Anda di halaman 1dari 30

EKONOMI

BUKU 1: MIKRO

Michael Parkin
BAB 13
MONOPOLI
MONOPOLI DAN BAGAIMANA TERJADINYA

1. Tidak adanya substitusi yang mirip.


Bagaimana Monopoli Terjadi???
2. Hambatan untuk masuk.

Pelaku monopoli menjual barang atau jasa yang tidak


memiliki substitusi yang mirip.

Hambatan yang melindungi perusahaan dari pesaing potensial


disebut hambatan untuk masuk. Tiga jenis hambatan untuk
masuk adalah:
1. Hambatan yang bersifat alami.
2. Kepemilikan.
3. Hukum.

www.penerbitsalemba.com
MONOPOLI ALAMI

www.penerbitsalemba.com
STRATEGI PENETAPAN HARGA DALAM MONOPOLI

Perbedaan utama antara monopoli dan


Terdapat dua situasi dalam monopoli sehingga dapat
persaingan adalah pelaku monopoli
menciptakan dua strategi penetapan harga, yaitu:
menetapkan harganya sendiri.

Harga Tunggal
Monopoli dengan harga tunggal adalah perusahaan yang harus menjual
setiap unit outputnya dengan harga yang sama bagi semua konsumennya

Diskriminasi Harga
Ketika perusahaan mempraktikkan diskriminasi harga, perusahaan
menjual beberapa unit barang atau jasa dengan harga yang berbeda.

www.penerbitsalemba.com
PENETAPAN BESARNYA OUTPUT DAN HARGA
PADA MONOPOLI DENGAN HARGA TUNGGAL

Agar dapat memahami bagaimana


monopoli dengan harga tunggal
menetapkan besarnya output dan
harga yang dibebankan, kita mula-mula
harus mempelajari keterkaitan antara
harga dan pendapatan marginal.

Tampilan 13.2 menunjukkan


kurva permintaan pasar dan
kurva pendapatan marginal
(MR)

www.penerbitsalemba.com
ELASTISITAS DAN PENDAPATAN MARGINAL

Pendapatan marginal untuk


monopoli dengan satu harga
terkait dengan elastisitas
permintaan akan barang itu.

Tampilan 13.3 mengilustrasikan


keterkaitan antara pendapatan
marginal, pendapatan total,
dan elastisitas.

www.penerbitsalemba.com
PENETAPAN BESARNYA OUTPUT DAN HARGA

Pelaku monopoli menetapkan besarnya Untuk menentukan tingkat output dan


output dan harga pada tingkat yang harga, kita perlu mempelajari perilaku dari
memaksimumkan laba ekonomi. biaya dan pendapatan ketika output-nya
mengalami perubahan

Memaksimumkan Laba Ekonomi


Anda dapat melihat di Tabel 13.1 dan Tampilan 13.4(a) bahwa biaya total (TC) dan
pendapatan total (TR) keduanya naik ketika output bertambah, namun TC naik pada
tingkatan yang semakin bertambah dan TR naik pada tingkatan yang semakin menurun.

Pendapatan Marginal Sama Dengan Biaya Marginal


Anda dapat melihat pendapatan marginal (MR) dan biaya marginal (MC)
Bobbie pada Tabel 13.1 dan Tampilan 13.4(b).

www.penerbitsalemba.com
PENETAPAN BESARNYA OUTPUT DAN HARGA

Harga Maksimum yang akan


Ditanggung Pasar
Tak seperti perusahaan dalam
persaingan sempurna, monopoli
memengaruhi harga barang yang
akan perusahaan jual. Namun,
monopoli tidak menetapkan
harga pada tingkat harga yang
semaksimum mungkin.

www.penerbitsalemba.com
PENETAPAN BESARNYA OUTPUT DAN HARGA

Di bagian (a), laba ekonominya


merupakan jarak vertikal yang nilainya
sama dengan pendapatan total (TR)
dikurangi biaya total (TC)

Di bagian (b), laba ekonomi dimaksimumkan


saat biaya marginal (MC) sama dengan
pendapatan marginal (MR).

www.penerbitsalemba.com
PERBANDINGAN ANTARA PERSAINGAN SEMPURNA
VERSUS MONOPOLI DENGAN HARGA TUNGGAL

Lalu, bayangkan suatu


Bayangkan, pasar yang terbentuk
perusahaan tunggal membeli Apa yang akan
dari kebanyakan perusahaan
seluruh perusahaan kecil terjadi dengan
berskala kecil yang beroperasional
tersebut dan menyebabkan pasar ini?
di pasar persaingan sempurna.
terjadinya monopoli.

1. Membandingkan Besarnya Output dan Harga


2. Membandingkan Efisiensi
3. Redistribusi Surplus
4. Rent Seeking
5. Keseimbangan Rent Seeking

www.penerbitsalemba.com
MEMBANDINGKAN BESARNYA OUTPUT DAN HARGA

Kurva permintaannya
sama tanpa memerhatikan Persaingan Sempurna
bagaimana industri Karena setiap perusahaan merupakan bagian terkecil
tersebut dikelola. Namun, dari keseluruhan industri, tidak terdapat dorongan
sisi penawaran dan bagi setiap perusahaan untuk mencoba memanipulasi
keseimbangannya berbeda harga dengan mengubah jumlah output-nya.
dalam pasar monopoli dan
pasar persaingan sempurna
Monopoli
Dibandingkan dengan pasar persaingan sempurna,
monopoli dengan harga tunggal menghasilkan output
lebih sedikit dan membebankan harga lebih tinggi.

www.penerbitsalemba.com
MEMBANDINGKAN BESARNYA OUTPUT DAN HARGA

www.penerbitsalemba.com
MEMBANDINGKAN EFISIENSI

Persaingan sempurna (tanpa eksternalitas) adalah


efisien. Tampilan 13.6(a) menjelaskan efisiensi dari
persaingan sempurna dan memberikan tolok ukur
atas pengukuran ketidakefisienan dalam monopoli.

Tampilan 13.6(b) menjelaskan


ketidakefisienan dalam monopoli dan
sumber dari ketidakefisienannya.

www.penerbitsalemba.com
REDISTRIBUSI SURPLUS

Monopoli tidak efisien karena manfaat


sosial marginal melebihi biaya sosial Monopoli juga menimbulkan redistribusi
marginalnya dan terdapat kerugian surplus. Beberapa surplus konsumen yang
beban baku—kerugian sosial. hilang beralih ke monopoli.

Pada Tampilan 13.6 monopoli menerima selisih antara harga yang lebih
tinggi, PM, dengan harga persaingan, PC, pada jumlah yang terjual, QM.

Jadi, monopoli menerima bagian dari surplus konsumen tersebut. Bagian


dari hilangnya surplus konsumen ini bukanlah kerugian bagi masyarakat.

www.penerbitsalemba.com
RENT SEEKING

Monopoli menciptakan Surplus apa pun— Mengejar kekayaan dengan


kerugian beban baku dan surplus konsumen, berupaya memperoleh
tidak efisien. Namun, biaya surplus produsen, atau economic rent disebut
sosial monopoli dapat laba ekonomi—disebut sebagai rent seeking.
melebihi kerugian beban sebagai economic rent.
baku akibat aktivitas yang
disebut sebagai rent seeking.

Membeli Monopoli

Menciptakan Monopoli

www.penerbitsalemba.com
KESEIMBANGAN RENT SEEKING

Hambatan untuk masuk menciptakan


monopoli. Namun, tidak ada hambatan
masuk untuk rent seeking. Rent seeking
seperti persaingan sempurna.

Tampilan 13.7 menunjukkan keseimbangan


dalam rent seeking. Biaya rent seeking
merupakan biaya tetap yang harus
ditambahkan pada biaya monopoli lainnya.

www.penerbitsalemba.com
DISKRIMINASI HARGA

Anda menghadapi adanya Tidak semua diferensiasi


diskriminasi harga—penjualan harga adalah diskriminasi
barang atau jasa pada sejumlah harga, diferensiasi Materi yang
harga yang berbeda—dalam merefleksikan perbedaan akan dibahas:
kehidupan Anda. dalam biaya produksi.

1. Dua Cara dalam Diskriminasi Harga


2. Meningkatkan Laba dan Surplus Produsen
3. Diskriminasi Harga pada Maskapai
4. Efisiensi dan Rent Seeking dengan Adanya Diskriminasi Harga

www.penerbitsalemba.com
MENINGKATKAN LABA DAN SURPLUS PRODUSEN

Semakin banyak Untuk mengetahui mengapa


surplus produsen semakin banyak surplus
berarti semakin produsen berarti semakin Laba ekonomi = TR – TC
banyak laba banyak laba ekonomi, ingat
ekonomi. kembali sejumlah definisi.

Surplus Produsen = TR – TVC


Laba ekonomi = Surplus produsen – TFC

Pada tingkat biaya tetap total tertentu, segala sesuatu yang


meningkatkan surplus produsen pasti meningkatkan laba ekonomi.

www.penerbitsalemba.com
DISKRIMINASI HARGA PADA MASKAPAI

Memaksimumkan Laba dengan Menetapkan Harga Tunggal

Dilakukan dengan cara:


Diskriminasi Di Antara Dua Tipe Wisatawan

Diskriminasi Di Antara Beberapa Jenis Wisatawan

Diskriminasi Harga yang Sempurna

www.penerbitsalemba.com
DISKRIMINASI HARGA PADA MASKAPAI

Memaksimumkan Laba
dengan Menetapkan
Harga Tunggal

www.penerbitsalemba.com
DISKRIMINASI HARGA PADA MASKAPAI

Diskriminasi Di Antara
Dua Tipe Wisatawan

www.penerbitsalemba.com
DISKRIMINASI HARGA PADA MASKAPAI

Diskriminasi Harga
yang Sempurna

www.penerbitsalemba.com
EFISIENSI DAN RENT SEEKING DENGAN ADANYA
DISKRIMINASI HARGA

Diskriminasi harga yang sempurna


Dengan diskriminasi harga yang
mendorong surplus konsumen menjadi nol,
sempurna, output naik hingga
namun meningkatkan nilai surplus produsen
titik ketika harga sama dengan
pelaku monopoli menjadi sama dengan
biaya marginal.
surplus total dalam persaingan sempurna.

Semakin sempurna monopoli dapat menerapkan


diskriminasi harga, semakin dekat output-nya dengan
output dalam persaingan sempurna dan semakin
efisien pula hasilnya.

www.penerbitsalemba.com
REGULASI DALAM MONOPOLI

Monopoli alami Melalui skala ekonomis, perusahaan menghasilkan output pada


menghadirkan biaya yang serendah mungkin. Namun, dengan kekuatan pasar,
beberapa dilema. perusahaan memiliki dorongan untuk menaikkan harga di atas
harga pasar persaingan dan menghasilkan output yang terlalu
kecil—untuk beroperasional di atas kepentingan pribadi dari
pelaku monopoli dan bukan untuk kepentingan sosial.

1. Regulasi
2. Deregulasi Dibutuhkan:
3. Teori kepentingan sosial
4. Capture theory

www.penerbitsalemba.com
REGULASI YANG EFISIEN DARI MONOPOLI ALAMI

Regulasi agar menetapkan harga


yang nilainya sama dengan biaya
marginalnya, yang dikenal sebagai
kaidah penetapan harga sesuai
biaya marginalnya.

Tampilan 13.11 mengilustrasikan


kaidah penetapan harga sesuai
biaya marginalnya.

www.penerbitsalemba.com
REGULASI TERBAIK KEDUA DARI MONOPOLI ALAMI

1. Penetapan harga sesuai biaya rata-rata.


Dua cara sehingga monopoli dapat
2. Subsidi pemerintah.
diregulasi untuk menghindari
3. Regulasi atas tingkat imbal hasil.
kerugian ekonomi adalah:
4. Regulasi terkait harga maksimum.

1. Kaidah penetapan harga sesuai biaya rata-rata berarti menetapkan


harga sama dengan biaya total rata-ratanya.
2. Subsidi pemerintah merupakan pembayaran secara langsung bagi
perusahaan yang nilainya sama dengan kerugian ekonominya.
3. Berdasarkan regulasi atas tingkat imbal hasil, perusahaan harus
menjustifikasi harganya dengan menunjukkan bahwa tingkat imbal hasil
modalnya tidak melebihi tingkat target yang ditentukan.

www.penerbitsalemba.com
REGULASI TERBAIK KEDUA DARI MONOPOLI ALAMI

4. Regulasi terkait harga maksimum


berupa harga batas tertinggi—
kaidah yang menentukan harga
tertinggi yang boleh diberlakukan
perusahaan.

www.penerbitsalemba.com
Kunjungi
www.penerbitsalemba.com
Fan Page
www.facebook.com/penerbit.salemba
Follow Us On
@penerbitsalemba
Follow Us On
penerbitsalemba
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai