Anda di halaman 1dari 11

SEDIAAN

PIL/PILLULAE
Nama: Nisrina suci rahmadani
Kelas: XI. Farmasi
Pengertian
  Pil adalah suatu sediaan yang berbentuk bulat
sepeti kaleng mengandung satuatau lebih
bahan obat. Berat pil berkisar antar 100 mg
sampai 500 mg.Pil kecil yang beratnya kira-kira
30 mg disebut granul dan pil besar
yang beratnya lebih dari 500 mg disebut boli.
Boli biasanya digunakan untuk pengobatanhew
an seperti sapi, kuda dan lain-lain. Bila tidak
disebut lain granul mengandung bahan obat
berkhasiat 1 mg.
Syarat sediaan pil yang baik
 Homogen (ukuran, bentuk, warna, dosis)
 Mempunyai kekenyalan, daya rekat dan kekerasan
tertentu.
 Mempunyai waktu hancur tertentu
 dalam FI III disyaratkan waktu hancur pil: 
 Tidak boleh > 15 menit untuk pil tidak bersalut
 Tidak boleh > 60 menit untuk pil bersalut gula atau
selaput.
 Untuk pil salut enterik: Setelah dilakukan pengujian
dalam larutan HCl 0,06 Nselama 3 jam, pada pengujian
selanjutnya (larutan dapar pH 6,8) waktu hancur pil
tidak boleh > 60 menit.
Macam sediaan pil

 Bolus > 300 mg
 Pil > 60 – 300 mg
 Granul > 1/3 – 1 grain
 Parvul < >
Tujuan sediaan pil

 Mudah digunakan/ditelan.
 Menutup rasa obat yang tidak enak.
 Relatif > stabil dibanding bentuk sedian serbuk
dan solutio.
 Sangat baik untuk sedian yang penyerapannya
dikehendaki lambat.
Kerugian sediaan pil

 Obat yang dikehendaki memberikan aksi yang


cepat.
 Obat yang dalam keadaan larutan pekat dapat
mengiritasi lambung.
 Bahan Obat padat/serbuk yang voluminous dan
Bahan Obat cair dalam jumlah besar.
 Penyimpanan lama sering menjadi keras dan
tidak memenuhi waktu hancur.
 Ada kemungkinan ditumbuhi jamur (dapat diatasi
dengan bahan pengawet).
Pembuatan massa pil

 Tentukan bobot Bahan Obat untuk 1 pil.


 Tentukan macam dan jumlah bahan
tambahan yang dibutuhkan sesuaidengan
jumlah dan sifat Bahan Obat.
 Campur Bahan Obat + pengisi + bahan pengikat
+ bahan pemecah sesuaiaturan.
 Tambahkan bahan pembasah sedikit-sedikit ke
dalam camp digilas kuat admassa pil yg baik
(elastis, tidak lengket di mortir, dan tidak
pecahdigulung).
Pemotongan pil

 Massa pil.
 Dibentuk silinder yang
panjangnya sesuai jumlah yg akandibuat.
 sebelumnya pemotong diberi alat penabur
dulu.
Pembulatan pil

 Potongan massa pil dipindahkan ke alat


pembulat pil yg sudah diberi bahan penabur,
selanjutnya dibulatkan.
 Masukkan pil ke wadah melalui lubang yang
ada dan dihitung jumlahnya.
Penyalutan pil
Lakukan penyalutan sesuai dengan jenis bahan
penyalut yang digunakan: PENYALUTAN Tujuan:
 Melindungi Bahan Obat dari pengaruh
lingkungan (salutselaput).
 garam-garam ferro disalut tolubalsem.
 Menutupi rasa bahan yg tak enak (salut gula).
 kloramfenikol,strychnin.
 Memperbaiki penampilan pil (salut selaput).
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai