Anda di halaman 1dari 50

Pencatatan

Akuntansi pada
Perusahaan Jasa

Anggota:
Anggota:
1. Latifatu
1. Latifatu
Miftakhurrohmah
Miftakhurrohmah
2. Liana Oktavia
2. Liana Oktavia
3. Maya Audhya W.
3. Maya Audhya W.
4. Pradhana Citta
4. Pradhana Citta
5. Rian Fepmasari
5. Rian Fepmasari
6. Ulya Nur Isnaini
6. Ulya Nur Isnaini
Pencatatan Akuntansi pada Perusahaan Jasa
Pencatatan Akuntansi pada Perusahaan Jasa

Sumber
Pencatatan Jurnal
Akuntansi

Buku Besar
Sumber Pencatatan Akuntansi
Sumber Pencatatan Akuntansi

 Transakasi keuangan timbul sebagai akibat


peristiwa ekonomi yang dilakukan oleh
perusahaan. Tujuan pencatatan keseluruhan
transaksi adalah untuk mengetahui kondisi
keuangan perusahaan. Pencatatan transaksi
tersebut disertai bukti transaksi yang terjadi.
1.1.Perusahaan
Perusahaanjasa
jasa
Adalah unit usaha yang kegiatan utamanya melayani masyarakat di bidang jasa
Adalah
dan unit usahasesuatu
memproduksi yang kegiatan utamanya
yang tidak melayani
berwujud dengan masyarakat
tujuan untukdimemperoleh
bidang jasa
dan memproduksi
keuntungan. Dalam sesuatu yang tidak
menjalankan berwujud
usahanya, denganjasa
perusahaan tujuan
jugauntuk memperoleh
memerlukan
keuntungan.
produk Dalam
berwujud menjalankan
berupa kendaraan.usahanya, perusahaan jasa juga memerlukan
produk berwujud berupa kendaraan.

Ciri-ciri
perusahaan jasa Produk yang ditawarkan
berupa jasa
 Tingkat harga pada
perusahaan jasa bersifat
tidak mutlak
Produk yang ditawarkan
tidak bisa disimpan
dalam bentuk persediaan
2.2.BUKTI
BUKTITRANSAKSI
TRANSAKSI
 Bukti transaksi merupakan bukti tertulis yang digunakan sebagai
bentuk pertanggungjawaban atas terjadinya suatu transaksi. Bukti
transaksi berguna sebagai sumber pencatatan pembukuan .

Bukti
Bukti transaksi
transaksi
Intern
Intern Bukti
Bukti
transaksi
transaksi
Bukti
Bukti Transaksi
Transaksi
Ekstern
Ekstern
Bukti
Buktitransaksi
transaksiIntern
Intern

Bukti kas Memo


Bukti kas keluar
masuk

Merupakan bukti Merupakan pesan


ringkas dari seseorang
transaksi yang Merupakan bukti kepada orang lain
menyatakan bahwa transaksi yang dalam satu lingkup
perusahaan telah menyatakan bahwa perusahaan. Misalnya,
menerima uang memo dari pimpinan
perusahaan bahwa (manager) kepada
tunai. Misalnya, mengeluarkan uang karyawan atau
penerimaan tunai. Misalnya, bawahan. Memo
penjualan tiket dan pembayaran gaji, hendaknya ditulis
penerimaan dari secara singkat,jelas,
utang, listrik, telepon, dan mudah dipahami.
jasa bengkel. dan operasional.
Bukti
BuktiTransaksi
TransaksiEkstern
Ekstern
 Faktur
Merupakan tanda bukti
pembelian atau penjualan
secara kredit. Faktur biasanya
dibuat rangkap dua. Lembaran
pertama diberikan kepada
pembeli dan lembaran kedua
untuk perusahaan . Faktur
untuk pembeli dinamakan
faktur pembelian dan faktur
yang disimpan penjual
dinamakan faktur penjualan.
 Kuitansi
Merupakan bukti penerimaan uang tunai yang dibuat oleh penerima uang
yang diberikan kepada pihak yang mengeluarkan uang. Kuitansi biasanya
dibuat rangkap dua. Kuitansi asli diberikan kepada pihak yang
mengeluarkan uang dan salinannya di simpan oleh pihak penerima uang
sebagai arsip .
 Nota
Adalah bukti transaksi penjualan atau pembelian barang.

Nota Debet
NOTA
Nota
Kredit
1.1. NOTA
NOTADEBET
DEBET
2.2.NOTA
NOTAKREDIT
KREDIT
 Cek
 Adalah surat perintah yang dibuat oleh nasabah yang memiliki
rekening di bank agar bank membayarkan sejumlah uang yang
tertulis pada lembaran cek.
PENGANALISISAN BUKTI TRANSAKSI
PENGANALISISAN BUKTI TRANSAKSI

 Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menganalisa transaksi adalah


sebagai berikut:
1. Tentukan perkiraan apa saja yang dipengaruhi oleh transaksi tersebut.
2. Tentukan pengaruh penambahan dan pengurangan terhadap harta, utang,
modal, pendapatan dan beban.
3. Tentukan debet/kredit dari akun yang bersangkutan.
4. Tentukan jumlah yang harus di debet atau di kredit.

Dari setiap transaksi akan mempengaruhi paling sedikit dua akun/perkiraan,


yaitu perkiraan di debet dan perkiraan di kredit.
 
 Tujuannya untuk :
1. Mengetahui jenis-jenis akun yang terpengaruh oleh transaksi.
2. Mengetahui posisi akun yang terpengaruh oleh transaksi.
3. Mengetahui besarnya nilai akun yang terpengaruh oleh transaksi.
4. Mengetahui pengaru transaksi terhadap perubahan akun.
Jurnal
Jurnal
Pengertian Jurnal
 Jurnal berasal dari kata ‘journal’ (bahasa Perancis) yang artinya
buku harian.
 Jurnal adalah alat yang digunakan untuk mencatat transaksi
perusahaan yang dilakukan secara kronologis, dengan
menunjukkan akun yang harus di debet dan di kredit beserta
jumlahnya masing-masing.

 Jurnal disebut juga ‘book of original entry’ (buku catatan


pertama), karena setiap transaksi yang terjadi dalam perusahaan
harus dicatat dahulu dalam jurnal sebelum dibukukan dalam buku
besar.
MANFAAT JURNAL UMUM

a. Dianalisa apakah itu akan berakibat bertambahnya atau


berkurangnya satu atau lebih perkiraan

b. Dianalisa jumlah yang harus dicatat kepada satu perkiraan


atau lebih

c. Dianalisa apakah satu/atau lebih perkiraan di debet atau


kredit

d. Dianalisa bahwa akibat suatu transaksi jumlah jangka rupiah


yang harus di debet dengan yang harus di  kredit harus sama

e. Dapat dibuat tanda/reference bahwa suatu jumlah telah


diposting ke perkiraan yang sesuai dengan di buku besar.
Sesuai dengan nomor perkiraan
Fungsi
Pencatatan

Fungsi Fungsi
Informatif Analisis

Fungsi
Jurnal

Fungsi Fungsi
Instruktif Historis
BENTUK JURNAL
BENTUK JURNAL

Jurnal Umum
 Jurnal umum merupakan jurnal yang digunakan untuk mencatat semua jenis
transaksi yang terjadi, dan apabila perusahaan menggunakan jurnal khusus
maka jurnal umum digunakan mencatat transaksi yang tidak dapat dicatatkan
ke dalam salah satu jurnal khusus yang ada. Apabila transaksi perusahaan
masih sedikit, jurnal umum dengan dua kolom, debet dan kredit, sudah cukup
sebagai pencatatan pertama akuntansi.

Tgl   Akun/ Keterangan Ref Debet Kredit


         
       
       
       

(1) (2) (3) (4) (5)


LANGKAH MENJURNAL

(1)Kolom tanggal, diisi sebagai berikut:


a. Tahun terjadinya transaksi, ditulis di bagian atas pada setiap halaman.
b. Bulan terjadinya transaksi, ditulis di bawah tahun pada setiap halaman,
c. Tanggal terjadinya transaksi, ditulis pada baris pertama yang
digunakan untuk mencatat setiap transaksi.  
(2)Kolom akun/keterangan, diisi sebagai berikut:
a. Akun yang harus di debet, ditulis rapat ke garis kolom tanggal.
b. Akun yang harus di kredit, ditulis di bawah akun yang di debet,
penulisannya agak ke sebelah kanan.
c. Penjelasan singkat tentang transaksi. Penjelasan ini dapat ditulis di
bawah setiap ayat jurnal. Untuk setiap transaksi yang sifatnya sudah
jelas, penjelasannya ini biasanya ditiadakan.
(3)Kolom ref, diisi dengan kode akun yang bersangkutan. Lajur ini digunakan apabila jumlah
debet dan kredit sudah dibukukan pada buku besar yang bersangkutan.
 
(4)Kolom debet, diisi dengan jumlah hasil analisis transaksi yang harus dibukukan pada sisi
kiri. Kata debet sering disingkat Dr. yang diambil dari bahasa Latin “Debere”.
 
(5)Kolom kredit, diisi dengan jumlah hasil analisis transaksi yang harus dibukukan pada sisi
kanan. Kata debet sering disingkat Cr. yang diambil dari bahasa Latin “Credere”.
 
(6)Halaman digunakan sebagai ref. pada buku besar.
MEMINDAHKAN JUMLAH JURNAL

Apabila suatu halaman jurnal yang dipakai sudah penuh,


maka pencatatan transaksi akan dilanjutkan pada halaman
berikutnya dengan menuliskan kata “jumlah dipindahkan”
dalam lajur keterangan. Setelah itu jumlahkan lajur debet
dan kredit; jumlahnya harus sama. Beri tanda sudah dicek
(V) dalam lajur reference.
 
 
BUKU
BUKUBESAR
BESAR

Buku besar adalah alat yang digunakan untuk


untuk mencatat perubahan-perubahan yang
terjadi pada suatu perkiraan tertentu yang
disebabkan oleh adanya transaksi keuangan.

Istilah buku besar identik dengan akun,


perbedaannya hanyalah dalam penyebutan.
BENTUK BUKU BESAR

1. Bentuk T adalah buku besar berbentuk huruf T. Buku besar ini


merupakan buku besar yang paling sederhana dan paling banyak
digunakan, biasaya untuk keperluan analisis transaksi dan
keperluan menjelaskan mekanisme penggunaan akun dalam
pelajaran akuntansi. Sebelah kiri menunjukan sisi Debet dan
sebelah kanan menunjukan sisi Kredit. Nama akun diletakan di kiri
atas dan kode akun diletakan di kanan atas.
BENTUK BUKU BESAR T
BENTUK SKONTRO

 Bentuk Skontro adalah buku besar berbentuk sebelah-menyebelah


atau disebut 2 kolom(sebelah debet dan sebelah kredit). Buku
besar ini merupakan buku besar bentuk T yang lebih lengkap.

Tanggal Keterangan Ref Debet Tanggal Keterangan Ref Kredit


BENTUK STAFFEL

Bentuk Staffel adalah buku besar berbentuk


halaman dan memiliki lajur saldo.
Bentuk Buku Besar 3 Kolom

Nama Akun Kode akun:

Tgl Ket Ref Debet Kredit Saldo

             

             

             

             

             

             

             
CONTOH BENTUK BUKU BESAR 4 KOLOM

Nama Akun Kode akun:

Saldo
Tgl Ket Ref Debit Kredit
D K
   

               

               

               

               

               
CARA MELAKUKAN POSTING DARI JURNAL KE
BUKU BESAR

1. Pindahkan tanggal kejadian yang ada dalam jurnal ke lajur tanggal pada buku besar yang bersangkutan

2. Pindahkan jumlah debet atau jumlah kredit yang ada dalam jurnal ke lajur debet atau kredit pada buku besar yang bersangkutan. Jika menggunakan buku besar yang ada lajur
saldonya maka langsung dihitung saldonya

3. Catat nomor kode akun ke dalam lajur referensi sebagai tanda jumlah jurnal telah dipindahkan ke buku besar

4. Catat nomor halaman jurnal ke dalam lajur referensi buku besar setiap pemindahbukuan terjadi
PROSES POSTING DAPAT DIGAMBARKAN
SEBAGAI BERIKUT:
KETERANGAN GAMBAR

Keterangan:
Garis putus-putus bertanda panah adalah proses pemindahan .
TEKNIK PENGKODEAN BUKU BESAR

 Pengkodean kolom Reff dalam Buku Besar diambilkan


dari Buku Jurnal pada saat transaksi dipindahkan ke Buku
Besar, atau dengan kata lain bahwa pemberian kode di buku
besar dilakukan saat posting dilakukan. Misalnya dalam kolom
referensi (Ref) Buku Jurnal ditulis nomor  111 dan 311. Artinya
data yang bersangkutan sudah dipindahkan ke dalam buku besar
akun nomor 111 dan 311. Dalam Buku Besar akun yang di debit
(Kas) dalam kolom referensi ditulis JU-1 artinya data yang
bersangkutan diposting dari Jurnal Umum halaman. Demikian
pula untuk akun yang di kredit.
Contoh Soal
PERUSAHAAN “VIRGO TAILOR”
PERIODE MEI 2011

1 Tn. Virgo menyetorkan uang pribadi kepada perusahaan sebagai modal awal usaha jahit Rp
10.000.000,00

2 Di sewa sebuah ruko untuk usaha jahit dengan membayar Rp 5.000.000,00 untuk 1

tahun.

4 Di beli tunai perlengkapan jahit dari “TOKO JAYA” Rp 800.000,00

6 Membeli peralatan Rp 1.500.000,00 baru dibayar Rp 750.000,00 sisanya dibayar bulan depan

10 Telah diselesaikan jahitan pakaian langganan seharga Rp 300.000,00 dan langsung diterima
pembayarannya

12 Dibeli peralatan jahit dari “TOKO SEKAWAN” seharga Rp 1.500.000,00 baru dibayar Rp 500.000,00
14 Membayar beban listrik dan telepon Rp 675.000,00

18 Telah diselesaikan jahitan pakaian Tn.Ahmad seharga Rp 1.700.000,00 sudah dikirim tagihannya

19 Dibayar ke “TOKO SEKAWAN” Rp 1.000.000,00 atas pembelian peralatan jahit tanggal 12 Mei

20 Dibayar gaji pegawai untuk 2 minggu kerja Rp 200.000,00

21 Diterima pinjaman dari bank Rp 2.000.000,00 dikenakan biaya administrasi Rp 250.000,00

22 Tn. Ali mengambil uang perusahaan untuk keperluan pribadi Rp 400.000,00

26 Membayar beban lain-lain Rp 525.000,00

31 Menerima pendapatan jasa dari pelanggan Rp 650.000,00


JURNAL
UMUM
 

Perusahaan "Virgo" Tailor


Jurnal Umum
Periode Mei 2011
 
Dalam Rp Halaman 1

Tgl Perkiraan/Keterangan Ref Debet Kredit

Mei 1 Kas 101 10.000.000


Modal 301 10.000.000
2 Sewa dibayar di muka 105 5.000.000
Kas 101 5.000.000
4 Perlengkapan 103 800.000
Kas 101 800.000
Dipindah ke halaman 2 15.800.000 15.800.000
Halaman 2

Pindahan dari hal.1 15.800.000 15.800.000


6 Peralatan 104 1.500.000
Kas 101 750.000
Utang Usaha 201 750.000
10 Kas 101 300.000
Pendapatan jasa 401 300.000
12 Peralatan 104 1.500.000
Kas 101 500.000
Utang usaha 201 1.000.000
14 Beban listrik & telepon 501 675.000
Kas 101 675.000
18 Piutang usaha 102 1.700.000
Pendapatan jasa 401 1.700.000
Dipindah ke hal.3 21.475.000 21.475.000
Halaman 3

Pindahan dari Hal.2 21.475.000 21.475.000

19 Utang usaha 201 1.000.000


Kas 101 1.000.000
21 Kas 101 1.750.000
Beban administrasi 505 250.000
Utang bank 201 2.000.000
22 Prive 302 400.000
Kas 101 525.000
26 Beban lain-lain 503 525.000
Kas 101 525.000
31 Kas 101 650.000
Pendapatan jasa 401 650.000

JUMLAH 26.250.000 26.250.000


Buku besar 4
kolom
Kas Kode 101
Saldo
Tgl   Keterangan Ref Debet Kredit Debet Kredit

Mei 1 Investasi Ju.1  Rp10.000,000   Rp10.000,000  

  2 Sewa dibayar dimuka Ju.1    Rp5.000,000 Rp5.000,000  

  4 Perlengkapan Ju.1   Rp800,000 Rp4.200,000  

  6 Peralatan Ju.2    Rp750,000 Rp3.450,000  

  10 Pendapatan jasa ju.2 Rp300,000   Rp3.750,000  

  12 Peralatan Ju.2   Rp500,000 Rp3.250,000  

  14 Beban listrik dan telepon ju.2   Rp675,000 Rp2.575,000  

  19 Utang usaha Ju.3    Rp1.000,000 Rp1.575,000  

  20 Beban gaji Ju.3   Rp200,000 Rp1.375,000  

  21 Utang bank Ju.3 Rp1.750,000   Rp3.125,000  

  22 Prive Ju.3   Rp400,000 Rp2.725,000  

  26 Beban lain-lain Ju.3   Rp525,000 Rp2.200,000  

  31 Pendapatan jasa Ju.3 Rp650,000   Rp2.850,000  


Piutang Kode 102

Tgl Saldo Kredi


Keterangan Ref Debet Kredit Debet Kredit
 mei
18 Pendapatan jasa Ju.2 Rp1.700,000   Rp1.700,000

Perlengkapan Kode 103

Saldo  
Tgl   Keterangan Ref Debet Kredit Debet Kredit

mei 4 Membeli perlengkapan  Ju.1 Rp800,000   Rp800,000  


BUKU BESAR
3 KOLOM
Peralatan Kode 104
Tgl   Keterangan Ref Debet Kredit Saldo
mei 6 Membeli peralatan  Ju.2 Rp1.500,000   Rp1.500,000
  12 Membeli peralatan  Ju.2 Rp1.500,000   Rp3.000,000

Sewa dibayar dimuka Kode 105

Tgl   Keterangan Ref Debet Kredit Saldo

mei 2 Membayar sewa  Ju.1 Rp5.000,000   Rp5.000,000

Utang usaha Kode 201


tanggal   keterangan Ref Debet Kredit Saldo
           
jan 6 Membeli peralatan  Ju.2   Rp750,000 Rp750,000
  12 Membeli peralatan  Ju.2   Rp1.000,000 (Rp250,000)
  19 Membayar Utang  Ju.3 Rp1.000,000   Rp750,000
Buku besar 2
kolom
Utang bank Kode 211

Tgl   Keterangan Ref Debet Tgl   Keterangan Ref Kredit


Rp2.000,00
mei   Saldo   Rp2.000,000 Mei 21 Pinjaman bank  Ju.3 0

Modal Kode 301

Tgl
  Keterangan Ref Debet Tgl   Keterangan Ref Kredit

Jan   Saldo   Rp10.000,000   1 Setoran modal  Ju.1 Rp10.000,000

Prive Kode 302

Tgl Keterangan Ref Debet Tgl   Keterangan Ref Kredit

mei 22 Prive  Ju.3 Rp400,000 Mei   Saldo   Rp400,000


Buku besar
T
Pendapatan jasa Kode 401
Tanggal Jumlah Tanggal Jumlah
mei     mei 10 Rp300,000
        18 Rp1.700,000
        31 Rp650,000
    Rp2.650,000     Rp2.650,000

Beban gaji Kode 501

Tanggal
Jumlah Tanggal Jumlah

mei 20 Rp200,000 mei   Rp200,000


Beban listrik dan telepon Kode 502
Tanggal Jumlah Tanggal  Jumlah

mei 14 Rp675,000 mei   Rp675,000

Beban lain-lain Kode 503


Tanggal Jumlah Tanggal Jumlah

mei 26 Rp525,000  mei   Rp525,000

Beban administrasi Kode 505


Tanggal Jumlah Tanggal Jumlah
mei 21 Rp250,000 mei   Rp250,000
ROW
MOR
T O
U
E YO
SE

SEKIAN
&
TERIMAKASI
H

Anda mungkin juga menyukai