Anda di halaman 1dari 17

KONFLIK

DAN
NEGOSIASI
KELOMPOK 1

1. Nindya Rahmanida 2006560081


2. Noor Aliyah 1906430592
3. Yanuar N Yanti 2006560346
4. Yuliyani 1906430996
TUJUAN PEMBELAJARAN

1 2 3
Menjelaskan Tiga Jenis Konflik dan Mengetahui Garis Besar Proses Contrast Distributive dan
Tiga Lokus Konflik Konflik Integrative Bargaining

4 5 6
Menerapkan Lima Langkah Proses Menunjukkan Bagaimana Perbedaan Individu Menilai Peran dan Fungsi Pihak
Negosiasi Mempengaruhi Negosiasi Ketiga Dalam Negosiasi
1

DEFINISI
KONFLIK
 Proses ketika satu pihak merasakan pihak lain
mempengaruhi secara negatif terhadap suatu
hal yang dipedulikan oleh pihak pertama
 Kesalahpahaman dalam interaksi
1 ADANYA KETIDAKCOCOKAN
Tujuan, interpretasi fakta, ketidaksepakatan harapan

TIPE LOKUS
EFEK
KONFLIK KONFLIK

 Task Conflict  rendah - sedang - tinggi


 Functional Conflict  mendukung tujuan kelompok
 Relationship Conflict  hubungan antar pribadi  Dyadic Conflict  Konflik yang terjadi antara dua
dan meningkatkan kinerjanya, bentuk konflik yang
menciptakan hubungan konflik dan kinerja orang
konstruktif.
 Process Conflict  delegasi dan peran  Intragroup Conflict  Konflik yang terjadi dalam
 Dysfunctional Conflict  menghambat kinerja
suatu kelompok atau tim.
kelompok bersifat destruktif
 Intergroup Conflict  Konflik antara kelompok
atau tim yang berbeda
1

Kepribadian yang terbuka dan memiliki


kestabilan emosional akan lebih mampu
mengubah konflik tugas menjadi
peningkatan kinerja kelompok
PROSES KONFLIK

Sebuah proses terbentuknya konflik dengan


melalui lima tahap
2 PROSES KONFLIK
2

$8,500,000 This is the total budget

Tehnik manajer untuk mengontrol tingkat konflik


MENGELOLA KONFLIK 2

FUNGSIONAL
 Mengetahui prinsip prinsip motivasi

 Meminimalkan konflik kontraproduktif dengan mengenali


adanya ketidaksepakatan

 Kelompok memilih solusi yang paling penting dan fokus


pada cara pemenuhannya

 Diskusi terbuka dan siap mengelola konflik

 Manajer menekankan kepentingan bersama dalam solusi


konflik
3 NEGOSIASI

Pimpinan

Manajer

Rekan Kerja

Karyawan
3
BARGAINING
STRATEGIES
4
PROSES NEGOSIASI

ADA LIMA LANGKAH


5 EMPAT FAKTOR INDIVIDU EFEKTIF NEGOSIASI

Ciri-ciri Kepribadian Budaya


Kecerdasan dan kepribadian memprediksi efektivitas
1 3 Adanya emosi sensitif, negosiator perlu menyadari
negosiasi, tetapi efeknya tidak kuat. Kita bisa belajar dinamika emosional dalam negosiasi lintas budaya.
menjadi negosiator yang lebih baik

Suasana Hati atau Emosi Perbedaan Gender


Negosiator yang mengekspresikan emosi positif dan
2 4 Peran budaya organisasi mencegah perilaku
negatif dengan cara tertentu akan membuat pihak lain stereotip gender lebih fokus pada struktur dan
merasa kurang memegang kendali relevansi kerja
6 NEGOSIASI DALAM KONTEKS SOSIAL

REPUTASI HUBUNGAN
Individu yang memiliki reputasi tinggi akan Negosiasi berulang membuat pendekatan
lebih disukai dan memiliki lebih banyak teman, integratif lebih bisa diterapkan karena rasa
sehingga memberi kekuatan untuk lebih percaya dan keandalan telah dibangun.
dipahami dalam negosiasi.
6 TIGA PERAN DASAR PIHAK KETIGA

MEDIATOR
Pihak ketiga netral yang memfasilitasi solusi
yang dinegosiasikan dengan menggunakan
ARBITRATOR penalaran, persuasi, dan saran untuk alternatif

Pihak ketiga yang memiliki


wewenang untuk mendikte suatu
kesepakatan CONSILIATOR
Pihak ketiga terpercaya yang menyediakan
hubungan komunikasi informal antara
negosiator dan lawan
IMPLIKASI
BAGI
1. Pilih MANAJER
gaya manajemen otoriter dalam keadaan
darurat dan pastikan untuk mengomunikasikan
pikiran kita
2. Carilah solusi integrative
3. Manajer dapat membangun kepercayaan dengan
mengakomodasi orang lain pada situasi tertentu
4. Pertimbangkan untuk berkompromi
5. Integrative Bargaining lebih memuaskan semua
pihak dibandingkan Distributive Bargaining
TERIM
A
KASIH
CREDITS: This presentation template was created by
Slidesgo, including icons by Flaticon, infographics &
images by Freepik and illustrations by Stories

-KELOMPOK 1- .

Anda mungkin juga menyukai