Anda di halaman 1dari 9

TEKANAN UDARA

Tekanan udara adalah sama dengan berat udara yang berada tegak lurus di atas
tempat penilik yang bersangkutan, dengan demikian jika tempat penilik makin
tinggi, tekanan udara makin berkurang.

Tekanan udara di A = berat udara E


lapisan udara setebal E – A
Tekanan udara di B = berat udara
lapisan udara setebal E – B
Tekanan udara di C = berat udara D
lapisan udara setebal E – C
Tekanan udara di D = berat udara C
lapisan udara setebal E – D

Tekanan udara dinyatakan dengan B


satuan milimeter air raksa atau
satuan milibar A
1 mm air raksa = 4/3 milibar
750 mm air raksa = 1000 milibar
A = permukaan bumi
E = batas atas Atmosfera
PEMBAGIAN TEKANAN UDARA DI PERMUKAAN BUMI

1. Daerah Equatoral, antara Lintang 20º U dan 20º S = Tekanan


Rendah Termis
2. Daerah Subtropika, antara Lintang 20º U/S dan Lintang 50º U/S =
Tekanan Tinggi Subtropika.
3. Daerah Sedang, antara Lintang 50º U/S dan Lintang 70º U/S =
Tekanan Rendah
4. Daerah Kutub 70º U/S dan Lintang 90º U/S = Tekanan Tinggi
BENTUK-BENTUK ISOBAR

Garis Isobar adalah sebuah garis yang menghubungkan


tempat-tempat yang mempunyai nilai tekanan udara yang
sama besarnya.

Bentuk garis-garis Isobar dapat dibagi dalam dua golongan yaitu :


1. Sistim Isobar Tertutup :
- Sistem Tekanan Tinggi ( Anticyclonal )
- Sistem Tekanan Rendah ( Cyclonal )
2. Sistim Isobar Tidak Tertutup :
- Sistem Tekanan Pelana Simetris
- Sistem Tekanan Pelana Anticyclonal
- Sistem Tekanan Pelana Cyclonal
1005 mb

1010 mb Sistem Tekanan Tinggi


1015 mb Di pusatnya terdapat tekanan
H tinggi dan makin jauh dari pusat,
tekanan udara makin berkurang.
H = High

1010 mb
Sistem Tekanan Rendah
Di pusatnya terdapat tekanan
1005 mb udara rendah, dan makin jauh
1000 mb dari pusat, tekanan udara makin
bertambah.
L
L = Low
Sebuah sistem Tekanan Pelana terdiri dari dua buah tekanan
rendah dan tekanan tinggi, yang saling berhadapan.

H L Sistem Tekanan Pelana Simmetris

1015 mb 1000 mb
Dimana lengkungan isobar-isobar
tekanan rendah adalah sama tajamnya
1010 mb 1005 mb
dengan lengkungan isobar-isobar
1005 mb 1010 mb tekanan tinggi.
1000 mb 1015 mb

L H

Sistem Tekanan Pelana Anti Cyclonal


L H
1004 mb 1016 mb
Dimana lengkungan isobar-isobar daerah
tekanan tinggi adalah lebih tajam dari
1008 mb 1012 mb
pada lengkungan isobar-isobar tekanan
1012 mb 1008 mb rendah.
1004 mb
1016 mb

H L
H L Sistem Tekanan Pelana Cyclonal
1014 mb 1002 mb Pada sistem tekanan ini dimana
1010 mb
1006 mb
lengkungan isobar-isobar,
1006 mb 1010 mb
daerah tekanan rendah adalah
1014 mb lebih tajam dari pada
1002 mb
lengkungan isobar-isobar
L H daerah-daerah tekanan tinggi.
Hubungan antara tekanan Udara dan Angin

Angin adalah gerakan udara secara horizontal, angin mengalir


dari tempat-tempat yang bertekanan udara tinggi menuju ke
tempat tempat dimana tekan udaranya lebih rendah.
Makin besar nilai perbedaan tekanan udara aqntara dua tempat,
maka makin besar pula kecepatan angin.
Besar kecilnya nilai perbedaan tekanan udara itu disebut
GRADIEN TEKANAN UDARA, dengan demikian maka gradien
tekanan udara merupakan Gaya Pendorong Angin.
Gradien Tekanan Udara adalah nilai pengurangan tekanan udara
untuk jarak 60 mil laut.
G
B

1008 mb
G
t
A
0 m il lau
3
A B
i l laut
90 m
1010 mb

Gambar di atas nampak dua garis isobar Nilai Gradien tekanan udara di A
masing-masing dari 1010 mb, dan 1008
= 2 mb = 4/3 mb
mb. 90 m. l. 60 m. l.
Pada stasiun A jarak antara kedua
isobar itu adalah 90 mil laut sedangkan Nilai Gradien tekanan udara di B
disekitar stasiun B jarak antara kedua
= 2 mb = 4 mb
isobar tersebut adalah 30 mil laut. 30 m.l. 60 m.l.
Arah gaya Gradien Tekanan Udara berkedudukan tegak lurus pada
garis-garis isobar ( menuju ke tekanan rendah ) oleh sebab itu
seharusnya arah angin juga tegak lurus pada garis-garis isobar.
Akan tetapi kenyataannya angin mengalir menyimpang terhadap
arah gradien tekanan udara tersebut.

HUKUM BUYS BALLOT :


Di Belahan Bumi Utara arah angin menyimpang ke kanan dan di
Belahan Bumi Selatan angin menyimpang ke kiri terhadap arah
gaya gradien tekanan udaranya.
Gaya yang menyebabkan penyimpangan arah angin terhadap arah
gradien tekanan udara itu ditimbulkan oleh Perputaran Bumi Atas
Sumbunya, yang disebut GAYA CORIOLIS.

Anda mungkin juga menyukai