BEDAH TESIS
Dosen Pengampu:
Prof. Dr. Lufri, M.S.
JUDUL TESIS
Judul Tesis
Perbaikan dari penulis adalah sebaiknya
‘Hasil Belajar’ digantikan dengan
‘Kompetensi Belajar’ dan ‘Siswa’
digantikan dengan ‘Peserta Didik’ karena
kata ‘Hasil Belajar’ dan ‘Siswa’ tidak
umum digunakan pada kurikulum 2013
yang dipakai sekarang.
Latar Belakang Tesis (Paragraf 3)
“Rendahnya mutu pendidikan pada setiap jenjang dan
satuan pendidikan, merupakan permasalahan pendidikan
yang sedang dihadapi oleh bangsa Indonesia sekarang ini.
Berbagai usaha telah dilakukan untuk meningkatkan mutu
pendidikan nasional. Pembangunan Nasional di bidang
pengembangan sumber daya manusia
yang berkualitas melalui pendidikan merupak n upaya yang
terus-menerus dilakukan untuk mewujudkan masyarakat
Indonesia yang sejahtera, makmur dan jauh dari
kebodohan.”
Perbaikan paragraf 3 latar belakang
Sebaiknya setelah kalimat “Berbagai usaha
telah dilakukan untuk meningkatkan mutu
pendidikan nasional…” sebaiknya diuraikan
usaha apa saja yang telah dilakukan oleh
masyarakat ataupun pemerintah untuk
memperbaiki mutu pendidikan Indonesia.
Misalnya perubahan Kurikulum dari KTSP
ke Kurikulum 2013, penyuluhan Kurikulum
2013 di seluruh wilayah Indonesia,
perbaikan sarana sekolah, dan peningkatan
kesejahteraan pendidik.
Latar Belakang Tesis (Paragraf 4 & 5)
Pada paragraf 4, penulis menuliskan kaitan
sekolah dan hasil belajar siswa, sedangkan
pada paragraph 5, penulis menuliskan
tentang upaya pemerintah dalam
meningkatkan mutu pendidikan Indonesia.
Perbaikan latar belakang tesis (paragraf 4
& 5)
Sebaiknya paragraf 5 digeser ke
paragraph 4 agar isinya berkelanjutan
untuk meneruskan uraian pada paragraf
3. Sedangkan paragraf. yang
menerangkan tentang peranan sekolah
dan hasil belajar siswa boleh diletakkan
setelah uraian tersebut selesai.
IDENTIFIKASI MASALAH
Kurangnya mutu gaya mengajar guru, terlihat dalam
pelaksanaan proses pembelajaran masih berpusat pada guru.
Kurangnya keterampilan komunikasi guru, guru kurang bisa
memberikan kata-kata yang dapat memotivasi siswa dalam
pembelajaran.
Kurangnya interaksi guru, terlihat dari cara guru memberikan
pertanyaan dan guru hanya menunjuk siswa yang sama untuk
menjawab pertanyaan yang diajukan.
Hasil belajar yang didapatkan masih jauh dari yang diharapkan,
hanya satu lokal dari 4 lokal yang rata-rata kelasnya
mendapatkan nilai diatas KKM yaitu 70,0 dengan presentase
25% dan sebagian besar rata-rata kelas memperoleh nilai di
bawah KKM dengan presentase 75%.
PERBAIKAN IDENTIFIKASI
MASALAH
Pada point no. 1 sebaiknya diperbaiki
dengan “Kurangnya kreasi gaya
mengajar guru sehingga kelas menjadi
monoton, terlihat dalam pelaksanaan
proses pembelajaran masih berpusat
pada guru.”
BATASAN MASALAH
“Penelitian ini menitikberatkan pada
kontribusi gaya mengajar, komunikasi
dan interaksi guru serta hasil belajar
biologi siswa.”
PERBAIKAN BATASAN MASALAH
Kontribusi gaya mengajar, komunikasi,
dan interaksi guru serta kaitannya
dengan kompetensi belajar biologi
peserta didik.
Rumusan Masalah Pada Tesis
Apakah gaya mengajar dan komunikasi
guru berkontribusi terhadap interaksi
guru kelas XII IPA SMA se Kabupaten
Pasaman Barat?
Apakah gaya mengajar, komunikasi dan
interaksi guru berkontribusi terhadap
hasil belajar biologi siswa kelas XII IPA
SMA se Kabupaten Pasaman Barat?
Perbaikan Rumusan masalah
Apakah gaya mengajar guru berkontribusi
terhadap kompetensi belajar biologi peserta didik
kelas XII IPA SMA se Kabupaten Pasaman Barat?
Apakah komunikasi guru dengan peserta didik
berkontribusi terhadap kompetensi belajar biologi
peserta didik kelas XII IPA SMA se Kabupaten
Pasaman Barat?
Apakah interaksi guru dengan peserta didik
berkontribusi terhadap kompetensi belajar biologi
peserta didik kelas XII IPA SMA se Kabupaten
Pasaman Barat?
Manfaat Penelitian pada Tesis
Bagi Guru
Hasil penelitian ini sebagai masukan tentang kondisi siswa yang dapat
dijadikan pedoman guru untuk perubahan cara mengajar guru untuk
menimbulkan stimulus siswa dalam meningkatkan hasil belajar.
Gaya
Mengajar
(X1)
Gaya
Mengajar
(X1)