Anda di halaman 1dari 30

METODOLOGI PENELITIAN

BEDAH TESIS

EMAN LAELI FITRI 21177006


NUR AISYAH PUTRI 21177013
RIZKA PUTRI ALTI 21177022
SRI WAHYUNI 21177024

Dosen Pengampu:
Prof. Dr. Lufri, M.S.
JUDUL TESIS
Judul Tesis
Perbaikan dari penulis adalah sebaiknya
‘Hasil Belajar’ digantikan dengan
‘Kompetensi Belajar’ dan ‘Siswa’
digantikan dengan ‘Peserta Didik’ karena
kata ‘Hasil Belajar’ dan ‘Siswa’ tidak
umum digunakan pada kurikulum 2013
yang dipakai sekarang.
Latar Belakang Tesis (Paragraf 3)
“Rendahnya mutu pendidikan pada setiap jenjang dan
satuan pendidikan, merupakan permasalahan pendidikan
yang sedang dihadapi oleh bangsa Indonesia sekarang ini.
Berbagai usaha telah dilakukan untuk meningkatkan mutu
pendidikan nasional. Pembangunan Nasional di bidang
pengembangan sumber daya manusia
yang berkualitas melalui pendidikan merupak n upaya yang
terus-menerus dilakukan untuk mewujudkan masyarakat
Indonesia yang sejahtera, makmur dan jauh dari
kebodohan.” 
Perbaikan paragraf 3 latar belakang
Sebaiknya setelah kalimat “Berbagai usaha
telah dilakukan untuk meningkatkan mutu
pendidikan nasional…” sebaiknya diuraikan
usaha apa saja yang telah dilakukan oleh
masyarakat ataupun pemerintah untuk
memperbaiki mutu pendidikan Indonesia.
Misalnya perubahan Kurikulum dari KTSP
ke Kurikulum 2013, penyuluhan Kurikulum
2013 di seluruh wilayah Indonesia,
perbaikan sarana sekolah, dan peningkatan
kesejahteraan pendidik.
Latar Belakang Tesis (Paragraf 4 & 5)
Pada paragraf 4, penulis menuliskan kaitan
sekolah dan hasil belajar siswa, sedangkan
pada paragraph 5, penulis menuliskan
tentang upaya pemerintah dalam
meningkatkan mutu pendidikan Indonesia.
Perbaikan latar belakang tesis (paragraf 4
& 5)
Sebaiknya paragraf 5 digeser ke
paragraph 4 agar isinya berkelanjutan
untuk meneruskan uraian pada paragraf
3. Sedangkan paragraf. yang
menerangkan tentang peranan sekolah
dan hasil belajar siswa boleh diletakkan
setelah uraian tersebut selesai.
IDENTIFIKASI MASALAH
Kurangnya mutu gaya mengajar guru, terlihat dalam
pelaksanaan proses pembelajaran masih berpusat pada guru.
Kurangnya keterampilan komunikasi guru, guru kurang bisa
memberikan kata-kata yang dapat memotivasi siswa dalam
pembelajaran.
Kurangnya interaksi guru, terlihat dari cara guru memberikan
pertanyaan dan guru hanya menunjuk siswa yang sama untuk
menjawab pertanyaan yang diajukan.
Hasil belajar yang didapatkan masih jauh dari yang diharapkan,
hanya satu lokal dari 4 lokal yang rata-rata kelasnya
mendapatkan nilai diatas KKM yaitu 70,0 dengan presentase
25% dan sebagian besar rata-rata kelas memperoleh nilai di
bawah KKM dengan presentase 75%.
PERBAIKAN IDENTIFIKASI
MASALAH
Pada point no. 1 sebaiknya diperbaiki
dengan “Kurangnya kreasi gaya
mengajar guru sehingga kelas menjadi
monoton, terlihat dalam pelaksanaan
proses pembelajaran masih berpusat
pada guru.”
BATASAN MASALAH
“Penelitian ini menitikberatkan pada
kontribusi gaya mengajar, komunikasi
dan interaksi guru serta hasil belajar
biologi siswa.”
PERBAIKAN BATASAN MASALAH
Kontribusi gaya mengajar, komunikasi,
dan interaksi guru serta kaitannya
dengan kompetensi belajar biologi
peserta didik.
Rumusan Masalah Pada Tesis
Apakah gaya mengajar dan komunikasi
guru berkontribusi terhadap interaksi
guru kelas XII IPA SMA se Kabupaten
Pasaman Barat?
Apakah gaya mengajar, komunikasi dan
interaksi guru berkontribusi terhadap
hasil belajar biologi siswa kelas XII IPA
SMA se Kabupaten Pasaman Barat?
Perbaikan Rumusan masalah
Apakah gaya mengajar guru berkontribusi
terhadap kompetensi belajar biologi peserta didik
kelas XII IPA SMA se Kabupaten Pasaman Barat?
Apakah komunikasi guru dengan peserta didik
berkontribusi terhadap kompetensi belajar biologi
peserta didik kelas XII IPA SMA se Kabupaten
Pasaman Barat?
Apakah interaksi guru dengan peserta didik
berkontribusi terhadap kompetensi belajar biologi
peserta didik kelas XII IPA SMA se Kabupaten
Pasaman Barat?
Manfaat Penelitian pada Tesis
Bagi Guru
Hasil penelitian ini sebagai masukan tentang kondisi siswa yang dapat
dijadikan pedoman guru untuk perubahan cara mengajar guru untuk
menimbulkan stimulus siswa dalam meningkatkan hasil belajar.

Bagi Kepala Sekolah


Sebagai bahan pertimbangan untuk membantu dan mengatasi
permasalahan pembelajaran biologi.

Bagi Peneliti Lain


Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberi informasi bagi
penelitian berikutnya terutama yang berkaitan dengan pengaruh gaya
mengajar, komunikasi dan interaksi.
Perbaikan Manfaat Penelitian
Bagi Guru
Hasil penelitian ini sebagai masukan tentang kondisi siswa
yang dapat dijadikan pedoman guru untuk perubahan cara
mengajar guru untuk menimbulkan stimulus siswa dalam
meningkatkan hasil belajar.

Bagi Peneliti Lain


Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberi informasi
bagi penelitian berikutnya terutama yang berkaitan dengan
pengaruh gaya mengajar, komunikasi dan interaksi.
Perbaikan Dasar Teori
 Hasil belajar
Dasar teori mengenai hasil belajar yang disajikan dalam tesis
sebaiknya ditambah, terutama untuk hasil belajar dalam aspek
afektif dan psikomotor.

 Hubungan Gaya mengajar, komunikasi, dan interaksi guru


terhadap gaya belajar
Dasar teori mengenai hubungan gaya mengajar dan hasil belajar,
komunikasi dan hasil belajar, interaksi dan hasil belajar telah
dipaparkan. Tapi hubungan antara gaya mengajar, komunikasi
dan interaksi guru terhadap hasil belajar siswa belum dijelaskan
oleh penulis.
Kerangka Konseptual pada Tesis

Gaya
Mengajar
(X1)

Interaksi (X3) Hasil


Belajar
(Y)
Komunikasi
(X2)
Kerangka Konseptual Yang Kami Sarankan:

Kurangnya kreasi gaya Kurangnya keterampilan Kurangnya interaksi guru


mengajar guru komunikasi guru

Hasil belajar siswa masih


dibawah KKM
Upaya yang dilakukan:

Meningkatkan kreasi gaya Meningkatkan komunikasi Meningkatkan interaksi


mengajar guru guru dengan siswa guru dengan siswa

Apakah ketiga stimulus tersebut memiliki


kontribusi terhadap hasil belajar siswa?

Gaya mengajar guru (X1) Komunikasi guru Interaksi guru


(X2) (X3)

Memiliki kontribusi terhadap hasil belajar


siswa (Y)
Hipotesis Yang Dituliskan Pada Tesis
Gaya mengajar dan komunikasi guru
berkontribusi positif dan signifikan terhadap
interaksi guru biologi kelas XII IPA SMA se
Kabupaten Pasaman Barat.
Gaya mengajar, komunikasi dan interaksi
guru berkontribusi positif dan signifikan
terhadap hasil belajar biologi siswa kelas
XII IPA SMA se Kabupaten Pasaman Barat.
Perbaikan hipotesis yang kami
sarankan:
Gaya mengajar guru berkontribusi positif
terhadap kompetensi belajar peserta didik,
Komunikasi guru dan peserta didik
berkontribusi positif terhadap kompetensi
belajar peserta didik,
Interaksi guru dan peserta didik
berkontribusi positif terhadap kompetensi
belajar peserta didik.
Tempat dan Waktu Penelitian
Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret
2014.

Perbaikan :Penelitian ini dilaksanakan pada


bulan Maret 2014, Semester Genap Tahun
Pembelajaran 2013/ 2014 (detail).
Variabel dan Data
Data Tesis :Data mengenai gaya mengajar,
komunikasi, dan interaksi guru yang diungkap
melalui angket dan hasil belajar yang diungkap
melalui tes yang diisi oleh siswa SMA se
Kabupaten Pasaman Barat.

Revisi :ditambahkan sumber Kabid Perencanaan


Dinas Pendidikan Kabupaten Pasaman Barat,
karena data jumlah populasi didapatkan dari
Kabid Perencanaan Dinas Pendidikan Kabupaten
Pasaman Barat.
Teknik Pengumpulan Data
Perbaikan:
Untuk penulisan kisi-kisi penyusunan
instrumen penelitian, sebaiknya tidak
memakai bullet, tetapi memakai numbering.
PERBAIKA
N
Uji Persyaratan Analisis
Teknik pengujian hipotesis penelitian ini
dilakukan dengan analisis jalur.
Analisis ini dapat dilakukan bila memenuhi
persyaratan sebagai berikut: (1) uji
normalitas masing-masing data dan (2) uji
linearitas.
Pengujian Path Analisis

Gaya
Mengajar
(X1)

Interaksi (X3) Hasil


Belajar
(Y)
Komunikasi
(X2)
Tabel. Kontribusi Masing-masing Sub
Struktur.

Kontribusi Bersama Faktor Lain


Pengujian
A B C A B C

Sub Struktur 1 37% 48% 31% 63% 52% 69%

Sub Struktur 2 54% 43% 43% 46% 57% 57%


Dari tabel terlihat substruktur 1 yang
menjelaskan bahwa besarnya kontribusi gaya
mengajar dan komunikasi terhadap interaksi
pada akreditasi A sebesar 37% sisanya 63%
dipengaruhi oleh faktor lain, pada akreditasi
B sebesar 48% sisanya 52% dipengaruhi
oleh faktor lain dan pada akreditasi C sebesar
31% sisanya 69% dipengaruhi oleh faktor
lain yang tidak dapat dijelaskan dalam
penelitian ini.
Sedangkan pada substruktur 2 yang
menjelaskan besarnya kontribusi gaya
mengajar, komunikasi dan interaksi terhadap
hasil belajar pada akreditasi A sebesar 54%
sisanya 46% dipengaruhi oleh faktor lain,
pada akreditasi B sebesar 43% sisanya 57%
dipengaruhi oleh faktor lain dan pada
akreditasi C sebesar 43% dan sisanya 57%
dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak dapat
dijelakan dalam penelitian ini.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai