Organogenesis

Apa Itu
organogenesis?
 Definisi
o Organogensis dimulai akhir minggu ke 3 Embrio : bentuk primitif 
dan berakhir pada akhir minggu ke 8.
Dengan berakhirnya organogenesis maka
cirri-ciri eksternal dan sistem organ utama
sudah terbentuk Fetus : bentuk definitif 
o proses pembentukan ukuran organ tubuh
dari ektoderm, mesoderm, dan endoderm

Mempunyai bentuk dan rupa spesifik dalam satu

spesies
 Tahap Organogenesis

 Semua struktur dari tubuh berasal dari ketiga primary germinal layer (Endo, meso dan
ectoderm).
 Perkembangan selanjutnya merupakan akibat dari sejumlah proses yang efektif dalam
jaringan dan organ.
 Pertumbuhan/ differensiasi dari organ dari germinal layer merupakan proses yang bertingat-
tingkat.
 Pada akhir masa embio, sistem-sistem organ utama terbentuk sehingga bagian-bagian
eksternal tubuh sudah dapat dikenali.
 GASTRULASI dan
NEURULASI
BLASTULA  GASTRULA
GASTRULA  RONGGA DISEBUT
GASTROCOEL/ARCHENTERON
GASTRULA  TERBENTUK 3 LAPISAN
ENDODERM
MESODERM
EKTODERM
 1. Organogenesis Ektoderm layer
• Ektoderm   bagian terluar dari tiga lapisan massa sel yang muncul di awal
perkembangan. Ektoderm berasal dari sel epiblast, dan terbentuk selama proses
gastrulasi.
• Pada awal minggu ketiga perkembangan, lapisan ektoderm berbentuk cakram
yang bagian sefalik lebih besar dari bagian kaudal.
• lapisan ektoderm menebal dan membetuk lempeng saraf (neural plate), sel-sel
lempeng saraf ini membentuk neuroektoderm (proses awal neurulasi)
• lapisan ectoderm disepanjang dorsalateral akan bertumbuh pada ruang yang
terdapat diantara neural tube dengan ectoderm yang disebut neural crest dan
penting untuk perkembangan dari sejumlah ganglion syaraf dan periferal
nervous system.
• Lapisan penutup tubuh keseluruhannya dari embrio yang sedang
berkembang terdiri dari lapisan ectoderm yang disebut Superficial
Ectoderm.
• Selama pertumbuhan, ketika somite yang telah terbentuk, bagian
luar dari tiap somite akan menjadi sel-sel mesenchyme yang akan
berproliferasi dan bergerak kearah kebawah ectoderm luar yang
menutupi tubuh. Kedua nya (sel mesenchyme dan ectoderm luar)
akan menjadi kulit/integumentum.
• Ectoderm menjadi bagian epidermis dan mesenchyme dibawahnya
menjadi dermis.
 Neurulasi

• Pada akhir minggu ketiga, proliferatif pada sel-sel didaerah

lempeng saraf ini terbentuk suatu lekukan longitudinal dibagian
medial yang disebut alur saraf (neural groove), dan kedua sisi
lateralnya meninggi membentuk lipatan disebut lipatan saraf
(neural fold).
• Neural fold kiri dan kanan akan saling bertemu dan membentuk
rongga yang memanjang yang disebut tabung saraf (neural tube).
• Neural tube ini merupakan cikal bakal dari otak(brain) dan
medulla spinalis (spinal cord).
• TERBENTUK SETELAH
EMBRIO MENGALAMI
NEURULASI
• NEURULASI :
TERBENTUKNYA
NEURALTUBE DARI NEURAL
PLATE
• TERDAPAT SISA-SISA SEL
SARAF DALAM NEURULASI
 NEURAL CREST
 Neural tube

• Suatu lubang pada ujung sefalik dan kaudal tabung saraf berhubungan
dengan rongga amnion melalui lubang saraf (neuroporus)
• Pada akhirnya neuporus kranialis akan menutup pada hari ke-25,
sedangkan neuporus kaudal pada hari ke-27, sehingga neurulasi
tuntas menjadi sebuah struktur saraf tertutup pada sistem saraf pusat.
• Ujung kanial neural tube akan membesar membentuk vesikel otak dan
ujung kaudal membentuk spinal cord.
• Neural tube memisahkan diri ke bawah ektoderm (kulit punggung)
Encephalon
• Saat tabung saraf menutup, dua penebalan ektoderm
bilateral:
1.Plakoda otika (lempeng telinga)  vesikula otika
(vesikel telinga)  struktur pendengaran dan
keseimbangan
2.Plakoda lentis (lempeng mata)  lensa mata

Mulai tampak di bagian kepala embrio (minggu kelima)

Invaginasi ectoderm yang melekuk sampai lapisan endoderm pada
ujung anteriornya yang disebut stomadeum atau mulut primitif,
suatu membrane yang terdiri dari dua lapisan disebutlah oral plate
dan oral membrane, membrane ini akan ruptur sehingga
berhubungan dengan tractus digestivus proksimal (foregut).
Suatu invaginasi ectoderm yang sama juga akan terjadi pada ujung
posterior embrio yang disebut proctadeum atau anus primitif, yang
merupakan awal dari anal plate atau anal membrane, yang
kemudian membran ini juga akan ruptur sehingga berhubungan
dengan tractus digestivus distal (hindgut).
• Derivat ectoderm yang membatasi
stomadeum antara lain :
- Dinding bibir dan mulut
- Email gigi
- Kenjar-kelenjar pada cavum oris
- Lapisan atas lidah
- Lobus anterior dan intermedius
kelenjar hypofise.
• Derivat ectoderm yang membatasi
proctadeum antara lain :
- Dinding canalis analis.
 Organ lapisan EKTODERM

 Secara umum, lapisan ektoderm akan menghasilkan

organ dan struktur yang mempertahankan kontak
dengan dunia luar
 Epidermis kulit & derivat epidermal: rambut, kuku,
kelenjar-kelenjar pada kulit, lapisan pada oral, email
gigi, nasal, anal, dan rongga vagina.
 Organ sistem saraf pusat & saraf tepi
 Epitel sensorik telinga, hidung dan mata
 Kelenjar hipofisa.
 Medula adrenal
 2. Organogenesis mesoderm layer
 Mesoderm  sel-sel yang berada pada lapisan tengah saat fase
embrionik dalam perkembangan makhluk hidup.

Mesoderm layer terbagi 3 kelompok sel-sel mesoderm yaitu:

1. Sel-sel mesoderm membentuk anyaman jaringan
longgar di kedua sisi garis tengah (mesoderm
lempeng lateral)
2. Sel-sel yang dekat garis tengah berproliferasi
menjadi anyaman jaringan tebal (mesoderm
lempeng paraksial)
3. Sele-sel yang menghubungkan mesoderm
lempeng paraksial dan lateral (mesoderm
intermediate)
 1. Mesoderm Lempeng Lateral

Mesoderm lempeng lateral : lempeng parietal(somatik) dan visceral

(splanknik)
1. Lapisan parietal (Somatik) ;lapisan mesoderm yang melapisi
rongga amnion, bersama dengan ektoderm, membentuk
dinding tubuh lateral dan ventral. lapisan parietal
yang melapisi rongga intraembrional dan mengelilingi organ
organ dengan membentuk membran mesotelial (serosa) yang
melapisi rongga peritoneum, pleura dan perikardium
2. Lapisan viseral (Splancnic) ; lapisan mesoderm yang melapisi
yolksac, bersama dengan endoderm akan membentuk dinding
usus
Notochord terbentuk pada waktu mesoderm lempeng lateral
berdifferensiasi menjadi dua lapisan splachnic dan somatic.
Notochord terbentuk sebagai suatu penebalan tengah mudigah
dari sel-sel prenotokord yang mengalami invaginasi di lubang
primitif bergerak ke arah kranial hingga lempeng prekordal,
kemudian terselip dihipoblas
Garis tengah mudigah terdiri dari dua lapisan sel membentuk
lempeng notokord, kemudian membentuk notokord defenitif ,
terletak dibawah tabung saraf dan berfungsi sebagai dasar
tulang-tulang aksial
Coelom akan dilapisi dinding mesoderm yang akan menjadi rongga
peritoneal dan rongga pleural. Jantung berasal dari splanchnic layer
mesoderm hypomere, bersama dengan lapisan somatic akan membentuk
dinding mesotelial yang membatasi coelom dalam bentuk pericardium,
pleura dan peritoneum.
Mesenterium dan omentum juga berasal dari splanchnis layer mesoderm.
Rangka tubuh selain columna vertebralis, baik terdiri dari tulang
rawan(cartilago), tulang atau jaringan ikat lainnya, semua berasal dari
mesenchyme diberbagai bagian yang berlainan dari tubuh.
Mesenchyme jugalah yang akan membentuk pembuluh-pembuluh darah
dan limfe, kelenjar limfe dan organ pembentuk darah.
 2. Mesoderm Lempeng Paraksial
 Mesoderm paraksial mulai tersusun membentuk
segmen-segmen (somitomer) pada awal minggu ketiga
sampai pada hari ke 20 perkembangan muncul
pasangan somit pertama.
 Pembentukan somitomer mulai muncul dibagian kepala
mudigah ke arah sefalokaudal menjadi somit-somit
berpasangan hingga akhir minggu kelima terdapat 42-44
pasang somit.
 Terdapat 4 pasang oksipital, 8 pasang servikal, 12 pasang
torakal, 5 pasang lumbal, 5 pasang sakral dan 8-10
pasang koksigeal, somit oksipital 1 dan 5-7 somit
koksigeal menghilang dan sisanya membentuk sumbu
badan
• Somitomer bersama segmentasi lempeng saraf
membentuk neuromer, ikut berperan membentuk
mesenkim kepala
• Setiap somit membentuk skleretomnya (komponen
tulang, tulang rawan, tendon dan kolumna vertebralis),
membentuk miotomnya (komponen otot segmental) dan
dermatomnya sendiri (komponen dermis)
 3. Mesoderm Intermediate
Mesoderm intermediet berdiferensiasi menjadi
struktur urogenital .
Didaerah servikal dan torakal mesoderm
intermediat membentuk kelompokan sel
segmental (bakal nefrotom) , dibagian kaudal
mesoderm intermediat ini membentuk korda
nefrogenik (tidak bersegmen).
Mesoderm intermediat yang sebagian bersegmen
dan tidak bersegmen berkembang membentuk
unit sekretorik sistem urinarium dan sistem
genitalis
 Darah & pembuluh darah
• Pembuluh darah terbentuk melalui vaskulogenesis (dari
pulau-pulau darah) dan angiogenesis (tunas pembuluh
darah)
• Pulau-pulau darah pertama muncul di mesoderm yang
mengelilingi yolksac
• Pulau-pulau darah membentuk hemangioblas (prekursor
pembuluh darah & sel darah), hemangioblas tengah
membentuk sel tunas hematopoetik(prekursor sel
darah), hemangioblas perifer berdiferensiasi menjadi
angioblas(prekursor pembuluh darah).
• Vaskulogenesis membentuk vaskular primer(aorta & vena
cardinal), pembentukan lanjutan vaskular oleh
angiogenesis)
 Pembentukan Sel-Sel Darah
• Sel darah merah berinti mulai dibentuk di kantung kuning telur
(yolk sac) dan lapisan mesotelium plasenta sekitar minggu ke
tiga perkembangan fetus.
• Setalah itu, Minggu ke-4 sampai ke-5 dengan pembentukan sel-
sel darah merah tidak berinti oleh mesenkim fetus dan juga
endotel pembuluh darah fetus.
• Pada 6 minggu, hati mulai membentuk sel-sel darah
• Dalam bulan ke-3, limfa dan jaringan limfoid tubuh lainnya juga
membentuk sel-sel darah. Akhirnya, sumsum tulang berangsur-
angsur menjadi sumber utama sel-sel darah merah dan
kebanyakan sel darah putih, kecuali pembentukan limfosit dan sel
plasma yang terus berlanjut di jaringan limfoid
 Sirkulasi Darah pada Janin (Fetus)
 Pada janin (fetus); oksigenasi dan sirkulasi darah terjadi
melalui placenta bukan paru-paru.
 Fungsi fisiologi Placenta: Sebagai Respiratorius, absorbsi,
barier, internal secretion, excretion dan secretion
 Plasenta terbentuk pada minggu ke 8 kehamilan dan
merupakan bagian konsepsi yang menempel pada
endometrium uterus serta terikat kuat sampai bayi lahir
 Pada masa antenatal,sistem sirkulasi darah melalui arteri dan
vena umbilikalis dan juga terdapat 3 jalur pintasan sirkulasi
darah secara parsial yang melampui paru dan hepar, yaitu:
1. Foramen Ovale
2. Ductus Arteriosus Botalli
3. Ductus Venosus Arantii
Sistem Sirkulasi pada janin
 1. FORAMEN OVALE

• JALAN PINTAS DARAH (Lubang)

DARI ATRIUM KANAN KE ATRIUM
KIRI, TANPA MELALUI PARU-PARU
• SETELAH LAHIR AKAN MENUTUP
& MEMBENTUK FOSSA OVALE

Sirkulasi janin sebelum lahir. Tanda panah, arah aliran

darah. tempat darah teroksigenasi
bercampur dengan darah terdeoksigenasi di: hati (I),
vena kava inferior (II), atrium kanan (III), atrium kiri
(IV), dan di muara duktus arteriosus ke dalam aorta
desendens (V).
2. DUCTUS ARTERIOSUS 3. DUCTUS VENOSUS
BOTALLI ARANTII
• JALAN PINTAS DARAH DARI • JALAN PINTAS DARAH YANG KAYA
TRUNCUS PULMONALIS KE OKSIGEN DARI VENA UMBILICALIS
AORTA, TANPA MELALUI PARU- (KEMBALI DARI PLACENTA) KE VENA
PARU (SIRKULASI PULMONAL) CAVA INFERIOR TANPA MELALUI
• SETELAH LAHIR AKAN
HEPAR
MEMBENTUK LIGAMENTUM
ARTERIOSUS • SETELAH LAHIR AKAN MEMBENTUK
LIGAMENTUM VENOSUM
 Organ lapisan MESODERM
• Otot : halus/ polos, rangka/ lurik, jantung
• Jaringan ikat: embrionik, dewasa, tulang rawan, tulang,
dan darah.
• Lapisan dermis kulit dan lapisan dentin gigi.
• Epitel pembuluh darah, pembuluh limfe, rongga tubuh,
dan rongga persendian/ persambungan.
• Organ reproduksi dalam.
• Ginjal dan ureter.
• Korteks adrenal.
 3. Organogenesis endoderm layer
 Endoderm adalah salah satu lapisan germinal yang terbentuk
selama embriogenesis. Sel-sel yang bermigrasi ke dalam sepanjang
arkenteron membentuk lapisan bagian dalam gastrula, yang berkembang
menjadi endoderm.
Saluran pencernaan primtif, dibatasi keseluruhannya oleh lapisan endoderm.
Struktur ini akan memanjang seiring dengan pertumbuhan embrio.
Berdifferensiasi menjadi berbagai bagian, yang dimulai dari paling anterior
adalah pharink, oesophagus, ventriculus, intestinum dan sebagian besar
anus.
Bagian-bagian dari splanchnic/ visceral layer dari mesoderm akan
berdifferensiasi menjadi mesenchime. Mesenchime inilah asal dari connective
tissue (jaringan ikat) dan lapisan smooth muscle (otot polos), yang bersama-
sama dengan endoderm membentuk dinding dari tractus digestivus dan
derivatnya.
• Organ saluran cerna berasal dari lapisan endoderm.
• Lapisan endoderm melapisi permukaan ventral mudigah dan membentuk atap rongga
yolksac, lempeng mudigah mulai menggembung ke dalam rongga amnion dan
melipat secara sefalokaudal.
• Lapisan endoderm bagian anterior membentuk foregut (usus depan) dan endoderm
dibagian belakang membentuk hindgut (usus belakang), bagian diantaranya disebut
midgut (usus tengah) yang terhubung dengan yolksac melalui suatu tangkai ductus
vitelinus
• Diujung sefalik foregut terdapat membrana bukofaringealis, pada minggu keempat
pecah membentuk hubungan langsung dengan amnion, diujung kaudal juga berakhir
pada membrana kloakalis yang pecah pada minggu ketujuh membentuk lubang
anus.
• Ductus vitelinus mengalami obliterasi , midgut kehilangan hubungan dengan yolksac
dan menjadi bebas dalam rongga abdomen .
• Kloaka terbentuk oleh alantois yang masuk ke dalam mudigah, sedangkan bagian
distal alantois tetap berhubungan dengan tangkai penghubung .
• Pada minggu kelima, bersama ductus vitellinus, alantois dan pembuluh darah
umbilikus terbatas di regio cincin umbilikus
 Organ lapisan endoderm

Perkembangan selanjutnya menghasilkan:

1. lapisan epitel dalam saluran pernafasan
2. parenkim tiroid, paratiroid, hati dan pankreas,
3. stroma retikuler tonsil dan timus,
4. lapisan epitel dibagian dalam kandung kemih dan
uretra,
5. lapisan epitel bagian dalam cavum timpani dan tuba
auditiva
 References

• Magli, M. C., Jones, G. M., Lundin, K., & Abbeel, E. Van Den. (2012). Atlas of
Human Embryology : from Oocytes to Preimplantation Embryos.
• Sadler, T. W. (2014) Langman’s medical embryology.(12th ed). Cina : EGC
• Arthur, G. (2008). Fisiologi kedokteran guyton (11th ed). Jakarta : EGC
• Sherwood, L (2019). Human Physiology 9th ed. Jakarta: EGC.
 Thanks

CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo,

including icons by Flaticon, infographics & images by Freepik