Add an image

Let’s Begin Now!

Maryza Putri Marthen
(201610515046)
PENYIMPANGAN
Ria Cahyati
PADA POLISI:
ETIKA
(201610515047) DAN INTEGRITAS

Welcome to Our
Presentation
Maryza Putri Marthen
(201610515046)
Ria Cahyati (201610515047)
 Etika
ilmu pengetahuan tentang perilaku manusia
yang terkait dengan norma dan nilai-nilai atau
ukuran baik yang berlaku pada masyarakat.

Etika Kepolisian
norma tentang perilaku polisi untuk dijadikan pedoman
dalam mewujudkan pelaksanaan tugas yang baik bagi
penegak hukum, ketertiban umum dan keamanan
masyarakat.

Kode Etik Profesi Kepolisian

 prinsif-prinsif etika profesi

01 02 03 04
Prinsif Tanggung Jawab Prinsip Integritas Moral
 Prinsip Otonomi Prinsip Keadilan

Tanggung jawab adalah Prinsip ini yang dituntut Prinsip ini termasuk orang yang
Orang yang profesional profesional agar dalam
salah satu prinsip adalah orang yang oleh kalangan menjalankan profesionalnya
pokok bagi kaum mempunyai integritas profesional terhadap tidak merugikan hak dan
profesional dunia luar agar mereka kewajiban pihak tertentu
pribadi atau moral yang khususnya orang-orang yang
tinggi. diberi kebebasan dilayaninya. Mereka juga tidak
sepenuhnya dalam boleh melakukan diskriminasi
menjalankan terhadap siapa pun termasuk
orang yang tidak dapat
profesinya membayar jasa profesionalnya.

3
 Tugas Pokok Kepolisian Negara Republik Indonesia
dalam Undang-Undang No. 2 Tahun 2002 Pasal 13

1 2 3

Memberikan Menegakkan hukum Memberikan

keamanan dan perlindungan,
pengayoman, dan
ketertiban masyarakat
pelayanan kepada
masyarakat 4
 • menerima laporan dan/atau pengaduan;
• membantu menyelesaikan perselisihan warga
masyarakat yang dapat mengganggu ketertiban
umum;
wewenang Kepolisian • mencegah dan menanggulangi tumbuhnya

terdapat di dalam Pasal 15 penyakit masyarakat;

• mengawasi aliran yang dapat menimbulkan
Undang-undang Nomor 2 perpecahan atau mengancam persatuan dan

Tahun 2002 tentang kesatuan bangsa;

• mengeluarkan peraturan kepolisian dalam lingkup
Kepolisian Negara Republik kewenangan administratif kepolisian;

Indonesia secara umum • melaksanakan pemeriksaan khusus sebagai

bagian dari tindakan kepolisian dalatn rangka

berwenang: pencegahan;
• melakukan tindakan pertama di tempat kejadian;

5
 • mengambil sidik jari dan identifikasi lainnya
serta memotret seseorang;
• mencari keterangan dan barang bukti;
• menyelenggarakan Pusat Informasi
Kriminal Nasional;
• mengeluarkan surat ijin dan/atau surat
keterangan yang diperlukan dalam rangka

Lanjutan...
pelayanan masyarakat;
• memberikan bantuan pengamanan dalam
sidang dan pelaksanaan putusan
pengadilan, kegiatan instansi lain, serta
kegiatan masyarakat;
• menerima dan menyimpan barang temuan
untuk sementara waktu.

6
 Tujuan Kode Etik Kepolisian

1
Mewujudkan kepercayaan
2 3 4
diri dan kebanggan
Mewujudkan polisi yang
sebagai seorang polisi, Membina kebersamaan,
professional, efektif, efesien
yang kemudian dapat kemitraan sebagai dasar
Mencapai sukses dan modern, yang bersih dan
menjadi kebanggan bagi membentuk partisipasi berwibawa, dihargai dan
masyarakat. penugasan masyarakat dicintai masyarakat.

7
 • Perilaku Pelanggar dinyatakan sebagai perbuatan
tercela.
• Kewajiban Pelanggar untuk meminta maaf secara
lisan dihadapan Sidang Komisi Kode Etik Profesi
dan/atau secara tertulis kepada pimpinan Polri dan

Sanksi Terhadap •
pihak yang dirugikan.
Kewajiban Pelanggar untuk mengikuti pembinaan

Polisi Yang mental kepribadian, kejiwaan, keagamaan dan

pengetahuan profesi, sekurang-kurangnya 1 (satu)

Melakukan
minggu dan paling lama 1 (satu) bulan.
• Dipindahtugaskan ke jabatan berbeda yang bersifat

Pelanggaran Kode
Demosi sekurangkurangnya 1 (satu) tahun.
• Dipindahtugaskan ke fungsi berbeda yang bersifat

Etik Kepolisian
Demosi sekurangkurangnya 1 (satu) tahun.
• Dipindahtugaskan ke wilayah berbeda yang bersifat
Demosi sekurangkurangnya 1 (satu) tahun dan/atau g
PTDH sebagai anggota Polri.

The Power of PowerPoint | thepopp.com 8

The Power of PowerPoint | thepopp.com 9
Thank You
Any Questions?