Inovasi Pemanfaatan Tanah Wakaf NTB Berbasis Profit-Center Sebagai
Inovasi Pemanfaatan Tanah Wakaf NTB Berbasis Profit-Center Sebagai
Sumber
Daya
Alam Kemiskinan
KEADILAN
( PEMERATAAN PEMBANGUNAN )
KEMENTRIAN AGAMA RI 2014
Pewakaf
Masyarakat
Nazir
Nasional
Tanah
wakaf
Investor
Pengembangan Wakaf Produktif
1. Model Pembiayaan Murabahah
Pengelola Harta Wakaf ( Nazir ) menjadi penghutang atau debitor kepada
perbankan syari’ah, Sedangkan perbankkan jadi pengelola proyek dengan
pengelola waqaf sebgai pengusaha.
2. Model Istisnaa
Model Istisnaa Memungkinkan Pengelola Harta Wakaf
Untuk Memesan Pengembangan Harta Wakaf Yang
Diperlukan Kepada Lembaga Pembiayaan Melalui Suatu
Kontrak Istisnaa. Lembaga Pembiayaan Atau Bank Kemudian
Membuat Kontrak Dengan Kontraktor Untuk Memenuhi
Pesanan Pengelola Harta Wakaf Atas Nama Lembaga
Pembiayaan Itu.
3. Model Ijarah ( Penyewaan )
Pengelola Masih Memiliki Kendali Penuh Atas Proyek.
Jenis Ijarah Ini, Ijarah Yang Berakhir Dengan Penyewa Memikili
Bangunan Dengan Kebaikan Menjadi Pemilik Tanah Yang
Dibangun.
Pihak B
Pengelola (Tanah )Pihak menyewakan
harta wakaf B bangunan itu
( nazir ) A membangun kpada pihak C
bangunan
4. Model Mudharabah Oleh Pengelola
Waqaf Dengan Penyedia Dana