PBO - Pertemuan 10 - Solid Pattern

PEMROGRAMAN
BERORIENTASI OBJEK
Pertemuan 10
PERANCANGAN KELAS (SOLID PATTERN)
Program Studi Informatika

Universitas Atma Jaya Yogyakarta
Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

... hari ini …
 Kopling dan Kohesi
 Perancangan kelas dengan SOLID Pattern

… sasaran …
Setelah mempelajari materi ini, mahasiswa
mampu
 Menyebutkan pattern perancangan kelas
SOLID
 Menerapkan prinsip perancangan kelas
tersebut dalam pemrograman.

… pendahuluan …

… pendahuluan…
 Perancangan kelas yang baik memberikan jaminan
kode program yang dihasilkan akan mudah untuk
dipelihara.
 Rancangan kelas yang baik dapat membuat
program menjadi lebih lentur (agile) untuk
dimodifikasi.

… pendahuluan…
 Hal ini perlu diperhatikan mengingat perubahan
program karena perubahan kebutuhan sangat
sering terjadi.
 Dibutuhkan pengetahuan tentang prinsip perancangan
yang baik untuk menghasilkan program yang baik
tersebut.

… pendahuluan…
 Ada beberapa pattern tertentu yang kerap
digunakan untuk merancang kelas.
 Penerapan pattern ini berdasarkan atas 2

komponen utama prinsip perancangan.
 Coupling
 Cohesion

… cohesion …

… prinsip perancangan kelas …
Cohesion
 Satu unit kode seharusnya selalu bertanggung
jawab pada satu dan hanya satu tugas/layanan
(task/service)
 Cohesion dapat diterapkan pada kelas dan method

Cohesion
 Setiap kelas seyogyanya hanya mengandung satu
konsep tunggal saja.
 “A class should concentrate on doing one thing and one
thing only”.
 Perhatikan kelas BankAccount

Cohesion
mengapa ?
…
he k a
tid
s if
Cohesion

Cohesion tabungan biasa

Cohesion
tabungan deposito

tabungan deposito

.. so, ada 2
konsep dalam
… prinsip perancangan
satu kelas .. kelas …
tabungan deposito

Cohesion
 Kelas BankAccount tidak kohesif karena berisi
dua konsep yang berbeda: tabungan biasa dan
deposito.
 Solusi …. ?
 Tutorial 10.1

… tutorial 10.1 …
… pattern S O L I D …
… single responsibility principle
…
… single responsibility principle …
 Berkaitan dengan sifat kohesif sebuah modul
(kelas/fungsi).
 Prinsip ini mengatakan ‘A class should have

only one reason to change’ (Single Reason to
Change Principle).
 Apabila didapati ada lebih dari satu konsep maka

kelas tersebut seharusnya dipecah menjadi lebih
dari satu kelas.
 Bagaimana penerapan dalam BankAccount ?
 Memecahkan kelas BankAccount menjadi 2 kelas,

misalkan: kelas SavingsAccount kelas
DepositAccount.

 Membuat interface BankAccount
 Membuat kelas SavingsAccount
 Membuat kelas DepositAccount ….

 Perhatikan implementasi kelas SavingsAccount kelas
DepositAccount.
 Kelas SavingsAccount sudah berisi fungsi yang terkait dengan
tabungan.
 Kelas DepositAccount sudah berisi fungsi yang terkait dengan
deposito.
… tetapi …
 Kelas SavingsAccount dan kelas DepositAccount
terdapat fungsi-fungsi kosong.

DepositAccount.
 Lakukan tutorial 10.1

DepositAccount.

DepositAccount.

DepositAccount.

 Mengapa bisa terjadi?
 Kedua kelas harus mengimplementasikan interface yang
masih mengakomodasi dua konsep, yaitu konsep rekening
tabungan dan rekening deposito, sehingga terlihat interface
BankAccount merupakan sebuah interface yang kompleks
(fat interface).

(fat interface).

(fat interface).

(fat interface).

… solusi … ?

… interface segregation
principle…
… interface segregation principle …
 Prinsip perancangan yang digunakan untuk
mewujudkan kohesif dengan interface.
 Sebuah kelas tidak kohesif apabila memiliki atau
mengimplementasikan ‘fat’ interface (interface
yang memiliki fungsi beragam) .
 Pendekatan : mengubah sebuah ‘fat’ interface
menjadi beberapa interface yang lebih kohesif,
setiap interface melayani klien yang
membutuhkan atau mengimplementasikannya.

 Interface Segregation Principle mengatakan
“Clients should not be forced to depend upon
interfaces that they do not use.”
 interface harus dibuat minimal sesuai dengan
kebutuhan kelas.
 Bagaimana dengan interface BankAccount dalam

tutorial 10.1 ?

 Ide dasar tutorial 10.2 adalah memecah interface

BankAccount (fat interface) menjadi interface
ISavingsAccount dan IDepositAccount (thin
interface)
 Kelas SavingsAccount dan DepositAccount

mengimplementasikan interface yang sesuai.



 Bagaimana kode untuk kedua kelas dan kedua
interface ? Apakah sudah memenuhi kaidah
cohesion ?

… SRP dan ISP …

… coupling …

Coupling
 Sangat mungkin sebuah kelas berkolaborasi dan
memberikan layanan kepada kelas lain.
 dalam arti sebuah kelas menggunakan method yang
dimiliki kelas lain.
 Apabila sebuah kelas memanggil method kelas

lain, berarti kedua kelas tersebut terikat (ter-
kopling) satu sama lain.

Coupling
 Keterikatan antar kelas
 perubahan pada satu kelas akan pengaruh pada kelas
lain
 Yang baik : loose coupling,
 perubahan pada satu kelas tidak memiliki pengaruh
yang besar pada kelas lain

Lihat Studi kasus kelas SavingsAccount dan kelas
Coins dalam tutorial. Andaikan ….
 2016 : digunakan uang Coin, maka
SavingsAccount masih dapat berfungsi dengan
baik.

Coupling – Studi kasus
 2016 : dibuat program sederhana untuk menyimpan
rekening ….
public class Coins {
private double value;
public Coins(double aValue) {

value = aValue;
}
public double getValue() {

return value;
}
}


 2017 : digunakan uang Coin dan Notes (Kertas)

201
2017 8
Coins, Notes
2016
Coins

 Program sederhana yang dibuat tahun 2016 masih bisa
berlaku … ?

 2017 : digunakan uang Coin dan Notes (Kertas)
 2018 : diperkirakan akan muncul Cheque, jadi jenis
uang yang digunakan Coin, Notes dan Cheque

201
2017 Coins,
8 Notes, Cheque
Coins, Notes
2016
Coins

 Program sederhana yang dibuat tahun 2016 masih bisa
berlaku … ?

 Solusi …..

 Lakukan perubahan (modification) pada interface
ISavingsAccount dan kelas SavingsAccount .
 Bagaimana perubahan … ?

 Jika ada penambahan jenis uang Notes ….

 Jika ada penambahan jenis uang Notes ….

 Jika ada penambahan jenis uang Cheque ….

 Lakukan perubahan (modification) pada interface
ISavingsAccount dan kelas SavingsAccount .
 Jika ada 5 atau 6 … atau 100 jenis mata uang … ? Selalu

terjadi modifikasi ….
 Artinya … terjadi kopling yang tinggi …
 Solusi ideal …. ??? – Lakukan tutorial 10.4

… open closed principle …
… liskov substitution
principle…
… dependency inversion principle …
 Prinsip ini menyatakan ..
High level modules should not depend upon low
level modules. Both should depend upon
abstractions.

abstractions.

abstractions.

abstractions.

 Penerapan prinsip ini adalah pembuatan interface ….
public interface ICurrency {
public double getValue();
}
 Semua jenis uang mengimplementasikan interface ini …

public class Coins implements ICurrency {
public Coins(double aValue) {
value = aValue;
}

return value;
}
}

public class Notes implements ICurrency {
public Notes(double aValue) {
value = aValue;
}

return value;
}
}

public class Cheque implements ICurrency {
public Cheque(double aValue) {
value = aValue;
}

return value;
}
}

public class SavingsAccount {
private String number;
private double balance;
public SavingsAccount (String num) { number = num;}

public void store(ICurrency coins) {
balance = balance + coins.getValue();
display();
}
public void display() {

System.out.println("Rekening No : " + number +
" saldo : " + balance);
}
}

… liskov’s substitution principle …
Prinsip ini mengatakan
“Sebuah fungsi yang menggunakan referensi
sebuah kelas induk harus dapat digunakan juga
oleh objek yang berasal dari kelas turunan dari
kelas induk tersebut”
 Penggunaan … kelas induk atau interface dijadikan

referensi dalam fungsi pada high level modul.

… liskov’s substitution principle …
 Dalam kasus tutorial, kelas induk atau interface
(ICurrency) dijadikan referensi (atau tipe
parameter) dalam fungsi pada high level modul (fungsi
store di kelas SavingsAccount).

 Sebuah kelas terbuka untuk perluasan (open for
extension) tetapi tertutup untuk modifikasi
(closed for modification).
 Sebuah fungsionalitas baru ditambahkan dengan

membuat kelas, method atau field baru, bukan
menggantikan kode yang sudah teruji

 Perwujudan dengan menggunakan pewarisan
ataupun interface.
 Prinsip dasar yang digunakan untuk membuat

kode program menjadi extensible adalah adalah
menyediakan objek pada saat eksekusi (run time)
dan menggunakan polimorfisme untuk
menggunakan fungsionalitas tambahan tersebut.

… dalam studi kasus …
 Penambahan jenis uang (Coins, Notes atau
Cheque), maka kelas SavingsAccount harus tidak
mengalami modifikasi.

… SRP dan ISP …

… tutorial 10.4 – DIP …

… tutorial 10.4 – LSP …

… tutorial 10.4 – OCP …

PBO - Pertemuan 10 - Solid Pattern

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

PBO - Pertemuan 10 - Solid Pattern

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PEMROGRAMAN

Program Studi Informatika

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

 Penerapan pattern ini berdasarkan atas 2

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

 Cohesion dapat diterapkan pada kelas dan method

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

 Perhatikan kelas BankAccount

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

 Prinsip ini mengatakan ‘A class should have

 Apabila didapati ada lebih dari satu konsep maka

 Memecahkan kelas BankAccount menjadi 2 kelas,

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

 Lakukan tutorial 10.1

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

 Lakukan tutorial 10.1

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

 Lakukan tutorial 10.1

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

 Lakukan tutorial 10.1

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

 Bagaimana dengan interface BankAccount dalam

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

 Ide dasar tutorial 10.2 adalah memecah interface

 Kelas SavingsAccount dan DepositAccount

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

 Apabila sebuah kelas memanggil method kelas

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

public Coins(double aValue) {

public double getValue() {

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id

Jl. Babarsari 44 Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-487711 Fax. +62-274-487748 www.uajy.ac.id