Anda di halaman 1dari 34

SEDIAAN GALENIKA

Norhadijah

KLIK DISINI UNTUK LANJUT


Materi :

Ilmu Penarikan/ Cairan Cara


Galenika Extraction Penarik Penarikan

LANJUT
Ilmu Galenika
II Rate 5.0

Ilmu yang mempelajari tentang


pembuatan sediaan (preparat) obat
dengan cara sederhana dan dibuat dari
alam (tumbuhan dan hewan)

Next Slide
Tujuan dibuat sediaan galenik:

Memisahkan obat-obatan yang


terkandung dalam simplisia dari
bagian lain yang dianggap tidak
bermanfaat

Membuat suatu sediaan yang


sederhana dan mudah dipakai

Obat yang terkandung dalam


sediaan tersebut stabil pada
penyimpanan yang lama
PROSES PENYARIAN
13+
Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam
pembuatan sediaan galenik
1. Derajat kehalusan

Semakin sukar disari, simplisia harus dibuat semakin halus dan


sebaliknya

Semakin halus, semakin kecil ukuran partikel, semakin besar luas


permukaan, semakin byk yg terkena pelarut

Jika terlalu halus akan menggumpal dan mempersulit dalam


penyaringan
Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam
pembuatan sediaan galenik
2. Konsentrasi dan kepekatan

Beberapa obat yang terkandung dalam sediaan tersebut harus jelas


konsentrasinya agar tidak menimbulkan kesulitan dalam pembuatan

Randemen penting untuk mengetahui bobot simplisia yang


digunakan untuk membuat ekstrak
Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam
pembuatan sediaan galenik
3. Suhu dan lamanya waktu

Suhu dan lamanya waktu penyarian harus disesuaikan dengan sifat


obat, mudah menguap atau tidak, mudah tersari atau tidak

harus disesuaikan dengan sifat obaT


LABIL terhadap pemanasan sebaiknya diekstraksi dg cara dingin
(maserasi, perkolasi)
Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam
pembuatan sediaan galenik
4. Bahan penyari dan cara penyarian

Cara ini harus disesuaikan dengan sifat kelarutan obat dan daya
serap bahan penyari ke dalam simplisia
Bentuk-bentuk sediaan Galenik
13+
PENARIKAN
(Extraction)
13+
Ekstraksi
Episode 1: Prinsip ekstraksi
proses pengekstraksian komponen kimia dalam sel tanaman yaitu pelarut organik
akan menebus dinding sel dan masuk ke dalam rongga sel yang mengandung zat
aktif.

Note :
Istillah ekstraksi hanya digunakan untuk penarikan zat – zat dari bahan asal dengan
menggunakan cairan penarik/pelarut (menstrum). Ampasnya disebut marc atau faeces. Dan
cairan yang dipisahkan disebut macerate liquid/colatura/solution/ekstrak.

▶ Play 🛈 More Info


Cara menarik satu atau lebih zat yang diinginkan dari
bahan asalnya dengan menggunakan cairan penarik yang
cocok supaya dapat ditarik dalam keadaan / khasiat yang
tidak berubah.
Ekstraksi

Proses transfer difusi komponen terlarut dari padatan inert


Leaching ke dalam pelarutnya

Sebagai suatu proses pemisahan dari bahan padat maupun


Definisi
cair dengan bantuan pelarut.

Ektraksi
CAIRAN PENARIK
13+
Faktor yang harus diperhatikan:

Kelarutan zat-zat dalam menstrum

Tidak menyebabkan zat berkhasiat rusak

Harga murah

Jenis preparat yg akan dibuat


Mudah didapat, murah, tidak beracun, melarutkan Air Tidak untuk minyak, mudah ditumbuhi bakteri
zat garam alkaloida, glikosida, asam tumbuhan, karena air menarik zat yang juga merupakan
zat warna dan garam mineral, dengan menaiknya makanan bakteri, tidak cocok utk perkolasi karna
suhu dapat meningkatkan kelarutan dapat menyebabkan mengembangnya simplisia

Melarutkan alkaloida, glikosida, m.a dan damar,Etanol


tidak dapat ditumbuhi bakteri karena etanol Tidak untuk gom, gula, albumin
menyebabkan enzim enzim tidak dapat bekerja

Glycerinum

Melarutkan gom, albumin, tanin dan hasil Tidak untuk pembuatan ekstrak kering karna tidak
oksidanya atsiri

Keuntungan dan Kerugian Pelarut


Eter
Tidak bisa disimpan lama krna mudah menguap,
Untuk melarutkan minyak atsiri, dan lemak
hanya untuk pemakaian luar

Solvent hexane
Pelarut minyak dan lemak, dan dapat digunakan utk Tidak untuk pemakaian dalam karena merupakan
menghilangkan lemak yg tidak diperlukan hasil penyulingan minyak tanah kasar

AsetonBaunya tidak enak dan sukar hilang dari sediaan,


Untuk melarutkan lemak, minyak atsiri dan damar tidak untuk obat dalam

Kloroform
Pelarut utk basa alkaloida , damar, minyak lemak, Tidak untuk obat dalam karena efek farmakologinya
dan minyak atsiri yang toksik

Keuntungan dan Kerugian Pelarut


• Garam alkaloida, glikosida, asam tumbuhan, zat warna dan
Air
garam mineral
• Alkaloida, glikosida, damar, minyak atsiri
Etanol • Tidak untuk gom, gula, albumin

Gliserin • Gom, tanin, albumin

Eter • lemak dan m. atsiri

Hexane • Lemak dan minyak

Aseton • Lemak, m.a, damar

Kloroform • Basa alkaloida, damar, m. lemak, dan m.a

Zat Berkhasiat
CARA PENYARIAN
13+
Penyeduhan dengan
air mendidih
13+
Maserasi
13+
• Adalah penyarian zat aktif yang dilakukan dengan
cara merendam serbuk simplisia dalam cairan
penyari yang sesuai, selama tiga hari pada
temperatur kamar 150C-250C terlindung dari
cahaya, wadah ditutup rapat.
• Simplisia direndam dalam pelarut atau cairan
penyari selama waktu tertentu tergantung pada
ketentuan pada masing masing sediaan galenik,
jika tidak dinyatakan biasanya selama ½ - 2jam ,
menurut Farmakope Belanda selama 5hari.

Maserasi
• Metode maserasi digunakan untuk menyari simplisia yang mengandung
komponen kimia mudah larut dalam cairan penyari, tidak mengadung
benzoin, tiraks, dan lilin.
Keuntungan dari maserasi:
• Alat yang dipakai sederhana, hanya bejana perendam
• Biaya operasionalnya relatif rendah
• Tanpa pemanasan
Kelemahan dari maserasi:
• Proses penyariannya tidak sempurna, karena zat aktif hanya mampu
terekstraksi sebesar 50% saja
• Prosesnya lama
• Tidak dapat digunakan untuk bahan-bahan yang mempunyai tekstur keras
• Cairan penyari yang digunakan lebih banyak

Maserasi
DIGERASI
13+
PERKOLASI
13+
Tujuan perkolasi:
Upaya zat berkhasiiat tertarik seluruhnya dan biasanya
dilakukan untuk zat berkhasiat yang tahan ataupun tidak tahan
pemanasan.
Prinsip kerja:
Serbuk simplisia ditempatkan dalam suatu bejana silinder,
yang bagian bawahnya diberi sekat berpori.

Perkolasi
Hal-hal yang harus diperhatikan pada perkolasi

Persiapan serbuk Pelembapan serbuk


simplisia sesuai derajat simplisia dengan
kehalusan yang sudah cairan penyari :
ditentukan oleh maserasi
monografi
Pengisian
perkolator Pengaturan penetapan
Proses perkolasi keluarnya cairan dan
dan pengumpulan pengaturan kekentalan
perkolat perkolat sesuai dengan
yang diperlukan

Perkolasi
Macam-macam perkolasi
1. Perkolasi biasa 2. Perkolasi Bertingkat /
Reperkolasi
Keuntungan utama pada
reperkolasi ialah preparat
yang terdapat dalam
bentuk pekat dan berarti
penghematan menstrum.
Tetapi ini tidak dapat
dipergunakan untuk
ekstraksi sampai habis

Perkolasi
Macam-macam perkolasi
3. Perkolasi dengan Tekanan
Digunakan jika simplisia mempunyai
derajat halus yang sangat kecil.
Sehingga memerlukan alat. Alat tersebut
dinamakan diacolator

Perkolasi
Macam-macam perkolasi
4. Perkolasi
persambungan /
continuous extraction
Umumnya dilakukan
dengan alat khusus
sehingga terjadi
ekstraksi kontinyu
dengan jumlah pelarut
yang relatir konstan
dan dengan adanya
pendingin balik
Perkolasi
Sediaan Galenika
Terima Kasih
ADA PERTANYAAN?

Anda mungkin juga menyukai