Orang Lain?”
Kelompok 2:
1. Fajar Restu Hadi (201610515020)
2. Maryza Putri Marthen (201610515046)
3. Intan Trisnayani (201610515122)
4. Umrinah Khorinah (201610515170)
5. Rahel Elizabeth (201610515081)
6. Ria Cahyati (201610515047)
Stereotip
• Menurut Baron, Branscombe dan Byrne (2008 : 188), stereotip
adalah kepercayaan tentang sifat atau ciri-ciri kelompok sosial
yang dipercayai untuk berbagi.
• Franzoi (2008 : 199) Stereotip adalah kepercayaan tentang
orang yang menempatkan mereka kedalam satu kategori dan
tidak mengizinkan bagi berbagai (variation) individual.
Kepercayaan sosial ini dipelajari dari orang lain dan dipelihara
melalui aturan-aturan dalam interaksi social.
Prasangka Prasangka
berdasarkan Terhadap orang
Jenis Kelamin yang memiliki
Seksisme Seksisme
keterbatasan yang
fisik bentuk penuh
Prasangka (Disabilitas). halus kebencian
Politis
Jenis Prasangka
• Prasangka Agama, contohnya : didala komunitas agama
hindu, umat islam dianggap teroris
• Prasangka Etnik : orang Jawa dikenal dengan orang ulet dan
orang batak dikenal keras
• Prasangka sosial, contohnya : menurut pandangan orang
kaya, orang miskin itu adalah orang yang pemalas, tdk suka
menabung menjadikan orang kaya tidak memperbolehkan
anaknya bermain dg orang miskin, dan org miskin menjadi
berfikiran bahwa orang kaya itu orang yang sombong dan
pelit.
• Prasangka gender, contohya : diperoleh karena adanya
gender
• Prasangka jenis kelamin, contohnya : mahasiswa
ganteng yg baru banyak disukai mahasiswi dikelas.
Lalu mahasiswi yg punya pacar dijauhkan oleh
pacarnya agar mahasiswi tersebut tdk pindah hati
pada mahasiswa baru dikls tersebut.
• Prasangka politis, contohnya : keturunan PKI dilarang
masuk PNS dan diskriminasi terhadap anggota-
anggota atau keluarga PKI
• Prasangka Terhadap orang yang memiliki keterbatasan
fisik (Disabilitas),contohnya : orang cacat tidak
mampu masuk dlm jurusan olahraga dan mendapat
diskriminasi sehingga tdk bisa masuk jurusan
olahraga.
Pembentukan Prasangka
• Faktor Utama ;
Ketimpangan dalam kondisi
sosial, ekonomi dan budaya
kehidupan masyarakat etnis
yang berbeda.
• Faktor Lainnya ;
Misalkan suatu kejadian/
peristiwa historis yang
benar-benar membekas
Timbulnya Prasangka
• Orang berprasangka dalam rangka mencari kambing
hitam.
• Orang berprasangka karena memang sudah
dipersiapkan didalam lingkungan atau kelompok
untuk berprasangka.
• Prasangka timbul karena adanya perbedaan, dimana
perbedaan menimbulkan perasaan superior.
• Prasangka timbul karena kesan yang menyakitkan
atau pengalaman yang tak menyenangkan.
Mengurangi Prasangka
• Usaha Preventif : berupa suatu usaha yang ,mencegah agar orang
atau kelompok tidak terkena prasangka. Menciptakan suasana yang
tenteram, damai, dan jauh dari rasa terkena prasangka. Menanamkan
sejak kecil perasaan menerima orang lain meskipun ada perbedaan.
Perbedaan bukan berarti pertentangan atau permusuhan.
Memperpendek jarak sosial. Sehingga tidak timbul prasangka.
• Usaha Kuratif : berupa usaha menyembuhkan orang yang sudah
terkena prasangka, berupa usaha menyadarkan. Prasangak adalah hal
yang merugikan dan tidak ada yang bersifat positif bagi kehidupan
bersama. Usaha-usaha ini dapat dilakukan oleh media masa terutama
Koran, tv, radio, dan lain-lain, serta dapat dilakukan oleh para
pendidik, orangtua, tokoh-tokoh masyarakat, dan sebagainya.
Diskriminasi Dan Bentuk Diskriminasi
Kesenjangan Kesenjangan
ekonomi sosial
Cara meminimalisir
Diskriminasi