Mazhab Realisme Hukum

& Critical Legal Studies

Tody Sasmitha
Filsafat Hukum (Kelas C)
2020
Pertanyaan
• Bagaimana kedua mazhab tersebut mememaknai hukum
• Gagasan apa yang dikritik oleh kedua mazhab tersebut, dan apa
alasannya?
• Menurut anda, apa kelemahan masing-masing mazhab dilihat dari
konteks hari ini?
Bagaimana kedua mazhab tersebut mememaknai hukum
Mazhab Realisme Hukum
1920s and 1930s
O. W. Holmes (1841–1935) & Llewellyn (1893–1962)
- The life of the law has not been logic: it has
been experience.
- Hukum adalah mesin yg punya tujuan, bukan
tujuan (nilai) itu sendiri.
a) Law in action > law in books
b) Pemisahan hukum dan moralitas:
c) Pemisahan reasoning & politik
d) social desires instead of tradition.
Liberal, Pragmatis dan Empiris
Peran aparat hukum negara besar
Critical Legal Studies
1970s
Roberto M. Unger dkk
- The law is ‘problematic’ in the sense that it reproduces
the oppressive nature of society.
- the law is neither neutral nor objective. To achieve
neutrality, the law employs several illusions.
1) Law in action & law in books sama2 alat hegemoni &
penindasan
2) Hukum itu adalah produk politik dan alat politik
3) Hukum tidak determinan terhadap perilaku. Ada
kekuatan lain yang lebih menentukan.
Critical-dekonstruktivis-transformatif
Peran hukum negara besar
Gagasan apa yang dikritik oleh kedua
mazhab tersebut …
Mazhab Realisme Hukum Critical Legal Studies
Legisme dan Formalisme hukum Formalisme hukum & semua mazhab sebelumnya
UU sumber hukum utama Hukum dan aparat hukum berkerja scr rasional,
konsisten dan objektif
Hakim adalah corong UU. Hukum dan Hakim tidak netral dan tidak akan pernah
netral
Sebaliknya, hakim tidak terikat pd UU, melainkan
moral dan political institutions di sekitar fakta.
Kelemahan kedua mazhab …
Mazhab Realisme Hukum
Hampir sama spt kelemahan positivisme hukum
Menempatkan keputusan aparat hukum sebagai
hukum yang dominan
Menolak melihat keterlibatan moral dalam hukum
Terlampau fokus pada apa yang tangible
Critical Legal Studies
Dekonstruktif dan nihilism
Terlampau fokus pada cita-cita besar (transformasi
struktur dan kesadaran sosial)
Terlampau fokus pada yg intangible - Sulit membangun
solusi praktis di atas ekosistem yg dikritiknya
Tumbuh bersama gerakan masyarakat sipil, namun
tidak mendapat simpati pengambil kebijakan
TERIMA KASIH