5.ekstr, Stab, Trans Penderita
5.ekstr, Stab, Trans Penderita
DAN TRANSPORTASI
MEKANIK TUBUH
1. Rencanakan gerakan
2. Gunakanlah paha, bukan punggung.
3. Berat benda sedekat mungkin pada tubuh.
4. “Susunan” (Stack) – satukan gerak tubuh dalam
satu kesatuan gerak.
5. Kurangi jarak atau ketinggian, bila
memindahkan sebuah benda.
Gunakan prinsip–prinsip di atas untuk memindahkan,
menarik, menekan, membawa atau menggapai sesuatu
benda
• Stabilisasi perawatan
• Do not further harm
Pemindahan darurat
Teknik
memindahkan penderita
Misalnya :
Kebakaran atau suatu keadaan yang memungkinkan
terjadinya kebakaran
Ledakan atau suatu keadaan yang memungkinkan
terjadinya ledakan dll
Bahaya terbesar dari pemindahan darurat adalah
menambah cedera pada tulang belakang atau
memperparah keadaan
Pindahkan penderita sejauh dan seaman mungkin
dari tempat berbahaya
Jenis–jenis pemindahan darurat
Multiple Trauma
Adanya jejas / perlukaan diatas klavikula (tulang selangka)
Cedera kepala dengan penurunan kesadaran
Mekanisme kecelakaan mendukung mechanism of injury
Setiap adanya kecurigaan Fraktur Servikal harus selalu
terpasang NECK COLLAR
AMBULANS DARAT
Cukup ruang agar penderita
dapat diposisikan terlentang.
Dapat memuat dua penderita dan
petugas.
Cukup tinggi untuk petugas
berdiri dalam melakukan
tindakan yang diperlukan selama
perjalanan
Cukup tinggi untuk peletakkan cairan infus yang
diberikan ke penderita (min 90 cm)
Dilengkapi peralatan medis dan non medis untuk
penanganan penderita
Dilengkapi alat komunikasi (radio, telepon mobil atau
telepon seluler)
Identitas kendaraan yang jelas (jenis ambulans)
Sepanjang perjalanan lakukan survei primer dan
survei sekunder, catat setiap tindakan yang dilakukan
dan perubahan – perubahan yang spesifik yang
terjadi.
Beberapa hal yang harus dimonitor selama
transportasi penderita :
o Kesadaran penderita
o Tanda – tanda vital (RR,TD,N)
o Daerah luka bila ada