Anda di halaman 1dari 16

PROSES BELAJAR

MENGAJAR DALAM
PROMOSI KESEHATAN
DEDY PURWITO
BELAJAR
Diperlukan untuk memperoleh ketrampilan yang dibutuhkan oleh manusia
dalam hidup bermasyarakat
Penyempurnaan potensi atau kemampuan pada organisme biologi dan psikis
yang diperlukan dalam hubungan manusia dengan dunia luar dan hidup
bermasyarakat
Suatu usaha untuk menguasai segala sesuatu yang berguna untuk hidup
Menghafal, mengingat dan memproduks sesuatu yang dipelajari
Latihan

Proses
Belajar
Memperoleh
Tingkah Laku
Baru
Latihan
 Penyempurnaan potensi tenaga-tenaga yang ada dengan mengulang-ulang
aktivitas tertentu.
 Sama dengan pembiasaan
 Taraf biologis dan taraf psikologis
 Proses kesadaran dan proses ketidak sadaran (otomatisasi) yang
menghasilkan tindakan yang tanpa disadari, cepat dan tepat
Memperoleh Tingkah Laku Baru
 Memperoleh sesuatu yang baru
 Belum ada dan ada, belum diketahui dan diketahui, belum
dimengerti dan mengerti
 Terjadi peralihan dari potensi keaktivitasan
Ciri-Ciri Kegiatan Belajar
 Belajar adalah kegiatan yang menghasilkan perubahan pada diri individu yang
sedang belajar, baik aktual maupun potensial
 Perubahan tersebut pada pokoknya didapatkan karena kemampuan yang
berlaku untuk waktu yang relative lama
 Perubahan-perubahan yang terjada karena usaha, bukan karena proses
kematangan
 Belajar adalah suatu proses perubahan
kegiatan dan reaksi terhadap lingkungan
Teori Proses Belajar
 Teori stimulus-respons (pangkal pd psikologi asosiasi J Locke & Herbart), tidak
memperhitungkan faktor internal mengambil tanggapan-
tanggapan dan menggabungkan tanggapan-tanggapan dengan mengulang-
ulang yang diperoleh dari pemberian stimulus
  Teori transformasi berlandaskan psikologi kognitif Neisser, memperhitungkan
faktor internal & eksternal merupakan transformasi
masukan (input), kemudian input tersebut di reduksi, diuraikan,
disimpan,ditemukan lagi & dimanfaatkan
 Proses belajar bersifat internal yang dipengaruhi oleh faktor eksternal antara
lain metode pengajaran
Teori Belajar Sosial (Miller dan  Dollard)
 Tingkah laku manusia merupakan hasil belajar

Teori Belajar Gestalt


 Belajar merupakan interaksi antara subjek belajar dengan lingkungannya
 Seseorang dapat dikatakan belajar apabila ia memperoleh pemahaman dalam situasi yang
problematis
 Pemahaman tersebut ditandai dengan adanya
 Suatu perubahan yang tiba-tiba dari keadaan yang tak berdaya menjadi keadaan yang mampu menguasai
atau memecahkan masalah atau problema
 Adanya retensi yang baik
 Adanya peristiwa transfer.

 Pemahaman didapat dari problem solving


 Belajar adalah memberikan problem kepada subjek belajar untuk dipecahkan dari beberapa segi
Teori Belajar Menghafal & Mental Disiplin
 Teori Menghafal
 Teori Mental Disiplin

Teori Menghafal
Belajar adalah menghafal dan menghafal adalah usaha untuk mengumpulkan pengetahuan
melalui pembeoan kemudian digunakan apabila diperlukan.
Tak sepenuhnya benar, karena manusia dapat berfikir & mempunyai tujuan yakni terjadi hal-hal
baru yang bermanfaat bagi dirinya
Tak efektif karena akan hilang bila tak difungsikan dan tidak langsung digunakan atau
dimanfaatkan dalam hidup sehari-hari
Teori Mental Disiplin
 Belajar adalah mendisiplinkan mental, melalui latihan terus- menerus secara kontinyu,
berencana &teratur. Daya pikir, daya ingat, daya mengamati harus di kembangkan & di
pertajam dengan latihan-latihan tertentu.
 Dua faktor penting dalam melatih daya piker
 Faktor Asah Otak : harus selalu diasah dengan latihan daya pikir sehingga daya yang telah
dilatih dapat digunakan untuk memecahkan masalah dalam semua bidang kehidupan.
 Faktor transfer : sering dijumpai dalam belajar
tentang suatu ketrampilan atau pengetahuan yang lain. Untuk
mempelajari sesuatu yg baru akan dipermudah dengan pengetahuan yang sebelumnya
sudah dimiliki Sehingga pengetahuan dan ketrampilan yang diberikan kepada subjek
belajar hendaknya dapat ditransfer dalam kehidupan sehari-hari.
Faktor yg Mempengaruhi Proses Belajar
Prinsip-Prinsip Belajar
 Prinsip 1;
Belajar adalah suatu pengalaman yang  terjadi di dalam diri si pelajar yang
diaktifkan oleh individu itu sendiri. Perubahan persepsi pengetahuan, sikap &
perilaku adalah produk manusia sendiri, bukan dipaksakan kepada individu.

 Prinsip 2;
Belajar adalah penemuan diri sendiri, berupa proses penggalian ide-ide
berhubungan dengan diri sendiri & masyarakat sehingga dapat menentukan
kebutuhan & tujuan yang akan dicapai
Prinsip 3;
Belajar adalah konsekwensi dari pengalaman, misalkan kita tidak dapat mengatakan bahwa
imunisasi penting, tapi harus memberi imunisasi sehingga orangtua mempunyai pengalaman
 
Prinsip 4;
Belajar adalah proses kerjasama & kolabora- sikelompok yang akan memperkuat proses belajar
memperoleh pengalaman dari orang lain dan mengembangkan pemikiran dan daya kreasi
individu.Implikasi dalam pendidikan kesehatan: dengan pembentukan kelompok & diskusi
kelompok mempermudah proses belajar
Prinsip 5;
Belajar adalah proses evolusi yang memerlukan waktu & kesabaran. Dalam pendidikan kesehatan
hasilnya tidak dapat diperoleh dengan segera
 
Prinsip 6;
Belajar kadang-kadang merupakan proses menyakitkan karena menghendaki perubahan
kebiasaan yang sudah menyenangkan & berharga bagi dirinya. Perubahan yang diinginkan harus
hati-hati, sedikit demi sedikit.
Prinsip 7;
Belajar adalah proses emosional &intelektual, dipengaruhi oleh psikologis pelajar secara
keseluruhan. Hasil belajar tergantung situasi psikologis individu saat belajar
 
Prinsip 8;
Belajar bersifat individual & unik. Harus disediakan media belajar yang bermacam-macam
sehingga tiap individu dapat memperoleh pengalaman belajar sesuai keunikan & gaya masing-
masing
 
end

Anda mungkin juga menyukai