Anda di halaman 1dari 14

FORMULASI TABLET OBAT HERBAL PEGAGAN

(CENTELLA ASIATICA L)

Oleh :
1.Reny Indraswari
2.Filmi Putri N
3.Lisa Febri K
4.Lutvia Irmawati F
Latar Belakang

Pegagan

Bahan aktif senyawa golongan


glikosida triterpenoid (asiaticosida)

Untuk meningkatkan aseptabilitas


pegagan maka dikembangkan
formulasi ekstrak herba pegagan anti ulkus peptikum.
dalam bentuk sediaan tablet.
Ulkus peptikum

kerusakan pada lapisan mukosa, submukosa sampai


lapisan otot saluran cerna yang disebabkan oleh aktivitas
pepsin dan asam lambung yang berlebihan.
Formulasi
Pembuatan ekstrak herba pegagan
3 kg serbuk simplisia pegagan yang sudah kering
(mesh 60) dibasahi dengan pelarut etanol 70% dan
kemudian dimasukkan dalam toples

ditambah etanol 70% sampai semua serbuk


terendam, ditutup dan dibiarkan semalam 2
hasil ekstraksi ini didapatkan hari sambil sesekali dilakukan pengadukan
ekstrak herba pegagan sebanyak
423,08 gram

Maserat dipisahkan dengan cara filtrasi menggunaan kertas


saring dan untuk ampasnya dilakukan maserasi sekali lagi.
Maserat yang didapatkan dikumpulkan dalam bejana tertutup
dan dipekatkan dengan rotavapor pada suhu 40-500C dan hasil
rotavapor diuapkan dengan menggunakan waterbath sampai
diperoleh ekstrak dengan konsistensi kental dan sudah tidak
mengandung alkohol[
Pemeriksaan bahan aktif dan bahan tambahan

Bahan aktif glikosida triterpenoid (asiatocoside) yang


terdapat dalam ekstrak herba pegagan ini dilakukan
dengan cara kromatografi lapis tipis (KLT)
menggunakan fase gerak kloroform;metanol (1:9)
dan penampak noda Lieberman Burchard

Untuk pemeriksaan bahan tambahan yang meliputi


laktosa, avicel pH 102, HPMC, PVP K30 dan gelatin
dilakukan dengan cara pemeriksaan spektra
inframerahnya, dan untuk amilum manihot dilakukan
dengan cara pemeriksaan mikroskopis.
Pembuatan tablet ekstrak herba pegagan.

granulasi basah

Pencampuran Awal

Granulasi Bassah

Pengayakan Basah

Pengeringan Granul

Pengayakan Kering

Pencampuran Akhir
Pencetakan Granul

Granul dicetak menggunakan mesin cetak hidrolik pada


tekanan 2 ton dengan bentuk permukaan yang rata dan
dengan ukuran berdiameter 11 mm dan tebal 4 mm.
Hasil Uji Kualitatif Ektrak Herba Pegagan.

ekstrak herba pegagan secara KLT didapatkan noda berwarna coklat


dengan nilai Rf 0,34. Hal ini sesuai dengan pustaka yang menyatakan
bahwa untuk senyawa golongan glikosida triterpenoid memberikan noda
berwarna coklat dengan nilai Rf standar sebesar 0,36[

Hasil Uji Kualitatif Bahan Tambahan

sesuai dengan pustaka


Hasil Pemeriksaan Mutu Fisik Granul Ekstrak
Pegagan
Hasil Pemeriksaan Mutu Fisik Granul Ekstrak
Pegagan
Hasil Pemeriksaan Mutu Fisik
Granul Ekstrak Pegagan
Hasil Pemeriksaan Mutu Fisik Tablet Ektrak Herba
Pegagan
Daftar Pustaka
Kementerian Kesehatan RI, 2010. Pedoman Pengisian Kuesioner Riskesdas 2010. Jakarta.
Kartnig T, 1998. Clinical applications of Centella asiatica L. Urb. In: Craker LE, Simon JE,
eds., Herbs, Spices, and Medicinal Plants: Recent Advances in Botany, Horticulture, and
Pharmacology, Vol 3. Phoenix, AZ, Oryx Press, 1988: 145-173
Chartterjee TK, Chakhraborty A, Pathak M, 1992. Effect of plant extract Centella asiatica L.
on cold restraint stress ulcer in rats. Indian Journal of Experimental Biology, pp.30:889-891.
Shin HS et al. 1982. Clinical trials of madecassol (Centella asiatica) on gastrointestinal ulcer
patiens. Koren Journl of Gastroenterology, 1982, 14:49-56 Siregar, CJP., Wikarsa, S. 2010.
Teknologi Farmasi Sediaan Tablet: Dasar-dasar Praktis. Jakarta: EGC.

Anda mungkin juga menyukai