Anda di halaman 1dari 34

PENGARUH CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY DAN GOOD

CORPORATE GOVERNANCE DENGAN PROFITABILITAS


SEBAGAI VARIABEL MODERASI TERHADAP NILAI
PERUSAHAAN
(Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa
Efek Indonesia periode 2015-2019)

Siti Utami Meivent


1910536016

Dosen Pembimbing Dosen Penguji


Denny Yohana, SE, M.Si, Ak, CA
Topik Pembahasan

01 Pendahuluan 04 Hasil dan Pembahasan

02 Tinjauan Literatur 05 Kesimpulan

03 Metodologi Penelitian
01

02

01 03

Pendahulua 04

n 05

Let's Get Started


Latar Belakang
01

02
Perusahaan Manufaktur
Corporate Social Responsibility
di Indonesia 03

Profitabilitas
04
Good Corporate Governance

05

Nilai Perusahaan
Rumusan Masalah 01

02
Apakah Apakah good Apakah Apakah
corporate corporate profitabilitas profitabilitas
social governance berpengaruh berpengaruh 03
responsibility dengan pada hubungan pada hubungan
berpengaruh variabel corporate good corporate
governance
04
terhadap nilai kepemilikan social
perusahaan? manajerial, responsibility dengan
komite audit terhadap nilai variabel 05
dan komisaris perusahaan? kepemilikan
independen manajerial,
berpengaruh komite audit,
terhadap nilai dan komisaris
perusahaan? independen
terhadap nilai
perusahaan?
Tujuan Penelitian
01

Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh corporate social responsibility terhadap nilai
1 02
perusahaan

Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh good corporate governance dengan variabel
03
2 kepemilikan manajerial, komite audit dan komisaris independen terhadap nilai perusahaan
04

Untuk mengetahui dan menganalisis profitabilitas berpengaruh pada hubungan corporate social 05
3 responsibility terhadap nilai perusahaan

Untuk mengetahui dan menganalisis profitabilitas berpengaruh pada hubungan good corporate
4 governance dengan variabel kepemilikan manajerial, komite audit dan komisaris independen
terhadap nilai perusahaan
Manfaat Penelitian 01

02

Bagi Penulis Bagi Investor Bagi Akademisi 03

04

05
Bagi Peneliti
Bagi Perusahaan
Selanjutnya 06
01

02

02 03

Tinjauan 04

Literatur
05

Let's Get Started


Landasan Teori 01

02
Teori Keagenan Teori Stakeholder Corporate Social
(Agency Theory) (Stakeholder Theory) Responsibility 03

04
Good Corporate Kepemilikan
Komite Audit
Governance Manajerial
05

Komisaris 06
Profitabilitas Nilai Perusahaan
Independen
Penelitian Terdahulu 01
Ni Putu Ayu Arianti dan I Putu Mega Juli Semara Putra (2018)
Pengaruh profitabilitas pada hubungan corporate social responsibility & good corporate 02
governance terhadap nilai perusahaan.

Chuyan Liu, Konari Uchida, dan Yufeng Yang (2012) 03


Corporate Governance and Firm Value during the global financial crisis : Evidence from China.

04
J. Thomas Connelly, Piman Limpaphayom, dan Nandu J. Nagarajan (2012)
Form versus substance : The effect of ownership structure and corporate governance on firm
value in Thailand. 05
Hoje Jo dan Maretno A. Harjoto (2011)
Corporate Governance and Firm Value : The Impact of Corporate Social Responsbility 06

Manuel Ammann, David Oesch, Markus M.Schmid (2010)


Corporate Governance and Firm Value : International Evidence
Hipotesis Penelitian 01

H1 : Corporate Social Responsibility berpengaruh signifikan terhadap 02


nilai perusahaan
H2a : Kepemilikan Manajerial berpengaruh signifikan terhadap nilai
03
perusahaan
H2b : Komte Audit berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan
H2c : Komisaris Independen berpengaruh signifikan terhadap nilai 04
perusahaan
H3 : Corporate Social Responsibility berpengaruh signifikan terhadap 05
nilai perusahaan

H4a : Profitabilitas memperkuat hubungan kepemilikan manajerial 06


terhadap nilai perusahaan
H4b : Profitabilitas memperkuat hubungan komite audit terhadap nilai
perusahaan
H4c : Profitabilitas memperkuat hubungan komisaris independen
terhadap nilai perusahaan
Kerangka Penelitian 01

02

03

04

05

06
01

02
03 03

Metodologi 04

Penelitian 05

06

Let's Get Started


Metodologi Penelitian
01
Jenis Penelitian
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif.
02

03
Populasi dan Sampel Penelitian
Perusahaan manufaktur yang konsisten terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2015 – 2019.Teknik
pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling.
04

05
Jenis dan Sumber Data
Data sekunder yang berasal dari laporan tahunan (annual report) dan laporan keberlanjutan (sustainability
reporting) perusahaan manufaktur yang konsisten terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2015-2019.
Variabel Penelitian Metode Analisis Data 01

Variabel Dependen - Analisis Statistik Deskriptif 02


- Nilai Perusahaan yang diukur
menggunakan Tobin’s Q. - Pengujian Asumsi Klasik 03
- Uji Normalitas
Variabel Independen - Uji Multikolinearitas
- Corporate Social Responsibility - Uji Heteroskedastisitas 04
- Good Corporate Governance, - Uji Autokorelasi
dengan proxy sebagai berikut:
-
05
Kepemilikan Manajerial, Komite Uji Moderated Regression
Audit, Proporsi Komisaris Analysis (MRA)
Independen
- Pengujian Hipotesis
Variabel Moderasi - Uji Koefisien Determinasi (R2)
- Profitabilitas yang diukur dengan - Uji Signifikan Simultan (Uji F)
Return on Asset (ROA). - Uji Signifikan Parsial (Uji T)
01

02

04
Hasil dan
03

04

Pembahasa 05

n 06

Let's Get Started


Objek Penelitian 01

02

Jumlah sampel 03
pada penelitian ini
adalah 400
sampel, sampel 04
tersebut diambil
dari perusahaan
manufaktur yang 05
konsisten terdaftar
di Bursa Efek 06
Indonesia periode
2015-2019.
Analisis Data 01

02

03

04

05

06
Uji Normalitas 01

02

03

04

05

06
Uji Multikolinearitas 01

02

03

04

05

06
Uji Heteroskedastisitas 01

02

03

04

05

06
Uji Autokorelasi 01

02

03

04

05

06
Uji Moderated Regression Analysis 01

02

03

04

05

06
Uji Koefisien Determinasi 01

02

03

04

05

06
Uji Hipotesis 01

02

03

04

05

06
Uji Hipotesis 01

02

03

04

05

06
Pembahasan
01
Hipotesis Sig Simpulan
H1 Corporate social responsibility berpengaruh 0,488 > 0,05 Ditolak
signifikan terhadap nilai perusahaan 02
H2a Kepemilikan manajerial berpengaruh signifikan 0,006 < 0,05 Diterima
terhadap nilai perusahaan 03
H2b Komite audit berpengaruh signifikan terhadap nilai 0,446 > 0,05 Ditolak
perusahaan
04
H2c Komisaris independen berpengaruh signifikan 0,044 < 0,05 Diterima
terhadap nilai perusahaan
H3 Profitabilitas memperkuat hubungan corporate social 0,204 > 0,05 Ditolak 05
responsibility terhadap nilai perusahaan
H4a Profitabilitas memperkuat hubungan kepemilikan 0,006 < 0,05 Diterima
manajerial terhadap nilai perusahaan 06
H4b Profitabilitas memperkuat hubungan komite audit 0,354 > 0,05 Ditolak
terhadap nilai perusahaan
H4c Profitabilitas memperkuat hubungan komisaris 0,158 > 0,05 Ditolak
independen terhadap nilai perusahaan
01

02

05 03

Penutup 04

05

06

Let's Get Started


Kesimpulan
01

1 Corporate social responsibility tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap nilai perusahaan 02
dengan menggunakan indikator pengungkapan corporate social responsibility sesuai dengan indeks GRI
Standards. 03
2 Good corporate governance pada penelitian ini menggunakan proxy kepemilikan manajerial, komite audit
dan komisaris independen. 04
a. Kepemilikan manajerial mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap nilai
perusahaan dengan menggunakan indikator jumlah saham manajemen 05
berbanding jumlah saham beredar.
b. Komite audit tidak mempunyai pengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan
dengan menggunakan indikator frekuensi rapat komite audit.
c. Komisaris independen mempunyai pengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan
dengan menggunakan indikator jumlah komisaris independen berbanding jumlah
dewan komisaris.
Kesimpulan
01

Profitabilitas (ROA) tidak mampu memoderasi hubungan corporate social responsibility terhadap nilai
3 02
perusahaan yang berarti peningkatan maupun penurunan profitabilitas dalam suatu perusahaan tidak
akan berpengaruh pada hubungan corporate social responsibility terhadap nilai perusahaan.
03

4 Profitabilitas (ROA) mampu memoderasi hubungan kepemilikan manajerial terhadap nilai perusahaan
04
yang berarti jika terjadi peningkatan profitabilitas dalam suatu perusahaan akan meningkatkan hubungan
kepemilikan manajerial terhadap nilai perusahaan
05

Profitabilitas (ROA) tidak mampu memoderasi hubungan komite audit terhadap nilai perusahaan yang
5
berarti peningkatan maupun penurunan profitabilitas dalam suatu perusahaan tidak akan berpengaruh
pada frekuensi rapat komite audit
Kesimpulan
01

Profitabilitas (ROA) tidak mampu memoderasi hubungan komisaris independen terhadap nilai
6 02
perusahaan yang berarti peningkatan maupun penurunan profitabilitas dalam suatu perusahaan tidak
akan berpengaruh pada jumlah komisaris independen dibanding dewan komisaris.
03

04

05
Keterbatasan Penelitian
01

Sampel yang digunakan dalam penelitian ini hanya perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek
1 02
Indonesia saja dan masih ada beberapa sektor perusahaan yang lain yang terdaftar di Bursa Efek
Indonesia
03
2 Pengukuran corporate social responsibility diukur berdasarkan indeks GRI Standards, sehingga
kemungkinan terdapat bias dari peneliti karena adanya judgment.
04

3 Pengukuran good corporate governance yang digunakan dalam penelitian ini hanya kepemilikan 05
manajerial, komite audit dan komisaris independen. Sehingga belum bisa mewakili semua ukuran good
corporate governance yang ada

4 Pengukuran profitabilitas hanya menggunakan variabel ROA saja, sehingga belum bisa mewakili semua
ukuran profitabilitas yang ada.
Saran
01

02
Bagi peneliti berikutnya yang meneliti tentang nilai perusahaan sebagai variabel dependen dapat
menambahkan variabel lain untuk variabel independen seperti kepemilikan institusional, kepemilikan 03
1
publik, direksi, Debt to Total Assets Ratio (DAR) dan kualitas laba sehingga memperoleh hasil
penelitian yang lebih bervariasi.
04

Bagi peneliti berikutnya dapat menambah periode penelitian atau melakukan penelitian kembali dengan 05
objek atau sektor perusahaan yang berbeda serta menggunakan alat analisis lain sehingga dapat
2
memperoleh hasil penelitian yang lebih valid.
01

02

03

04

05

Thank You! 06

Anda mungkin juga menyukai