Alignment Hor & Ver (1)

REDHO SURYA PERDANA

2019
 DESAIN GEOMETRI JALUR :
 HORISONTAL  HORIZONTAL ALIGNMENT
 VERTIKAL  VERTICAL ALIGNMENT

Alinemen memiliki bentuk 3D yg diuraikan dalam bentuk 2D

– Alinemen Horisontal (plan view) = gbr proyeksi as jalur pada bidang datar
– Alinemen Vertikal (profile view) = gbr profil memanjang as jalur
ALINEMEN HORISONTAL :
 JALUR LURUS ( DENGAN ARAH)
 JALUR LENGKUNG :
- LENGKUNGAN LINGKARAN
- LENGKUNGAN SPIRAL-LINGKARAN-SPIRAL
- LENGKUNGAN SPIRAL-SPIRAL

ALINEMEN VERTIKAL:
 JALUR LURUS/ KELANDAIAN ( NAIK dan TURUN)
 JALUR LENGKUNG:
- LENGKUNGAN PARABOLA  SIMETRIS
 TIDAK SIMETRIS
JALUR JALAN RAYA
JALUR JALAN RAYA atau JALAN KERETA API:

HORISONTAL :

- JALUR LURUS (ARAH /SUDUT JURUSAN)  TANGEN

- JALUR LENGKUNGAN HORISONTAL:
- geometrik LENGKUNGAN LINGKARAN:
- SEDERHANA ( 1 Jari-jari R )
- MAJEMUK ( 2 jari-jari R atau lebih )
- BOLAK-BALIK (2 R dgn 2 pusat lingkaran)
- geometrik LENGKUNGAN PERALIHAN:
 SPIRAL (clothoid)
 lemniscat
 parabola kubik

VERTIKAL:

- JALUR NAIK/TURUN  KELANDAIAN/GRADE

- JALUR LENGKUNGAN VERTIKAL :
- geometrik PARABOLA:
- SIMETRIS
- TIDAK SIMETRIS
 JENIS LENGKUNGAN LINGKARAN :

LENGKUNGAN SEDERHANA (SIMPLE CURVE):

BUSUR LINGKARAN YG MENGHUBUNGKAN DUA BUAH TANGEN

LENGKUNGAN PERALIHAN (TRANSITION CURVE):

LENGKUNGAN YG JARI-JARINYA BERUBAH (BERKURANG) DARI JARI-JARI
TAK HINGGA PADA TANGEN SAMPAI KE JARI-JARI LINGKARAN

LENGKUNGAN MAJEMUK (COMPOUND CURVE):

LENGKUNGAN YG TERDIRI DARI DUA BUSUR LINGKARAN ATAU LEBIH
DGN JARI-JARI YG BERBEDA DAN PUSAT LENGKUNGANNYA PADA SISI
ALINEMEN (ALIGNMENT) YG SAMA.

BROKEN-BACK CURVE:
KOMBINASI LENGKUNGAN DGN TANGEN YG PENDEK ( < 100 FEET~ 30,48 m)
YG MENGHUBUNGKAN DUA BUSUR LINGKARAN YG BERPUSAT PADA
SISI YG SAMA.

LENGKUNGAN BOLAK-BALIK (REVERSE CURVE):

DUA BUAH LINGKARAN DGN TANGEN YG SAMA
DAN PUSAT LINGKARAN DI SISI YG BERBEDA.
 Lengkungan Horisontal:
Lengkungan Sederhana (simple curve)
 Lingkaran
Busur
Lingkaran
C

C
RC

Bagian Jalur jalan

lurus
 Lengkungan Horisontal:
Lengkungan Majemuk (compound curves)
 2 lingkaran dgn 2 R disatukan

Bsr Lingkaran
R1

R2
Bgn Jalur
Jalan Lurus
 Lengkungan Horisontal:
Broken Back Curve 
2 lingkaran dihubungkan jalur lurus pendek
(30-40 m)
Bsr
Lingkaran

Jalur Jalan
Lurus
 Lengkungan Horisontal:
Lengkungan Bolak-Balik (reverse curves)

Bsr
Lingkaran

Bgn Jalur
Jalan Lurus
 CONTOH
DESAIN JALAN RAYA

15
0

Desainlah jalan antara kedua titik orange ? 80

 CONTOH
DESAIN JALAN RAYA

??
 CONTOH
DESAIN JALAN RAYA

Jalur Lurus

Jalur Lengkung
Definisi Kurva
Kurva dipilih dengan menetapkan nilai untuk
salah satu elemen kurva

Elemen yang paling umum adalah jari-jari, R,

atau Derajat kurva, D

Derajat kurva adalah sudut tengah yang

menundukkan 100 kaki busur atau 100 meter
busur tergantung pada unit yang digunakan
Superelevasi (Superelevation)
Superelevasi adalah kemiringan melintang permukaan pada lengkung horizontal.
Superelevasi bertujuan untuk memperoleh komponen berat kendaraan untuk mengimbangi gaya sentrifugal.
Semakin besar superelevasi, semakin besar komponen berat kendaraan yang diperoleh.
Superelevasi maksimum yang dapat dipergunakan pada suatu
jalan raya dibatasi oleh beberapa keadaan sbb :
• keadaan cuaca
• jalan yang berada didaerah yang sering turun hujan
• keadaan medan, daerah datar nilai superelevasi lebih tinggi
daripada daerah perbukitan.
• keadaan lingkungan, perkotaan atau luar kota. Superelevasi
maksimum sebaiknya lebih kecil di perkotaan daripada luar
kota.
• komposisi jenis kendaraan dari arus lalu lintas.
Superelevasi (Superelevation)
Practical limits on superelevation (e)
Climate
Constructability
Adjacent land use
Side friction factor (fcp) variations
Vehicle speed
Pavement texture
Tire condition
Design Side Friction Factors
Superelevation Transition
Superelevation Runoff
Lalu ? Tugas kita sebagai seorang Geodet / Geomatik Engineer
apa dalam bidang ini ?
1, Pengukuran dan Pembuatan Peta Situasi
2, Pengukuran Profil memanjang dan melintang
3, Pengukuran dan Perhitungan Volume Cut and Fill

A2
A1

𝒅
𝑽𝒐𝒍𝒖𝒎𝒆= ( 𝑨 𝟏+ 𝑨 𝟐)
𝟐
Minggu depan kita akan belajar tentang komponen-
komponen dalam lengkungan jalan