PELEPASAN IMPLAN

1. TEKNIK PRESENTASI DAN JEPIT

2. TEKNIK FINGER POP OUT
3. TEKNIK U KLASIK
 Langkah – langkah pelepasan implan
Persiapan
 Tanyakan pada klien alasan ingin mencabut implan
 Tanyakan apakah sudah mengetahui prosedur pencabutan implan
 Tanyakan tentang adanya reaksi alergi terhadap obat anestesi
 Periksa dan pastikan klien sudah mencuci lengan dengan air dan sabun sampai
bersih
 Bantu klien naik meja periksa, letakan alas bersih dibawah lengan dan atur posisi
lengan dengan benar
 Raba kapsul untuk menentukan lokasi guna mencabut kapsul, memperhitungkan
jarak dari ujung akhir dari semua kapsul
 Peralatan yang steril atau telah disinfeksi DTT sudah tersedia
 Buka peralatan steril dari kemasan
Tindakan pra pencabutan
 cuci tangan dengan sabun lalu keringkan
 Pakai sarung tangan steril atau DTT
 Siapkan alat dan bahan yang diperlukan
 Usap lokasi pelepasan dengan larutan antiseptik
 Pasang kain penutup steril di lengan

A. Pencabutan kapsul dengan teknik presentasi atau jepit

 Suntik anestesi 0,3 cc secara IC di tempat insisi dan 1 cc subderma dibawah ujung kapsul
 Uji efek anestesi
 Buat insisi kecil 2 mm dengan ujung bisturi atau skalpel 3mm dibawah ujung
 Tentukan lokasi yang termudah untuk dicabut dan dorong ke tempat insisi hingga ujung
dapat dipresentasikan melalui luka insisi
 Jepit ujung kapsul dengan klem lengkung bawa ke arah insisi
 Bersihkan dari jaringan ikat menggunakan ujung bisturi hingga terbebas dari jaringan
yang melingkupinya
 Pegang menggunakan pinset anatomi, lepaskan klem sambil menarik kapsul ke luar
 Taruh kapsul pada larutan klorin 0,5% dan lakukan hal yang sama untuk kapsul kedua
B. Pencabutan kapsul dengan teknik finger pop out
 Suntik anestesi 0,3 cc secara IC di tempat insisi dan 1 cc subderma dibawah ujung
kapsul
 Uji efek anestesi
 Tentukan ujung kapsul yang paling mudah dicabut
 Dorong ujung kapsul kaudal dengan jari ke arah insisi saat ujung kapsul menonjol
lakukan insisi 2 – 3 mm di ujung kapsul sehingga terlihat
 Pertahankan posisi dan bebaskan jaringan ikat yang melingkupi ujung kapsul
sehingga kapsul bisa keluar
 Dorong ujung kranial sehingga ujung kaudal muncul ( pop out ) dan dapat di tarik
keluar
 Taruh kapsul pada larutan klorin 0,5% dan lakukan hal yang sama untuk kapsul
kedua
C.Pencabutan kapsul dengan teknik U klasik
1. Suntik anestesi 0,3 cc secara IC di tempat insisi dan 1 cc subderma dibawah ujung
kapsul
2. Uji efek anestesi
3. Tentukan lokasi insisi diantara kapsul 1 dan 2 (3mm) dari ujung kapsul dekat siku
4. Lakukan insisi vertikal sekitar 3mm dari ujung kapsul
5. Jepit batang kapsul yang sudah diidentifikasi dengkan klem U, pastikan jepitan
mencakup sebagian besar diameter kapsul
6. Angkat klem U untuk mempresentasikan ujung kapsul, tusukan ujung klem diseksi
pada jaringan ikat yang melingkupi kapsul
7. Pertahankan ujung kapsul dengan klem U, lebarkan luka tusuk dan bersihkan jaringan
ikat yang ada sehingga bagian tersebut bebas dan jelas
8. Dengan ujung tajam klem diseksi mengarah ke atas dorong jaringan ikat dengan kedua
sisi klem lengkung atas sehingga ujung kapsul dapat dijepit
9. Jepit ujung kapsul sambil longgarkan jepitan klem U pada kapsul
10. Tarik ujung kapsul hingga kapsul dapat dikeluarkan, letakan pada mangkok
11. Lakukan langkah 2 sampai 8 pada kapsul kedua
Tindakan pasca pencabutan
 Setelah kapsul tercabut hitung kembali jumlah kapsul
 Perlihatkan pada klien
 Rapatkan kedua tepi luka insisi dan tutup dengan band-aid
 Beri pembalut tekan untuk mencegah perdarahan dan mengurangi memar
 Tunjukan cara merawat luka dan anjurkan klien segera kembali ke klinik bila ada
nanah atau darah
 Masukan klorin dalam tabung suntik dan rendam alat suntik selama 10 menit
 Letakan semua peralatan dalam larutan klorin selama 10 menit
 Buang peralatan dan bahan habis pakai ke tempat sampah medis
 Celupkan tangan yang memakai sarung tangan dengan larutan klorin, buka dan
rendam 10 menit
 Cuci tangan dengan sabun dan air keringkan dengan kain bersih
 Observasi selama 5 menit sebelum klien boleh pulang