Organizationa

l
Development
Kelompok 3
Mega Arista Sari
Yulinur Firdaus
Veronica Crassnaya Angel
Sub Pembahasan
1 2 3
Definisi Tujuan Sejarah
Pengembangan Pengembangan Pengembangan
Organisasi Organisasi Organisasi

4 5 6
Prinsip Dasar Cor Values of Jenis Intervensi
Pengembangan Organizational Pengembangan
Organisasi Development Organisasi
DEFINISI
• upaya: (1) direncanakan, (2) di seluruh organisasi,(3) dikelola dari
atas, (4) meningkatkan efektivitas dan kesehatan organisasi, melalui
Beckhard, 1969
(5) intervensi terencana dalam proses organisasi menggunakan ilmu
perilaku pengetahuan."

• proses perencanaan perubahan- perubahan pada budaya organisasi

Burke & Hornstein, dari satu proses sosial yang ditetapkan (spesial pada pengambilan
1972 keputusan, perencanaan dan komunikasi) pada satu institusi dan
ditetapkan secara legal

• suatu sistem penerapan pengetahuan ilmu perilaku yang luas untuk

Cummings & Worley, pengembangan yang direncanakan dan penegakan kembali strategi,
1993 struktur, dan proses organisasi untuk meningkatkan efektivitas
organisasi

• proses pada perubahan dalam budaya organisasi yang digunakan pada

Burke, 1994
ilmu teknologi perilaku, penelitian dan teori
 TUJUAN
Meningkatkan kesesuaian
antara otruktur, organisasi,
proses, strategi, orang dan
budaya
Mengembangkan solusi
organisasi yang baru dan
kreatif

Mengembangkan kapasitas
organisasi yang
memperbaharui diri
Source : Beer, M. (1980). Organization change
and development. Santa Monica, CA: Goodyear
 Sejarah
Pengembangan
Organisasi
Kurt Lewin (1898-1947) dikenal sebagai the
founder of OD meskipun wafat sebelum konsep
OD lahir di tahun 1950-an

Bermulanya konsep dinamika kelompok dan juga

penelitian terkait dasar dasar OD “Research
Centre for Group Dynamics”
RCGD lalu membuat NTL “National Training
Laboratories” yang merupakan specialist dalam
pelatihan dan penelitian OD
Source : Cummings & Worley. 2009. Organization Development &
Change 9th Edition. Nelson Education. Canada.
 Sejarah
Pengembangan
Organisasi
Douglas Mc Gregor and Richard Beckhard
merupakan konsultan pada general Mills di
tahun 1950.

Keduanya menciptakan OD untuk

mendeskripsikan “Innovative Bottom Up
Change effort”
NTL Institute
1947-National Training Laboratories Founded
NTL berfokus pada penelitian di bidang ilmu perilaku, mengembangkan pemahaman
tentang peran agen perubahan dan pembelajaran pengalaman
1950’s- Human Relation Movement
Pengembangan psikologi dan sosial

1951-Socio Technical System Thinking

Kombinasi dari faktor sosial dengan perubahan teknologi yang dapat meningkatkan
efektivitas, efisiensi, dan moral
1967-Survey Research Methods
Likert and Mann adalah pengagas dari survey umpan balik untuk membantu pimpinan
organisasi dalam memahami performa organisasi yang berdampak pada anggota
T Group
1968-Creation of the T Grup
Lewin dan Tavistock Institute mengembangkan laboratorium kelompok untuk pelatihan
dan pengembangan.
1974-OD as Planned Approach to Change
Friedlander dan Brown meneliti OD sebagai metode perubahan

1980’s-general System Theory

Neilsen dan Schein mempopulerkan OD sebagai aktivitas yang dapat memberikan
pengaruh pada proses social dalam organisasi.
1997-Organizational Effectiveness
Menghubungkan OD pada perencanaan intervensi pengembangan untuk meningkatkan
efektivitas organisasi
2000’s to present- Complexity Theory

OD saat ini terus di kembangkan untuk

memberikan insight pada berbagai bidang
disipline ilmu seperti ilmu alam, biologi dan
fisika serta perkembangan ilmu sosial dan
perilaku
 Persyaratan dalam Pengembangan Organisasi
1. Kemampuan mengelola system social dan segi teknisnya (ART)
2. Kemapuan mengembangkan organisasi secara lebih organik hal ini ditimbulkan
dari tuntutan masyarakat yang semakin kompleks
3. Kemampuan mengelola dan mengatasi konflik (organisasi)
4. Kemampuan untuk mengendalikan organisasi secara demokratis
5. Kemampuan mengelola pengembangan secara seimbang dan fleksibel
6. Tolerasnsi terhadap ketidakjelasan dan ketidakpastian dalam arti masih ada
kemauan dan kemampuan untuk berprestasi (N-Ach)
7. Kemampuan dan sikap untuk mau melakukan penilaian dan perbaikan terhadap
perubahan kegiatan organisasi sesuai dengan tuntutan professional.
5. Core Values of
Organizational
Development
1. Providing opportunities for people to function as human beings rather than as resources in the
productive process.
2. Providing opportunities for each organization member, as well as for the organization itself, to
develop to his full potential.
3. Seeking to increase the effectiveness of the organization in terms of all of its goals.
4. Attempting to create an environment in which it is possible to find exciting and challenging work.
5. Providing opportunities for people in organizations to influence the way in which they relate to
work, the organization, and the environment.
6. Treating each human being as a person with a complex set of needs, all of which are important in his
work and in his life

Source : LaFollette, William R., 1972. "Organizational development: Values, process, and technology : Newton Margulies and
Anthony P. Raia McGraw-Hill Book Company
6. Intervensi Pengembangan
Organisasi
• Intervensi PO adalah suatu kegiatan yang bertujuan untuk membuat organisasi secara
keseluruhan, unit kerja, serta individu (karyawan) untuk dapat bekerja menjadi lebih baik

• Proses perubahan baru dirasakan pada proses ini  tahapan yg penting

dalam pengembangan organisasi
• Intervensi yang digunaan disesuaikan dengan kondisi, isu dan
permasalahan yang dihadapi oleh organisasi
• Setiap jenis intervensi dapat dilakukan pada level tertentu : Individu,
Kelompok & Organisasi
Intervensi Proses Intervensi Teknik Manajemen Intervensi Strategik
Manusia Teknostruktural SDM
• Proses konsultasi • Desain struktural • Menetapkan Tujuan • Integrated Strategic
• Intervensi Pihak • Perampingan • Penilaian Kinerja Change
Ketiga • Rekayasa Ulang • Sistem Reward • Desain organisasi
• Membangun Tim • Keterlibatan • Coaching and • Perubahan Budaya
• Rapat Konfrontasi Karyawan Mentoring • Pembuatan Strategi
Organisasi • Desain Kerja • Pengembangan Dinamis
• Hubungan Antar Manajemen dan • Organization
Group Kepemimpinan Learning &
• Intervensi Kelompok Intervensi knowledge
Besar • Perencanaan dan management
Pengembangan Karir • Built to change
• Intervensi • Merger & acquisition
Keragaman Tenaga integration
Kerja) • Strategic alliance
• Intervensi Kesehatan interventions
dan Mengelola Stres • Network
Karyawan interventions

Source : Cummings & Worley. 2009. Organization Development &

Change 9th Edition. Nelson Education. Canada.
Terimakasih
!
This can be the part of the presentation where you
introduce yourself, write your email…
Kesimpulan

zzzzzzzzzzz