LAPORAN KEGIATAN

PRAKTIK KERJA INDUSTRI

(PRAKERIN) DI
PENGADILAN AGAMA
SUKABUMI
Anggota Kelompok PA

Hulut Selfiani Lia Putri Sari

Merlian Oktavian Putri Regina Prayoga
NIS 10.1920.3673 NIS 10.1920.3675
NIS 10.1920.3678 NIS 10.1920.3683
Kelas XII TKJ 3 Kelas XII TKJ 3
Kelas XII TKJ 3 Kelas XII TKJ 3
Profile Perusahaan
Alamat: Jl. Taman Bahagia No.19,
Benteng, Kec. Warudoyong, Kota
Sukabumi, Jawa Barat 43132
Nama Instansi/Industri : Kantor Pengadilan Agama Sukabumi
Nama Pemimpin Instansi : Djulia Herjanara, S. Ag., S.H., M.H
Tanggal Didirikan : 19 Januari 1882
Sejarah
Sebagaimana kita ketahui bahwa Pengadilan Agama di Indonesia berdiri sejak tahun 1882,
sesuai dengan keputusan Raja Belanda/Statsblaad 1882 Nomor 152 tanggal 19 Januari
1882 tentang Peraturan Peradilan Agama di daerah Jawa dan Madura. Berdasarkan data-
data yang ada bahwa Pengadilan Agama Sukabumi telah berdiri sebelum tahun 1882 yaitu
tepatnya pada tahun 1870 dimana sebelumnya Sukabumi disebut Distrik Gunungparang
termasuk afdeling Kabupaten Cianjur yang dikuasi oleh seorang kontroler. Nama
Sukabumi mulai di pakai pada tahun 1815 yang waktu itu belum mempunyai
pemerintahan daerah sendiri
Pengadilan Agama Sukabumi pada waktu itu disebut Priester Raad yang apabila
diterjemahkan secara harfiah adalah Pengadilan Pendeta, karena nama Priester dalam
bahasa Belanda berarti pendeta/padri/bhiksu. Hal ini dapat dimengerti karena pemerintah
Belanda pada waktu itu menganggap bahwa para alim ulama Islam yang menjadi hakim
pada Pengadilan Agama adalah sama dengan pendeta/padri pada agama Kristen.
Kemudian Priester Raad mengalami perubahan menjadi Raad Agama berdasarkan
Statsblaad 1937 Nomor 116
Two Content Layout with Table

 First bullet point here Class Group 1 Group 2

 Second bullet point here Class 1 82 95

 Third bullet point here Class 2 76 88

Class 3 84 90
HASIL KEGIATAN DI INSTANSI
Selama mengikuti kegitan PRAKERIN , peserta PRAKERIN diberikan beberapa pekerjaan. Pekerjaan yang
diberikan pembimbing sebagai berikut:

Teori
Job 1 Tujuan Alat&Bahan
singkat
1. Siswa dapat
mengetahui cara Surat Keputusan
Membuat Surat adalah Penetapan
Keputusan tertulis yang
dikeluarkan oleh Laptop/computer
’’ Membuat SK badan - badan pc
Tim PTSP 2. Siswa dapat Pejabat Negara ,
( Pelayanan atau Pemerintah Aplikasi word
memahami cara
Terpadu Satu Membuat Surat yang berisi sebuah
Pintu ) ” Keputusan penetapan tertulis
berdasaran
peraturan
Perundang –
undangan yang
berlaku. Oleh
sebab itu dalam
proses Pembuatan
Surat Keputusan
langsung diajukan
kepada pihak yang
dimaksud dan
tidak disebarkan
secara umum .
 Picture with Caption Layout
Proses Pengerjaan

1. Menyiapkan Laptop terlebih dahulu.

2. Membuka Aplikasi Word.
3. Menentukan / Memilih jenis kertas dan ukuran huruf biasanya untuk surat keputusan dari
kepala kantor / perusahaan ditempat Prakerin biasanya menggunakan kertas A4 dengan
ukuran Huruf 12.
4. Pembuatan kepala surat , seperti judul surat keputusan. Contoh judul Surat Keputusan ,
seperti SK Tim PTSP ,SK WebSite, SK Satgas Covid dan banyak lainnya. Terlebih dahulu
kami siswa hanya tau sebagian saja yang pernah kami pelajari tentang Surat Keputusan .
5. Pembuatan Konsidiren, Desideratum dan dictum
6. a) Konsidiren merupakan landasan hukum dari pembuatan Surat Keputusan, pada bagian
ini menunjukan tentang bagian yang harus tertulis pada surat. b) Desideratum pada bagian
ini bertuliskan tujuan pembuatan surat yang akan mencakup tujuan apa saja yang akan ada
pada surat keputusan. c) Diktum bagian ini menunjukan isi dari surat dan menjadi bagian
pokok penting. Pada bagian surat ini menunjukan kata “Memutuskan.” Komponen -
komponen penting ini harus ada dalam pembuatan surat keputusan , hal ini kerena akan
berpengaruh pada proses surat
7. Atur jarak antar bagian pada surat keputusan
 JOB 2 “PRINT OUT “

Teori singkat

Print out adalah proses cetak file dari softprint ke bentuk cetak menggunakan media kertas (hardprint) atau
Tujuan Bahasa mudahnya dari file digital dicetak ke media kertas.

Tujuan Print atau cetak itu sendiri biasanya dipergunakan sebagai bukti laporan, bukti tugas makalah,
1. Siswa dapat mengetahui karya tulis atau dokumen baik surat atau media ajar yang akan dipergunakan untuk tujuan tertentu bagi
cara mencetak dokumen pemilik file.
2. Siswa dapat
mempraktikan cara Alat dan Bahan
mencetak dokumen 1. Printer
2. Komputer/pc/laptop
3. Kertas
 Proses Pengerjaan

1.Hubungkan Printer dengan menggunakan kabel USB ke komputer atau laptop kemudian nyalakan printer
2. Masukan kertas yang cukup di printer
3. Buka File yang akan dicetak
4. Tekan Ctrl+P untuk membuka perintah print
5. Pada jendela print, pastikan name terisi sesuai dengan merk printer
6. Pada page range atur halaman yang akan dicetak
7. Ceklist All jika ngeprint semua halaman
8. Ceklist current page untuk print halaman yang sedang terlihat ditempat kursor berada
9. Ceklist pages, untuk memilih halaman tertentu untuk dicetak,masukan nomor halaman yang diinginkan,
jika hendak ngeprint dari belakang maka masukkan nomor terakhir terlebih dahulu, misalnya 10-1.
10. Atur berapa jumlah masing-masing halaman pada copies
11. Klik properties untuk mengatur ukuran kertas, pada windows tab page setup ubah ukuran kertas degan
CONTOH PRINTER memilih pada bagian page size
12. Klik Print untuk mulai mencetak.
 JOB 3 “ BLOK FILE DENGAN MIKROTIK”
 Tujuan
 Siswa dapat menghentikan orang mengakses Informasi tertentu
 Siswa mampu dan dapat membuat sebuah blokir website dan file
extention menggunakan web Proxy
Teori Singkat
Blokir adalah aksi yang diambil untuk menghentikan orang tertentu
mengakses informasi. Jika sebuah situs web mengaktifkan pemblokiran
berdasarkan alamat IP pengguna, blokirnya dapat mempengaruhi pengguna 6. Masuk ke bagian NAT>+ (Tambah)
lain yang berbagi alamIPat.
Web Proxy Mikrotik juga dapat melakukan pemblokiran berdasarkan
extention file yang ada pada sebuah halaman web. Kemampuan ini dapat 9. Dibagian Action klik redirect
dimanfaatkan untuk melakukan blocking traffic client yang akan
melakukan download untuk extention file tertentu,
missal .Mp3, .Mp4, .zip, .pdf, .exe, dsb.
Alat dan Bahan
1. PC/ Laptop dengan LAN dan WLAN card
2. 2. Routerboard Mikrotik
3. 3. WinBox
 Proses Pengerjaan
1.Langkah pertama masuk ke aplikasi WinBox>klik connect
2. Masuk ke menu IP>klik web proxy
3. Kemudian [klik centang pada Enabled]
4. Dibagian Cache Administrator kalian bisa ubah menggunakan
kelompok atau nama masing-masing. Apply>ok
5. Setelah itu, masuk lagi ke menu IP>firewall
7. Dibagian General-Chain>srcnat= dstnat
8. Protocol: 6 (tcp) lalu Dst. Pot: 80 dibagian In. Interface klik
HOTSPOT
10. Lalu dibagian To Ports isi dengan 8080>apply>ok
11. Masuk ke bagian menu IP>Web Proxy
12. Klik Access
13. Klik (+)
14. Masukkan IP address>Path:*.mp3*>klik deny pada Action. Apply>ok
15. Masuk ke Google Chrome untuk pengujian.
Ketik>downloadlagump3.net
16. Jika tidak bisa diakses berarti pemblokiran berhasil.
 JOB 4“ Pengkabelan (Straight)“

Tujuan Teori Singkat

• Siswa dapat mengenal
perangkat jaringan Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) merupakan salah satu
• Siswa mampu membuat jenis kabel yang paling banyak digunakan untuk membuat
jaringan atau network komputer (computer, hub, switch,
kabel straight
router). Kabel UTP mempunyai 8 warna yang berbeda dan
• Siswa dapat mengahui
menggunakan konektor untuk berhubungan yaitu RJ-45 .
fungsi dari kabel straight
• Siswa dapat mengetahui
langkah-langkah
pengkabelan straight

Alat dan Bahan

• Kabel UTP
• Konektor RJ-45
• Tang Crimping
• LAN Tester
Proses Pengerjaan

1. Kupas bagian ujung kabel UTP pelindung luar kabel, sesuai

dengan Panjang yang akan digunakan
2. Buka pilihan kabel, luruskan da urutkan kabel sesuai dengan
susunan kabel straigh
3. Luruskan kabel sesuai urutan kabel straight agar kelihatan
sama atau tidaknya
4. Setelah urutannya sesuai standar, potong dan ratakan ujung
kabel jika urutan kabel tidak sama
5. Masukan kabel yang sudah lurus dan sejajar tersebut
kedalam konektor RJ-45,sehingga dengan posisi kabel yang
benar agar mudah menyala
6. Siswa mampu melakukan pengujian pengkabelan dengan
menggunakan LAN Tester masukan ujung-ujung kabel
konektor Rj45 kemasing-masing port yang tersedia pada LAN
Tester
Kesan Pesan
1. Pesan untuk sekolah
a. Bagi sekolah sebaiknya siswa/i yang akan
diterjunkan ke perusahaan untuk mengikuti
PRAKERIN dibekali ilmu terlebih dahulu.
b. Bagi sekolah sebaiknya untuk pengantaran
atau penjemputan sebaiknya dilakukan oleh
pembimbing di setiap perusahaan.
2. Pesan untuk instansi/industri
a. Kepada pihak perusahaan terutama di Kantor
Pengadilan Agama Sukabumi agar tidak perlu
sungkan terhadap siswa/i PRAKERIN untuk
memberikan pekerjaan sesuai dengan kemampuan
siswa/i PRAKERIN.
b. Kepada pihak perusahaan agar memberikan
bimbingan terlebih dahulu sebelum memberikan
pekerjaan