Anda di halaman 1dari 17

Pusat Asesmen Pendidikan

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi


KONTEKS
SOAL
PERSONAL
Konteks ini
berfokus pada
aktivitas seseorang, SOSIAL BUDAYA
keluarganya, atau
kelompoknya. Konteks ini adalah masalah
komunitas atau masyarakat (baik itu
lokal/daerah, nasional, maupun
global).

SAINTIFIK
Konteks ini
berkaitan dengan
aplikasi matematika
di alam semesta
dan isu serta topik
yang berkaitan
STIMUL
US
Edukat
Soal-soal saat ini mulai didesain dengan mengacu if
pada stimulus dengan konteks yang beragam
yang dapat ditemukan dalam kehidupan
sehari-hari, dengan elaborasi tabel, grafik, Menari
ilustrasi terutama untuk jenis stimulus multiple
items dengan ilustrasi yang kontekstual dan
k
informatif.

Stimulus harus mengajak peserta didik untuk Inspirat


berpikir kritis, mengidentifikasi masalah, dan
ada transfer konsep yang akan digunakan untuk if
menyelesaikan masalah.

Keterbaru
an
HAL YANG HARUS DIPERHATIKAN DALAM PENULISAN
STIMULUS

Stimulus yang ditulis sebaiknya bersifat Tidak menggunakan nama tokoh yang masih
1 edukatif, inspiratif, menarik, dan memiliki
unsur keterbaruan. 4 hidup, karena dapat diinterpretasikan
mempromosikan tokoh tersebut.
Stimulus dalam bentuk gambar, kalimat,
Stimulus dalam bentuk gambar, teks, data,
2 slogan, dan kutipan tidak mengandung unsur
iklan promosi produk komersil (iklan), atau 5 atau kutipan apapun sebaiknya dari sumber
instansi. yang kredibel (valid) dan dituliskan sumber
asalnya secara lengkap.
Stimulus dan soal tidak mengandung unsur
SARA, kekerasan, pornografi, politik, ataupun Stimulus menggunakan bahasa Indonesia yang
3 konten yang menimbulkan dampak negatif. 6 baik dan benar (Tidak menggunakan daerah
setempat apabila penggunaan untuk skala
nasional) dan komunikatif.
LEVEL
KOGNITIF

PENGETAHUAN DAN
PEMAHAMAN PENALARAN
Peserta didik memiliki kemampuan
standar minimum dalam menguasai L1 L3 Peserta didik memiliki
kemampuan bernalar (analisis,
pelajaran (Knowing). evaluasi, kreasi) dan logika
(Reasoning).
L2
APLIKASI
Peserta didik memiliki kemampuan aplikatif (Applying).
BENTUK
SOAL
.../? ?/!
Pilihan Isian/ Essay/
Ganda Jawaban Uraian
Singkat
*Pilihan ganda kompleks terdiri
dari pilihan dengan jawaban
benar lebih dari satu.
Pilihan jawaban terdiri atas
beberapa
pernyataan yang jawabannya
Menjodohk Pilihan dapat dibuat

an Ganda Benar-Salah, Ya-Tidak,


Berubah-Tidak Berubah, atau
Kompleks* kategori
pengelompokkan lainnya.
HAL YANG HARUS DIPERHATIKAN DALAM PENULISAN
SOAL

Soal harus sesuai dengan indikator


1 atau tujuan pengukuran. 4
Stimulus dan pokok soal harus
dirumuskan secara jelas dan tegas.

Soal harus logis ditinjau dari segi


2 materi.
5
Pada stimulus yang sama, butir soal
sebelumnya bukan merupakan
jawaban untuk pertanyaan soal
berikutnya.
Penulisan soal harus sesuai dengan
3 kaidah penulisan soal (aturan
konstruksi masing-masing bentuk
soal).
KAIDAH PENULISAN SOAL PILIHAN
GANDA

Setiap pilihan jawaban jangan


KONSTRUKSI
Pokok soal jangan mengandung
1 pernyataan yang 5 mengulang kata atau frase yang bukan
merupakan satu kesatuan pengertian.
bersifat negatif ganda.
Pilihan jawaban jangan mengandung
Setiap soal harus mempunyai pernyataan, “semua pilihan jawaban di
2 satu jawaban yang benar. 6 atas salah” atau “semua pilihan
jawaban di atas benar”.

Pilihan jawaban harus homogen Pilihan jawaban yang berbentuk angka


3 dan logis. atau waktu harus disusun berdasarkan
urutan besar kecilnya nilai angka
Panjang rumusan pilihan jawaban 7 tersebut atau kronologisnya.
4 harus relatif sama.
KAIDAH PENULISAN SOAL ISIAN/JAWABAN .../?
SINGKAT
KONSTRUKSI

Pokok soal isian dapat berupa Jawaban yang dituntut soal harus
1 kalimat tanya atau kalimat tidak 3 singkat (untuk jawaban singkat) dan
lengkap (adalah ....). pasti yaitu berupa kata, frase,
angka, simbol, tempat, atau waktu
(untuk soal isian).
Hanya ada satu kunci
2 jawaban yang benar.
KAIDAH PENULISAN SOAL
ESSAY/URAIAN ?/!
KONSTRUKSI KONSTRUKSI
Batasan pertanyaan dan jawaban yang Buatlah petunjuk yang jelas tentang
1 diharapkan (ruang lingkup) harus jelas.
4 cara mengerjakan soal.

Rumusan kalimat soal atau pertanyaan Buatlah pedoman penskoran segera


2 harus menggunakan kata tanya atau
perintah yang menuntut jawaban terurai, 3 setelah soal ditulis dengan cara
menguraikan komponen yang akan
seperti: mengapa, uraikan, jelaskan, dinilai atau kriteria penskoran, besar
bandingkan, hubungkan, tafsirkan, skor bagi setiap komponen, atau
buktikan, hitunglah. Jangan menggunakan rentang skor yang dapat diperoleh
kata tanya yang tidak menuntut jawaban untuk setiap kriteria dalam soal yang
uraian, misalnya: siapa, di mana, kapan. bersangkutan.
Demikian juga kata-kata tanya yang hanya
menuntut jawaban ya atau tidak.
CONTOH
SOAL
Indikator : Disajikan stimulus konteks personal, peserta didik dapat menyelesaikan permasalahan terkait peluang
kejadian majemuk berdasarkan stimulus.
 Soal untuk kelas 1-2 berjumlah 30 terdiri dari 15 PG, 10 isian dan 5 essay
 Soal untuk kelas tinggi berjumlah 40 terdiri dari 25 PG, 10 isian dan 5 essay
 Semua mata pelajaran dibaurkan ke dalam soal
 Lembar penilaian di depan
 Pembagian tugas pembuatan soal PAS oleh koordinator soal
• Soal 30% LOT, 30% MOT dan 40% HOT
• Gambar Gray scale
• Huruf times New Roman 12
• Spasi 1,15 – 1,5 untuk kelas tinggi dapat disesuaikan
• Rata kanan kiri (1,5 – 1,5 – 2 – 2)
• Ukuran kertas F4 (21,5 cm dan 33 cm)
• Batas pengumpulan soal dari koordinator ke ketua KKG sampai tanggal 10 Mei 2020
pukul 12.00 via whatsapp

Anda mungkin juga menyukai