Faktor Kebahasaan
Faktor Nonkebahasaan
1. Ketepatan ucapan.
2. Penempatan tekanan, nada, dan durasi
yang sesuai.
3. Ketepatan pilihan kata.
4. Pemanfaatan majas.
5. Ketepatan sasaran pembicaraan.
1. Sikap yang wajar, tenang, dan tidak kaku.
2. Pandangan harus diarahkan kepada lawan bicara.
3. Kesediaan menghargai pendapat orang lain.
4. Gerak-gerik dan mimik yang tepat.
5. Kenyaringan suara.
6. Kelancaran.
7. Pernalaran.
8. Penguasaan topik.
9. Penampilan .
Persiapan
1. Memilih Topik Pembicaraan
a. Menarik.
b. Aktual.
c. Tidak terlalu luas.
d. Diketahui bersama meskipun sedikit.
Bagian Penutup
1. Salam pembuka dan sapaan kepada
hadirin.
2. Pendahuluan (ucapan terima kasih,
ungkapan kegemberiaan, ungkap-
an rasa syukur).
1. Mengemukakan pernyataan yang
mengejutkan atau luar biasa.
2. Mengajukan pertanyaan.
3. Mengacu pada hal yang pribadi.
4. Menggunakan kutipan.
5. Mengemukakan cerita anekdot.
1. Merupakan inti pidato.
Berdasarkan Pendekatan
Menghibur
Mengajak
Pidato Resmi
Emosional
1. Menerangkan .
2. Mendefinisikan.
3. Menanyakan dan menjawab.
4. Membandingkan.
5. Memberi contoh.
6. Memberi bukti.
7. Memberi ulasan.
8. Menjelaskan sebab akibat.
9. Menunjukkan benda peraga.
10.Memberikan ilustrasi .
1. Menyingkat atau menyimpulkan.
2. Memuji pendengar.
3. Menyampaikan ungkapan-ungkapan yang
lucu.
4. Menyampaikan ungkapan-ungkapan yang
terkenal.
5. Meminta pendengar untuk bertindak.
6. Melantunkan pantun.
1. Pembicara tidak tahu kapan harus
berhenti.
2. Pembicara sulit berhenti.
3. Pembicara menutup pidato dengan basa
basi.
1. Datang terlambat.
2. Berpakaian sekenanya.
3. Memulai pidato dengan minta maaf
(berarti tidak siap).
4. Berdiri seperti patung.
5. Memaksakan melucu.
6. Kasar dan porno.
7. Membicarakan kejelekan orang.
8. Menyerang pihak lain.
9. Menggunakan istilah teknis.
10. Berbicara monoton.
11. Terlalu sering tertegun.
12. Sampai marah-marah (emosi).
13. Lupa waktu.
14. Berkepanjangan menutup pidato.
15. Langsung meninggalkan pendengar.
Laksanakan pidato dengan ketentuan sebagai berikut!
1. Tugas pidato ini adalah tugas kelompok.
2. Tentukan topik yang menarik dan aktual!
3. Buat teks pidato untuk dibawakan selama kurang
lebih 10 menit!
4. Bukalah pidato semenarik mungkin dengan kiat-
kiat tertentu!
5. Gunakan majas dan pantun!
6. Selingi pidato dengan humor!
3. Tunjuk salah seorang sebagai wakil kelompok untuk
maju di depan kelas!
4. Tunjuk empat orang panelis yang berperan sebagai
ahli (misalnya, sosiolog, ahli agama, ahli
komunikasi, atau ahli psikologi)!
5. Setiap panelis membuat bahan paparan sekitar dua
halaman.
5. Tunjuk dua orang notulis!
6. Diskusi dilaksanakan selamat 1 jam.
Bentuk tukar pikiran yang teratur dan terarah,
baik dalam kelompok kecil atau besar,
dengan tujuan untuk mendapatkan suatu
pengertian, kesepakatan, dan keputusan
bersama mengenai suatu masalah.
1. Ada masalah yang dibicarakan.
2. Ada seseorang yang bertindak sebagai
pemimpin diskusi.
3. Ada peserta sebagai anggota diskusi.
4. Setiap anggota mengemukakan
pendapatnya dengan teratur.
5. Putusan atau simpulan (jika ada) disetujui
oleh semua anggota.
1. Menarik perhatian: aktual, bermanfaat,
langka.
2. Mengandung nilai diskusi (bukan hanya ya
atau tidak).
3. Membutuhkan pertimbangan yang matang.
1. Memahami dan memecahkan masalah yang tidak
dapat diselesaikan secara perseorangan.
2. Menetapkan kesepakatan tertentu.
3. Melihat gagasan-gagasan terbaik sebagai
pemikiran bersama .
4. Menerima sesuatu yang tidak mungkin diperoleh
hanya dari membaca atau mendengarkan ceramah.
5. Mengembangkan potensi kepemimpinan
seseorang.
1. Bersih, rapi, dan cukup luas.
2. Penerangan cukup (untuk malam).
3. Tidak bising.
4. Diisi peralatan yang diperlukan.
5. Suasana yang menguntungkan
(menyenangkan dan aman).
6. Dapat saling berpandangan.
Jenis Diskusi
1. Diskusi Kelompok
2. Diskusi Panel
3. Simposium
4. Seminar
5. Lokakarya (Workshop)
6. Konferensi
7. Kongres
8. Rapat Kerja
9. Kolokium
10. Sarasehan
Diskusi Kelompok
1. Menyusun acara.
2. Mengecek kesiapan acara.
3. Membawakan acara.
4. Memantau ketertiban dan kelancaran acara.
5. Menjalin kerja sama dengan panitia.
6. Mengendalikan waktu.
1. Mengumpulkan keterangan ttg berbagai hal
yang berkaitan dengan acara.
2. Menyusun acara dan alternatif lain bila
acara tidak seperti yg direncanakan.
3. Berlatih.
4. Memeriksa situasi/ruang tempat acara.
5. Mengetahui siapa saja yg hadir dlm acara.
6. Mengetahui jenis acaranya.
1. Busana
Busana harus sesuai dengan
a. tempat acara dan
b. waktu pelaksanaan acara.
2. Suara
a. Harus jelas terdengar oleh semua hadirin.
b. Tidak terganggu batuk atau serak.
c. Nada bicara tidak monoton.
3. Bahasa harus sesuai dengan situasi
1) Siapa audiennya.
2) Di mana tempatnya.
3) Apa acaranya.