Bab V
Bab V
Q
:
m x c x ΔT
Penyelesaian :
Diketahui :
m 1kg
T 100o C
c 4,2 x103 J / kg oC
T T To 100o C 25o C 75o C
To 25o C
Ditanya : Q = …?
Jawab :
Q m.c.T
1kgx( 4,2 x10 J / kg C ) x75 C
3 o o
315 x103 J
315kJ
Jadi, jumlah kalor yang diperlukan 315 kJ
• Kalor jenis
adalah banyaknya kalor yang diperlukan untuk
menaikkan suhu 1 kg zat sebesar 1oC atau 1 K
Persamaannya :
Q
c
m.T
• Kapasitas kalor
adalah kemampuan suatu zat menyerap kalor untuk
menaikkan suhunya menjadi 1oC lebih tinggi
Persamaannya :
Q atau C m.c
C
T
H = kapasitas kalor (J/oC)
Pengaruh Kalor terhadap Perubahan
Wujud Zat
Gas
lim
Me
ub
Me
l
sta
ng
ny
ng
ua
me
kri
em
p
ng
me
bu
n
Mencair / melebur
Padat Cair
Membeku
• Perubahan wujud zat yang melepaskan
kalor adalah
membeku
mengembun mengkristal
• Perubahan wujud zat yang memerlukan
kalor adalah
menyublim
• Kalor laten
adalah kalor yang dilepas atau diserap
pada saat perubahan wujud zat.
Satuannya J/kg.
• Kalor laten terdiri dari 2, yaitu :
a. Kalor lebur (L) = Kalor beku
Q
L
m
atau
Q m.L
.
• Kalor lebur
adalah kalor yang diperlukan oleh satu satuan
massa zat padat untuk mencair
(melebur) pada titik leburnya
• Titik lebur
adalah suhu zat ketika melebur.
• Kalor beku
adalah kalor yang diperlukan oleh satu satuan
massa zat cair untuk membeku pada
titik bekunya.
• Titik beku
adalah suhu zat ketika membeku
Gambar 1.4 Grafik Perubahan wujud air
Keterangan :
A – B : wujud es
B – C : wujud es dan air (proses melebur)
Titik lebur es = titik beku air = 0oC
b. Kalor Uap (U) = Kalor Embun
Q atau Q m.U
U
m
Kalor uap
adalah kalor yang diperlukan oleh satu satuan massa
zat cair untuk menguap pada titik didihnya
Titik didih
adalah suhu zat ketika mendidih.
Kalor embun
adalah kalor yang diperlukan oleh satu satuan massa
gas untuk mengembun pada titik embunnya.
Titik embun
adalah suhu zat ketika mengembun
Gambar 1.4 Grafik Perubahan wujud air
Keterangan :
C – D : wujud air
D – E : wujud air dan uap (menguap)
Titik uap air = titik embun uap = 100oC
Gambar 1.4 Grafik Perubahan wujud air
Qtotal Q1 Q2 Q3 Q4 Q5
• Penguapan dapat dipercepat dengan
cara:
a. Pemanasan (menaikkan suhu)
Contoh : menjemur
pakaian di
bawah sinar
matahari
b. Memperluas permukaan zat cair
(a)
(b)
Contoh :
(a) Kopi panas dituangkan di atas cawan
agar cepat dingin
(b) pakaian basah dijemur dengan cara
direntangkan (diperluas permukaannya)
c. Mengalirkan udara di atas permukaan
zat cair atau mengurangi tekanan udara
pada permukaan zat cair
Contoh :
Meniup minuman kopi panas
• Mendidih
Zat cair dikatakan mendidih jika
gelembung-gelembung uap terjadi di
seluruh zat cair dan dapat meninggalkan
zat cair.
• Titik didih dipengaruhi oleh tekanan udara
diatas permukaan zat cair dan jenis zat
Asas Black
• Asas Black berbunyi :
“ Kalor yang diterima oleh suatu zat
sama dengan kalor yang dilepas oleh
suatu zat”
Qlepas Qterima
Perpindahan Kalor
• Perpindahan kalor ada 3 cara, yaitu
1. Konduksi
2. Konveksi
3. Radiasi
Konduksi
• Konduksi
adalah perpindahan kalor melalui suatu
zat tanpa disertai perpindahan
partikel-partikel zat tersebut.
Contoh : B
Memanaskan A
logam
• Penghantar kalor yang baik disebut
konduktor
Contoh :
besi, baja, tembaga, seng, dan aluminium
(jenis logam)
mengkilap
dari bahan
isolator
2. Termos 3. Setrika