M u lt ip le
S in g le S te p
S te p
d a p a t d is u s u n d a la m b e n tu k d a p a t d is u s u n d a la m b e n tu k
L a p o ra n
L a p o ra n L a b a L a p o ra n
P e ru b a h a n N e ra c a
Rugi A ru s K a s
M odal
te r d ir i d a r i
d ik e lo m p o k k a n m e n ja d i
L a p o ra n
Keuangan
A k tiv ita s o p e r a s i
p e n y u s u n a n n y a d ib a n t u
m enggunakan A k tiv it a s in v e s t a s i
K e rta s A k t iv it a s p e n d a n a a n
K e r ja
Membuat Kertas Kerja (Worksheet)
Kertas kerja Salon Lia (contoh pada Bab 11) adalah sebagai
berikut.
PT SEDAP
LAPORAN LABA RUGI
PER 31 DESEMBER 2004
(DALAM RIBUAN RUPIAH)
Pendapatan :
Pendapatan Jasa Rp. A
Pendapatan Bunga B
Total Pendapatan Rp. C
Beban-beban :
Beban Sewa Rp. D
Beban Gaji E
Beban Asuransi F
Beban Listrik, Air. Dan Telepon G
Total Beban (H)
Laba Bersih Rp. I
Keterangan :
C=A+B
H=D+E+F+G
I=C-H
Bentuk Laporan Laba Rugi Multiple Step
PT SEDAP
LAPORAN LABA RUGI
PER 31 DESEMBER 2004
(DALAM RIBUAN RUPIAH)
Keterangan :
E=B+C+D
F=A-E
J=F+I
Laporan Perubahan Modal (Statement of Owner’s Equity)
SALON LIA
LAPORAN PERUBAHAN MODAL
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 20XX
(DALAM RIBUAN RUPIAH)
• Neraca adalah daftar harga dari hutang dan modal perusahaan pada
suatu saat tertentu. Harta disusun berdasarkan likuiditas atau dengan
kata lain berdasarkan kecepatan atau kelancaran harta menjadi uang
dalam kegiatan perusahaan.
2. Stafel. Bentuk stafel ialah bentuk yang disusun secara menurun dari atas
ke bawah. Bagian atas untuk mencatat harta dan bagian bawah untuk
mencatat hutang ditambah modal. Jumlah harta sama dengan jumlah
hutang ditambah modal. Bentuk stafel banyak digunakan untuk neraca
komparatif, yakni untuk membandingkan neraca dengan periode yang
lalu.
Bentuk Neraca Scontro
Neraca Bentuk Stafel
Laporan Arus Kas (Statement of Cash Flows)
• Arus kas (cash flow) adalah arus kas masuk (inflow), arus kas keluar
(outflow), dan setara kas. Klasifikasi arus kas terdiri dari :
1. Aktivitas Operasi :
• Metode langsung
• Metode tidak langsung
2. Aktivitas Investasi
3. Aktivitas Pendanaan
Kas Masuk
Penjualan barang dagang
Pendapatan komisi, fee, dll
Pendapatan bunga
Pos-pos laba rugi
Kas Keluar
Pembayaran kepada pemasok
Pembayaran gaji karyawan
Pembayaran pajak
Pembayaran bunga dan beban lain-lain
Aktivitas Investasi
Kas Masuk
Penjualan aktiva tetap
Pos-pos aktiva tidak lancar
Kas keluar
Pembelian aktiva tetap
Aktivitas Pendanaan
Kas Masuk
Penerimaan Modal
Penerimaan pinjaman jangka panjang
Pos-pos hutang jangka panjang dan modal
Kas Keluar
Pembayaran hutang jangka panjang
Langkah-langkah Penyusunan Laporan Arus Kas
1. Neraca komparatif
2. Laporan laba rugi
3. Informasi pendukung