GASTRITIS
Disusun Oleh :
Dalam proses swamedikasi, apoteker berperan penting dalam pengelompokkan obat yang dibutuhkan
masyarakat dalam menangani gejala yang dirasakan. Peran apoteker di sini adalah konseling pada
pasien dengan menanyakan gejala dan alergi yang dimiliki pasien serta pola hidup yang biasa dijalani
oleh pasien sehari-hari. Selain itu, salah satu peran apoteker saat pelaksanaan konseling adalah
menginformasikan tentang obat yang akan dikonsumsi oleh pasien sesuai dengan gejala yang dialami.
Profil obat yang diinformasikan berupa nama obat, indikasi, dosis, aturan pakai, efek samping,
peringatan, dan lain-lain.
Ada beberapa metode yang dapat digunakan dalam rangka memperoleh informasi dari pasien antara
lain :
● Metode WWHAM (Who,What,How,Action,Medication) dan
● Metode ASMETHOD (Age,Self,Medicine,Exacly,Time,Taken,History,Other,Doing).
SWAMEDIKASI PENYAKIT GASTRITIS
METODE ASMETOD
Contoh kasus
1. Identitas Pasien
Ny. SW. datang ke Apotek mengeluhkan
sakit dibagian perut, mual, beberapa kali Nama Pasien : Ny. SW
muntah (frekuensi sehari 5 kali), terasa Umur : 35 th
panas diperut. Diketahui Ny.SW tersebut Jenis Kelamin : Perempuan
sedang mengonsumsi obat natrium Alergi Obat/Makanan :-
diklofenak untuk mengobati Rheumatoid Keluhan : sakit dibagian perut, mual, beberapa
Artritis yang selama ini beliau alami. kali muntah (frekuensi sehari 5 kali), terasa
Ny.SW tersebut berprofesi sebagai sopir panas diperut
dan mengaku sudah pernah mengkonsumsi
ranitidin. Apa yang kita lakukan sebagai
farmasis untuk mengobati keluhan Ny.SW
tersebut? Obat apa yang disarankan?
2. Role Play metode ASMETHOD
Hindari minuman beralkohol karena dapat mengiritasi lambung sehingga terjadi inflamasi.
Hindari merokok karena dapat menganggu lapisan dinding lambung sehingga lambung lebih
mudah mengalami gastritis dan tukak/ulkus. Dan rokok dapat meningkatkan asam lambung dan
memperlambat penyembuhan luka.
Atasi stress sebaik mungkin.
Makan makanan yang kaya akan buah dan sayur namun hindari sayur dan buah yang bersifat
asam.
Jangan berbaring setelah makan untuk menghindari refluks (aliran balik) asam lambung.
Berolahraga secara teratur untuk membantu mempercapat aliran makanan melalui usus. 13 g. Bila
perut mudah mengalami kembung (banyak gas) untuk sementara waktu kurangi kamsumsi
makanan tinggi serat, seperti pisang,kacang-kacangan, dan kentang.
Makan dalam porsi sedang (tidak banyak) tetapi sering, berupa makanan lunak dan rendah lemak.
Makanlah secara perlahan dan rileks
PEMBAHASAN
● Ny.SW mengeluhkan sakit dibagian perut, mual, beberapa kali muntah sebanyak 5 kali dalam
sehari dan terasa panas diperut. Dari analisa menunjukkan bahwa ny.SW menderita penyakit
gastritis, dimana bagian perut terasa nyeri yang terasa panas, mual dan muntah. Ny.SW
sebelumnya telah mengkonsumsi obat ranitidin.
● Ny.SW diberikan obat ranitidin diminum 2 kali sehari 1 tablet diminum sebelum makan untuk
menetralisir asam lambungnya. Kemudian untuk mual muntahnya Ny.SW diberikan domperidon
tablet diminum 2 kali sehari sebelum makan obat ini hanya diminum saat dibutuhkan, bila sudah
tidak ada gejala tidak perlu diminum, lalu untuk membantu mengurangi sakit perutnya yaitu
dengan cara menghindari makanan pedas,asam, makanan berbahan tomat, mint,kopi dan coklat.
Selain itu, harus mengatur pola makan secara teratur dan menghindari hal-hal pemicu stres.
● Ny.SW menderita penyakit Rheumatoid Artritis . Obat yang sering diminum yaitu natrium
diklofenac akan diganti dengan kalium diklofenac yang lebih aman untuk lambungnya.
KESIMPULAN
● Ny.SW menderita penyakit gastritis yang dipicu karena mengkonsumsi obat anti inflamasi.
Pengobatan yang diterima ny.SW dengan minum Ranitidin 2 kali sehari 1 tablet sebelum makan
untuk menetrlkan asam lambungya.
● Gastritis merupakan peradangan pada mukosa lambung yang dapat bersifat akut atau
kronis.Gastritis juga merupakan peradangan pada dinding lambung. Ini adalah sebuah kondisi
yang disebabkan oleh beragam faktor yang berbeda, seperti konsumsi alkohol berlebihan, stres,
muntah-muntah yang kronis, atau obat-obatan tertentu. Infeksi, refluks empedu, bakteri, dan
anemia pernikus juga penyebab umum dari gastritis lainnya.
● Gastritis dapat di cegah dengan mengatur pola makan, makan dalam porsih kecil tapi sering,
jangan mengkonsumsi alkohol, mengkonsumsih obat obatan, dan pola makan yang teratur.