Anda di halaman 1dari 12

PRA PROPOSAL

RASIONALITAS PENGGUNAAN OAINS PADA PASIEN REMATIK OSTEOARTHRITIS


DI POLI KLINIK INTERNA BLUD RUMAH SAKIT
KONAWE SELATAN
 

OLEH:
NI MADE SRIWAHYUNI
F201902015
C5NR

 
PROGRAM STUDI S1 FARMASI
UNIVERSITAS MANDALA WALUYA
KENDARI
2021
 
 
ABSTRAK

Osteoartritis (OA) merupakan bentuk artritis yang paling sering ditemukan di masyarakat,
bersifat kronis dan tidak hanya mengenai rawan sendi namun juga mengenai seluruh sendi,
termasuk tulang sub kondral, ligamentum, kapsul dan jaringan synovial serta jaringan ikat
periartikular. Sehingga penggunaan Obat Anti Inflamasi Non Steroid ( OAINS) masih menjadi
pilihan utama sebagai terapi farmakologi. Adanya efek samping yang bisa terjadi maka perlu di
tunjang dengan penggunaan obat yang rasional. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
rasionalitas yang ditinjau dari Ketepatan Diagnosis, Ketepatan Indikasi, Ketepatan Obat,
Ketepatan Dosis, Tepat Pasien dan Ketepatan Cara pemberian penggunaan obat anti nyeri
OAINS pada pasien rematik osteoarthritis yang berobat jalan di Poli Klinik BLUD RS Konawe
Selatan .Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif non eksperimental menggunakan
metode observasional dengan pengambilan data secara Cross Sectional
Latar Belakang
Menurut data dari WHO tahun 2018, terdapat 9,6% laki-laki dan
18,0% wanita di atas usia 60 tahun memiliki OA simtomatik.
Terdapat lebih dari 30 juta orang di Amerika Serikat memiliki
OA. Sedangkan di Inggris terdapat sekitar 8 juta orang
mengalami OA.
Rematik / osteoarthritis
merupakan penyakit Melihat prevalensi Osteoartritis yang semakin meningkat sehingga
autoimun yang banyak penggunaan Obat Anti Inflamasi Non Steroid ( OAINS) masih menjadi
diderita oleh kalangan pilihan utama sebagai terapi farmakologi. Penggunaan obat yang tidak
lansia (usia 50 tahun rasional menjadi masalah di dunia karena sebagian obat di resepkan dan
keatas) yang di jual secara tidak tepat.dan pasien gagal meminum obat secara benar.
Penggunaan Obat Rasional (POR) Merupakan pelayanan kesehatan yang
menyerang sendi dan
menjamin keamanan dan efektivitas penggunaan obat kepada pasien
tulang atau jaringan atau masyarakat penerima terapi.
penunjang sekitar sendi
(Junaidi, 2006).
OAINS/AINS diharapkan sebagai anti nyeri rematik yang baik apabila
sediaan sudah terbukti terdistribusi ke sinovium, mula kerja AINS yang
segera (dini), masa kerja AINS yang lama (panjang), serta mekanisme
kerja multifaktor. Namun adanya efek samping yang bisa terjadi maka
perlu di tunjang dengan penggunaan obat yang rasional.
Rumusan Masalah

1. Bagaimana rasionalitas penggunaan OAINS yang baik agar tidak terjadi efek

yang merugikan bagi pasien.

2. Apakah penggunaan Obat Anti Inflamasi Non Steroid (OAINS) di Poli Klinik

Interna BLUD RS konawe Selatan sudah memenuhi syarat rasional tinjau dari

Ketepatan Diagnosis, Ketepatan Indikasi, Ketepatan Obat, Ketepatan Dosis, Tepat

Pasien dan Ketepatan Cara pemberian.


Tujuan Penelitian

Untuk mengetahui rasionalitas penggunaan OAINS


pada pasien rematik osteoarthritis sehingga tidak terjadi
efek yang merugikan ditinjau dari Ketepatan Diagnosis,
Tujuan Umum Ketepatan Indikasi, Ketepatan Obat, Ketepatan Dosis,
Tepat Pasien dan Ketepatan Cara pemberian.

Untuk mengetahui apakah penggunaan OAINS pada


pasien rematik osteoarthritis yang berobat jalan di Poli
Klinik BLUD RS Konawe Selatan sudah memenuhi
syarat rasional ditinjau dari Ketepatan Diagnosis,
Tujuan Khusus Ketepatan Indikasi, Ketepatan Obat, Ketepatan Dosis,
Tepat Pasien dan Ketepatan Cara pemberian.
Manfaat Penelitian
Untuk mengkaji rasionalitas (berdasarkan tepat diagnosis,
tepat dosis, tepat indikasi, tepat obat tepat pasien, tepat rute
Metodologi pemberian,) penggunaan Obat pada penyakit lainnya di Poli
Klinik Interna BLUD Rumah Sakit Konawe Selatan

Sebagai informasi untuk membuat kebijakan dalam


penggunaan obat anti inflamasi non steroid sebagai obat anti
Aplikatif nyeri dan rematik Poli Klinik Interna BLUD Rumah Sakit
Konawe Selatan

peneliti Sebagai referensi dalam mengkaji rasionalitas baik Obat Anti-


lainnya Inflamasi Non-steroid atau obat lainnya
Kebaharuan Penelitian
No Peneliti Judul Penelitian Metode Persamaan Perbedaan

1. Nurul Evaluasi Deskriptif Mengevaluasi rasionalitas Penelitian ini dilakukan di


Azizah rasionalilas pengobatan rheumatoid arthritis tempat yang berbeda dan
2018 penggunaan obat ditinjau dari tepat indikasi, tepat waktu yang berbeda
pada pasien rematik pasien, tepat obat dan tepat dosis
arthritis pada pasien rheumatoid arthritis

2. Nur Elok Deskriptif Mengetahui rasionalitas penggunaan Hanya mengevaluasi


Rasionalitas
Dewilarasati analgetik pada pasien osteoarthritis rasionalitas penggunaan
penggunaan obat
2019 ditinjau dari tepat indikasi, tepat analgetik pada pasien
analgetik pada
pasien, tepat obat dan tepat dosis osteoarthritis panggul
pasien
pada pasien
osteoarthtritis
panggul

3. Bai Athur Evaluasi Deskriptif Mengetahui rasionalitas Penggunaan


Pengambilan data dilakukan
Ridwan, dkk Rasionalitas OAINS ditinjau dari tepat indikasi,
secara retrospektif dimana
Tahun 2020 Penggunaan tepat pasien, tepat obat dan tepat
sampel di ambil dengan
OAINS di dosis pada pasien.
cara total sampling dari
Puskesmas Poli-
populasi yang memenuhi
Polia Kabupaten
kriteria inkulasi.
Jenis dan Desain Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif non eksperimental

menggunakan metode observasional dengan pengambilan data secara Cross

Sectional dilakukan dengan mengumpulkan data sekunder, yakni berupa

catatan Rekam Medis pasien penderita Ostoearthritis di Instalasi Rawat Jalan

Poli Klinik Interna BLUD Rumah Sakit Konawe Selatan periode januari-

desember 2021

.
Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari sampai

Desember 2021 di Poli Klinik Interna BLUD Rumah

Sakit Konawe Selatan


Populasi dan Sampel Penelitian

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh data rekam


medis pasien dewasa Penderita Arthritis yang berobat
Populasi secara rawat jalan di Poli Klinik Interna BLUD Rumah
Sakit Konawe Selatan pada periode januari sampai dengan
Desember 2021.

Sampel dalam penelitian ini adalah populasi yang


Sampel memenuhi kriteria inklusi. Teknik pengambilan sampel
yang digunakan adalah total sampling, yaitu semua pasien
yang memenuhi kriteria diambil sebagai sampel penelitian
Prosedur Penelitan
Pembuatan dan penyerahan surat
Persiapan(Permoho permohonan izin pelaksaan
nan Perizinan) penelitian

Penelusuran data pasien rawat jalan pasien


Pelaksanaan Osteoarthritis di Poli Klinik Interna BLUD
Pengumpula Data Rumah Sakit Konawe Selatan pada periode
januari sampai dengan Desember 2021.

1. Editing
Pengolahan dan 2. Coding
Analisis Data 3. Pengkodean kategori ketepatan

Anda mungkin juga menyukai