Diah Retno Febriantini (221001023) Tri Aldiyanto Putra (201001004) Anas Yustiawan (221001029)
FOR MOMENT
CONTENT
MAGISTER MANAJEMEN
KEPEMIMP
INAN 01
Mengadakan Peningkatan
Secara Terus Menerus 02
Mengakui Masalah
03 Secara Terbuka
Mempromosikan
Keterbukaan 04
Menciptakan Tim Kerja
Suatu Usaha Untuk 05
Memberi Proses Hubungan
Mengarahkan, Kerja Yang Benar. 06
Membimbing, Mengembangkan Disiplin
07 Pribadi.
Dan Memotivasi Serta Memberikan Informasi
Bersama-sama Mengatasi Pada Karyawan. 08
Memberikan Wewenang
Masalah Dalam Proses Pada Setiap Karyawan.
Pencapaian
PRINSIP KEPEMIMPINAN
SLIDESMANIA
KEPEMIMPINAN
MASSA DAN PEMIMPIN
PIMPINAN
Massa Yang Mempunyai Beberapa Kelebihan Daripada Massa
BESAR
Lainnya. Pimpinan Yang Lahir Dan Diangkat Oleh Massa Harus “Pemimpin yang mampu menghadapi
perubahan
Menjadi Poros Hidup Dan Kehidupan Massa
dan mampu menghadapi dampak perusahaan.”
Tunduk pada Mengabdi pada
Kesepakatan Kolektif kepentingan
(demokratis) organisasi
ASPEK PIMPINAN DALAM KEPUTUSAN
RUTIN :
Aspek Kelancaran
Sumber Pembiayaan Aspek
Organisasi hasil yang
01 03 maksimum
Aspek
Aspek Menjadikan organisasi Punya : Visi JELAS, misi
02 Penggunaan 04
SLIDESMANIA
1 3 5 7 9 11
2 4 6 8 10 12
Jabatan Umum
Soelistya,D.(2021)
1. Kurang Disiplin
9. Manajerial Lemah
10.Tidak Mampu Berpikir Strategis Ciri
11.Menempatkan Posisi Pegawai
2. Mengambil Keputusan Yang
"Payah"
3. Tidak Sensitif
Sembarangan
12.Sulit Adaptasi /stubborn
Kegagalan
4. Terlalu Kaku Atau Terlalu
Lunak
13.Mempermalukan Anak Buah
14.Mengutarakan Pendapat Pribadi Pemimpin
“Ing ngarso sing tulodho”
Soelistya,D.(2021)
KEPEMIMP
GAY
INANA
Setiap Pemimpin Dalam Menjalankan
Kepemimpinannya Mempunyai Cara Dan Gaya.
Kegagalan Atau Keberhasilan Yang Dipimpin Dalam
Melaksanakan Tugas-tugas Perkerjaannya Menunjukkan
Kegagalan Atau Keberhasilan Pemimpin Itu Sendiri.
Soelistya,D.(2021)
Definisi
Tipe OTHE
Kepemimpinan
OTOKRASI berasal dari bahasa Yunani
Autos berarti sendiri atau diri pribadi,
kratos adalah kekuasan atau kekuatan.
Otokrasi adalah suatu bentuk
Tipe kepemimpinan
DEMOKRATIS berkebalikan dari
pemimpin otoriter, pemimpin ikut
RS
Path – Goal (1971)
•Achievement - Oriented
•Directive
pemerintahan yang kekuasaan politiknya berbaur dan berada ditengah- • Participative
dipegang olen Satu orang. tengah anggotanya. •Supportive
Soelistya,D.(2021)
Dalam Thoha,N.,Made,I.,&Avandana,N.W.(2020)
Kekurangan dan
Kelebihan
OTOKRATIS
1. Keputusan dapat diambil cepat,
mutlak hak pemimpin.
DEMOKRATI
S1.Pemimpin dan bawahan harmonis, tidak
kaku
2. Pengawasan Mudah.
2.Keputusan/Kebijaksanaan melalui diskusi
3. Tujuan mudah dicapai, (hanya
mengadopsi kepentingan 1 orang)
(ada peran bawahan dan merasa dihargai)
4. Dengan alasan yang sama, minim 3.Mengembangkan daya Kreatif (ada
konflik kepentingan dalam pendapat saran bawahan)
organisasi. 4.Bawahan Percaya Diri + nyaman :
mendorong Kemampuan Terbaik
1. Anggota organisasi tidak bisa Menyelesaikan Tugas.
berinovasi, minim kreasi.
5.pemimpin dan bawahan sejalan, minim
2. Tidak ada pendapat anggota dan
posisi tawar dalam pengambilan
Kubu Oposisi.keputusan lama (musyawarah)
1. Pengambilan
keputusan. 2. Sulit mencapai mufakat (pendapat berbeda)
3. Pemimpin terlalu berkuasa, potensi 3. Memicu konflik jika keputusan tak sesuai + ada ego tinggi
Abuse Of Power. tiap anggota.
SLIDESMANIA
Soelistya,D.(2021)
TUG
3 STRENGTH OF
Pokok
PEMI
AS STRATEGIC
LEADERSHIP
STRATEGIC THINKING, Pengetahuan
MPIN
1. Melaksanaan Fungsi (Kegiatan Pokok) yang kompleks tentang organisasi dengan
Manajerial menyusun : lingkungannya. Tujuan : Identifikasi
a)Rencana Organisasi
permasalahan dalam lingkungan bisnis
b)Pengarahan Organisasi (Pengendalian
Penilaian) perusahaan
c) Pelaporan STRATEGIC ACTING, Pelaksanaan dari
2. Memotivasi Bawahan Bekerja, Giat &
Tekun
Rencana yang sudah dibuat oleh perusahaan,
3. Membina Bawahan berTanggung Jawab seorang pemimpin strategi harus membuat
Tugas Masing-masing Secara Baik dan keputusan yang tepat disaat yang tidak tepat
Bekerja Efektif Efisien sekalipun tanpa mengorbankan visi
4. Menciptakan Iklim Kerja Harmonis perusahaan
5. Menyusun Fungsi Manajemen Secara
Baik STRATEGIC INFLUENCING,
6. Menjadi Penggerak Yang Baik, Sumber Komitmen dalam organisasi tentang arah
strategi perusahaan dengan menyertakan tiap
SLIDESMANIA
Soelistya,D.(2021)
METODE PENDIRIAN
PEMIMPIN
Proses sistematis digunakan metode (method) Latin.
PEMIMPIN
berkaitan pilihan nilai-nilai kehidupan
mencapai tujuan tertentu Yunani : Methodus yang diyakini : kejujuran,
dengan efisien. (dalam keselarasan, kedamaian, etos kerja,
Meta = sesudah / di atas.
urutan langkah” tetap tolong-menolong dalam kebaikan.
Hodos = suatu jalan / suatu
teratur)
cara.
Diantaranya :
1. Menjabarkan program umum menjadi khusus. Teguh dalam Visi, Misi, Tujuan
Teguh, Setia, Pandangan
2. Memadukan kepemimpinan kolektif dengan dan sasaran; Setia; Jelas
jelas, sikap eksekusi pandangan & Bertanggung jawab
tanggung jawab dan kemampuan individu tegas, Bertanggung (laba & value ekonomi); tegas
jawab atas perjuangan sikap (konfik internal dan
3. Melaksanakan garis anggota dari anggota, oleh organisasinya. eksternal); Tegak melaksanakan
anggota dan kembali ke anggota. garis pemilik perusahaan
4. Memberi Teladan Menderita Paling Depan,
Menerima Hasil Paling Berdiri Paling Depan
Belakang. Melaksanakan Strategi, Kebijakan,
Soelistya,D.(2021) Dan Program Kerja.
Paling Belakang Pembagian
Laba.
CARA HIDUP PEMIMPIN
Sederhana JIWA PEMIMPIN
Semua Hal Setara, Kebebasan Dari Kerja Leadership : Sifat Seseorang Mengendalikan
Keras Usaha / Kepanikan, Efisien, Sekelompok Manusia Dalam Organisasi
Menempatkan Sesuatu Pada Tempatnya,
Tolong-menolong Kebaikan Antar Selain Hardskill (ijazah, sertifikat pelatihan, atau
Sesama. penghargaan) juga perlu Softskill
Kemampuan Berhubungan Dengan Orang Lain
Lurus Hati, Tidak Berbohong & Curang, Tulus (Interpersonal Skill) Dan Mengendalikan Dirinya
Jujur
Ikhlas. Pernyataan Tindakan Sesuai Batin Dan Sendiri.
Fakta (Dapat Dipercaya Memberikan Pengaruh
Pemimpin Sejati (Sukses) Butuh Lebih
Bagi Kesuksesan Seseorang). Tanggungjawab
Dari Kemampuan Intelektual.
Dengan Ucapan.
Mencintai/
Giat, Hasil Nyata, Pendayagunaan Membenci
Rajin
Setia
Musuh
Sumberdaya Secara Terpadu, Tekun, Kawan
Bertanggungjawab. Jiwa Pemimpin Yang
Soelistya,D.(2021) Harus Dikuatkan
Tidak Bertanggungjawab : mengerjakan Menderita Menghindari
secara malas pada tujuan untuk mencapai (Pahit) Hidup Mewah
sesuatu hingga menjadi tetapan / standar
kerja
ETIKA DAN MORAL Komplementer :
PEMIMPIN Kepemimpinan yang Melayani
Moral :(Latin) Mores : Tata Cara Dalam “Green HRM, Environmental Awareness And Green
Pustaka
★4), 222 kuesioner kembali valid (tingkat
respons 76,92%).
medias
i Darvishmotevali,M.,&Altinay,L.(2022). Green HRM, environmental
H2a H2b H2a awareness and green behaviors: The moderating role of servant
leadership. Tourism Management, 88, 104401.
H1a
Gandolfi,F.,&Stone,S.(2018). Leadership, leadership styles, and servant
H2b leadership. Journal of Management Research, 18(4), 261-269.
H3b Sherman,R.O.(2019). The case for servant leadership. Nurse
H1b
H3c
Leader, 17(2), 86-87.
H3a
Soelistya,D.(2021) Buku Ajar Manajemen Sumber Daya Manusia
Strategy. Nizamia Learning Center, 194-224