DOKTER PEMBIMBING:
dr. Endang S, Sp.PD-K.PTI
CHOLELITHIASIS
INDONESIA
TIDAK BEGITU PASTI
KARENA MASIH
KURANG PUBLIKASI
DAN PERHATIAN
TERHADAP KASUS
BATU EMPEDU DI
INDONESIA
AMRIEKA SERIKAT:
10-15% POPULASI
ORANG DEWASA
MENDERITA
Worldmap In-
KOLELITIASIS
fographic 40%
MANIFESTASI ETIOLOGI
KLINIS
Batu Kolesterol
Batu Pigmen
Infeksi
PATOGENESIS
MANIFESTASI PATOGENESIS
KLINIS
• Batu empedu hampir selalu dibentuk dalam kandung empedu dan jarang pada saluran empedu lainnya dan
diklasifikasikan berdasarkan bahan pembentuknya.
• Etiologi batu empedu masih belum diketahui dengan sempurna, akan tetapi, faktor predisposisi yang paling
penting tampaknya adalah gangguan metabolisme yang disebabkan oleh perubahan susunan empedu, stasis
empedu dan infeksi kandung empedu.
• Perubahan susunan empedu mungkin merupakan yang paling penting pada pembentukan batu empedu, karena
terjadi pengendapan kolesterol dalam kandung empedu.
• Infeksi bakteri dalam saluran empedu dapat berperan sebagian dalam pembentukan batu, melalui peningkatan dan
deskuamasi sel dan pembentukan mukus.
• Sekresi kolesterol berhubungan dengan pembentukan batu empedu. Pada kondisi yang abnormal, kolesterol dapat
mengendap, menyebabkan pembentukan batu empedu.
• Berbagai kondisi yang dapat menyebabkan pengendapan kolesterol, diantaranya terlalu banyak absorbsi air dari
empedu, terlalu banyak absorbsi garam-garam empedu dan lesitin dari empedu, terlalu banyak sekresi kolesterol
dalam empedu, jumlah kolesterol dalam empedu sebagian ditentukan oleh jumlah lemak yang dimakan karena
sel-sel hepatik mensintesis kolesterol sebagai salah satu produk metabolisme lemak dalam tubuh.
MANIFESTASI MANIFESTASI KLINIS
KLINIS
DIAGNOSA
Pemeriksaan Fisik
Anamnesis Pemeriksaan Penunjang
• Pemeriksaan laboratorium
• Pemeriksaan Fisik
• Pemeriksaan Foto Polos
Abdomen
• USG Abdomen
MANIFESTASI DIAGNOSIS BANDING
KLINIS
Pankreatitis Pada pankreatitis akut, biasanya gejala yang timbul adalah
Akut
nyeri abdomen kuadran atas, dapat menembus hingga
punggung. Tes laboratorium yang dapat membedakan
dengan kolesistitis adalah terjadinya peningkatan amilase
dan lipase pada pankreatitis akut.
Operatif
• KOLESISTEKTOMI LAPAROSKOPI
• KOLESISTEKTOMI TERBUKA
Non-Operatif
• TERAPI DISOLUSI ORAL
• SHOCK WAVE LITHOTRIPSY
KOMPLIKASI
01 Kolesistitis
Add Text Add Text
Get a modern Get a modern
PowerPoint PowerPoint
Presentation Presentation
02 Kolangitis
Add Text Add Text
Get a modern Get a modern
PowerPoint PowerPoint
Presentation Presentation
03 Koledokolithiasis
Add Text
PROGNOSIS
Prognosis
• DUBIA AD BONAM
I. Anamnese Pribadi
Nama : Hadiyati
No.RM : 01.17.24.87
Jenis Kelamin : Perempuan
Usia : 63 tahun
Tanggal lahir : 19/03/1958
Alamat : Jln. S Parman, Gg. Pasir No.43, Petisah Hulu, Medan
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Agama : Islam
Suku : Jawa
Status pernikahan : Janda
II. Riwayat Penyakit Sekarang
Keluhan Utama : Nyeri Ulu Hati
Riwayat Perjalanan Penyakit : Pasien datang ke RS dengan keluhan nyeri pada ulu hati yang telah dirasakan sejak 3 hari
belakangan ini. Nyeri juga menjalar ke perut bagian kanan dan terasa sakit saat ditekan. Nyeri muncul tiba-tiba dan semakin
memberat jika saat beraktivitas. Pasien juga merasa mual dan ingin muntah serta penurunan nafsu makan sejak beberapa hari
terakhir ini. Pasien juga mengeluhkan demam dan tubuh terasa lemas. BAB (-) sejak 4 hari yang lalu. Riwayat BAK berwarna
pekat seperti teh (+).
Riwayat Penyakit Terdahulu : Dyspepsia
Riwayat Penyakit Keluarga : Tidak ada
Riwayat Pribadi Sosial : Pasien merupakan seorang ibu rumah tangga.
Riwayat Pemakaian Obat : Tidak jelas
III. Anamnese Umum
Umum
Demam : (+) Mata
Kulit
Tidak dijumpai kelainan Mulut dan Tenggorokan
Dalam Batas Normal
Sistem saraf
Dalam Batas Normal
STATUS PRESENS
Berat Badan : 65 kg
Deskripsi Umum
PEMERIKSAAN FISIK
Kulit
Jaundice : (-)
Sianosis : (-)
Pucat : (-)
Kepala dan Leher
Hidung
Sekret : (-)
Perdarahan : (-)
Mata
Eksoftalmus : (-/-)
Thorax
Pulmo
Abdomen
Inspeksi : Simetris
Palpasi : Soepel, Nyeri tekan (+), Murphy Sign (+), Distensi Abdomen (-),
Genitalia
Rektum
Neurologi
Diagnosa Banding
1. Pankreatitis Akut
2. Appendicitis
3. Ulkus Peptikum
4. Cholangitis Akut
Diagnosa Kerja
Cholelithiasis
Nonfarmakologi :
1. Tirah baring
2. Asupan makanan yang cukup
Farmakologi :
IVFD RL 20gtt
Prognosis
Inj Ketorolac 1 amp/8jam
Quo ad vitam : Dubia ad bonam
Curcuma tab 3x1 oral
Quo ad functionam : Dubia ad bonam
Inj Ranitidin 1 amp
Quo ad sanationam : Dubia ad bonam
Inj Furosemid 1 amp
Ulsidex tab 1x1
Thank You
Any Question ?