Anda di halaman 1dari 18

Materi Geometri ,

Kuliah 5;
Teorema proyeksi ,
Teorema Stewart,
Teorema Menelaus dan
Teorema Ceva
Lingkaran dan Segi3

Drs. SAKUR, M.Ed


nomor HP 0813 6570 4108
e-mail; sakurmusdar@gmail.com
Bahan Diskusi

• Teorema proyeksi pada segitiga (sisi depan sudut lancip),


• Teorema proyeksi pada segitiga (sisi depan sudut tumpul),
• Teorema Stewart pada segitiga,
• Teorema Menelaus pada segitiga,
• Teorema Ceva pada segitiga,
• Luas lingkaran dalam segitiga,
• Lingkaran luar segitiga, dan
• Luas lingkaran singgung luar sisi segitiga
Teorema proyeksi
Definisi: Proyeksi sebuah titik T pada sebuah garis g ialah ti­tik
alas garis tegak-lurus dari T kepada garis g. Proyeksi
sebuah garis AB pada sebuah garis g ialah ruas-
garis, yang titik ujung pangkalnya proyeksi titik-titik
A dan B pada g.

Titik A' adalah proyeksi titik A pada garis g.


Titik A dinamakan yang diproyeksikan atau proyektum.
Garis tegak-lurus AA' disebut proyektor.
Teorema proyeksi,
• Teorema 5.1. (sisi depan sudut lancip segitiga)
Kuadrat sisi yang terletak di depan sudut lancip sama dengan
jumlah kuadrat dari sisi-sisi yang lain, dikurangi dengan dua kali
hasil kali sisi proyektum dengan proyeksi sisi yang sebuah lagi.

Perhatikan gambar di kanan


akan dibuktikan (ad); a2 = b2 + c2 – 2cp
• Sila lanjutkan

  Sesuai dengan Aturan kosinus ;


Teorema proyeksi,
• Teorema 5.2. (sisi depan sudut tumpul segitiga)
Kuadrat sisi yang terletak di depan sudut tumpul sama dengan
jumlah kuadrat dari sisi-sisi yang lain, ditambah dengan dua kali
hasil kali sisi proyektum dengan proyeksi sisi yang sebuah lagi.

Bukti,(untuk latihan/diskusi tugas mandiri).

Perhatikan gambar di kanan


ad; a2 = b2 + c2 + 2cp

  Sesuai dengan Aturan kosinus ;


Teorema stewart,
Definisi Ketransversalan garis
Apabila garis a dan b sebidang, maka antara a dan b terdapat tiga
kemungkinan, yaitu; aǁb atau a=b atau a∦ b dan ab (dalam hal ini
disebut berpotongan atau berlintasan).

• Teorema 5.3. (Teorema Stewart)


Jika a, b, dan c sisi-sisi ∆ABC , titik
D pada AB sehingga CD=d
(transpersal sudut C). Titik E
proyeksi titik C pada AB dan
ditetapkan ED=p (proyeksi CD pada
AB) dan DB=q maka berlaku
d2c=a2p+b2q-pqc .

Bukti,(untuk latihan/diskusi tugas mandiri).


Teorema Menelaus dan Ceva
• Teorema 5.4. (Teorema Menelaus)
C
Diberikan sebuah segitiga
F ABC. Titik-titik F, E dan D
E masing-masing terletak
pada sisi AC, sisi BC dan
D
perpanjangan sisi AB

A B
 
Titik-titik F, E dan D segaris jika dan hanya jika
.
tanda negatif disebabkan adanya ruas garis berlawanan arah; AB,
jadi DB haruslah salah satu negatif.

Bukti,(untuk latihan/diskusi tugas mandiri).


Teorema Menelaus dan Ceva
• Teorema 5.5. (Teorema Ceva)
C
Diberikan segitiga ABC dengan
titik-titik D, E dan F masing-masing
terletak pada sisi BC, CA dan AB. E D

 
Garis-garis AD, BE dan CF
berpotongan di 1 titik
A B
Jika dan hanya jika F

 Sesuai dengan aturan sinus, dapat dibentuk sebagai berikut;

Bukti,(untuk latihan/diskusi tugas mandiri).


Luas lingkaran dalam, dan lingkaran luar segitiga
Definisi: Lingkaran dalam sebuah segitiga ialah lingkaran
yang menyinggung ketiga sisi segitiga itu di dalam segitiga.
Pusat lingkaran-dalam adalah titik pertemuan ketiga
bisektris-dalam dari segitiga itu.
L
Teorema .(Jari-jari lingkaran- r
dalam: ) s
𝐿𝑢𝑎𝑠𝑙𝑖𝑛𝑔𝑘𝑎𝑟𝑎𝑛
  𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 𝜟 𝐴𝐵𝐶 𝑎𝑑𝑎𝑙𝑎h
Jari-jari lingkaran-dalam
dari sebuah segitiga sama
𝐿=𝜋 √ 𝑠(𝑠−𝑎)(𝑠−𝑏)¿¿¿
 

dengan luasnya dibagi


dengan setengah keliling.

Bukti,(untuk latihan/diskusi tugas mandiri).


Luas lingkaran dalam, dan lingkaran luar segitiga
• Definisi: Lingkaran-luar atau lingkaran-keliling dari sebuah segitiga ialah
lingkaran, yang melalui ketiga titik sudut segitiga itu.
Pusat lingkaran-luar ialah titik pertemuan ketiga sumbu sisi-sisi segitiga
itu.
Teorema.
abc
(Jari-jari Lingkaran-luar 𝜟ABC : R  4 L ).
Jari-jari lingkaran-luar dari sebuah segitiga
sama dengan hasil kali ketiga sisinya, dibagi
dengan 4 kali luasnya.

 
  𝜋 ( 𝑎𝑏𝑐)2
16 𝑠 ( 𝑠 − 𝑎 ) ( 𝑠 − 𝑏 ) ( 𝑠 − 𝑐)

Bukti,(untuk latihan/diskusi tugas mandiri).


Luas lingkaran singgung sisi luar segitiga
Definisi: Lingkaran-singgung dari sebuah segitiga ialah lingkaran yang
menyinggung salah satu sisinya dan sambungan sisi-sisi
yang dua lagi.
Tiap-tiap segitiga mempuanyai 3 buah lingkaran-singgung.
Pusat lingkaran-singgung ialah titik pertemuan sebuah bisektris-
dalam dengan bisektris-bisektris-luar dari luar sudut yang dua lagi.

Teorema
Jari-jari lingkaran-singgung pada
sisi a dari ∆ABC:

L
ra 
sa

Bukti,(untuk latihan/diskusi tugas mandiri).


Tugas 3 Tanggal penugasan……….

Anda mungkin juga menyukai