Anda di halaman 1dari 38

PENDIDIKAN

AGAMA ISLAM
DAN BUDI
PEKERTI
Untuk SMA Kelas XI
BAB 9
Prinsip-prinsip dan Praktik Ekonomi dalam Islam

Sumber: Abu Thalhah wordpress.com


Peta Konsep
Mengenal
sejarah Mempresentasikan
singkat prinsip-prinsip
ekonomi ekonomi Islam
Prinsip-prinsip Islam
dan praktik
ekonomi dalam Hidup
Menelaah
Islam bermuamala
prinsip-
Mempresentasikan h sesuai
prinsip dan
praktik ekonomi dengan
praktik
Islam prinsip
ekonomi
ekonomi
dalam Isam
Islam
Sejarah Singkat Ekonomi Islam
• Ekonomi Islam lahir dari upaya merespon kondisi
sosial ekonomi yang terjadi

Sumber: flickr_emailbantuan1
• Ekonomi Islam melakukan 2 pendekatan; (1) normatif
(sesuai dengan ajaran Islam) (2) positif (kondisi riil,
pendekatan historis)
• Cikal bakal ekonomi Islam terlihat setelah Nabi
Muhammad saw. hijrah ke Madinah
• Muslim akan kuat jika ditopang ekonomi yang kuat
• Banyak amalan dalam Islam yang bertujuan sosial
dan membantu ekonomi masyarakat lemah; zakat, Moh. Hatta sebagai bapak koperasi
shadaqah, infaq, wakaf dll Indonesia telah mengaplikasikan
sendi-sendi ekonomi Islam
Menelaah prinsip-prinsip dan praktik Ekonomi

• Prinsip; asas atau dasar; kebenaran yang menjadi pokok dasar berpikir dan
bertindak
• Ekonomi; keluarga atau rumah tangga
• Ekonomi; salah satu disiplin ilmu pengetahuan
• Ilmu ekonomi; ilmu yang berkaitan dengan asas-asas produksi, distribusi,
dan perdagangan
• Ekonomi Islam; aturan dalam menjalankan roda perekonomian yang
berasaskan pada nilai-nilai syariah Islam
Menelaah prinsip-prinsip dan praktik Ekonomi

• Praktik ekonomi Islam sama dengan praktik


ekonomi barat pada umumnya; kegiatan

Sumber: Dokumen Penerbit


ekonomi seperti jual beli, sewa menyewa, dll
• Nilai ekonomi Islam berbeda dengan ekonomi
kapitalis barat. Sistem ekonomi Islam
menjunjung tinggi nilai keadilan dan
kesejahteraan masyarakat
• Praktik ekonomi Islam; menghapus praktik riba
atau bunga dalam sistem perekonomian Pasar, sejatinya adalah pertemuan
antara penjual dan pembeli untuk
melakukan transaksi jual beli dengan
kesepakatan bersama
Menelaah prinsip-prinsip dan praktik Ekonomi
Prinsip dan Praktik ekonomi dalam Islam
• Hendaknya dilakukan dengan cara yang baik
• Hendaklah kegiatan ekonomi teradministrasi dengan tertib
• Dilakukan dengan terencana dan proporsial yaitu dengan cara:
 Mengutamakan faktor keahlian dalam mengelola ekonomi
 Dilakukan dengan penuh amanah
 Dilakukan dengan penuh tanggung jawab
 Dilakukan dengan adil
Menelaah prinsip-prinsip dan praktik Ekonomi
Tujuan Prinsip dan Praktik ekonomi dalam Islam
• Agar manusia dapat melakukan kegiatan ekonomi secara Islami yang
berkeadilan
• Agar manusia dapat mencapai kesejahteraan di dunia dan akhirat
• Agar manusia dapat saling memberikan manfaat kepada manusia yang
lain
• Agar manusia dapat melakukan kegiatan ekonomi yang dapat
menyelamatkan keyakinan agama (din), jiwa (nafs), akal (‘aql),
keturunan (nasab), dan harta (mal)
Menelaah prinsip-prinsip dan praktik Ekonomi

Macam-macam prinsip ekonomi dalam Islam


• Segala sumber daya, termasuk ekonomi merupakan pemberian Allah swt.
kepada manusia
• Kegiatan ekonomi Islam dilakukan untuk memperoleh laba dunia akhirat
• Ajaran Islam mengakui kepemilikan ekonomi secara pribadi
• Kekuatan penggerak ekonomi Islam adalah kerja sama
• Ekonomi Islam menolak sistem monopoli
Menelaah prinsip-prinsip dan praktik Ekonomi

Macam-macam prinsip ekonomi dalam Islam


• Ekonomi Islam menjamin kepemilikan untuk kepentingan orang
• Ekonomi Islam mendorong pemiliknya untuk bertanggung jawab di
akhirat
• Zakat wajib dikeluarkan oleh pemilik ekonomi setelah mencapai nisab
• Ekonomi Islam menolak riba dalam bentuk apapun
Mengimplementasikan Prinsip-Prinsip
Ekonomi Islam
Prinsip asal ekonomi  Tidak diterimanya segala amal
a. Halal karena pekerjaannya halal.  Terhalang untuk beramal shalih
Rezeki yang tidak halal akan  Mendatangkan murka Allah swt.
berdampak kepada pelakunya,  Menyebabkan turunnya azab
diantara dampak tersebut: dari Allah swt.
 Mendorong manusia berbuat b. Halal karena proses memperoleh
maksiat rezeki.
 Mendatangkan azab
 Tidak dikabulkannya doa
Mengimplementasikan Prinsip-Prinsip
Ekonomi Islam
Prinsip asal ekonomi
b. Halal karena proses memperoleh rezeki
• Rezeki yang Allah berikan kepada manusia akan menjadi sumber
kekuatan pada jiwa dan raga
• Raga dan jiwa yang diisi dengan harta tidak halal akan
membahayakan pelakunya dan kelak akan dimintai
pertanggungjawabannya di akhirat
Mengimplementasikan Prinsip-Prinsip
Ekonomi Islam
Memprsentasikan prinsip ekonomi untuk memperoleh keuntungan
di dunia dan akhirat
• Harta yang diraih dengan jalan baik dan halal akan mendatangkan
kebahagiaan di dunia dan akhirat
• Ciri rezeki yang halal dan baik; setelah memperolehnya akan mendorong
pelakunya untuk taat kepada Allah
• Ekonomi yang bersumber dari yang tidak jelas halal-haramnya, akan
menjadikan pemiliknya lupa kepada Allah, karena harta itu ujian
dari Allah swt.
Mengimplementasikan Prinsip-Prinsip
Ekonomi Islam
Memprsentasikan prinsip kepemilikan ekonomi secara pribadi
• Setiap pribadi berhak untuk bekerja secara halal dan berhak memiliki
hasil kerja secara pribadi
• Kepemilikan hasil kerja dan usaha merupakan bagian dari hak asasi
manusia, sehingga dilindungi oleh hukum, baik hukum positif maupun
hukun agama
• Setiap harta yang telah dimiliki secara pribadi, masih terdapat hak
orang lain (kaum dhuafa atau fakir dan miskin)
Mengimplementasikan Prinsip-Prinsip
Ekonomi Islam

Memprsentasikan prinsip kerja sama sebagai penggerak


ekonomi Islam
• Islam memerintahkan untuk mengelola ekonomi secara kerja
sama
• Kerja sama ekonomi Islam; Syirkah, perbankan, asuransi dll
Mengimplementasikan Prinsip-Prinsip
Ekonomi Islam

Memprsentasikan prinsip Islam menolak sistem monopoli


• Islam sangat melarang memiliki harta secara monopoli
• Islam memerintahkan umat Islam untuk berbagi kepemilikan secara
merata
• Sistem monopoli; sistem menguasai secara keseluruhan sumber
dan jenis harta serta menimbunnya
Mengimplementasikan Prinsip-Prinsip
Ekonomi Islam
Memprsentasikan prinsip Islam menolak sistem riba
• Islam konsisten menolak sistem riba
• Riba (bahasa); tambahan
• Riba; adanya tambahan harta atau nilai dalam sebuah transaksi transaksi
• Allah melarang sistem riba (Q.S. Al-Baqarah/2: 278-279)
• Nabi saw. melarang sistem riba (H.R. Muslim)
• Riba mengandung unsur kerusakan dan akan memiskinnya yang miskin
• Riba terbagi menjadi; (a) Fadhal, (b) Nasi’ah (c) qardhi (d) yād
Mengimplementasikan Prinsip-Prinsip
Ekonomi Islam
Mempresentasikan prinsip Islam menolak sistem riba
• Hikmah larangan riba:
a. Membebaskan penindasan ekonomi seseorang
b. Membebaskan sifat malas umat Islam
c. mutuskan Menghindarkan kerusakan individu dan masyarakat di bidang
ekonomi
d. Menghindarkan perilaku zalim antara orang kaya terhadap orang miskin
e. Membebaskan hilangnya sikap sosial seseorang
f. Menghindarkan kehancuran ekonomi umat
Mengimplementasikan Prinsip-Prinsip
Ekonomi Islam
Mempresentasikan prinsip kepemilikan ekonomi Islam dalam tanggung jawab di
akhirat
• Perbuatan manusia kelak pada hari kiamat dipertanggungjawabkan di hadapan
Allah
• Setiap kepemilikan ekonomi akan dipertanggungjawabkan kelak di akhirat
• Pertanggungjawaban yang berkaitan harta berkaitan tenang asal muasal harta dan
untuk apa harta itu digunakan
• Umat Islam harus berusaha memperoleh harta yang halal dan digunakan untuk hal
yang diridhai Allah swt.
Mengimplementasikan Prinsip-Prinsip
Ekonomi Islam
Mempresentasikan prinsip kepemilikan ekonomi Islam terhadap zakat
• Setiap harta yang dimiliki kaum muslimin ada hak orang lain yang
harus dipenuhi; zakat , shadaqah, infaq, dll
• Harta yang sudah mencapai nisab, maka wajib dikeluarkan sesuai
dengan takaran dan ukuran yang telah ditentukan
• Zakat, shadaq, infaq, dll akan membersihkan harta dan pemiliknya dari
penyakit kikir
Mempresentasikan Praktik-praktik
Ekonomi Syariah
Jual beli
• Jual beli; memiliki dan membeli
• Jual beli; proses tukar menukar barang untuk memiliki dan memberi kepemilikan
sesuai syarat dan rukun tertentu
• Unsur jual beli :
 Kegiatan tukar menukar barang
 Dilakukan secara suka rela, tidak ada unsur paksaan
 Barang yang ditukarkan memiliki manfaat
 Barang yang diperjualbelikan merupakan milik sendiri
 Barang dapat diserah terimakan
Mempresentasikan Praktik-praktik
Ekonomi Syariah

Jual beli
Dalil Jual beli
• Jual beli hukumnya halal (mubah) (Q.S. Al-Baqarah/2: 198)
• Jual beli harus bebas dari riba (Q.S. Al-Baqarah/2: 275)
• Mencatat transaksi jual beli non tunai (Q.S. Al-Baqarah/2: 282)
• Jual beli tidak boleh dilakukan secara batil (Q.S. An-Nisā’/4: 29)
Mempresentasikan Praktik-praktik
Ekonomi Syariah
Syarat Jual beli
a. Adanya Aqid (Penjual dan Pembeli)
• Syarat penjual dan pembeli :
 Balig
 Berakal
 Atas kehendak sendiri
 Bukan orang yang terhajru (terlarang melakukan transaksi)
Mempresentasikan Praktik-praktik
Ekonomi Syariah
Syarat Jual beli
b. Adanya Ma’qud (barang yang dijual belikan)
• Barang milik sendiri
• Barang dapat diserahterimakan
• Barang ada manfaatnya
• Barangnya suci (tidak najis)
• Barangnya teridentifikasi
Mempresentasikan Praktik-praktik
Ekonomi Syariah
Syarat Jual beli  Dilakukan atas kehendak
c. Adanya sigat (ijab dan qabul) sendiri
• Ijab; pernyataan seorang  Dilakukan secara langsung
penjual  Dilakukan secara
• Qabul; pernyataan dari seorang bersambung
pembeli  Tidak digantungkan dengan
• Syarat ijab qabul; sesuatu yang lain
 Tidak ada batasan waktu
Mempresentasikan Praktik-praktik
Ekonomi Syariah

Macam-macam model Jual beli


• Berdasarkan kehalalan, dibagi menjadi 2:
a. Jual beli dengan barang yang halal
b. Jual beli dengan proses yang benar
• Sukarela
• Kontan
• Setara dalam nilai
Mempresentasikan Praktik-praktik
Ekonomi Syariah

Hikmah Jual beli


• Dapat memenuhi kebutuhan
• Dapat membuka peluang pekerjaan
• Dapat menggerakan ekonomi umat Islam
Mempresentasikan Praktik-praktik
Ekonomi Syariah
Macam-macam model Jual beli  Jual beli hasat jual beli lemparan
Jual beli yang terlarang : (undian)
a. Terlarang karena barangnya  Jual beli dengan mulamasah
b. Terlarang karena prosesnya (dinyatakan membeli jika sudah
menyentuh)
 Jual beli yang dilakukan dengan
cara menipu  Jual beli najasy (menggunakan
tukang tawar)
 Jual beli yang barangnya tidak
ada  Membeli barang yang sudah
dibei orang lain
 Jual beli untuk menyempitkan
(memainkan harga) pasar
Mempresentasikan Praktik-praktik
Ekonomi Syariah

Hikmah Jual beli


• Dapat memenuhi kebutuhan
• Dapat membuka peluang pekerjaan
• Dapat menggerakan ekonomi umat Islam
Mempresentasikan Praktik-praktik
Ekonomi Syariah
Hal-hal yang terkait dengan Jual beli
• Khiyar
 khiyar; kebebasan melakukan pilihan; kebebasan para penjual atau
pembeli untuk memilih meneruskan atau membatalkan proses jual
beli
 Macam-macam khiyar:
a. Khiyar majlis; dilakukan di tempat saat transaksi
b. Khiyar syarat; dilakukan atas syarat penjual dan pembeli
c. Khiyar aibi; ditentukan oleh ada atau tidaknya catat pada barang
Mempresentasikan Praktik-praktik
Ekonomi Syariah
Hal-hal yang terkait dengan Jual beli
• Hikmah Khiyar
 untuk membuktikan dan mempertegas adanya kerelaan dari pihak-pihak
yang terikat dalam perjanjian
 Supaya pihak penjual dan pembeli merasa puas dalam proses jual beli
 Untuk menghindarkan terjadinya penipuan dalam proses jual beli
 Untuk menjamin kejujuran penjual dan pembeli
• Menghindari Riba
 Semua proses jual beli harus terhindar dari riba
Keuangan Syariah
• Umat Islam Indonesia telah memulai mengimplementasikan atau
mempraktikkan aktivitas keuangan syariah
• Perbankan syariah; segala sesuatu yang menyangkut tentang bank
syariah dan unit usaha syariah, mencakup kelembagaan, kegiatan
usaha, serta cara dan proses dalam melaksanakan kegiatan usahanya
• Perbedaan bank syariah dan konvensional; adanya akad atau
kesepakatan pertambahan nominal sejumlah uang di awal perjanjian
• Perbankan syariah menerapkan sistem bagi hasil
Keuangan Syariah
1. Al-Musyarakah
• Al-Musyarakah; kerja sama antara kedua belah pihak untuk
memberikan kontribusi dana dengan keuntungan dan resiko
akan ditanggung bersama
• Al-Musyarakah terbagi menjadi 5
a. Syirkah inan; kerjasama antara dua belah pihak dengan porsi
dana yang tidak harus sama
b. Syirkan abdan; kerjasama hanya melibatkan fisik (amal)
Keuangan Syariah

c. Syirkah mudharabah; kerja sama antara dua belah pihak, salah satunya
sebagai pemodal dan satu pihak lainnya sebagai pengelola
d. Syirkah wujuh; pada dasarnya sama seperti syirkah mudharabah, salah satu
sebagai pemodal dan lainnya sebagai pengelola, satu orang pemodal yang
lain (lebih dari satu pihak)mengelola
e. Syirkah muwafaqah; menggabungkan semua jenis syirkah (inan, abdan,
mudharabah, dan wujuh)
Keuangan Syariah

2. Al-Mudharabah
• Al-Mudharabah; akad kerja sama atara dua belah pihak,
pihak pertama pemodal dan pihak kedua pengelola
• Keuntungan hasil mudharabah dibagi sesuai kesepakatan
• Bila mengalami kerugian maka ditanggung pemilik modal
Keuangan Syariah

3. Al-Muzara’ah
• Al-Muzara’ah: kerjasama pengelolaan pertanian antara
pemilik lahan dan penggarap, pemilik tanah memberikan
lahan pertaniannya kepada penggarap untuk ditanami dan
dipelihara dengan imbalan bagian tertentu dari hasil
panen
Keuangan Syariah

4. Al-Musaqah
• Al-Musaqah; bentuk yang lebih sederhana dari
muzara’ah, di mana si penggarap hanya bertanggung
jawab atas penyiraman dan pemeliharaan. Sebagai
imbalan, si penggarap berhak atas bagian tertentu dari
hasil panen
Hikmah Prinsip dan Praktik Ekonomi Islam
• Memperoleh pahala dan dicintai oleh Allah swt.
• Menambah dan mendatangkan keberkahan hidup
• Mengangkat ekonomi umat Islam menjadi umat yang kuat
• Mewujudkan pola hidup masyarakat yang rukun dan damai
• Terhindar dari praktik riba
• Terhindar dari praktik dagang/ekonomi yang mengandung
garar/penipuan
• Dapat mewujudkan kesejahteraan umum

Anda mungkin juga menyukai