Anda di halaman 1dari 20

BAB 10

PERSAINGAN
MONOPOLI

SUPRIYANTO, S.E., M.M.


08998960864 | www.supriyanto10.simplesite.com
PERSAINGAN MONOPOLI

Monopoli (Yunani)  Monos & polein


• Monos = Satu
• Polein = Menjual

Pasar Monopoli : Pasar Monopoli


Pasar dgn satu produsen yg Harfiah (Yunani)
memiliki kekuatan pasar yg Satu penjual yg
lebih besar daripada menguasai pasar
perusahaan lainnya dlm pasar
tersebut.
PERSAINGAN MONOPOLI
 Produsen dpt bertindak
sebagai penyalur.
 Pasar monopoli adalah sebuah
struktur pasar dimana tdk ada
pesaing terhadap perusahaan
monopoli.
 Monopolis dpt bertindak
sebagai price setter.
 Caranya dgn menentukan harga
atau menentukan keluaran
(output) yg akan diproduksi oleh
perusahaan pada waktu
tertentu.
PERSAINGAN MONOPOLI
 Pasar monopoli adalah suatu bentuk pasar di mana hanya terdpt satu penjual yg menguasai
pasar. Penentu harga pada pasar ini adalah seorang penjual atau sering disebut sebagai
“monopolis”.
 Sebagai penentu harga (price-maker), seorang monopolis dpt menaikan atau mengurangi harga
dgn cara menentukan jumlah barang yg akan diproduksi; semakin sedikit barang yg diproduksi,
semakin mahal harga barang tersebut, begitu pula sebaliknya.
 Walaupun demikian, penjual juga memiliki suatu keterbatasan dlm penetapan harga. Apabila
penetapan harga terlalu mahal, maka orang akan menunda pembelian atau berusaha mencari
atau membuat barang subtitusi (pengganti) produk tersebut atau lebih buruk lagi mencarinya di
pasar gelap (black market).
 Konsep Pasar Monopoli, pasar monopoli timbul akibat adanya praktek monopoli, yaitu pemusatan
kekuatan ekonomi oleh satu pelaku usaha/penjual yg mengakibatkan dikuasainya produksi &
atau pemasaran atas barang & jasa tertentu sehingga menimbulkan persaingan usaha tdk sehat
& dpt merugikan kepentingan umum.
PERSAINGAN MONOPOLI
 Di dlm pasal 1 angka 1 UU Anti monopoli, monopoli didefinisikan suatu
penguasaan atas produksi dan/atau pemasaran barang dan/atau atas
penggunaan jasa tertentu oleh satu pelaku usaha atau satu kelompok usaha.
 Walaupun di pasar monopoli penjual tdk memiliki saingan, belum tentu ia dpt
memperoleh keuntungan yg besar, hal ini mungkin saja terjadi bila biaya produksi
berada di atas harga pasar.
 Sehingga kurva permintaan yg ada di monopoli sama dgn kurva permintaan
pasar. Di mana pada kurva permintaan pasar, kurva penerimaan rata-rata (AR) &
kurva penerimaan marginal (MR) dpt ditentukan.
 Bagi perusahaan monopolis, kurva penerimaan marginal (MR) lebih rendah dari
harga, karena penjual harus menurunkan harga dgn tujuan barangnya dpt
terjual.
PERSAINGAN MONOPOLI
Gambar b. Perusahaan monopoli menghadapi
kurva permintaan seperti kurva permintaan pasar
(slope yg menurun). Jika perusahaan monopoli
memutuskan untuk menjual barang lebih banyak,
maka konsekuensinya harga barang relatif lebih
rendah, & sebaliknya. Tantangan dari
perusahaan monopolist adalah memutuskan
kombinasi jumlah barang & harga yg akan dijual
untuk mendptkan profit yg maksimum.

Pada gambar di samping, suatu perusahaan


monopoli dpt memilih titik R dgn harga relatif
Gambar a. Perusahaan dlm pasar rendah (Pl) & jumlah yg relatif banyak Qh, atau
persaingan sempurna menghadapi memilih titik S dgn harga yg lebih tinggi (Ph) &
kurva permintaan datar. Kurva dgn jumlah yg relatif lebih sedikit (Ql).
permintaan yg datar ini maksudnya,
perusahaan dpt menjual barang baik
sedikit maupun banyak pada harga
P.
Total Cost & Total Revenue pada Perusahaan Monopoli

 Profit bagi perusahaan monopoli dpt


diilustrasikan dgn kurva total revenue &
kurva total cost, sepertidisajikan pada
gambar di bawah ini.
 Total revenue pada perusahaan monopoli
pada awalnya meningkat. Pada tingkat
output yg relatif sedikit, maka total revenue
juga relatif rendah, karena jumlah yg di
produksi yg rendah.
 Semakin tinggi output, maka revenue juga
relatif menurun, karena jumlah produk yg
semakin meningkat akan mendorong
turunnya harga produk.
Total Cost & Total Revenue pada Perusahaan Monopoli

 Ilustrasi angka-angka pada tebel berikut memperlihatkan kondisi total revenue & total profit bagi
perusahaan monopoli.

Quantity Total Cost Quantity Price Total Revenue Profit


1 1.500 1 1.200 1.200 -300
2 1.800 2 1.100 2.200 400
3 2.200 3 1.000 3.000 800
4 2.800 4 900 3.600 800
5 3.500 5 800 4.000 500
6 4.200 6 700 4.200 0
7 5.600 7 600 4.200 -1.400
8 7.400 8 500 4.000 -3.400
Total Cost & Total Revenue pada Perusahaan Monopoli
 Untuk menghitung total revenue pada suatu perusahaan monopoli, dpt diawali dgn
memeriksa kurva permintaan yg dihadapi oleh perusahaan tersebut.
 Tabel di atas memperlihatkan jumlah barang sepanjang kurva permintaan & harga
barang sesuai dgn jumlah barang yg diminta.
 Total revenue diperoleh dari hasil kali antara harga dgn jumlah pada setiap tingkat
output. Berdasarkan tabel di atas dpt diketahui bahwa total revenue awalnya
meningkat, kemudian mendatar (flat) & kemudian menurun. Contoh di atas total
revenue paling besar pada jumlah output 6/ 7 unit.
 Total revenue pada perusahaan monopoli tdk sama tengan total revenue pada
perusahaan persaingan sempurna.
 Perbedaannya terletak pada jumlah produk yg ditetapkan oleh perusahaan
monopoli mempengaruhi harga pasar. Jika perusahaan monopoli memutuskan
untuk menetapkan harga yg tinggi, maka jumlah barang yg diminta akan turun,
sehingga total revenue juga menurun drastis.
Total Cost & Total Revenue pada Perusahaan Monopoli

 Demikian juga sebaliknya jika perusahaan monopoli memutuskan untuk


menetapkan harga yg rendah, meskipun jumlah barang meningkat drastis, akan
tetapi total revenue juga tdk akan meningkat banyak. Diantara dua kondisi extrim
ini, total revenue yg akan diterima oleh perusahaan monopoli akan menjadi lebih
besar.
 Perusahaan monopoli tdklah mencari total revenue yg maksimum akan tetapi
perusahaan monopoli mencari profit yg maksimum. Profit digambarkan pada kolom
terakhir dari tabel & dpt dilihat bahwa profit yg terbesar akan terjadi pada jumlah
dimana total revenue berada di atas total cost.
 Berdasarkan tabel di atas, total profit maksimum terjadi pada titik output sebanyak
4, dimana profitnya adalah 800.
Marginal Revenue & Marginal Cost bagi Perusahaan Monopoli
 Di dlm dunia nyata, perusahaan monopoli seringkali tdk mendptkan informasi yg
cukup untuk menganalisis secara menyeluruh kurva total revenue & total cost.
 Akan tetapi perusahaan monopoli dpt memiliki informasi yg dpt dipercaya tentang
apa yg terjadi jika mereka merubah jumlah output baik perubahan yg relatif kecil
maupun perubahan yg besar.
 Perubahan ini akan mempengaruhi marginal revenue & marginal cost. Perusahaan
monopoli dpt menggunakan informasi tentang marginal revenue & marginal cost ini
untuk menentukan profit maksimum dikaitkan dgn kombinasi jumlah barang & harga
barang.
Marginal Revenue & Marginal Cost bagi Perusahaan Monopoli
Average Total Marginal
Quantity Total Cost Marginal Cost Cost Quantity Price Revenue Revenue
1 1.500 1.500 1.500 1 1.200 1.200 1.200
2 1.800 300 1.800 : 2 = 900 2 1.100 2.200 1.000
3 2.200 400 2.200 : 3 = 733 3 1.000 3.000 800
4 2.800 600 700 4 900 3.600 600
5 3.500 700 700 5 800 4.000 400
6 4.200 700 700 6 700 4.200 200
7 6.500 1.400 800 7 600 4.200 0
8 7.400 1.800 925 8 500 4.000 -200
 Berdasarkan tabel di atas dpt dilihat bahwa marginal revenue bernilai 0 pada saat jumlah output sebanyak 7, &
kemudian menjadi negatif jika outputnya lebih besar dari 7. Ini berarti semakin banyak output yg dijual tdklah
berarti semakin banyak marginal revenue yg diperoleh.
 Jika perusahaan monopoli meningkatkan penjualan 1 unit, maka akan diperoleh beberapa marginal revenue
karena penjualan tsb, akan tetapi sekaligus juga akan kehilangan marginal revenue karena penjualan tersebut
karena turunnya harga produk. Semakin banyak produk yg dijual, maka akan menyebabkan marginal revenue
menjadi negatif.
Marginal Revenue & Marginal Cost bagi Perusahaan Monopoli

 Perusahaan monopoli menghadapi kurva marginal cost dgn


kemiringan menaik dari kiri bawah ke kanan atas, seperti
gambar di atas. Gambar di atas juga menunjukkan bahwa
marginal revenue menurun dgn semakin banyaknya produk
yg dijual.
 Profit maksimum bagi perusahaan monopoli tercapai ketika
MR = MC. Jika perusahaan monopoli memutuskan menjual
produk lebih sedikit, maka MR > MC, pada setiap tingkat
output & perusahaan akan mendptkan profit yg lebih besar
dgn menjual lebih banyak.
 Jika perusahaan monopoli menjual jumlah barang lebih
besar, sehingga MC > MR, maka perusahaan monopoli dpt
mendptkan profit yg lebih besar dgn mengurangi jumlah
output yg dijual.
Gambaran Profit Perusahaan Monopoli
 Perusahaan monopoli akan memutuskan jumlah barang yg
akan di jual ketika MR = MC, dlm gambar di atas, jumlah yg
di produksi adalah 4 unit.
 Perusahaan monopoli kemudian memutuskan berapa harga
dari produk yg didasarkan atas kurva permintaan yg dihadapi
perusahaan.
 Kotak yg besar, dgn jumlah barang yg ditunjukkan oleh
sumbu horizontal & marginal revenue pada sumbu vertikal,
memperlihatkan total revenue yg diterima perusahaan. Total
cost dari perusahaan ditunjukkan oleh oleh kotak yg lebih
terang, dimana jumlah ditunjukkan oleh sumbu horizontal &
marginal cost dari produksi barang ditunjukkan oleh sumbu
vertikal & harga dari produk dgn garis horizontal pada titik
minimum Average Cost.
 Kotak besar total revenue dikurangi kotak kecil total cost,
merupakan total profit (berwarna lebih gelap).
 Oleh karena itu, ketika harga produk ditetapkan di atas
average produk, maka perusahaan memperoleh profit yg
positif.
Bagaimana Monopoli Terjadi?
 Jenis Pasar Monopoli juga terbagi menjadi beberapa jenis. Pembagian jenis ini didasari oleh
penyebab bagaimana pasar monopoli ini terbentuk. Jenis jenis pasar monopoli tersebut adalah:

MONOPOLI KARENA MONOPOLI KARENA


MONOPOLI ALAMIAH MONOPOLI MASYARAKAT
HUKUM LISENSI

• Pasar monopoli ini terbentuk • Pasar monopoli alamiah • Lalu pasar monopoli ini • Kemudian monopoli
akibat adanya hukum atau tercipta dgn sendirinya, terbentuk karena salah satu masyarakat tercipta karena
undang undang yg mengatur secara alamiah, karena pasar penjual membuat lisensi produk tersebut memang
pasar tersebut. yg ada memang tdk bisa kepada produknya dgn hak dipercaya oleh mayoritas
• Biasanya hukum tersebut menampung lebih dari satu cipta, hak kekayaan bahkan seluruh konsumen
dibuat untuk melindungi penjual. intelektual, hak paten, atau untuk memenuhi
pasar tersebut dari • Biasanya pun terjadi karena lisensi lainnya. kebutuhannya.
persaingan pasar & produk satu penjual sudah mampu • Dgn memiliki lisensi ini, maka • Sehingga, jika satu produsen
yg dilindungi biasanya untuk memenuhi kebutuhan akan sulit bagi penjual lain yg tersebut sudah mendptkan
merupakan barang konsumen yg ada. Bisa juga ingin menjual produk serupa kepercayaan masyarakat,
kepentingan umum yg disebabkan karena faktor maka masyarakat pun akan
dibutuhkan untuk memenuhi alam. terus memilih produk tersebut
kebutuhan hidup orang & sulit untuk berpindah ke
banyak. produk lain.
• Sehingga, negara yg
bertanggung jawab untuk
mensejahterakan rakyatnya
berusaha untuk menguasai
pasar tersebut dgn membuat
undang undang.
PERSAINGAN MONOPOLI

 Di dlm pasar monopoli, hanya akan menemukan satu penjual yg menawarkan


produk atau barangnya ke banyak pembeli & tdk ada penjual lain yg memiliki
produk pengganti ke para pembeli
 Keadaan tersebut pun membuat para pembeli tdk memiliki pilihan lain selain
membeli & menggunakan jasa atau produk dari penjual tersebut.
 Karena produsen tersebut menjadi satu satunya penjual di dlm sebuah pasar,
maka dia pun dpt bertindak menjadi penentu harga di pasar yg dikuasainya.
 Cara dari penjual monopolis untuk mengubah harga produknya di pasar adalah
dgn cara menambah atau mengurangi jumlah barang mereka untuk beredar di
pasar.
CIRI PERSAINGAN MONOPOLI

Terdpt Hambatan
Terdpt Satu Penjual Tdk Ada Barang
bagi Penjual Baru yg
& Banyak Pembeli Pengganti
Ingin Masuk Pasar
• hanya akan • tdk memiliki pilihan • Jika ada penjual lain
menemukan satu lain selain produk yg yg ingin masuk ke
penjual yg menawar dijual oleh penjual pasar tersebut,
& menjual barangnya monopoli tersebut mereka pun akan
kepada banyak karena tdk ada sulit untuk masuk.
pembeli. penjual lain yg Sebab, terdpt
menjual barang hambatan yg
pengganti. menyulitkan bahkan
tdk memperbolehkan
mereka untuk masuk
ke dlm pasar.
CIRI PERSAINGAN MONOPOLI

Kurva Permintaan
Penjual Menjadi Price
Pasar Sama dgn Kurva
Taker
Permintaan Produsen
• Karena hanya ada satu • Penjual pun sudah
penjual yg menjual mengetahui permintaan
produk di pasar, mereka produsen, sehingga
pun dpt dgn mudahnya mereka dpt
untuk mengubah harga menyesuaikan jumlah
pasar tanpa takut barang sesuai dgn
pembeli berpindah ke permintaan pasar.
penjual lain.
CONTOH PASAR MONOPOLI
Hampir di setiap negara memiliki jenis pasar
monopoli termasuk di Indonesia. Beberapa contoh
pasar ini di Indonesia yg sering kita temui adalah :

 Pertamina
 PDAM
 Bulog
 PT KAI
 PLN
 TELKOM
 JASA Marga

Anda mungkin juga menyukai