ANDREAS 190301096 REZA ABDILLAH 180301281 Mekanisasi Pertanian • Mekanisasi pertanian diartikan sebagai pengenalan dan penggunaan dari setiap bantuan yang bersifat mekanis untuk melangsungkan operasi pertanian.
• Teknologi pertanian sering dipahami sebagai penggunaan
mesin-mesin pertanian lapang (mechanization) pada proses produksi pertanian, bahkan sering dipandang sebagai traktorisasi.
• Secara umum mekanisasi pertanian dapat juga diartikan sebagi
penerapan ilmu teknik untuk mengembangkan, mengorganisasi, dan mengendalikan operasi di dalam produksi pertanian. Tujuan Mekanisasi Pertanian • Meningkatkan produktifitas tenaga kerja • Meningkatkan produktifitas lahan, • Menurunkan ongkos produksi
• Penggunaan alat dan mesin pada proses produksi
dimaksudkan untuk meningkatkan efisiensi, efektifitas, produktifitas, kualitas hasil, dan mengurangi beban kerja petani. Kondisi Mekanisasi Pertanian di Indonesia • Suatu hal yang paling mendasar yang masih belum diperhatikan dalam pengembangan teknologi pertanian di Indonesia hingga kini adalah kurang memadainya dukungan prasarana pertanian
• Prasarana pertanian kita belum dikelola secara baik, sehingga
masih agak sulit atau lambat dalam melakukan introduksi mesin-mesin pertanian. Pengelolaan lahan, pengaturan dan manejemen pengairan yang meliputi irigasi dan drainase, serta pembuatan jalan-jalan transportasi daerah pertanian, dan masih banyak lagi aspek lainnya yang belum disentuh secara sungguh-sungguh dan profesional. Alat-alat yang digunakan untuk pengolahan tanah tanaman perkebunan Bajak Singkal
Pada saat bajak bergerak maju, maka
pisau (share) memotong tanah dan. mengarahkan potongan/keratan tanah (furrow slice) tersebut ke bagian singkal. Singkal akan menerima potongan tanah, dan karena kelengkungannya maka potongan tanah akan dibalik dan pecah. Kelengkungan singkal ini berbeda untuk kondisi dan jenis tanah yang berbeda agar diperoleh pembalikan dan pemecahan tanah yang baik Bajak Piring
Piringan dari bajak ini diikat pada batang
penarik melalui bantalan (bearing), sehingga pada saat beroperasi ditarik oleh traktor maka piringannya dapat berputar. Dengan berputaraya piringan, maka diharapkan dapat mengurangi gesekan dan tahanan tanah (draft) yang terjadi Bajak Rotasi
Bajak rotari adalah bajak yang terdiri dari
pisau-pisau yang berputar. Berbeda dengan bajak piringan yang berputar karena ditarik traktor, maka bajak ini terdiri dari pisau- pisau yang dapat mencangkul yang dipasang pada suatu poros yang berputar karena digerakan oleh suatu motor. Bajak ini banyak ditemui pada pengolahan tanah sawah untuk pertanaman padi Dodos
Dodos atau Kampak Sawit adalah merupakan
bagian dari Alat Panen Sawit yang dibutuhkan,biasanya Kampak Sawit ini digunakan untuk memanen Kelapa Sawit yang tingginya tidak lebih dari 2 meter Alat Angkut Kelapa Sawit
Alat Panen untuk Angkut Tandan atau Buah
Kelapa Sawit. alat angkut ini juga dapat di gunakan untuk pemindahan produk-produk pertanian , perkebunan ,konstruksi bahkan limbah. Jaring Truk Kelapa Sawit
Fungsi kegunanan dari Jaring Truk Sawit kami
selain mengamankan Sawit untuk tidak menimpa atau terjatuh ke pengendara lain,juga meminimize kehilangan satu atau dua buah sawit yang biasanya hilang tidak jelas. Mekanisasi pertanian diartikan sebagai pengenalan dan penggunaan dari setiap bantuan yang bersifat mekanis untuk melangsungkan operasi pertanian, Alat pengolahan tanah tanaman perkebunan terbagi dua alat pengolahan pertama dan alat pengolahan kedua, alat pengolahan pertama terdiri dari Bajak singkal (moldboard plow), Bajak piring (disk plow), Bajak pisau berputar (rotary plow), Bajak chisel (chisel plow), Bajak subsoil (subsoil plow), Bajak raksasa (giant plow), dan alat pengolahan kedua Garu (harrow), Perata dan penggembur (land roller dan pulverizer) dan alat-alat yang digunakan untuk panen tanaman perkebunan TERIMAKASIH