Anda di halaman 1dari 20

SISTEM RUJUKAN

DI KOMUNITAS
SLIDE
JUDUL
KELOMPOK : 4
ANGOTA :

1. Intan Ayu Mu’alimah (19.011)


2. Irma Yulianti Biet (19.013)
3. Rini (19.012)
4. Susi Purnamasari (19.022)
5. Varichah Aulia Indina (19.025)
PENGERTIAN
Rujukan adalah suatu pelimpahan tanggung jawab timbal balik atas kasus atau masalah
kebidanan yang timbul baik secara vertikal (dan satu unit ke unit yang lebih lengkap / rumah
sakit) untuk horizontal (dari satu bagian lain dalam satu unit). (Muchtar, 1977).

Rujukan Pelayanan Kebidanan adalah pelayanan yang dilakukan oleh bidan dalam rangka
rujukan ke sistem pelayanan yang lebih tinggi atau sebaliknya yaitu pelayanan yang dilakukan
oleh bidan sewaktu menerima rujukan dari dukun yang menolong persalinan, juga layanan
yang dilakukan oleh bidan ke tempat atau fasilitas pelayanan kesehatan atau fasilitas
kesehatan lain secara horizontal maupun vertical.
 Menurut
TUJUAN
Mochtar, 1998
RUJUKAN
1. Agar setiap penderita mendapat perawatan dan
 Menurut Hatmoko,
pertolongan sebaik-baiknya
2000 2. Menjalin kerja sama dengan cara pengiriman
penderita dari unit yang kurang lengkap ke unit
yang lebih lengkap fasilitasnya
1. UMUM 3. Menjalin perubahan pengetahuan dan ketrampilan
2. KHUSUS (transfer of knowledge & skill) melalui
pendidikan dan latihan antara pusat pendidikan
dan daerah perifer
01
PEMBAHASAN
JENIS
RUJUKAN

Menurut tata hubungannya, sistem rujukan terdiri dari: rujukan internal dan rujukan
eksternal.

● Rujukan Internal adalah rujukan horizontal yang terjadi antar unit pelayanan di dalam
institusi tersebut.
● Rujukan Eksternal
“RUJUKAN
MENURUT LINGKUP
PELAYANNANYA”

SISTEM RUJUKAN
TERDIRI DARI :
RUJUKAN MEDIK
DAN KESEHATAN
2
itle. P5
Book T
● RUJUKAN KESEHATAN
RENCANA RUJUKAN :
1. Siapa yang akan menemani ibu dan bayi baru
● RUJUKAN MEDIK TERDIRI DARI :
lahir.
1. Transfer of patient (Pemindahan 2. Tempat –tempat rujukan mana yang lebih
Pasien). disukai ibu dan keluarga.
2. Transfer of specimen (Pemindahan 3. Sarana transportasi yang akan digunakan dan
Spesimen). siapa yang akan mengendarainya.
3. Transfer of knowledge/personel 4. Orang yang ditunjuk menjadi donor darah
5. Uang yang disisihkan untuk asuhan medis,
(Transfer Pengetahuan/Pribadi).
transportasi, obat-obatan dan bahan-bahan.
6. Siapa yang akan tinggal dan menemani anak-
anak yang lain pada saat ibu tidak di rumah.
TINGKAT
Exam
RUJUKAN conten
t

2 Pelayanan kesehatan
Tingkat rujukan tingkat kedua
berdasarkan pada (secondary health
services)

1 Pelayanan kesehatan 3 Pelayanan kesehatan


tingkat pertama
tingkat ketiga
(primary health care)
(tertiary health
services)
Menentukan
kegawatdaruratan
penderita
Langkah-langkah
rujukan dalam
pelayanan Menentukan tempat
rujukan
kebidanan
Memberikan informasi
kepada penderita dan
keluarga
Mengirimkan informasi
Pengiriman Penderita
pada tempat rujukan yang
dituju

Persiapan penderita
Tindak lanjut penderita :
(BAKSOKUDA)
Prosedur Klimik
Prosedur
Standar
Rujukan
&
Prosedur
Administratif
1 Dari kader

2 Dari Posyandu

Jalur
rujukan 3 Dari Puskesmas Pembantu

4 Dari Pondok bersalin / Bidan Desa


Faktor-faktor
penyebab
rujukan
• Riwayat bedah sesar • Preklamsia / hipertensi dalam
• Pendarahan pervaginaan kehamilan
• Persalinan kurang bulan • Tinggi fundus 40 cm / lebih
• Ketuban pecah disertai dengan • Gawat janin
mekonium yang pecah • Primipara dalam fase aktif kala
• Ketuban pecah lebih dari 24 jam 1 persalinan
• Ketuban pecah pada persalinan • Presentasi bukan belakang
kurang bulan kepala
• Ikterus • Presentasi ganda
• Anemia berat • Kehamilan ganda (gemeli)
• Tanda / gejala infeksi • Tali pusat menumbung
• Syok
Menurut Tata Conf, sistem
Kegiatan rujukan terdiri dari:
pembagian dalam
1. Rujukan internal
system rujukan
2. Rujukan eksternal
Keuntungan 1. Pelayanan yang diberikan sedekat
mungkin ke tempat pasien
sistem rujukan
2. Dengan adanya penataran yang
teratur diharapkan pengetahuan dan
keterampilan petugas daerah makin
meningkat

3. Masyarakat desa dapat menikmati


tenaga ahli
Upaya peningkatan
mutu rujukan 1. Meningkatkan mutu
pelayanan di puskesmas
2. Mengadakan pusat rujukan
3. Meningkatkan sarana
komunikasi
Langkah-langkah 4. Menyediakan Puskesmas
keliling
dalam upaya 5. Menyediakan sarana
meningkatkan pencatatan dan pelaporan
mutu rujukan : bagi system
6. Meningkatkan upaya dana
sehat masyarakat
kesimpulan
Rujukan Pelayanan Kebidanan adalah pelayanan yang dilakukan oleh bidan dalam
rangka rujukan ke sistem pelayanan yang lebih tinggi atau sebaliknya yaitu
pelayanan yang dilakukan oleh bidan sewaktu menerima rujukan dari dukun yang
menolong persalinan, juga layanan yang dilakukan oleh bidan ke tempat atau
fasilitas pelayanan kesehatan atau fasilitas kesehatan lain secara horizontal maupun
vertical. Salah satu bentuk pelaksanaan dan pengembangan upaya kesehatan dalam
Sistem kesehatan Nasional (SKN) adalah rujukan upaya kesehatan. Untuk
mendapatkan mutu pelayanan yang lebih terjamin, berhasil guna (efektif) dan
berdaya guna (efesien), perlu adanya jenjang pembagian tugas diantara unit-unit
pelayanan kesehatan melalui suatu tatanan sistem rujukan
TERIMAKASIH

SLIDE
AKHIR

Anda mungkin juga menyukai