Anda di halaman 1dari 10

PAPARAN DESKRIPTIF, NARATIF,

ARGUMENTASI, DAN PERSUASIF


TENTANG PRODUK JASA, produk
kreatif dan kewirausahaan kelas 12
Paragraf deskriptif adalah sebuah paragraf
yang menggambarkan sebuah objek dengan
tujuan agar para pembaca merasa seolah-olah
melihat sendiri objek yang digambarkan itu.
Paragraf deskripsi ini menggambarkan sesuatu
dengan kata-kata secara jelas dan terperinci.
Aspek yang digambarkan bisa tentang keindahan
alam, keadaan jasmani, watak, atau perasaan
seseorang
Paragraf naratif adalah jenis karangan yang
mengungkapkan suatu kisah, peristiwa, atau
pengalaman pribadi berdasarkan urutan-urutan
kajadian atau peristiwa. Paragraf naratif
merupakan paragraf yang berisi tentang
pemaparan suatu kejadian yang dirangkai dalam
kesatuan waktu.
Paragraf argumentasi adalah sebuah paragraf
yang gagasan utamanya dikembangkan dengan
memaparkan pendapat, ulasan, pokok bahasan
dan ide pribadi penulisnya. Tujuan dari paragraf
argumentasi yakni untuk meyakinkan serta
mempengaruhi pembaca agar mempunyai
pendapat yang sama dengan pendapat penulis.
Paragraf persuasif adalah paragraf yang
bertujuan untuk mempengaruhi, mengimbau,
membujuk, atau merayu pembaca sehingga
terpengaruh untuk mengikuti keinginan penulis.
Paragraf persuasif merupakan sebagian dari
macam-macam paragraf  atau jenis-jenis
paragraf.
Jasa adalah setiap tindakan atau perbuatan
yang dapat ditawarkan oleh suatu pihak kepada
pihal lain, yang pada dasarnya bersifat tidak
berwujud fisik (intangible) dan tidak
menghasilkan kepemilikan sesuatu. Produk jasa
bisa berhubungan dengan produk fisik maupun
tidak.
Deskriptif
pernikahan merupakan hal yang sangat ditunggu bagi dua insan. pemberian barang
yang merupakan bentuk suatu penghormatan dari pihak pengantin pria kepada pihak
pengantin wanita, yang juga merupakan ungkapan cinta dan rasa tanggung jawab dalam
memenuhi kebutuhan calon istri yang akan dinikahi. Hantaran pernikahan sering disebut
dengan seserahan atau peningset.
Adapun isi dan bentuknya tergantung dari adat istiadat, kemampuan pihak pengantin
pria dan permintaan pengantin wanita sebagai simbol bekal untuk kehidupan kelak sang
wanita. Pada umumnya, isi hantaran/seserahan pernikahan berupa: 
• Perlengkapan Sholat/Ibadah
• Perhiasan/Uang
• alat perlengkapan mandi
• pakaian dalam
• perlengkapan make up
• perlengkapan pesta
• sepatu, tas, ataupun sandal
Argumentasi
adat dan budaya yang ada di indonesia membuat  bisnis
ini semakin digemari konsumen terutama bagi dua insan
yang akan menikah. dengan berbagai penawaran harga
yang relatif bisa terjangkau. Seserahan pun bisa
menunjukkan status sosial bagi pengantin yang akan
menikah. jika seserahannya terdiri atas barang barang
mewah maka pengantin tersebut masuk dalam kategori
kelas sosial atas. begitupun sebaliknya. dan juga banyak
konsumen yang tidak segan untuk memberikan yang
terbaik dalam pemberian wujud atau bentuk seserahan
tersebut
Naratif

bisnis ini pun memiliki prospek masa depan cerah. diantaranya


mereka menganggap pernikahan hanya dilakukan satu kali dan
apapun yang dibutuhkan dalam prosesi tersebut akan diberikan
yang terbaik. salah satunya dalam menyerahkan seserahan dari
pihak pengantin laki-laki ke pihak pengantin wanita. 
Perihal lokasi dalam pembuatan atau produksinya pun bisa
dilakukan dirumah atau di toko dengan modal sendiri ataupun
modal bersama. Selain lokasi dan modal, kebutuhan lain yang
perlu di siapkan adalah aneka peralatan dan perlengkapan seperti
kotak akrilik, kotak fiber, bunga-bunga. lem dan lem tembak dll. 
Persuasif
Mungkin banyak dari kita tidak menyadari jika
usaha jasa seserahan ini dapat digabungkan atau
melakukan kerjasama dengan menyewakan
bunga-bunga atau hiasan kotak seserahan untuk
dekor lamaran atau ulang tahun. dan juga
mungkin bisa digabung bersama penyedia
wedding operation agar nantinya bisnis
seserahan ini bisa berjalan lancar. 

Anda mungkin juga menyukai