Pengalaman Organisasi
1.Ketua PR IPPNU Ampel
2.Ketua PAC IPPNU Wuluhan
3.Dewan Pembina PR IPNU IPPNU Desa Ampel
4.Dewan Pembina PAC IPNU IPPNU Wuluhan
5.Wakil Sekretaris PC IPPNU JEMBER
6.Pramuka
7.Osis
8.Ketua PC IPPNU JEMBER
MOTTO :
Jalani Hidup dengan Penuh Rasa Syukur
dan Slalu Bermanfaat untuk UMAT”
Kami Ada Disini Demi Ridho Ilahi
Demi Belajar Lagi Capai Prestasi Tinggi
Kami Refleksi Diri Jadi Juara Sejati
Semangat Tinggi Terukir Dalam Hati 2x
•Ciptaan Tuhan
•Bersifat kodrat •Buatan manusia
•Tidak dapat berubah • Bersifat sosial budaya
•Tidak dapat ditukar • Dapat berubah
•Tidak berbeda menurut ruang •Dapat dilakukan laki-laki &
dan waktu perempuan sesuai dg
kebutuhan,
kesempatan dan
komitmen
•Berbeda menurut ruang
Perempuan : Menstruasi, Hamil, Melahirkan dan waktu
& Menyusui.
Laki-laki : Membuahi (spermatozoa)
Yang manakah yang biologis (genetik/jenis kelamin) dan
sosial/budaya (gender)?
Gender sebagai
fenomena sosial Gender sebagai
Masalah sosial
Gender sebagai
Gender sebagai
gerakan sosial
Kesadaran sosial
Gender : Istilah Konseptual
Gender selalu menimbulkan penolakan dan
perdebatan karena dipandang sebagai ‘istilah
asing’:
Bandingkan dengan istilah:
Ekonomi?
Demokrasi?
Politik?
Gender : Fenomena Sosial-budaya
Memunculkan
citra dan sifat,
pembagian peran,
nilai dari peran dan
posisi sosial tertentu
Gender: Kesadaran sosial
KASADARAN:
Perbedaan sifat,
peran dan posisi
laki-laki &perempuan
MANIFESTASI:
Stereotipi
Subordinasi
Marjinalisasi
Beban ganda/berlebih
Kekerasan
Stereotipi /stigmatisasi dan
pelabelan negatif
Himpunan pandangan-
pandangan, anggapan, atau
kepercayaan negatif terhadap
salah satu jenis kelamin.
Pandangan-pandangan
stigmatik dan negatif yang
merendahkan memiliki
dampak yang merugikan.
Subordinasi/Perendahan
Posisi sosial yang
asismetris dengan adanya
pihak yang superior dan
inferior. Subordinasi ini
merupakan kelanjutan dari
pandangan yang stereotipi
yang merendahkan.
Subordinasi melandasi pola
relasi atau pola hubungan
sosial yang hirarkhis
dimana salah satu pihak
memandang dirinya lebih
dari mereka yang
direndahkan
Marginalisasi atau peminggiran
Proses penyingkiran
kepentingan, hak-hak,
kebutuhan, serta aspirasi
berdasarkan jenis
kelamin yang
berlangsung secara
sistematis dalam
memperoleh manfaat
dari kesejahteraan hidup
dan pembangunan.
Sebagaimana stereotipi,
marginalisasi dapat
terjadi secara sengaja
atau ‘dianggap’ sebagai
sesuatu yang wajar
Diskriminasi atau Penindasan
Difasilitasi
Dinegosiasikan