Anda di halaman 1dari 27

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

COVID-19 BERBASIS PENYELIDIKAN


EPIDEMIOLOGI DAN DUKUNGAN
MASYARAKAT
Kusmiyati Mada Natadirana
CORONA VIRUS

 Virus RNA berukuran 120-160 nm.

 Menyebabkan penyakit saluran


pernapasan → Flu → Kegawatan
pernafasan → Kematian.

 Pertama kali muncul di Wuhan pada 12


Desember 2019.
PENULARAN COVID 19

 Dari M anusia ke Manusia →


Melalui Droplet yang k eluar saat
bersin atau batuk → Penularan
lebih agresif
Lama Virus Corona di Benda Mati

Aluminium : S ampai 8 Jam Handscoon : S


ampai 8 Jam Besi : 4 Sampai 8 Jam
Kayu : Sampai 4 Hari
Kaca : S ampai 4 Hari
Kertas : S ampai 4 Hari
Plastik : S ampai 5 Hari
Tanda dan Gejala

 Demam
 Batuk, pilek
 Letih, lesu
 Sakit tenggorokan
 Gangguan sesak nafas
General Definition of Family

KBBI • family is mother, father and theirchildren in the whole house.

Undang-Undang No.52 Tahun 2009 • family is the smallest unit in society consisting of husband and
about Population Development and wife, or husband, wife andchildren, or father and his children, or
Family Development mother and herchildren.

• family is an institution which is the smallest unit of society


Ministry of Health of the
consist of father, mother and child which is called a household or
Republic Indonesia (2016)
nuclear family.
KONSEP KELUARGA RENTAN
 Keluarga rentan → memiliki risiko tinggi dalam masalah kesehatannya (Leight, 2003), Kelompok
rentan disebabkan multiple cumulative risks yang biasanya dihubungan dengan status kesehatan yang
rendah dan kurangnya akses ke pelayanan kesehatan (Stanhope & Lancaster, 2016).
 Keluarga rentan → mempunyai masalah perkembangan, kurang beruntung dalam status sosial,
hubungan interpersonal tidak mendukung (Mechanic & Tanner, 2007)
 Faktor yang mempengaruhi kerentanan : Keterbatasan dalam sumber daya fisik, sumber daya
lingkungan, sumber daya manusia, sumber daya biopsikososial, Faktor ekonomi, kurangnya dukungan
sosial, kondisi penyakit kronis, dan Stress.
 Karakteristik (Friedman, 1998) :
1. Menyangkal masalah, mengeksploitasi satu/lebih anggota
2. Menggunakan mekanisme adaptif (mitos, ancaman)
3. Pemisahan/kehilangan anggota keluarga
4. Bukti penyerahan untuk menandai dominasi
Keluarga dengan Covid-19
 Saat ini kebanyakan orang yang terinfeksi COVID-19 mengalami gejala ringan dan sembuh dengan
segera (OTG) maka memungkinkan untuk dilakukan perawatan di rumah.
 Faktor-faktor risiko yang teridentifikasi berakibat merugikan (penyakit serius; kematian) antara lain:
1. Usia: Usia di atas 40 tahun lebih rentan daripada usia kurang dari 40 tahun. Usia
meningkatkan risiko; namun anak-anak di bawah 9 tahun tampaknya secara khusus resisten terhadap
infeksi (tidak ada kematian COVID-19 yang tercatat untuk kelompok usia itu, bahkan dengan
komorbiditas);
2. Sistem kekebalan yang melemah;
3. Penyakit kronis yang multiple, seperti kardiovaskuler termasuk darah tinggi, diabetes,
penyakit paru obstruktif kronis, penyakit ginjal kronis, kanker, dll;
4. Pria lebih rentan daripada wanita; kehamilan tampaknya memberi efek protektif.
 Infektivitas (daya tular) Pasca-Infeksi: Durasi infektivitas kasus yang sembuh saat ini tidak diketahui
tetapi muncul lebih lama pada kasus yang parah (6 minggu) daripada kasus yang ringan (2 minggu), saat
ini tidak ada durasi isolasi minimum yang "aman".
Gambaran terkini Pandemi Covid-19

3,989,060 290,764 3,571,082 127,214


TERKONFIRMA 7.3% 89.5% 3.2%
SI KASUS AKTIF SEMBUH MENINGGAL
+9,604 Kasus -15,996 Kasus + 24,758 Kasus +842 Kasus
Aktif Sembuh Meninggal

30,684,567 20,575,497
+122,737 +74,324
TOTAL SPESIMEN DIPERIKSA TOTAL ORANG DIPERIKSA
PCR + TCM = 22,618,857 (+49,919) PCR + TCM = 13,966,922 (+21,178)
ANTIGEN = 8,065,710 (+72,818) ANTIGEN = 6,608,575 (+53,146)

57,779,716 32,046,224
VAKSINASI KE-1 VAKSINASI KE-2
+440,409 +444,356
Dampak Covid-19 pada keluarga
 Perubahan status kesehatan fisik, psikologis dan social

 Perubahan kebiasaan PHBS

 Perubahan pola interaksi dan komunikasi

 Perubahan pola stress dan koping

 Perubahan fungsi perawatan kesehatan


Peran pelayanan kesehatan dalam pandemik Covid-19 (WHO,
2020)
 Konselor
Memutus rantai penularan dari individu ke individu termasuk mengurangi infeksi sekunder di antara individu yang
kontak erat dengan petugas kesehatan, serta mencegah transmisi yang lebih luas, dan mencegah penyebaran secara
nasional
 Nursing Care
Mengidentifikasi, mengisolasi dan merawat pasien sejak awal terkonfirmasi
 Peneliti
Identifikasi penularan dari sumber hewan
Mengatasi masalah yang belum diketahui mengenai keparahan klinis penyakit, tingkat penularan dan infeksi,
pilihan pengobatan, dan mempercepat pengembangan diagnostik, terapi, dan vaksin
 Edukator
Edukasi ke masyarakat tentang informasi yang benar terkait Covid - 19
 Advokator
Meminimalkan dampak sosial dan ekonomi melalui kemitraan multisektoral.
Peran perawat dalam pandemi Covid-19 (Jackson et al.,
2020)
 Garda terdepan selama pandemik Covid-19 → bekerja di semua area pelayanan kesehatan (pelayanan
primer, praktik dokter, rumah sakit rujukan) dalam segala situasi (kelelahan, kekurangan APD,
perolehan stigma) → care provider
 Individu yang memiliki pengetahuan dan keterampilan untuk memberikan perawatan yang dibutuhkan
dalam semua fase penyakit →Educator
 Memotivasi pasien dan keluarga selama pandemic agar tetap semangat untuk sembuh → motivator
 Mengembangkan solusi kreatif dan inovatif sebagai alternatif untuk penanggulangan masalah dan
tantangan selama pandemic →kolaborator
 Memberikan perlindungan pada pasien dan keluarga selama pandemi melalui kegiatan Pendidikan dan
penelitian → Konselor & surveyor
PEMANTAUAN & PELAPORAN PASIEN COVID-19 dalam
KELUARGA di MASYARAKAT

kEGIATAN YANG DILAKSANAKAN HARUS SELALU DIPANTAU DAN DIBUAT LAPORANNYA


AGAR DAPAT DIKETAHUI DENGAN JELAS PERKEMBANGAN DAN KELANJUTANNYA
1. ketua RT/RW/Kepala Desa memantau kegiatan menggunakan format pemantauan
2. Relawan desa lawan Covid - 19 /Kader/perwakilan masyarakat yang ditunjuk memantau kesehatan
warga
3. Pelaporan dilakukan secara berjenjang
PEMANTAUAN...
KOMPILASI DATA WARGA OLEH KETUA RT/RW/KEPALA DESA

Lurah/Kepala Desa Puskesmas

Analisa Data
Kesehatan Warga
Menindak Lanjut Hasil
Analisa Puskesmas

Warga
PEMANTAUAN & PELAPORAN PASIEN COVID-19
dalam KELUARGA di MASYARAKAT

 Penyelidikan Epidemiologi
 Penerapan Program Indonesia Sehat Pendekatan Keluarga (PIS – PK)
 Penerapan isolasi mandir
Pengkajian keluarga dengan Covid 19

 Data dasar keluarga


 Status kesehatan fisik, psikologis dan social anggota keluarga
 Kebiasaan PHBS dalam keluarga
 Pola interaksi dan komunikasi dalam keluarga
 Pola adaptasi dan koping keluarga
 Penerapan fungsi perawatan kesehatan
Diagnosis keperawatan keluarga dengan Covid-19
(NANDA, 2015)
 Manajemen kesehatan tidak efektif
 Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatankeluarga
 Resiko rentan terhadap perilaku kesehatan
 Ketidakefektifan perlindungan
 Gangguan respon kardiovasular
 Emosi dan identitas diri
 Tidur/istirahat
 Gangguan fungsi respirasi
 Nutrisi : makan dan hidrasi
 Gangguan fungsi gastrointestinal
 HDR dan ggn. Konsep diri
 Ketegangan pemberi asuhan
 Gangguan thermoregulasi
 Kenyamanan : nyeri & mual
 Koping dan keputusan
 Hubungan keluarga
Tujuan Keperawatan Keluarga Covid-19

 Tujuan Umum

Mengoptimalkan fungsi dan kemampuan keluarga dalam mengatasi masalah kesehatan terkait
Covid-19 yang muncul, meningkatkan status imunitas, dan memberikan pendampingan serta
dukungan untuk mempertahankan status kesehatan anggotanya
Tujuan Khusus : Keluarga Mampu

 Melaksanakan tugas pemeliharaan kesehatan keluarga meliputi : Mengenal masalah,


Memutuskan tindakan, Melakukan tindakan perawatan, dan Memelihara dan memodifikasi
lingkungan
 Memanfaatkan sumber daya yang ada di masyarakat
 Keluarga memperoleh pelayanan keperawatan sesuai kebutuhan
 Keluarga mampu berfungsi optimal dalam memelihara hidup sehat anggota keluarganya
Rencana Intervensi Keperawatan : TUK 1

 Dx : ketidakefektifan manajemen kesehatan keluarga (00080)

 NOC :
 Mengenal masalah kesehatan, pengetahuan & perilaku sehat
 Hasil : pengetahuan & perilaku kesehatan

 NIC :
1. Pendidikan kesehatan (5510)
2. Mengajari proses penyakit (5602)
Rencana Intervensi Keperawatan : TUK 2

 NOC :
 memutuskan tindakan yang tepat → kesehatan keluarga, penampilan pemberi asuhan
keluarga
 Hasil : status, perilaku, fungsi keluarga pada perawatan keluarga

 NIC :
1. Dukungan keluarga (7140)
2. Family involvement promotion (7110)
3. Family presence facilitation (7170)
Rencana Intervensi Keperawatan : TUK 3

 NOC :
 merawat anggota keluarga yang sakit → status kesehatan keluarga, performa orang
tua/pelaku rawat: pasien Covid-19
 Hasil : kesehatan fisik, psikologis, sosial, spirtual anggota keluarga

 NIC :
1. Caregiver support (7040)
2. Upaya pencegahan penularan
Dukungan keluarga → sukses isolasi mandiri

 Emosional
 Memberi perhatian terhadap kondisi kesehatan
 Memberikan semangat selama isolasi mandiri
 Mendengarkan ekspresi perasaan
 Menemani atau hadir saat diperlukan

 Penghargaan
 Melibatkan peran serta dalam pengambilan keputusan
 Mendengarkan dan mendiskusikan pendapat klien dalam rencana pengobatan
 Memberi kesempatan tetap melakukan kegiatan rutin
Dukungan keluarga → sukses isolasi mandiri

 Memiliki akses informasi tentang Covid 19, perawatan dan isolasi mandiri
 Membuat jejaring komunikasi dengan fasilitas pelayanan kesehatan terdekat
 Mendapatkan berbagai media edukasi kesehatan yang dapat digunakan bersama
 Memvalidasi informasi yang diterima ke pelayanan kesehatan agar tidak terjadi
kebingungan
Dukungan keluarga → sukses isolasi mandiri

 Instrumental
 Menyiapkan ruangan atau kamar khusus yang memiliki pencahayaan dan ventilasi yang
baik
 Menyiapkan perlengkapan perlindungan diri meliputi masker, handscoen, hand sanitizer
 Menyiapkan makanan bergizi seimbang termasuk buah
 Menemani saat kontrol ke RS
 Menemani atau hadir saat diperlukan
Rencana Intervensi Keperawatan : TUK 4

 NOC :
 menjamin kesehatan keluarga → pengetahuan dan perilaku sehat, perilaku promosi
kesehatan
 Hasil : pemahaman dan tindakan sehat sakit, meningkatkan dan memperbaiki kesehatan

 NIC :
1. Pendampingan pemeliharaan rumah (7180)
2. Identifikasi risiko : umum (6614
Rencana Intervensi Keperawatan : TUK 5

 NOC :
 Memanfaatkan fasilitas pelayanan kesehatan, kesehatan keluarga, family wellbeing
 Hasil : status, perilaku, fungsi perawatan, lingkungan keluarga, kemampuan sosial keluarga

 NIC :
1. Family involvement promotion (7110)
2. Peningkatan perkembangan keluarga (8274)

Anda mungkin juga menyukai