Anda di halaman 1dari 10

Filsafat Matematika

Kelompok 2:
1. Arthur Imantoko Wibowo (18310010)
2. Selvita Erviandita (18310029)
3. Salwa Safira (18310043)
A. Hakikat Matematika
 Secara etimologi, matematika berasal dari bahasa latin manthanein atau mathemata
yang berarti belajar atau hal yang dipelajari. Dalam Bahasa Belanda disebut wiskunde
atau ilmu pasti yang kesemuanya berkaitan dengan penalaran.

 Pendefinisian matematika sampai saat ini belum ada kesepakatan yang bulat, namun
demikian dapat dikenal melalui karakteristiknya. Ada yang mengatakan bahwa
matematika adalah ilmu tentang bilangan dan ruang, matematika merupakan bahasa
simbol, matematika adalah bahasa numerik, matematika adalah ilmu yang abstrak
dan deduktif, matematika adalah metode berpikir logis, matematika adalah ilmu yang
mempelajari hubungan pola, bentuk dan struktur, matematika adalah ratunya ilmu
dan juga menjadi pelayan ilmu yang lain. Matematika adalah salah satu pengetahuan
tertua yang terbentuk dari penelitian bilangan dan ruang. Matematika adalah suatu
disiplin ilmu yang berdiri sendiri dan tidak merupakan cabang dari ilmu pengetahuan
alam.
B. Objek Matematika
 Objek Kajian Matematika Berupa Fakta
 Fakta adalah kovensi-kovensi dalam matematika yang biasanya di ungkapkan dengan
simbol-simbol tertentu. Contoh simbol bilangan “3” secara umum sudah dipahami
sebagai bilangan “tiga” sebaliknya kalau seorang mengucapkan kata “tiga” dengan
sendirinya dapat disimbulkan dengan “3” fakta yang komplek sepertinya п = 3,14
yang dipahami sebagai pi yang mendekati tiga koma empat belas. 2 3 = 2 x 2 x 2 
yang dipahami sebagai dua kali dua kali dua. Dalam geometri biasanya juga
terdapat simbol-simbol tertentu, seperti “⊥” yang berarti tegak lurus, “//” yang
berarti sejajar. Dalam trigonometri kita kenal “sin” yang berarti perbandingan atau
fungsi sinus. Dalam aljabar symbol “a,b” menunjukkan pasangan berurutan,
symbol f yang dipahami sebagai fungsi dan masih banyak lagi lainnya.
Objek Kajian Matematika Berupa
Konsep
 Konsep adalah ide abstrak yang dapat menggolongkan atau mengklasifikasi sekumpulan
objek, apakah objek tertentu merupakan contoh konsep atau bukan. Contoh “segi tiga”
adalah nama suatu konsep. Dengan konsep itu kita dapat membadakan mana yang
merupakan contoh segi tiga dan mana yang bukan segi tiga. “bilangan prima” juga nama
suatu konsep, yang dengan konsep ini kita dapat membedakan yang merupakan bilangan
prima dan yang bukan bilangan prima. Konsep bilangan prima lebih komplek
dibandingkan konsep segi tiga oleh karena itu didalam konsep bilangan prima memuat
konsep-konsep lain sseperti “bilangan”, “satu” dan lain-lain. Dalam matematika terdapat
konsep yang penting yaitu “fungsi”, “variabel”, dan “konstanta”. Konsep tersebut,
seperti halnya dengan bilangan, terdapat semua cabang matematika.Banyak konsep lain
dalam matematika yang lebih komplek misalnya matriks, vektor, determinan, gradien,
dan lainnya.
Objek kajian Matematika berupa operasi
 Operasi adalah pengerjaan hitung, pengerjaan aljabar dan pengerjaan
Matematika yang lain. Contoh misalnya “penjumlahan”, gabungan dan
“irisan” unsure-unsur yang dioperasikan juga abstrak. Pada dasarnya operasi
dalam matematika adalah suatu pungsi yang relasi khusus, karena operasi
adalah aturan untuk  memperoleh elemen tunggal dari satu atau lebih elemen
yang diketahui.
Objek kajian matematika berupa prinsip
 Prinsip adalah objek kajian matematika yang lebih komplek, prinsip dapat
terdiri atas beberapa fakta, beberapa konsep yang dikaitkan oleh suatu relasi
ataupun operasi. Secara sederhana dapat dikatakan bahwa prinsip adalah
hubungan antara berbagai objek dasar Matematika. Prinsip dapat berupa
aksioma, teorema sifat dan sebagainya. Contohnya sifat komutatif dan sifat
asosotiatiif dalam aritmatika merupakan suatu prinsip, begitu pula dengan
teorema phytagoras. Contoh sebuah aksioma antara lain melalui “satu titik A
diluar sebuah garis g dapat dibuat tepat sebuah garis yang sejajar garis g”.
Konsep dalam Matematika
 Konsep adalah dasar bagi proses mental yang lebih tinggi untuk merumuskan
prinsip-prinsip dan generalisasi-generalisasi. Konsep adalah sesuatu yang
membantu mengatur pikiran kita. Konsep dapat menunjukkan objek, aktivitas
atau benda hidup. Konsep juga dapat menggambarkan properti seperti tekstur
(susunan) dan ukuran, contohnya adalah besar, merah, halus, dan sebagainya
(Kania, 2018: 6).  Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) konsep
diartikan sebagai sesuatu yang diterima dalam pikiran atau suatu ide yang
umum dan abstrak.
Simbol Matematika
 Matematika memiliki banyak simbol, baik huruf maupun bilangan. Model
matematika x + y = z, belum tentu bermakna atau berarti. Tidak selalu x, y, z
berarti bilangan. Bilangan-bilangan yang digunakan dalam pembelajaran pun
bebas dari arti atau makna real.  Makna huruf dan operasi tergantung
permasalahan yang mengakibatkan terbentuknya model matematika. Bahkan
tanda “+” tidak selalu berarti operasi tambah untuk dua bilangan, tetapi bisa
jadi operasi untuk vector, matriks dan lain-lain.  Secara umum, x + y = z masih
kosong dari arti, tergantung permasalahannya. Jadi, model atau symbol
matematika sesungguhnya kosong dari arti. Ia akan bermakna sesuatu bila kita
mengaitkannya dengan konteks tertentu. Secara umum, hal ini pula yang
membedakan symbol matematika dengan symbol bukan matematika. Kosongnya
arti dari model-model matematika itu merupakan “kekuatan” matematika,
yang dengan sifat tersebut ia bisa masuk pada berbagai macam bidang
kehidupan.
Aksioma dan Tata Permainan Bahasa
Matematika
 Kebenaran atau kepastian matematika terletak pada aturan-aturan yang
diterima secara sosialdari pembicaraan yang berkembang dalam bentuk-
bentuk kehidupan. Konsep epistemologi tematika adalah meletakkan aksioma-
aksioma dipuncak dan merupakan self-evident truths yang berarti
matematika bertumpu pada konsep logika self evidensi. Sistem matematika
nampak seperti jaringan atau struktur yang berbeda yang dapat digunakan
untuk mengukur atau mendeskripsikan dunia. Konsep matematika bersifat
abstrak, dapat dibentuk dari konsep-konsep sebelumnya, berfungsi membantu
untuk memahami sesuatu, berperan mengkomunikasikan pengertian,
menjelaskan sesuatu dan merupakan suatu metode. Konsep matematika
termuat dalam definisi, aksioma, dan bukti.
TERIMAKASIH 

Anda mungkin juga menyukai