Anda di halaman 1dari 24

Konsep bisnis dan

laba
Anggota pembahas materi:
 Reni tede /17061104290
 Ardianto lassa / 17061104288
 Jean langi / 16061104298
 Denray baware / 20061104255
 Dian ayu merdekawati manggopa /20061104256
Materi-Materi yang akan dibahas:
1.Bisnis; dan konsep keuntungan;
2.Pilihan dan permintaan konsumen;
3.Peluang dan perusahaan; dan
4.Manfaat bisnis; dan
5. Teknologi Informasi untuk bisnis.
6.Peran akun dan informasi Akuntansi
1. Bisnis dan konsep keuntungan
• Pengertian Bisnis: adalah kegiatan yang dilakukan oleh individu maupun
organisasi yang melibatkan proses pembuatan, pembelian, penjualan, atau
pertukaran barang maupun jasa dengan tujuan untuk menghasilkan
keuntungan.
• Istilah bisnis berasal dari bahasa Inggris, yaitu “business” yang artinya
“kesibukan”. Kesibukan ini bertujuan untuk melakukan aktivitas dalam rangka
mendapatkan laba. Berdasarkan ruang lingkupnya, penggunaan istilah bisnis
dibedakan menjadi tiga pengertian berikut ini.
1.Badan usaha, yaitu kesatuan yuridis, teknis, dan ekonomis untuk mencari
profit.
2.Sektor pasar tertentu, seperti pasar modal.
3.Semua aktivitas pada komunitas produsen barang atau jasa.
• Pengertian Bisnis Menurut Para Ahli
• Menurut L.R. Dickese Bisnis adalah aktivitas yang memiliki tujuan
utama untuk mendapatkan keuntungan bagi yang menjalankannya atau
yang berkepentingan.
• Menurut Mc Naughton Bisnis adalah pertukaran barang, uang, atau jasa
untuk mendapatkan keuntungan bagi pihak-pihak yang terlibat.
Fungsi Bisnis:
1.Fungsi Produksi, yaitu fungsi bisnis dalam menghasilkan barang atau
jasa yang dibutuhkan masyarakat.
2.Fungsi Distribusi, yaitu fungsi bisnis untuk mendistribusikan barang
atau jasa ke lokasi terdekat yang dapat dijangkau atau diidentifikasi
konsumennya.
3.Fungsi Penjualan, yaitu fungsi bisnis ketika perusahaan melakukan
penjualan barang atau jasa yang dihasilkannya kepada para pengguna
atau konsumen yang membutuhkan.
4.Fungsi Pemasaran, yaitu fungsi bisnis yang berkaitan dengan
penyimpanan dan pemasaran sehingga barang yang pada suatu waktu
kurang bermanfaat akan dipasarkan di waktu yang lain ketika barang
tersebut berguna bagi konsumen.
Konsep keuntungan
Pengertian laba/keuntungan
Laba usaha/keuntungan adalah pendapatan yang diterima oleh perusahaan
dikurangi dengan operasional perusahaan dalam suatu operasi tertentu.
Laba usaha/keuntungan yang dimaksud “adalah laba bersih yang menjadi
ukuran sukses bagi sebuah perusahaan.”
Laba atau keuntungan dapat diperoleh melalui pemuasan konsumen.
Dengan laba ini perusahaan dapat tumbuh dan berkembang, serta dapat
menggunakan kemampuannya yang lebih besar kepada konsumen dan
dapat memperkuat kondisi perekonomian secara keseluruhan.
Kebanyakan perusahaan menetapkan untuk mencari laba
sebagai tujuan yang hendak dicapai, sebenarnya laba
merupakan akibat dari keberhasilan perusahaan dalam
mencapai tujuannya. Tetapi laba yang diinginkan tersebut tidak
sekedar dari hasil penjualan saja melainkan juga harus dapat
memberi kepuasan kepada pembeli dengan memperbaiki
lingkungannya.
Pilihan dan permintaan konsumen
Pilihan konsumen adalah teori ekonomi mikro yang menghubungkan
kurva permintaan konsumen dengan preferensi konsumen. Teori tersebut
berusaha memahami sumber permintaan konsumen melalui teori
konsumen. Teori ini memandang bahwa konsumen sepenuhnya
memahami apa yangmereka pilih.
Dalam ekonomi, pilihan konsumen tidak hanya bergantung pada
kepuasan (utilitas) produk tetapi juga pada garis anggaran mereka.
Dengan demikian, pilihan konsumen yang optimal adalah ketika produk
yang dipilih memberikan kepuasan maksimum dan terjangkau dengan
uang mereka
Aksioma teori pilihan konsumen
Tiga aksioma yang mendasari teori pilihan konsumen adalah:
1. Preferensi lengkap (complete preferences)
Teori ini mengasumsikan konsumen sepenuhnya memahami
keputusannya.
2. Preferensi Transitif (transitive preferences)
Asumsi ini melibatkan kesimpulan lebih dari dua pilihan.
3. Nonsatiasi (nonsatiation)
Aksioma ini mengatakan bahwa lebih banyak lebih baik.
Permintaan konsumen
PERMINTAAN
Permintaan adalah suatu proses dalam meminta sesuatu atau sejumlah barang yang dibeli atau diminta pada
suatu harga dan waktu tertentu
HUKUM PERMINTAAN
Hukum permintaan adalah hukum yang menjelaskan tentang adanya hubungan yang bersifat negatif antara
tingkat harga dengan jumlah barang yang diminta
Jenis-jenis permintaan
A. Permintaan Berdasarkan Daya Beli Konsumen
Permintaan Efektif – Permintaan yang disertai dengan daya beli dan terjadinya transaksi.
Permintaan Potensial – Permintaan yang disertai dengan daya beli, namun belum terjadi transaksi.
Permintaan Absolut – Permintaan yang tidak disertai dengan daya beli.
B. Permintaan Berdasarkan Jumlahnya
Permintaan Individu – Permintaan individu terhadap suatu barang atau jasa tertentu.
Permintaan Pasar – Hasil penjumlahan dari permintaan-permintaan individu terhadap suatu barang atau jasa
tertentu pada saat bersamaan
A. Permintaan Berdasarkan Daya Beli Konsumen
Permintaan Efektif – Permintaan yang disertai dengan daya beli dan terjadinya transaksi.
Permintaan Potensial – Permintaan yang disertai dengan daya beli, namun belum terjadi
transaksi.
Permintaan Absolut – Permintaan yang tidak disertai dengan daya beli.
B. Permintaan Berdasarkan Jumlahnya
Permintaan Individu – Permintaan individu terhadap suatu barang atau jasa tertentu.
Permintaan Pasar – Hasil penjumlahan dari permintaan-permintaan individu terhadap suatu
barang atau jasa tertentu pada saat bersamaan
Peluang Bisnis
Peluang bisnis adalah sebuah kesempatan yang akan didapatkan oleh orang demi
mendapatkan tujuan dengan cara melakukan sebuah usaha yang akan memanfaatkan berbagai
macam sumber daya yang akan dimiliki. Beberapa peuang bisnis diantaranya:
1. Peluang Bisnis online
• Bisnis online adalah aktivitas bisnis yang dilakukan dengan melibatkan internet
terutama dari segi promosi dan penjualan.
2. Mencoba investasi di bidang vorex
• forek adalah istilah yang digunakan untuk menyebut proses jual beli mata uang.
Dimana anda akan mengamati pergerakan nilai mata uang dan anda akan
mendapatkan keuntungan dengan pergerakan mata uang tersebut.
3. Peluang bisnis jasa
• Merupakan salah satu kegiatan menjual keterampilan yang dimiliki dalam bentuk jasa.
4. Peluang ide usaha kreatif
• Merupakan salah satu kegiatan membuat produk sekreatif
mungkin dengan ketrampilan yang dimiliki.
5. Bisnis Rumahan
6. Bisnis kuliner
7. Peluang bisnis jualan sembako
8. Peluang bisnis mainan anak
9. Peluang bisnis di bidang UKM/ Usaha Kecil Menegah
10. Peluang usaha minuman kemasan.
Perusahaan dalam bisnis
•perusahaan adalah segala bentuk badan usaha baik itu sudah berbadan hukum
maupun tidak berbadan hukum yang setiap lini manajemennya bertujuan
memperoleh keuntungan (laba).
•Jenis-jenis perusahaan:
•Adapun jenis-jenis perusahaan dibagi menjadi dua kategori yaitu: perusahaan
berdasarkan lapangan usahanya, dan perusahaan berbadan hukum.
•Perusahaan berdasarkan lapangan usahanaya:
1. Perusahaan ekstraktif
• Perusahaan ekstraktif biasanya mengambil langsung benda yang berada di alam
tanpa adanya proses pengolahan atau dapat dikatakan sebagai perusahaan
perdagangan alam bukan industri pengolahannya.
2. Perusahaan Agraris
• Perusahaan agraris ini berkaitan dengan bidang perkebunan, pertanian,
perikanan dan perternakan.
3. Perusahaan Industri
• Perusahaan Industri memiliki ruang lingkup lapangan usahanya dengan
mengolah bahan mentah menjadi bahan jadi atau bahan setengah jadi sehingga
barang tersebut menjadi barang siap pakai. 
4. Perusahaan Perdagangan
• Jenis perusahaan ini menjalankan usaha dengan menghimpun kemudian menyalurkan
kepada masyarakat sebagai konsumen.
5, Perusahaan Jasa.
• Jenis perusahaan ini menjalankan usahanya dibidang jasa dan akan mendapatkan profit dan
keuntungannya setelah jasa itu diberikan.
Perusahaan Berdasarkan bentuk hukum
1. Perusahaan berbadan hukum
• Perusahaan yang dikatakan secara hukum sudah memenuhi syarat-syarat hukum sehingga
terjadinya pemisahan harta kekayaan terpisah dengan pendiri atau pemegang saham.
2. Perusahaan tidak berbadan hukum
• Perusahaan yang secara subjek hukumnya masih melekat pada pendiri dan pengurus
sehingga perusahaan tersebut tidak berdiri sendiri.
Manfaat Bisnis
Salah satu manfaat menjalankan bisnis tentunya dapat memperoleh keuntungan. Selain
itu, terdapat beberapa manfaat lain dalam melakukan bisnis, yaitu :
1. Mendapat Pengakuan.
• Maksudnya Jika bisnis yang dijalankan bisa berhasil dan mendulang keuntungan yang
cukup. Maka akan mendapat pengakuan dari masyarakat sekitar.
2. Menjadi bos untuk diri sendiri
• Melalui bisnis, anda bisa menjadi seorang penentu sekaligus pemimpin dari bisnis yang
anda jalankan
3. Menentukan gaji sendiri.
• Melalui bisnis, anda juga dapat menggaji diri anda sendiri karena anda telah mampu
membangun sebuah entitas bisnis sendiri, modal sendiri, dan akhirnya dapat
menentukan penghasilan dan jumlah pendapatan anda sendiri.
4. Mengatur waktu.
• Maksudnya adalah jam kerja bagi diri anda sendiri telah diatur
sedemikian rupa oleh diri anda sendiri karena menjalankan bisnis milik
sendiri.
5. Masa depan cerah
• Jika bisnis yang anda rancang sudah berkembang, maka ditambah
dengan ketekunan dan kegigihan serta semangat anda dalam berbisnis
akan memberikan hasil yang maksimal. akan mempunyai jaminan masa
depan cerah 
Teknologi Informasi Untuk Bisnis
Bisnis dan teknologi informasi merupakan dua hal yang berkaitan.
Terlebih di era saat ini teknologi memiliki peran yang besar bagi
aktivitas manusia. Sehingga pengaruh teknologi informasi tidak
dapat diremehkan, karena proses globalisasi yang berjalan begitu
cepat yang memberikan pengaruhi pada cara berpikir maupun
berperilaku.
Pada dunia bisnis teknologi membantu banyak terutama terkait sistem
informasi yang terintegrasi dengan baik, yang mana sistem informasi yang
terintegrasi dibangun atau dirancang untuk mengatasi sekaligus membantu
para pelaku bisnis dalam menjalankan bisnis ke arah yang lebih baik.
Dengan hadirnya aplikasi-aplikasi dan layanan e-bussiness, e-commerce, e-
banking dan lain-lain. Kebutuhan efisiensi waktu dan biaya menyebabkan
setiap pelaku bisnis merasa perlu menerapkan teknologi informasi dalam
lingkungan kerja. 
6. Peran Penting Teknologi Informasi Dalam
Bisnis
1. Mempermudah cara komunikasi
2. Memberikan pengetahuan dan sumber informasi
3. Manajemen data
4. Sistem informasi manajemen
5. Customer relationship management
6. Aktifitas Bisnis selama 24 jam
Peran akun dan informasi akuntansi
Peran akuntansi pada sebuah perusahaan tentu sangat di perlukan
sebab jika kita mengingat bahwa semua perusahaan pastinya
membutuhkan pengolahan data yang akurat serta dapat menunjang
perusahaan.
• Laporan akuntansi digunakan semabagi sumber informasi utama
untuk suatu pengambilan keputusan oleh pihak-pihak yang
berkepentingan. Informaasi lainpun juga pastinya sangat di perlukan
dalam pengambilan suatu keputusan pada perusahaan.
• Informasi-informasi tersebut akan di tamping menjadi satu
kemudian di analisan dan pada akhirnya pun akan di gunakan
sebagai dasar dalam pengambilan suatu keputusan.
• Akuntansi merupakan tulang punggung pada suatu bisnis. Berikut ini adalah
peran akuntansi di dalam bisnis.
1. Peran Akuntansi Sebagai Penyedia Informasi serta Jawaban yang Terkait dengan
Keuangan.
Peran mendasar dari akuntansi di dalam suatu bisnis yaitu tentu saja
kemampuannya dalam menyediakan berbagai informasi serta jawaban yang
relevan dengan berbagai macam kegiatan keuangan suatu perusahaan.
2. Peran Akuntansi Sebagai Alat Pengendali Keuangan
Dengan akuntansi maka kita tentunya akan mengetahui semua data yang berhubungan
dengan keuangan. Sehingga dari data tersebut kita bisa mengetahui informasi mengenai
perusahaan misalnya seperti apakah perusahaan sedang mengalami keuntungan atau justru
kerugian? Apakah klien Anda telah melakukan pembayaran tepat pada waktunya? Dan yang
lain sebagainya.
3. Peran Akuntansi untuk Membantu Stakeholders dalam Pengambilan
Keputusan
Dengan adanya identifikasi serta informasi keuangan maka para stakeholder
atau pemegang saham akan lebih mudah dalam pengambilan suatu keputusan
4. Peran Akuntansi juga Berhubungan dengan Pihak Ketiga
Berdasarkan poin pertama hingga ketiga, nyatanya terdapat satu poin yang
menjadi sorotan yaitu akuntansi tidak selalu berhubungan dengan internal
perusahaan namun akuntansi juga berhubungan dengan pihak-pihak di luar
perusahaan, misalnya stakeholder.

Anda mungkin juga menyukai