HUKUM BISNIS)
Meringkas Buku
Judul Buku : MANAJEMENT BISNIS KONSEP,TEORI
DAN APLIKASI
Penganrang: SAWALJO PUSPOPRANOTO
(Mec,MBA,MM,DMS)
1
BAB 1.
PENGANTAR BISNIS.
1. SIFAT BISNIS.
2
Peraga 1.1 hubungan antara Bisnis dan Perekonomian
Perekonomian Bisnis
Ruang lingkup kegiatan Bisnis sangat luas akan tetapi pada dasarnya dapat
dipilah menjadi 3 aspek , yaitu Produksi, Distribusi, Komsumsi. Selain klasifikasi
tersebut m kalsifikasi lain yang diutaraka oleg G. Sampath, ia membagi Bisnis
menjadi 2 jenis Industri dan Perniagaan dalam hal ini industri berkaitan dengan
produksi, perniagaan berkaitan dengan penyaluran barang.
Aspek produksi.
Aspek distribusi.
3
• Tranportasi kepada penguna akhir.
Penyedia jasa juga memerlukan distribusi. Penyedia Listrik dan Air juga
memerlukan sebuah jaringan untuk mengantar jasa semacam itu kepada para
konsumen. Sebuah sistem distribusi yang baik dapat memperluas pasar bagi barang-
barang yang dihasilkan. Ia mengurangi kebutuhan akan persedian dalam jumlah yang
besar, baik bahan baku maupun barang jadi dan menjamin barang jasa akan tersedia
dimanapun dan kapanpun dibutuhkan.
Aspek Komsumsi
Ujian yang sesungguhnya bagi produsen yaitu permintaan terhadap barang dan
jasa yang dihasilkan.
Hal ini dibuktikan dari volume penjualan barang dan jasa yang bersangkutan.
Akan tetapi konsumen harus tahu bahwa barang dan jasa yang dibutuhkan telah
tersedia dalam pasar. Maka karena itu biasanya pihak produsen berusa
mempromosikan barang dan jasa yang dihasilkannya.
Konsumsi yang besar dapat di pelihara jika komsumen memiliki daya beli yang
memadai. Kondisi ini dipengaruhi oleh penghasilan dan pola komsumsi dari pihak
pembeli.
Daya beli konsumen dapat meningkat jika tersedia kredit
4
Bab II.
Kriteria pemilihan:
PERUSAHAAN PERSEORANGAN
5
3. Keluwesan , pemilik Usaha dapat memberikan respon terhada
situasi yang berubah, segala langkah dan kebijakan dapat diambil
dalam waktu secepat-cepatnya dengan friksi paling sedikit.
4. Balas jasa langsung, pemilik Usaha dapat menikmati imbalan
jasa dari Usaha yang dijalankannya secar langsung. Baik secar
Finansial maupun Psikologis.
5. Penghematan dalam pajak, tak ada pajak penghasilan yang
dikenakan kepada Usaha perseorangan sebagai badan Usaha. Tetapi
sebagai pengusaha dia membayar pajak penghasilan pribadi atas
keuntungan bersih dari Usaha.
6. Kerahasian. Karena si pengusaha menjalankan usahanya untuk
diri sendiri , ia tidak memberikan informasi yang fundensial kepada
orang lain.
7. Kemusahan untuk penghentian Usaha. Jika pemilik Usaha ingin
menghentikan usahanyayang perlu ia lakukan hanya hanya menjual
persedian barang, membayar hutang, dan mencabut pencatatan
usahanya.
Bentuk Usaha ini adalah hubungan Usaha secara kontrak yang di ikuti oleh 2
hingga 20 orang dengan maksud untuk menjalankan Usaha guna mendapat
keuntungan. Jumlah modal tidak perlu sama untuk masing-masing partner, beberapa
partner tidak menanamkan dana dan sebagai gantinya mereka menyumbangkan jasa
atau namanya.
Kecuali ditentukan lain dan disetujui bersama setiap partner memperoleh bagian
keuntungan atau kerugian yang sama tampa melihat jumlah penanaman modal, tapi
semua tergantung kontrak Usaha yang mereka setujui sebelum memulai hubungan
Bisnis. Di Indonesia yang mirip dengan jenis badan Usaha ini adalah Firma.
6
• Tersedia dana lebih besar. Karena dana dari 2 orang atau lebih
digabungkan, maka dana yang dihasilkan lebih besar sehingga
memungkin membentuk Usaha yang lebih kuat secara financial.
Perusahaan perseorangan yang berhasil dapat mengundan Investor
untuk menamkan dana dan kemudian mengubah bentuk usahanya
sebagai partnership sesuai dengan kontrak yag saling disetujui.
• Kredibilitas meningkat. Lembaga keuangan akan lebih berminat
memberikan kredit bila mana para anggota partnership secara pribadi
bertanggung jawab atas hutang partnership.
• Menigkatnya spesialis dalam keterampilan manajement. Partnert
dengan lata belakan berada dapat melengkapi satu sama lain. Yang
umum contohnya partnership antara Akuntan dengan Insinyur.
• Kebebasan dari peraturan dan perpajakan. Setiap anggota harus
membayar pajak penghasilan pribadi masing-masing
• Kemungkinan pertumbuhan dan perluasan. Diversifikasi dalam
manajement dan banyak sumber daya modal bias memperbesar
prospek pertumbuhan dan perluasan Perusahaan kearah produk baru
atau pasar baru.
7
sahamnya diperdagangkan di bursa efek, jadi lebih likuid dari pada partnership(baik
umum maupun terbatas.)
KORPORASI (CORPORATION)
Korporasi adalah subuah badan Usaha yang didirikan secara legal, yang
merupakan badan Hukum tersendiri dan terpisah dari pada pemilik nya. Badan Usaha
ini memiliki semua hak seperti yang dimiliki seseorang . ia dapat melakukan berbagai
tindakan seperti membentuk badan Usaha lain, meminjam dan memberi pinjaman,
menjual dan membeli, membuat perjanjian (kontrak), memiliki property, melakukan
transaksi Bisnis, menuntut dan dituntut atas namanya sendiri.
Pemegan saham menjadi pemilik Perusahaan. Mereka milih dewan direksi
(sebagian atau seluruhnya mungkin pemegang saham) yang pada giliranmemilih
ketua, Direksi memperkerjakan para manager guna , melaksanakan keputusan dan
kebijakan mereka. Para pemegang saham merupakan badan penguasa terakhir dalam
organisasi. Pada rapat tahunan , pemegang saham memilih dewan direksi untuk
mengelolah Perusahaan dan memilih akuntan public independent guna mengaudit
laporan keuangan Perusahaan.
PEMEGANG SAHAM
Memilih
DEWAN DIREKSI
Memperkerjakan
MANAJER PERUSAHAAN
Mensuperpisi
CEO (Chief executive officer) diangkat oleh dewan direksi dan bertanggung
jawab untuk melaksanakan semua kebijakan dewan. Para menejer lainya biasanya
diangkat oleh CEO.
8
• Perusahaan Publik. Yaitu Perusahaan yang sebagian besar sahamnya
dimiliki masyarakat umum.dan sahamnya diperjualbelikan di bursa
efek.
• Perusahaan pemerintah (Negara). Yaitu Perusahaan yang dimiliki
oleh pemerintah.
• Perusahaan kuasi public. Yaitu Perusahaan yang sahamnya sebgaian
dimiliki pemerintah dan sebagian lagi dimiliki investor swasta.
• Perusahaan nirlaba. Yaitu yaitu badan usaha atau lembaga seperti
rumah sakit dan universitas.
• Perusahaan Profesional dan Perusahaan Jasa. Yaitu. Usaha yang
dilakukan para professional seperti DOkter, Pengacara dll
9
USAHA PATUNGAN(JOINT VENTURES)
Usaha patungan yang sering disebut sebagai proyek bersama, adalah sebuah
bentuk kemitraan dan dibentuk oleh 2 Perusahaan atau lebih untuk mengarap sebuah
proyek tertentu. Tujuannya adalah untk mempertemukan Perusahaan-Perusahaan yang
memiliki keahlian berbeda agar dapat mencapai keberhasilan yang besar dari sebuah
p[royek tertentu.
SINDIKAT (SINDICATES)
Sindikat mirip denagn Usaha patungan , yaitu sebuah Usaha yang dibentuk oleh
beberapa Perusahaan untuk maksud tertentu, Usaha sindikat dipergunakan terutama
sibidang keuangan. Salah seorang akan ditunjuk menjasi manajer sindikat. Sindikat
ini akan berakhir sesudah penerbitan sekuritas(emisi) tersebut telah berhasil
direalisasikan sepenuhnya.
KOPERASI (COOPERATIVES)
Prinsip-prinsip yang dianut kopersai diseluruh dunia dewasa ini adalah sebagai
berikut:
• Keanggotaan terbuka untuk semua orang yag berminat
• Setiap anggota hanya meniliki satu suara.
• Distribusi dari surplus sebanding dengan pembelian yang dilakuakn
pada koperasi
• Tidak ada kredit yang diberikan kepada para anggota
Koperasi berbeda dari Usaha berorrientasi keuntungan yang umum karena
koperasi berusaha untuk memberikan jasa kepada para anggotanya , bukan mendapat
keuntungan bagi para pemiliknya.
10
TRUST
Trust adalah pengaturan yang mengambil kepemilikan secara yuridis dari asset
pribadi dan mengelolalnya untuk kepentingan mereka yang mendirikan trust atau
orang klain yang ditunjuk. Untuk membedakannya dengan korperasi adalah sebuah
trust dibentuk untuk jangka waktu tertentu, misalnya seorang pemilik minoritas
mencapai atau menjadi pemilik mayoritas. Trust yang dikelola oleh seorang trustee
menerima asset tertentu dari orang-orang yang mendirikanya dan mengelola asset
tersebut bagi kepentngan mereka
Bentuk lain dari kepemilikan Bisnis adalah hubungan Perusahaan anak dan
induk. Perusahaan anak adalah sebuha Perusahaan yang dimiliki oleh Perusahaan
lainnya. Sebaliknya Perusahaan induk merupakan Perusahaan yang memiliki
Perusahaan anak.
Adapun kerugian dari hubungan Usaha ini adalah pajak dapat bertambah
tergantung pada bagaimana persetujuan kontrak dibuat. Setiap Perusahaan anak
mungkin harus membayar pajak atas keuntungannya , keuntungan sisa yang dikirim
keperusahaan induk mungkin akan dikenakan pajak lagi sebagai keuntungan
Perusahaan . kemudian deviden yang dibayarkan kepada poara pemegan saham
dikenakan pajak untuk ketiga kalinya.
Namun kelebihan dari hubungan Perusahaan anak dan induk dapat menutupi
kelemahannya.
ESOP
Esop atau “employee stock ownership plan” sesuai dengan namanya adalah
sebuah pengaturan simana Perusahaan dimiliki oleh para karyawan yang berkerja di
Perusahaan. Esop pada hakikatnya adalah sebuah trust yang dibentuk atas nama
karyawan. Sebuah Perusahaan memutuskan membentuk esop denan maksud untuk
mendoprong motivasi para karyawan atau melawan upaya pengambil alihan secara
paksa. Para karyawan tidak memiliki mayoritas saham pada Perusahaan , akan tetapi
mereka menguasai hak suara bloking signifikan yang besar pengaruhnya atas
kebijakan Perusahaan.
11
KORPORASI-S (S-CORPORATION)
KEIRETSU
Mitsubhisi, mitsui, dan sumitomo adalah contoh grup industri jepang atau
keiretsu. Mitsubhisi , yang terbesar, terdirti dari ratusan Perusahaan independent.
Perusahaan anggota grup mitsubhisi terkait dengan kepemilikan silang (kepemilikan
minoritas satu sama lain), hubungan bisnis jangka panjang, anggota direksi bersilang
satu sama lain( interlocking directorates), usaha patungan,serta hubungan social dan
histori. Keiretsu mengandalkan diri pada kerjasama diantara sekelompok industrialis,
pemasok, dan Perusahaan pembiayaan.
Tidak ada Perusahaan yang mendomisnasi group, walaupun setiap keiretsu
terdiri dari Perusahaan-Perusahaan inti. Sebagai contoh, Perusahaan-Perusahaan inti
terbesar dari Mitsubishi adalah mitsubihi corporation( Perusahaan dagang),Mitsubishi
bank(banker group), dan Mitsubishi heavy industries( industrialis terbesar dalam
group).
Industri amerika serikat meminjam beberapa fitur dari keiretsu jepang. Contoh,
ford,chyler, dan general motor, secara bersama mengarap teknologi baterai baru untuk
12
mobil listrik. IMB kadang kala membayari pemasok lebih dahulu,bukan setelalh
penyerahaan. Untuk pekerja riset dan pengembangan produk.
Sebuah Perusahaan dapat bertumbuh melalui 2 jalan yaitu: (1) bertumbuh secara
internal melalui efisiensi operasional yang lebih tinggi atau (2) menguasia atau
mengakuisi Perusahaan-Perusahaan lain. Contoh yang dapt diutarakan adalah Ford
motor.yang bertumbuh secara internal dengan cara terus menerus menginvestasikan
kembali keuntungan perushaan. Dilain pihak General Motors mengembangkan
usahanya dengan car membeli Perusahaan-Perusahaan pesaing.dua jenis pertumbuhan
yang semakin penting adalah merjer dan konlomerat.
Merjer. Merjer adalah pembelian sebuah Bisnis oleh sebuah Bisnis lain yang
serupa, yang mena Perusahaan pembeli memepertahankan indenpendensinya dan
dominasinya. Kalau sebagian besar atau seluruh saham dari Perusahaan dimiliki
Perusahaan lainnya ini disebut anak Perusahaan (subsidiary)dari Perusahaan lain
sedangkan Perusahaan yang memiliki disebut Perusahaan induk.
Merjer vertikal dengan cara ini sebuah Perusahaan membeli Perusahaan lain
yang berkedudukan sebagai pemasok atau pelanggan dari Perusahaan pembeli.
13
WARALABA (FRANCHISES)
14