KONSEP DAN

PRINSIP GENDER

ANDRA VIDYARINI
TIM PENGAJAR GENDER DAN KESEHATAN
PRODI ILMU GIZI FIKES
2021
“Dan aku tidak menciptakan
jin dan manusia melainkan
supaya mereka mengabdi
kepada-Ku.”

—Al Zariyat (51) : 56

Gender dalam Millennium Development Goals
1) Menanggulangi kemiskinan dan
kelaparan.
2) Mencapai pendidikan dasar untuk
semua.
3) Mendorong kesetaraan gender &
pemberdayaan perempuan.
4) Menurunkan angka kematian anak
5) Meningkatkan kesehatan Ibu.
6) Memerangi HIV/Aids,Malaria dllnya
7) Memastikan kelestarian lingkungan
hidup.
8) Kemitraan gobal untuk pembangunan.
Apa itu Gender?
 L
L P
P

L
L P
P
 L
L
L P
P
P

L
L P
P
 L
L
L P
P
P

L
L P
P
 L
L
L P
P
P

L
L P
P
Istilah gender dibedakan dari istilah seks
Oakley (1997) ahli Sosiologi Inggris,
merupakan orang yang mulai
memberikan pembedaan dua istilah itu
 Pengertian gender

● Menurut bahasa : Gender diartikan “the grouping of words

into masculine, feminine, and neuter, according as they are
regarded as male, female or without sex”
● Muhtar (2002) → gender dapat diartikan sebagai jenis
kelamin sosial atau konotasi masyarakat untuk
menentukan peran sosial berdasarkan jenis kelamin
● The World Health Organization (WHO) defines gender as:
“Gender refers to the socially constructed characteristics of
women and men, such as norms, roles, and relationships of
and between groups of women and men. It varies from
society to society and can be changed
 Apa sih gender?

● Gender adalah karakteristik pria dan wanita yang terbentuk

dalam masyarakat.
● Istilah gender merujuk kepada perbedaan karakter laki-laki
dan perempuan berdasarkan kontruksi sosial budaya, yang
berkaitan dengan sifat, status, posisi, dan perannya dalam
masyarakat.
● Gender adalah cara pandang atau persepsi manusia terhadap
perempuan atau laki-laki yang bukan didasarkan pada
perbedaan jenis kelamin secara kodrati biologis.
● Gender dibentuk oleh sosial dan budaya.
 Pengertian Seks

● Merujuk kepada perbedaan jenis kelamin laki-laki dan

perempuan secara biologis terutama yang berkaitan
dengan prokreasi dan reproduksi.
● Laki-laki dicirikan dengan adanya sperma dan penis
● perempuan dicirikan dengan adanya sel telur, rahim,
vagina, dan payudara
● Ciri jenis kelamin secara biologis tersebut bersifat
bawaan, permanen, dan tidak dapat dipertukarkan
 Pengertian Seks

● Pengertian seks atau jenis kelamin merupakan

pensifatan atau pembagian dua jenis kelamin
manusia yang ditentukan secara biologis, bersifat
permanen (tidak dapat dipertukarkan antara laki-laki
dan perempuan), dibawa sejak lahir dan merupakan
pemberian Tuhan sebagai seorang laki-laki atau
seorang perempuan.
● Sex tidak dapat ditukar
 PERBEDAAN SEKS DAN GENDER
SEX GENDER

Sumber Ciptaan Tuhan, Bersifat kodrat, Hasil konstruksi social, Ciptaan

dimiliki sejak lahir manusia/masyarakat
Visi dan Misi kesetaraan Kebiasaan

Unsur pembeda Perbedaan organ biologis laki-
laki dan perempuan khususnya
pada bagian reproduksi
Sifat Tidak dapat berubah dan Tidak
dapat ditukar
Dampak terciptanya nilai-nilai
kesempurnaan
Masa berlaku Sepanjang masa dan tidak
mengenal perbedaan kelas
Perbedaan peran, fungsi, dan
tanggung jawab laki-laki dan
perempuan, tingkah laku
Dapat berubah, bersifat harkat,
martabat dan dapat ditukar
ketentuan tentang
“pantas” atau “tidak pantas”
Tergantung waktu dan budaya
setempat
CIRI PRIMER
DAN
SEKUNDER
SEKS
CIRI PRIMER
DAN
SEKUNDER
DARI GENDER
 FAKTOR YANG MEMPENGARUHI GENDER
a. Faktor Hormonal
● Faktor hormonal mempengaruhi identitas gender seseorang
● Beberapa penelitian menunjukkan bahwa hormon sesama
jenis yang memungkinkan terjadinya diferensiasi organ
seksual di dalam rahim dan yang kemudian memicu pubertas
juga berperan penting dalam pembentukan identitas gender
 FAKTOR YANG MEMPENGARUHI GENDER
b. Faktor Sosial dan lingkungan
● minat, preferensi, perilaku dan konsep diri anak secara
keseluruhan sangat dipengaruhi oleh ajaran orang tua dan
figur otoritas mengenai stereotip seksual yang terjadi pada
atau sebelum bagian awal masa kanak-kanak menengah.
● Anak-anak yang diajari bahwa sifat atau aktivitas tertentu
pantas atau tidak pantas untuk mereka lakukan karena
mereka perempuan atau laki-laki
 FAKTOR YANG MEMPENGARUHI GENDER
c. Seksualitas
● Karna pandangan di masyarakat kanak laki-laki mengembangkan
identitas gender maskulin, dan anak perempuan dengan identitas
gender feminine
● Hal-hal yang ingin mereka lakukan, secara sosial dan seksual,
konsisten dan sesuai dengan keinginan keluarga dan masyarakat
● Terkadang hal ini tidak sesuai dengan hati nurani
KESETARAAN GENDER (GENDER EQUALITY)
● Merupakan keadaan tanpa diskriminasi (sebagai akibat dari
perbedaan jenis kelamin) dalam memperoleh kesempatan
● Kesempatan dapat berupa mendapatkan pekerjaan yang
sama, pembagian sumber dan hasil pembangunan serta akses
pelayanan yang sama
 KEADILAN GENDER (Gender Equity)
● Keadilan gender adalah fairness, justice dalam distribusi
manfaat dan tanggung jawab antara laki – laki dan
perempuan
● Dapat diartikan pemberian suatu kesempatan atau akses tidak
tergantung pada perbedaan jenis kelamin.
● Keadilan gender dapat diartikan bahwa laki-laki dan
perempuan memiliki kesempatan untuk merealisasikan hak-
hak dan potensinya untuk memberikan kontribusi pada
perkembangan politik, ekonomi, sosial, dan budaya, serta
sama-sama dapat menikmati hasil dari perkembanga itu.
 KEADILAN GENDER
● Keadilan gender adalah proses yang adil bagi perempuan dan
laki-laki dan tidak berfokus pada perlakuan yang sama tetapi
lebih mementingkan sebagai hasilnya pada kesetaraan
sebagai hasilnya.
● Keadilan gender termuat dalam Lampiran Inpres No.9 Tahun
2000, menyatakan keadilan gender adalah suatu proses untuk
menjadi adil terhadap laki-laki dan perempuan
Keadilan
Gender
STEREOTIPE

● Artinya pemberian label atau cap yang dikenakan kepada

seseorang atau kelompok yang didasarkan pada suatu
anggapan yang salah atau sesat.
● Pelabelan atau pandangan terhadap suatu kelompok/seks
tertentu yang sering kali bersifat negatif dan secara umum
melahirkan ketidakadilan.
● Pelabelan juga menunjukan adanya relasi kekuasaan yang
timpang atau tidak seimbang yang bertujuan untuk
menaklukan atau menguasai pihak lain.
● Perempuan suka dandan → penggoda
Keadilan
Gender
BIAS GENDER

● Suatu keadaan yang menunjukkan keberpihakan kepada laki

– laki daripada perempuan
● Produk hukum yang lebih memihak laki – laki dan perempuan
dirugikan adalah contoh dalam hal ini
● Contohnya : aborsi illegal yang menjadi tersangka adalah
perempuan, sedangkan laki – laki terbebas dari tuntutan dan
produk hukum ini
 Peran gender di masyarakat

● Peran yang dilakukan perempuan dan laki-laki sesuai dengan

status lingkungan, budaya dan struktur masyarakat.
● Peran tersebut diajarkan kepada setiap anggota masyarakat,
komunitas dan kelompok sosial tertentu yang dipersiapkan
sebagai peran perempuan dan laki-laki
● Terdapat 3 jenis peran gender : Peran Produktif, peran
Reproduktif, Peran Sosial
 Peran produktif
● Peran Produktif merujuk kepada kegiatan yang menghasilkan
barang dan pelayanan untuk konsumsi dan perdagangan
● Meskipun perempuan dan laki-laki keduanya terlibat di dalam
ranah publik lewat aktivitas produktif, namun masyarakat
tetap menganggap pencari nafkah adalah laki-laki.
● Bila merujuk pada definisi kerja sebagai aktivitas yang
menghasilkan pendapatan baik dalam bentuk uang maupun
barang maka ativitas perempuan dan laki-laki baik di sektor
formal maupun informal, di luar rumah atau di dalam rumah
sepanjang menghasilkan uang atau barang termasuk peran
produktif.
 Peran produktif
● Sebagian besar upah yang diterima perempuan lebih rendah
dibandingkan dengan laki – laki untuk pekerjaan yang sama
● Hal ini dikarenakan posisi tawar perempuan dan kesempatan
mendapatkan pekerjaan gaji tinggi terbatas
● Contoh peran produktif perempuan yang dijalankan di dalam
rumah misalnya usaha menjahit, catering, salon dsb. Contoh
peran produktif yang dijalankan di luar rumah, sebagai guru,
buruh, pedagang, pengusaha.
 Peran reproduktif

● Peran ini merujuk pada peran perempuan mengurus rumah

tangga dan mensejahterakan keluarga
● Peran Reproduktif dapat dibagi mejadi dua jenis, yaitu biologis
dan sosial.
● Reproduksi biologis merujuk kepada melahirkan seorang
manusia baru, sebuah aktivitas yang hanya dapat dilakukan
oleh perempuan.
 Peran reproduktif

● Reproduksi sosial merujuk kepada semua aktivitas merawat

dan mengasuh yang diperlukan untuk menjamin
pemeliharaan dan bertahannya hidup
● Kerja reproduktif biasanya dilakukan oleh perempuan, baik
dewasa maupun anak-anak di lingkungan rumah tangga.
● Laki-laki pun melakukan peran reproduktif, baik reproduktif
biologis (membuahi) dan reproduktif sosial, kerena
memelihara anak dan mengasuh anak tidak menggunakan
rahim.
 Peran social / kemasyarakatan
● Semua kegiatan kemasyarakatan merujuk kepada semua
aktivitas yang diperlukan untuk menjalankan dan
mengorganisasikan kehidupan masyarakat dan dilakukan
secara sukarelawan.
● Peran kemasyarakatan yang dijalankan perempuan adalah
melakukan aktivitas yang digunakan bersama, misalnya
pelayanan kesehatan di Posyandu, partisispasi dalam
kegiatan-kegiatan sosial dan kebudayaan (kerja bakti, gotong
royong, pembuatan jalan kampung, dll).
● Sedangkan peran sosial yang dilakukan laki-laki biasanya pada
tingkatan masyarakat yang diorganisasikan, misalnya menjadi
RT, RW, Kepala Desa
 Ketidakadilan gender

● Ketidakadilan gender adalah suatu sistem dan struktur yang

menempatkan laki-laki maupun perempuan sebagai korban
dari sistem tersebut
● Ketidakadilan gender tesebut dapat berbentuk Subordinasi,
Marginalisasi, Stereotip, Kekerasan terhadap perempuan dan
Beban kerja ganda
● Bentuk – bentuk ketidak adilan gender tersebut saling
berkaitan antara satu dan lainnya
 Subordinasi

● Artinya suatu penilaian atau anggapan bahwa peran yang

dilakukan oleh satu jenis kelamin lebih utama atau lebih
penting dari yang lain
● Dengan kata lain sebuah posisi atau peran yang merendahkan
nilai peran yang lain
● Salah satu jenis kelamin dianggap lebih penting, utama, dan
tinggi dibandingkan jenis kelamin lainnya. Misalnya, laki-laki
sebagai pemimpin.
● Kepala daerah, CEO perusahaan harus laki – laki
 Marjinalisasi (Peminggiran)

● Artinya suatu proses peminggiran atau menggeserkan

kepinggiran, teliti maka anak perempuan diarahkan sekolah
guru, perawat, sekretaris. Ironis pekerjaan-pekerjaan tersebut
dinilai lebih rendah dibandingkan dengan pekerjaan lain yang
bersifat maskulin.
 kekerasan

● bentuk perilaku baik verbal maupun non verbal yang

dilakukan seseorang atau sekelompok orang sehingga
menyebabkan efek negatif secara fisik, emosional dan
psikologis terhadap orang yang menjadi sasarannya.
 Beban Ganda
● Artinya beban pekerjaan yang diterima salah satu jenis kelamin
lebih banyak dibandingkan jenis kelamin lainnya
● Masuknya perempuan disektor publik tidak senantiasa diiringi
dengan berkurangnya beban mereka didalam rumah tangga
● Peran ganda yang tetap harus dijalankan baik di domain publik
maupun domestik.
 Beban Ganda
● Perempuan masuk ke dunia politik akan tetapi beban domestiknya
tidak berkurang
● Akibatnya perempuan memiliki beban kerja ganda, bahkan sering
dituduh mengabaikan tanggung jawab didalam rumah tangga dan
juga tidak berprestasi di dunia public
● Ketidakadilan nampak ketika sekalipun curahan tenaga kerja dan
waktu cukup panjang ternyata dihargai rendah dibandingkan
pekerjaan publik.
TERIMA KASIH

Do you have any questions?

CREDITS: This presentation template was

created by Slidesgo, including icons by
Flaticon, infographics & images by Freepik

Please keep this slide for attribution