Anda di halaman 1dari 24

Continuing

Professional
Development
(CPD)
SUB KOMITE MUTU
KEPERAWATAN
RSUD JATI PADANG,
JAKARTA SELATAN
DEFINISI

Pengembangan Profesional Berkelanjutan bagi Perawat (CPD) adalah


proses yang harus dilakukan oleh setiap individu perawat dalam
rangka mempertahankan dan memperbaharui perkembangan
pelayanan kesehatan melalui penetapan standar yang tinggi dari
praktik profesional (PMK No.40 tahun 2017 tentang pengembangan
jenjang karir profesional perawat klinis)
Menurut Early dan Bubb (David dan Bwisa,2013:1)”The term
continuing professional development (CPD) has been widely used to
refer to on going education and training for professions”. Atau istilah
pengembangan professional merujuk pada pendidikan berkelanjutan
dan pelatihan untuk profesi.
DASAR HUKUM/LANDASAN
1. Undang Undang No. 38 tahun 2014 tentang
Keperawatan
2. PMK No.40 tahun 2017 mengenai pedoman
Jenjang Karir professional perawat klinis
3. PMK No.49 tahun 2013 tentang Komite
Keperawatan
4. Standar Akreditasi
1. UU No. 38 Tahun 2014...
SISTEM PENDIDIKAN TINGGI
KEPERAWATAN DI INDONESIA
2. Permenkes No.40 tahun 2017....
3. PMK No. 49 tahun 2013....
4. SNARS edisi 1....
Kode etik keperawatan
Tanggung Jawab terhadap Profesi

Mengembangkan profesi keperawatan

“Long Life Learning”


Tujuan CPD
1. Meningkatkan Mutu Profesi
2. Sebagai bentuk tanggung jawab
terhadap profesi
3. Patient Safety & Patient
Satisfaction
Permenkes No.40 tahun 2017....
Terdapat 2 (dua) alasan perlunya CPD yaitu

1. GAP Kompetensi hasil Kredensial,


atau karna terjadi perkembangan
IPTEK sehingga perlu penyesuaian
dan pengembangan kompetensi.

2. Dalam rangka perkembangan


jenjang karir (challenge)
dipersyaratkan kompetensi –
kompetensi tertentu.
Kemampuan
kemampuan memberikan
melakukan konsultasi klinis
kemampuan asuhan keperawatan
melakukan asuhan keperawatan yang pada area
kemampuan keperawatan yang kompleks pada spesialistik ,
kemampuan melakukan asuhan komprehensif area spesialistik melakukan tata
melakukan asuhan
keperawatan yang pada area spesifik dengan kelola klinik
keperawatan dasar
dengan penekanan komprehensif dan mengelola pendekatan secara trans
pada keterampilan secara mandiri unit keperawatan interdisiplin, multi disiplin,
teknis keperawatan disiplin, melakukan riset
dibawah bimbingan melakukan riset
BENTUK CPD PERAWAT ITU BAGAIMANA ??
Praktek Profesional Memberikan pelayanan keperawatan, baik berupa praktek di institusi pelayanan
kesehatan maupun praktek mandiri diluar institusi, serta membimbing praktek
mahasiswa di klinik maupun di masyarakat

Kegiatan Ilmiah Temu ilmiah ,seminar, workshop, pelatihan

Pengembangan Ilmu Melakukan penelitian, Publikasi hasil Penelitian, Menulis artikel, Menulis buku,
Pengetahuan Jurnal reading, Studi kasus.

Pengabdian Kepada Berpartisipasi dalam pemberdayaan masyarakat melalui kegiatan sosial,


Masyarakat memberikan penyuluhan, pendidikan kesehatan, bantuan bencana
terlibat aktif dalam pengembangan profesi, anggota pokja kegiatan
keprofesian
PELATIHAN

• Penyelengara:
Pemerintah,pemerintah daerah, organisasi profesi perawat atau lembaga lain
yang terakreditasi (UU No.38 tahun 2014)
• Ketentuan:
 diatur dalam kebijakan organisasi profesi
Seminat Mata : IKPAMI (Ikatan Perawat Mata Indonesia)
 didirikan tanggal 30 Oktober 2014 Ketua: Ibu Dewi Murni
DAD/ART LEVEL KLINIS

PK 1 : • Jenjang perawat klinik dengan klemampuan melakukan asuhan keperawatan dasar dengan
penekanan pada keterampilan teknis keperawatan dibawah bimbingan

PK 2 : • Jenjang perawat klinik dengan kemampuan melakukan asuhan keperawatan holistic pada klien
secara mandiri dan mengelola klien secara tim serta memperoleh bimbingan untuk
penanganan masalah lanjut/ kompleks diarea praktik keperawatan
PK 3 : • Jenjang perawat klinik dengan kemampuan melakukan asuhan keperawatan komprehensif pada
area spesifik dan mengelola unit keperawatan serta mengembangkan pelayanan keperawatan
berdasarkan bukti ilmiah dan melaksanakan pembelajaran klinis
PK • Jenjang perawat klinik dengan kemampuan melakukan asuhan keperawatan pada masalah klien
4:
yang kompleks di area spesialistik dengan pendekatan tata kelola klinis secara interdisiplin,
multidisiplin, melakukan riset untuk mengembangkan praktek keperawatan serta
mengembangkan pembelajaran klinis

PK 5: • Jenjang perawat klinik dengan kemampuan memberikan konsultasi klinis keperawatan pada area
spesialistik, melakukan tata kelola klinik secara transdisiplin, melakukan riset klinik untuk
mengembangkan praktik profesi dan kependidikan keperawatan
CPD Disusun Berdasarkan Kompetensi Pada Tiap
Jenjang Karir (Permenkes 40 tahun 2017)

Anda mungkin juga menyukai