Anda di halaman 1dari 36

YAYASAN PENDIDIKAN IGNATIUS SLAMET RIYADI

SMP IGNATIUS SLAMET RIYADI


PPKn AKREDITASI “A”
Jl. Raya Bogor KM, 24 Cijantung 13770 Telpon 8401693 Jakarta Timur

BAB 5
SUMPAH PEMUDA TAHUN
1928 DALAM BINGKAI
BHINNEKA TUNGGAL IKA

12/27/21

ABSALOM FRETS HUNINHATU, S.Pd


PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn

PETA KONSEP
Sumpah Pemuda Tahun 1928 dalam
Bingkai Bhinneka Tunggal Ika

Semangat dan Komitmen Sumpah


Pemuda bagi Bangsa dan Negara
Indonesia
Arti Penting Sumpah Pemuda
bagi Perjuangan Indonesia

A B C
Makna Sumpah Pemuda

PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN


PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn

Kompetensi Dasar

3.5 Memproyeksikan nilai


dan semangat Sumpah
Pemuda tahun 1928 dalam
bingkai Bhinneka Tunggal
Ika

4.5 Melaksanakan nilai-nilai


kejuangan tokoh Sumpah
Pemuda tahun 1928

PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN


PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn

A Makna
Sumpah Pemuda

1. Peran perjuangan Pemuda


dalam Organisasi Kepemudaan

Kehadiran organisasi Boedi


Oetomo pada tanggal 20 Mei 1908
sering dianggap sebagai Kelahiran
kaum maju yang ingin
memperluas pendidikan dan
pengajaran sehingga generasi
muda mendapat peluang yang
lebih banyak untuk memasuki
sekolah-sekolah modern.

PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN


PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn

a. Organisasi-organisasi
Kepemudaan Daerah

Perkumpulan ini dibentu oleh


1) Tri Koro para mahasiswa STOVIA.
Pergerakannya adalah Dr.
Dharmo Satiman Wirjosandjojo

Pada tanggal 7 Maret 1915,


mereka mendirikan Tri Koro
Dharmo yang berarti TIGA
TUJUAN MULIA

Para anggota berasal dari Jawa,


Bali, dan Lombok. Dan
merupakan cikal bakal organisasi
Jong Java

PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN


PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn

TRI KORO DHARMO


Memiliki Asas-asa
Sebagai Berikut:

a) Menyelenggarakan Pada kongres


pertalian antarmurid bumi pertama di Solo
putera di berbagai sekolah. tahun 1918, Tri
Koro Dharmo
b) Mengusakan peningkatan berubah nama
pengetahuan umum bagi menjadi Jong Java
para anggotanya. dengan maksud
untuk menarik
c) Membangkitkan minat simpati golongan dari
dan mempertajam rasa Sunda, Bali, dan
terhadap bahasa dan Madura
budaya di wilayah
Indonesia.

PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN


PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn

Pada kongres tahun 1926 di

SOLO
Perkumpulan Tri Koro Dharmo berubah
haluan dengan menekankan tujuan,
yaitu :

1) Memajukan rasa persatuan


2) Bekerja sama dengan
dan kesatuan para
perkumpulan-perkumpulan
anggotanya dengan semua
pemuda Indonesia lainnya.
golongan bangsa Indonesia.

3) Turut serta dalam menyebarkan dan


memperkuat paham ke-Indonesia-
an.

PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN


PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn

Pada 9 Desember
2. Jong Sumatranen 1917,
Jong Sumatranen Bond
Bond berdiri

Para pemimpinnya
terdapat Mohammad
Hatta, Mohammad Yamin,
dan Nazir Pamuntjak.

Tujuan adalah :

a) mempererat hubungan
antarsiswa asal Sumatra
b) Mengajari para pemuda
agar menjadi pemimpin
bangsa, dan
c) Mengembangkan
budaya Sumatra

PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN


PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn

Pemikiran Mohammad Yamin Sebagai sebuah peringatan pada


menganjurkan agar penduduk kongres tersebut, dibuatlah medali
yang mendiami Nusantara ini yang melukiskas nyiur melambai
menggunakan bahasa Melayu dan kembang melati yang
sebagai bahasa Pengantar dan merupakan perlambang ke
persatuan Indonesia-an

Jong
Sumatranen
Bond

Sebagai kelanjutan Kongres Pemuda II, Jong


Sumatranen Bond berubah nama menjadi Pemuda
Sumatra. Selanjutnya, dilebur menjadi Indonesia Muda
bersama dengan organisasi kepemudaan lainnya.

PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN


PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn

3) Organisasi Kepemudaan Lain


Kehadiran Jong Java dan Jong Sumatranen Bond mendorong para pemuda
untuk membentuk organisasi daerah lainnya, seperti Jong Minahasa Jong
Batak, dan Jong Celebes.

Awal tahun 1927, para pemuda Bandung mendirikan perkumpulan Jong


Indonesia yang kemudia berubah nama menjadi Pemuda Indonesia pada
Desember 1927.

Salah satu pendiri dari perkumpulan ini adalah Soetan Sjahrir.

Salah satu tujuan dari perkumpulan Jong Indonesia pada awal tahun 1927
adalah menyebarkan dan memperkuat cita-cita kebangsaan Indonesia bersatu.

Usaha yang dilakukan untuk mewujudkan cita-cita antara lain :


1. Melakukan kerja sama denga perkumpulan pemuda lain,
2. Memajukan kepanduan kebangsaan Indonesia, dan
3. olahraga

PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN


PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn

b. Perhimpunan
Pelajar-Pelajar
Indonesia dan
Perhimpunan
Indonesia

Tujuan adalah
PPPI dipengaruhi
Pada tahun 1926 di :Indische
organisasi Indische
Jakarta, dibentuk Verenegining
Verenegining di Belanda
Perhimpunan Pelajar- mengubah nama
yang telah berdiri
Pelajar Indonesia menjadi
beberapa tahun sebelum
(PPPI). Perhimpunan
PPPI.
Indonesia (PI).

PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN


PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn

PPPI PPPI &


PI PI

haluan
PPPI dan PI menganut haluan politik dan
politik
mengajak rakyat bergabung dalam aksi
masa

Aktivitasnya keduanya berkaitan dengan


nasionalisme Indonesia yang menentang
kolonialisme
perbedaan wilayah pergerakan,
PPPI di Indonesia
perbedaan
PI di luar negeri

PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN


PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn

a. Penyelenggaraan
Kongres Pemuda I

30
Pada tanggal
April-2 Mei 1926,
berlangsung rapat Kongres Pemuda I
besar para pemuda diketuai oleh
yang kemudian Mohammad
dikenal dengan nama
Tabrani.
Kongres Pemuda
I, di Jakarta.

PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN


PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn

Tujuan
Kongres Pemuda I
Soemarto Mohammad
mencapai jalan untuk Yamin
membina perkumpulan
berbicara
pemuda yang tunggal berbicara tetang tentang
dengan membentuk sebuah topik perlunya “Kemungkinan
badan sentral yang persatuan Masa Depan
Indonesia
bermaksud memajukan Bahasa-Bahasa
paham persatuan dan
Kesusastraan
kebangsaan dan mempererat Bahder Djohan, Indonesia”.
hubungan antarperkumpulan Nona Adam, dan
pemuda kebangsaan Djaksodipoero P. Pinontoan

berceramah
berdiskusi panel
mengenai
membahas
Kongres Pemuda I “Peran Agama-
kedudukan
Agama di
wanita dalam
dalam
beberapa tokoh masyarakat
Pergerakan
yang menyampaikan Indonesia.
Nasional.
topic pembicaraan
sbb :

PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN


PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn

b. Pembahasan dalam Kongres Pemuda I

Kongres Pemuda I membahas masalah persatuan sebagai agenda


utama. Dalam kongres ini diambil sebuah keputan yang sangat
besar, yaitu penetapan bahasa persatuan. Pilihan bahasa yang
diajukan adalah bahasa Jawa dan bahasa Melayu.

Beberapa organisasi yang mengikuti Kongres Pemuda I dan


beberapa pertemuan lanjutan setelahnya adalah : Jong Java, Jong
Sumatranen Bond, Jong Islamieten Bond, Sekar Roekeoen, Jong
Batak, Jong Theosofen Bond, Ambonsche Studeerenden (Jong
Ambon), Minahassasche Studeerenden (Jong Minahasa),
Indonesische Studie Club, Boedi Oetomo, dan Muhammadiyah

PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN


PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn

Hasil Kongres
Pemuda I C
Mengakui
Mengakui dandan menerima
menerima cita-cita
cita-cita
persatuan
persatuan Indonesia
Indonesia (walaupun
(walaupun dalam
dalam
hal
hal ini
ini masih
masih tampak
tampak samar-samar);
samar-samar); a)
Usaha
Usaha untuk
untuk menghilangkan
menghilangkan pandangan
pandangan
adat
adat dan
dan kedaerahan
kedaerahan yang
yang kolot,
kolot, dan
dan
lain-lain.
lain-lain. b)
Oleh
Oleh karena
karena itu,
itu, PPPI,
PPPI, Pemuda
Pemuda Indonesia,
Indonesia, Perhimpunan
Perhimpunan
Indonesia,
Indonesia, dan PNI berencana menyatukan organisasi
dan PNI berencana menyatukan organisasi
mereka
mereka dengan tujuan mewujudkan persamaan cita-cita
dengan tujuan mewujudkan persamaan cita-cita
persatuan
persatuan Indonesia.
Indonesia.

PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN


PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn

Pada saat masa penjajahan Belanda, SUMPAH PEMUDA adalah satu


Portugis, perjuangan rakyat Indonesia tonggak utama dalam sejarah
terus mengalami kegagalan karena pergerakan kemerdekaan
perjuangan bangsa kita pada saat Option 1 Indonesia. Ikrar ini dianggap
itu masih bersifat kedaerahan sebagai kristalisasi semangat
serta sangat bergantung kepada untuk menegaskan cita-cita
pemimpin, hal ini menjadi dasar berdirinya negara Indonesia.
tercetusnya SUMPAH PEMUDA pada Yang dimaksud dengan “Sumpah
tahun 1928.
Option 4 Pemuda” adalah keputusan
Kongres Pemuda Kedua yang
Awal perjuangan para pemuda diselenggarakan dua hari, yaitu
Indonesia memprakarsai Sumpah pada tanggal 27-28 Oktober
pemuda 1928 adalah berdirinya Boedi 1928 di Batavia (Jakarta).
Oetomo. Pada saat itu bangsa
Indonesia Khususnya pemuda Option 2 Pada tanggal 15 November 1925
Indonesia mulai bangkit. Akibat diadakan Kongres Pemuda  untuk
berdirinya organisasi Boedi Oetomo, membahas panitia pelaksanaan
memunculkan organsisasi baru seperti kesepakatan bersama. Dan pada
Tri Koro Darmo, Jong Sumatranen Option 3 tanggal 30 april – 2 Mei 1926
Bond, Jong Ambon, Jong Betawi, Jong organisasi pemuda berkumpul dan
Minahasa, Sekar Rukun, dan Pemuda melaksanakan rapat Kongres
Timor. Pemuda I.

PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN


PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn

27 -
Pada tanggal
28 Oktober 1928, Kongres Pemuda II
diselenggarakan diketuai oleh
Kongres Pemuda Soegondo
II di Jakarta Djojopuspito

PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN


PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn

Persiapan Kongres Pemuda II

a Kemudian oleh Pehimpunan Pelajar-Pelajar Indonesia


(PPPI) menggagas untuk diselenggarakan Kongres
Pemuda II yang terlaksana tgl 27-28 Oktober 1928 di
Jakarta. Atas inisiatif PPPI, kongres akan
dilaksanakan di tigas gedung yang berbeda dan dibagi
dalam tiga rapat.

Pada Tahun 1927, terjadi sebuah peristiwa yang


membuat Jong Java kehilangan dominasinya
dalam gerakan pemuda, yaitu kegagalan
01 membentuk badan kontak.

Selanjutnya, garda depan untuk


mempersatukan gerakan pemuda diambil alih
oleh dua perhimpunan yang baru, PPPI dan Jong
Indonesia. Sampai tahun 1927 telah banyak
02
pemuda yang menyatukan diri.

PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN


PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn

Panitia Kongres Pemuda II


yang dibentuk pada bulan Juni 1928

Wakil Ketua Ketua


02 01

STEP
STEP
Djoko Marsaid Soegondo Djojopuspito
(Jong Java) (PPPI)

Sekretaris Bendahara
03 04
STEP

STEP
Mohammad Yamin Amir Syarifudin
(Jong Sumatranen (Jong Batak)
Bond)
Pembantu I
Pembantu II
06 05
STEP

STEP
Djohan Mohammad Tjai
R. Katjasoengkana
(Jong Islamieten Bond)
(Pemuda Indonesia

Pembantu IV
Pembantu III
STEP

Johannes Leimena
07 08
STEP
R. C. I. Sendoek (Jong Ambon)
(Jong Celebes)

Pembantu V
Mohammad Rochjani
09
STEP

Su’ud (Pemuda Kaum


Betawi)

PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN


PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn

Pembahasan dalam
b Kongres Pemuda II
RAPAT KEDUA
RAPAT PERTAMA
Berlangsung pada hari Minggu,
Berlangsung pada hari Sabtu, tanggal 28 Oktober 1928, di gedung Pada rapat ini dibahas mengenai
tanggal 27 Oktober 1928, di Oost Java Bioscoop. Dalam rapat ini pentingnya nasionalisme dan
gedung Katholieke Jongenlingen dibahas masalah pendidikan. Para demokrasi selain gerakan
Bondo (KJB) di Waterlooplein pembicara adalah Poernomowoelan kepanduan yang disampaikan
(sekarang Lapangan Banteng). dan Sarmidi Mangoensarkoro, mereka oleh Soenario. Ramelan
Ketua Kongres Pemuda II, berpendapat bahwa anak-anak harus menjelaskan gerakan kepanduan
Soegondo Djojopuspito, dalam mendapat pendidikan kebangsaan, tidak bisa dipisahkan dari
sambutannya, berharap kongres harus ada keseimbangan antara pergerakan nasional. Menurutnya
dapat memperkuat semangat pendidikan di sekolah dan di rumah, gerakan kepanduan sejak dini
persatuan dalam sanubari para serta anak harus didik secara mendidik anak-anak disiplin dan
pemuda. demokratis. mandiri.

28-10-1928
27-10-1928 28-10-1928
Acara dilanjutkan dengan uraian Mohammad RAPAT KETIGA
Yamin tentang arti dan hubungan persatuan Rapat ketiga sekalis rapat penutupan,
dengan pemuda. Ada lima factor yang dapat berlangsung pada hari Minggu, tanggal 28
memperkuat persatuan Indonesia, yaitu : Oktober 1928, di gedung Indonesische
sejarah, bahasa, hukum, adat pendidikan Clubgebow, Jalan Kramat Raya 106 yang
dan kemauan. merupakan milik seorang Tionghoa bernama Sie
Kong Liong (skr mjd Museum Sumpah Pemuda).

PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN


PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn

“KAMI PUTRA DAN PUTRI INDONESIA, MENGAKU


BERTUMPAH DARAH YANG SATU, TANAH AIR
INDONESIA”
“KAMI PUTRA DAN PUTRI INDONESIA, MENGAKU
BERBANGSA YANG SATU, BANGSA INDONESIA”
“KAMI PUTRA DAN PUTRI INDONESIA,
MENJUNJUNG BAHASA PERSATUAN, BAHASA
INDONESIA”.

1 2 3
MENGHASILKAN SETELAH MENETAPKAN
ISI SUMPAH SUMPAH PEMUDA,
RUMUSAN
PEMUDA KONGRES PEMUDA II JUGA
SUMPAH PEMUDA
MENETAPKAN BENDERA
MERAH PUTIH SEBAGAI
BENDERA KEBANGSAAN
INDONESIA.

c HASIL KONGRES
PEMUDA II

PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN


PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn

Selanjutnya oleh Mohammad Yamin, kata Poetoesan Congress Pemoeda-


Pemoeda Indonesia di ganti dengan “Soempah Pemoeda”.

PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN


PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn

Dalam peristiwa Kongres Pemuda II yang bersejarah tersebut, diperdengarkan lagu


kebangsaan Indonesia untuk yang pertama kali yang diciptakan oleh W. R.
Sepratman. Lagu dibawakan secara instrumentalia, dengan biola tanpa syair. Lagu
“Indonesia Raya” dipublikasikan pertama kali pada tahun 1928 dalam media cetak surat
kabar Sin Po, dengan mencantumkan teks yang menegaskan bahwa lagu itu adalah lagu
kebangsaan. Lagu itu sempat dilarang oleh pemerintah kolonial Hindia Belanda, tetapi
para pemuda tetap terus menyanyikannya.

PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN


PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn

Tujuan dan Warna kulit


cita-cita
Suku
Wilayah Bahasa
Kebudayaan Agama
Bahasa Daerah

Sikap social dan


politik kelompok Para pemuda dan
suatu bangsa yang pelajar bersatu
mempunyai tanpa memandang
kesamaan NASIONALISME perbedaan

Nasional = bersifat
kebangsaan.
Isme = paham, nasional dan Rasa
pandangan, -isme Nasionalisme
ajaran/kepercayaan

B Arti Penting Sumpah Pemuda bagi


Perjuangan Indonesia

PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN


PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn

SUMPAH PEMUDA
WADAH DARI PERJUANGAN ITU ADALAH MERUPAKAN FONDASI
NASIONALISME DAN INDONESIA PENTING KEBANGKITAN
SEBAGAI NEGARA. SELAIN ITU, BAHASA BANGSA INDONESIA DAN
INDONESIA DIGUNAKAN SEBAGAI ALAT 04 MENJADI LANDASAN UTAMA
PEMERSATU SERTA WARNA BENDERA BAGI PEMBENTUKAN NEGARA
MERAH PUTIH DIPILIH SEBAGAI REPUBLIK INDONESIA. HAL
SIMBOL PERJUANGAN. TERSEBUT KARENA SUMPAH
PEMUDA MENGANDUNG
SEMANGAT PERSATUAN
03 DALAM BINGKAI BHINNEKA
TUNGGAL IKA.
MELALUI SUMPAH PEMUDA, PARA
PEMUDA MENGAKUI ADANYA SUATU
PERJANJIAN ATAU IKATAN SEBAGAI
SATU KESATUAN –SATU NUSA, SATU 02
BANGSA, DAN SATU BAHASA, YAITU
INDONESIA.
PARA PEMUDA MEMILIKI SEBUAH VISI
YANG MENDORONG PARA PEMUDA
01 MELAKUKAN SUATU SUMPAH BERSAMA,
SUMPAH SETIA YANG DIKENAL DENGAN
NAMA SUMPAH PEMUDA, YAITU
BERKEINGINAN UNTUK
INDONESIA MERDEKA.

PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN


PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn

SUMPAH PEMUDA NAMUN, MEREKA MELEBUR


MERUPAKAN MINIATURE MENGAKUI SATU TANAH AIR,
BHINNEKA TUNGGAL IKA. SATU BANGSA, DAN SATU
KARENA PARA PEMUDA DAN BAHASA, YAKNI INDONESIA.
BAHASA
PELAJAR BERASAL DARI BERBEDA-BEDA TETAPI TETAP
BERBAGAI DAERAH YANG SATU JUA.
MEMILIKI SUKU, AGAMA,
dan
RAS, DAN GOLONGAN YANG
BERBEDA.
PUNCAK DARI SEMANGAT
BANGSA
PERSATUAN DI WUJUDKAN
SAAT BANGSA INDONESIA
KEHADARIAN INDONESIA MERAIH KEMERDEKAAN
MOEDA MERUPAKAN NUSA
TANGGAL 17 AGUSTUS 1945
PELOPOR NYATA BAGI
PERSATUAN DAN KESATUAN
BANGSA. 1 SEMANGAT DAN TEKAD
PERSATUAN AKHIRNYA
MENJADI KENYATAAN
SUMPAH PEMUDA SETELAH TANGGAL 31
DESEMBER 1930 DALAM
KONFERENSI PEMUDA DI
SOLO TERBENTUK
“INDONESIA MOEDA”

PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN


PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn

01 02 03 04 05
Semangat dan tekad Kehadarian Indonesia Moeda Pembentukan Pembentukan
persatuan akhirnya Indonesia Moeda organisasi pemuda organisasi ini di organisasi
menjadi kenyataan merupakan pelopor yang merupakan gagas oleh “Indonesia Moeda”
setelah tanggal 31 nyata bagi penggabungan organisasi Jong bertujuan
Desember 1930 persatuan dan antara organisasi Java yang di memperkuat rasa
dalam Konferensi kesatuan bangsa. Jong Java, Pemuda selenggarakan di perssatuan di
Pemuda di Solo Indonesia, dan Jl. Kramat No. 106 kalangan pemuda
terbentuk Jong Sumatra yang Batavia pada dan pelajar Hindia
“Indonesia Moeda” diresmikan tanggal tanggal 23 April Belanda.
31 Desember 1930. 1929.

PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN


PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn

Perjuangan para pemuda dapat


dilihat dari usaha mereka menyatukan visi
dan misi menuju Indonesia merdeka. Hal
tersebut menunjukkan bahwa mereka adalah
satu. Para pemuda telah bertekad untuk
bersatu dan berjuang bersama demi
tegaknya Indonesia merdeka yang
telah lama di cita-citakan.

S U M AT E R A
K A L IM A N T A N

IR IA N J A Y A

JAVA

C Semangat dan Komitmen Sumpah Pemuda


bagi Bangsa dan Negara Indonesia

PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN


PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn

Naskah Sumpah Pemuda


memiliki kaitan dengan Bhinneka
Tunggal Ika, yaitu disebutkan bahwa
para pemuda bersumpah memiliki
nusa, bangsa dan bahasa yang satu.
Dimana terdapat suatu kesatuan
bersama yang tercermin dari
Sumpah Pemuda tersebut.

S U M A T E R A K A L IM A N T A N

IR IA N J A Y A

J A V A

PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN


PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn

Satu bangsa bermakna


satu kesatuan suku
bangsa. Indonesia
Satu nusa bermakna memiliki suku bangsa yang
satu wilayah atau tanah sangat beragam. Selain
air. Oleh karena itu, kita itu, keberagaman di
mengakui satu tanah Indonesia ada dalam adat
air, yaitu wilayah
Indonesia. Wilayah
01 02 istiadat dan kebiasaan.
Perbedaan suku bansa
Indonesia disebut juga SATU SATU tidak menjadikan kita
dengan istilah terpecah belah, tetapi
NUSA BANGSA
nusantara. Indonesia justru menjadi alat
yang memiliki sekitar pemersatu bangsa.
17.000 pulau
merupakan wilayah Indonesia memiliki beragam
kepulauan yang menjadi
satu kesatuan, bukan 03 bahasa daerah. Meskipun
demikian, Sumpah Pemuda
wilayah terpisah-pisah SATU
menyatakan adanya suatu
BAHASA
bahasa yang menjadi bahasa
p ah persatuan, yaitu bahasa
m
u
ek S da Indonesia. Penggunaan bahasa
A sp mu Indonesia dapat juga
1. Pe menumbuhkan semangat
nasionalisme.

PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN


PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn

b. Nilai patriotisme, cth :


1) Ikut serta dalam upacara bendera.
2) Ikut serta kegiatan baris-berbaris.
3) Sigap melerai teman jika berkelahi.

a. Nilai kegotongroyongan, cth :


1) Melakukan kerja bakti membersihkan
lingkingan sekitar rumah.
2) Membantu orang tua atau orang lain
yang membutuhkan.
3) Membuat papan pengumuman di
lingkungan.
d. Nilai cinta tanah air, cth :
1) Bangga menggunakan produk
dalam negeri.
2) Bangga dan suka dengan
tarian daerah.
3) Bangga dan suka dengan
makanan tradisional.
c. Nilai musyawarah, cth :
1) Aktif dalam pemilihan ketua kelas.
2) Ikut serta dalam pemilihan ketua RT.
3) Tidak memaksakan kehendak ketika
berdiskusi kelompok.

2. Bentuk Pengamalan
Sumpah Pemuda
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn

f. Nilai persatuan, cth :


1) Tidak suka bertengkar.
2) Tidak membeda-bedakan teman.
3) Mau bekerjasama dan tolong-
menolong dalam kegiatan positif.

e. Nilai kekeluargaan, cth :


1) Ikut dalam belajar kelompok.
2) Saling menyayangi sesama anggota
keluarga.
3) Segera berdamai ketika terjadi
pertengkaran.

h. Nilai kerja sama, cth :


1) Mengerjakan tugas bersama.
2) Membantu orang tua.
3) Membantu tetangga.

g. Nilai kerukunan, cth :


1) Mau menjenguk orang sakit.
2) Saling membantu dalam kebaikan.
3) Tidak menjelek-jelekan orang lain.

2. Bentuk Pengamalan
Sumpah Pemuda
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn

j. Nilai tanggung jawab, cth :


1) Mengerjakan tugas sekolah.
2) Mengerjakan pekerjaan rumah.
3) Menyelesaikan segala pekerjaan
hingga tuntas.

i. Nilai cinta damai, cth :


1) Tidak suka membuat masalah.
2) Segera melerai teman yang berkelahi.
3) Tidak suka membicarakan teman
secara negative.

2. Bentuk Pengamalan
Sumpah Pemuda
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn

Seluruh pemuda dan Seluruh pemuda dan


rakyat Indonesia rakyat Indonesia
menjadikan Pancasila memiliki rasa bangga
sebagai dasar Negara menjadi bangsa
Indonesia dan tidak Indonesia yang
pernah berniat untuk dibuktikan dengan aktif
mengubahnya. berpartisipasi mengisi

Seluruh pemuda dan


c d kemerdekaan dengan
kegiatan-kegiatan yang
positif.
rakyat Indonesia harus
mampun menjadikan Seluruh pemuda dan
keberagaman adat dan rakyat Indonesia harus
budaya sebagai potensi
untuk memajukan
b e mengutamakan
kehidupan bangsa dan
bangsa Indonesia. Negara di atas
kepentingan pribadi
maupun kepentingan
Seluruh pemuda dan
rakyat Indonesia wajib
untuk bersatu dalam
a f kelompok.

Seluruh pemuda dan


rangka berjuang rakyat Indonesia harus
memajukan bangsa meningkatkan
Indonesia. kepedulian terhadap
sesame.

3. Implementasi Nilai dan Semangat Sumpah


Pemuda dalam Bingkai Bhinneka Tunggal Ika
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn PPKn

A
N K
H Y
O
T U

PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN

Anda mungkin juga menyukai