AMP (Audit Maternal Perinatal)
AMP (Audit Maternal Perinatal)
(AUDIT MATERNAL
PERINATAL)
KELOMPOK 4:
IKA NURMALA
JIHAN AGUSTIN
KIANTI NURFADILAH
PUTRI AMELIA
RAIHAN AINI
VINCES JUSTIN
IDENTITAS NARASUMBER :
• Pengertian
Amp adalah Audit Maternal Perinatal yang bertugas menelusuri kejadian yang
berupa seperti kematian pada ibu dan bayi baru lahir.
• Fungsi
Salah satunya adalah mengaudit atau menelusuri kematian yang ada, terutama
di wilayah kita. Karena AMP juga termasuk sebagai tolak ukur untuk
mengurangi kematian ibu dan bayi
PROSEDUR AMP DAN ORANG YANG
BERPERAN
• Prosedur AMP
Jika ada kematian ibu dan bayi di wilayah kita, yang pertama kali kita telusuri adalah bidan
koordinator, karena setiap ada kematian wajib lapor ke dinas kesehatan selama 24 jam baru di
telusuri kematiannya dimana. Misalnya, dirumah. Kita telusuri kesana, cari bidan desanya,
selanjutnya bidan desa di dampingi bidan koordinator menelusuri kenapa kematiannya, apa
penyebabnya
• Orang yang berperan dalam proses AMP
Semua bidan, dimulai dari yang bersangkutan terutama Bidan Koordinator, Bidan Desa setempat
dan Ketua IBI Ranting maupun Cabang serta diawasi oleh Dinas Kesehatan
WAKTU YANG DISELESAIKAN UNTUK AMP
Biasa nya kita di dinas itu setiap ada kematian kita dipanggil terlebih dahulu ya misalnya Minggu ini ada
kematian, langsung telusuri di TKP, tempat kejadian bagaimana, kita selusuri dari buku hamil nya,
pemeriksaan nya apa ada penyakit menyerta, kita selusuri penyakit apa itu, terus misalnya jelas kita lihat dari
buku KIA catatan pemeriksaan, apakah catatan nya rajin periksa atau tidak nanti kita cari kesalahan nya,
apakah ada bidan nya yg hadir di posyandu apakah periksa di bidan siapa, setelah itu baru kita ada kematian
kita selusuri lagi bidan desa ini ada yg mati di desa ini kita datangin kan, paling tidak kita telepon kader dulu,
betul tidak disitu ada ibu hamil yang meninggal, oh ya Bu misalnya gitu ya nanti ibu kader nya datang
nyamperin kita. klw gak order banget ya tpi klw misalnya order bgt biasanya kita langsung di panggil di
panggil langsung yg bersangkutan nah ananto dari dinas di kumpul nanti kita undang dr obg dtg Dr anak nya
dtg ada dinas kesehatan nya bgtu kita bidan² di undang, di undang juga bidan² sekitarnya yg ada kematian di
wilayah kabupaten Bogor, biar sekalian. Klw di wilayah saya langsung saya hubungin bidan desa, ada 5
bidan desa nah baru ada apa ini kita ngobrol2 tapi klw di tanya kita tetap sama gitu, maksud nya kan
penyelusuran nya nanti jangan nympk ada kematian bilang nya gak tau saya, GK tau, nah gak boleh bgtu
siapapun harus tau di situ kita meeting di bahas apa penyebab nya.
KONTRIBUSI IBI MENINDAKLANJUTI AMP
Dinas kesehatan dengan ibi sudah bergandeng tangan dengan dokter kandungan dokter anak.
setiap ada kematian sebelum lapor ke dinas kesehatan lapor dulu ke bidan coordinator bidan coordinator lapor
ke ketua ranting. kemudian dari ibi datang ke tmpat yang ada kematian apakah bidan ada SIPB, aktif tidak
diorganisasi ibi, sering tidak dia terpapar dengan ilmu-ilmu baru.
Koordinasi dulu sama bidan kordinatornya. kalau tidak ada izinnya praktiknya ditutup. kalau bidannya yang
salah 1 tahun dicabut praktiknya dan tidak boleh menolong persalinan.
Kegiatan amp hanya di lakukan saat ada kematiaan.
Audit itu tidak ada hubungannya dengan kasus kematian ibu dan bayi. Dan amp itu hanya mengaudit yang
sudah terjadi. Tetapi kalau untuk mencegah aki akb:
• Anc teratur berkualitas
• Pendekattan bidan
• Bidannya punya izin
• Bidannya sering terpapar ilmuilmu baru dan banyak mengikuti kegiatan2 seminar
• Setiap kematian lapporan kekecamatan laporan ke kabupaten laporan ke provinsi dan nasioal
HASIL PELAKSANAAN AMP
• Berkurangnya angka kematian ibu dan anak pada wilayah ranting Parung
dengan dibarengi pelayanan kesehatan yang memadai.
KASUS AMP YANG TERJADI TERAKHIR KALI
YANG MENIMPA BIDAN
• Bidan biasanya terkena AMP ketika terjadi kematian pada ibu dan bayi yang
disebabkan oleh NAKES dan kelalaian NAKES tersebut.
• Kasus terakhir yang terjadi di Ranting Parung sendiri disebabkan karena
terlambat merujuk dan terjadi kematian di Rumah Sakit. Kejadian itu terjadi
sekitar 2 tahun yang lalu.
PERSIAPAN BIDAN YANG TERKENA AUDIT