Anda di halaman 1dari 3

PEMASANGAN IMPLANT-2 PLUS

No. : 167/SOP.KIA.4/II/
Dokumen PKMKB/2017
No. Revisi : 00
SOP Tanggal : 02/02/2017
Terbit
Halaman : 1 dari 3

UPTD Dr.sari Ali Astuti


Tanda tangan Kapus
PUSKESMAS NIP.196809031999032002
KOTA BARU

1. Pengertian Suatu tindakan pemasangan alat kontrasepsi yang dipasang dibawah


kulit yang mengandung levonorgetrel yang dibungkus dalam kapsul
silastic silicon yang berisi hormone progesterone

2. Tujuan Tersedianya acuan yang baku dalam pemasangan Implan-2 Plus

3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Nomor : : 057 / SK.UKP/I/PKMKB / 2017


tentang Penyusunan layanan Medis Terpadu

4. Referensi - Pedoman Pengobatan Dasar di Puskesmas Berdasarkan Gejala,


DEPKES RI. 2005
5.Langkah- 1. Persiapan
Langkah 2. Tanyakan dengan seksama apakah klien telah mendapatkan
konseling tentang prosedur pemasangan implant-2 plus
3. Periksa kembali rekam medis dan lakukan penilaian lanjutan bila
ada indikasi
4. Tanyakan tentang adanya reaksi alergi terhadap obat anastesi
5. Periksa kembali untuk meyakinkan bahwa klien telah mencuci
lengannya sebersih mungkin dengan sabun dan air dan
membilasnya sehingga tidak ada sisa sabun-sabun
6. Bantu klien naik ke meja periksa
7. Letakkan kain yang bersih dan kering di bawah lengan klien dan
atur posisi lengan klien dengan benar
8. Tentukan tempat pemasangan pada bagian dalam lengan atas,
dengan mengukur 8 cm di atas lipatan siku
9. Beri tanda pada tempat pemasangan dengan pola kaki segitiga
terbalik untuk memasang dua kapsul Implan-2 Plus (40 mm)
10. Pastikan bahwa peralatan yang steril atau telah di disinfeksi
tingkat tinggi (DTT) sudah tersedia
11. Buka bisturi/scalpel dan gagangnya dari kemasannya
12. Buka kemasan Implan-2 Plus dan jatuhkan ke dalam wadah
steril (pastikan trocar dan kapsul implant berada dalam selubung
plastic dan pendorongnya dalam kondisi baik)
2. Tindakan pra-pemasangan Implan-2 Plus
1. 1. Cuci tangan dengan air dan sabun, keringkan dengan kain bersih
2. 2. Pakai sarung tangan steril atau DTT
3. Siapkan peralatan dan bahan-bahan yang diperlukan
4. Hitung jumlah kapsul untuk memastikan lengkap 2 buah
5. Langkah- 5. Usap tempat pemasangan dengan larutan antiseptic,
Langkah gerakkan kearah luar secara melingkar dengan diameter 10-
15 cm dan biarkan kering
6. Pasang kain penutup (doek) steril atau DTT di sekeliling
lengan klien

Pemasangan kapsul Implan-2 Plus


1. Suntikkan anastesi local 0,3 cc pada kulit (intradermal) pada tempat
insisi yang telah di tentukan, sampai kulit sedikit menggelembung
2. Teruskan penusukan jarum kelapisan di bawah kulit (subdermal)
sepanjang 4 cm, dan suntikan masing-masing 1 cc pada jalur
pemasangan kapsul no 1 dan2
3. Uji efek sebelum melakukan pemasangan

4. Buka selubung plastic trocar dan pastikan kedua kapsul Implan-2


Plus dalam pada posisi baik dan berurutan di dalam trocar serta
kenali kepangkal trocar yang ada tanda panahnya
5. Masukkan ujung trocar (tanda panah di posisi atas) hingga
mencapai lapisan subdermal, kemudian luruskan trokal sejajar
dengan permukaan kulit
6. Ungkit kulit dan dorong trocar hingga pendorongnya sampai batas
tanda 1 (pada pangkal trocar) tepat pada tempat di pangkal anastesi
7. Masukkan ujung pendorong (perhatikan tanda panah pada
pendorong berada pada posisi di sebelah atas atau sama dengan
trocar) pada lubang di pangkal trocar hingga terasa tahanan
8. Putar (searah jarum jam) pendorong hingga sudut 180 sampai
terbebas dari tahanan dan ujungnya memasuki jalur tempat kapsul
dan tahan pada posisi tersebut
9. Kemudian tarik trocar kearah pendorong hingga terasa tahanan
untuk menempatkan kapsul pertama di lapisan subdermal (pangkal
trokal tidak bertemu dengan pangkal pendorong karena hanya
mencapai setengah dari panjang pendorong)
10. Dengan kondisi tersebut, tahan ujung kapsul di bawah kulit, tarik
trocar dan pendorongnya secara bersama-sama sampai batas tanda
2 (pada ujung trocar) terlihat pada pangkalan astesi
11. Kemudian belokan arah trocar kesamping kapsul pertama dan
diarahkan kesisi lain dari kaki segitiga terbalik (imajiner) hingga
tanda 1 mencapai pangkal anastesi
12. Kemudian belokan arah trocar kesamping kapsul pertama dan
diarahkan kesisi lain dari kaki segitiga terbalik (imajiner) hingga
tanda 1 mencapai pangkal anastesi
13. Putar (berlawanan dengan arah jarum jam) pendorong hingga 180
sampai terbebas dari tahanan dan ujungnya memasuki jarum
tempat kapsul
14. Tahan pendorong dan tarik trocar kearah pangkal pendorong untuk
menempatkan kapsul kedua pada tempatnya
15. Tahan ujung kapsul kedua yang sudah terpasang di bawah kulit,
tarik trocar dan pendorong hingga keluar dari pangkal anastesi
16. Raba kapsul dibawah kulit untuk memastikan kedua kapsul Implan-2
telah terpasang baik pada posisinya
17. Raba daerah pangkal anastesi untuk memastikan seluruh kapsul
berada jauh dari pangkal anastesi
Tindakanpasca-pemasangan
18. Tekan pada pangkal anastesi pada kassa untuk menghentikan
perdarahan
19. Dekatkan ujung-ujung luka tempat masuk trocar dan tutup dengan
band-aid
20. Beri pembalut dan tekan untuk mencegah perdarahan bawah kulit atau
memar pada kulit
21. Beri petunjuk pada klien cara merawat luka dan jelaskan bila ada
nanah atau perdarahan atau kapsul keluar maka ia harus segera
kembali ke klinik
22. Masukkan klorin dalam tabung suntik dan rendam alat suntik tersebut
dalam larutan klorin selama 10 menit
23. Letakkan semua peralatan dalam larutan klorin selama 10 menit untuk
dekontaminasi, pisahkan trocar dari pendorongnya
24. Buang peralatan yang sudah tidak dipakai lagi ketempatnya (kassa,
kapas, sarung tangan/alat suntik sekali pakai)
25. Celupkan tangan yang masih memakai sarung tangan ke dalam larutan
klorin, kemudian buka dan rendam selama 10 menit
26. Cucitangan dengan sabun dan air mengalir kemudian keringkan
dengan kain bersih
27. Gambar letak kapsul pada rekam medis dan catat bila ada hal khusus
28. Lakukan observasi selama 5 menit sebelum memperbolehkan klien
pulang

6. Unit 1. Dokter
Terkait 2. Bidan terlatih

Anda mungkin juga menyukai