Anda di halaman 1dari 22

WAR ON DRUG

PENGETAHUAN
PRINSIP DASAR ADIKSI

DEPUTI REHABILITASI MODUL PEMBELAJARAN


BADAN NARKOTIKA NASIONAL RI INTERVENSI BERBASIS MASYARAKAT
WAR ON DRUGS

TUJUAN PEMBELAJARAN

DEPUTI REHABILITASI MODUL PEMBELAJARAN


BADAN NARKOTIKA NASIONAL RI INTERVENSI BERBASIS MASYARAKAT
WAR ON DRUGS

INDIKATOR HASIL PEMBELAJARAN:

1 Menjelaskan pengertian Narkoba;


2 Menjelaskan pengertian adiksi;
Setelah mengikuti 3 Menjelaskan penggolongan narkotika;
pelatihan ini,
4 Menjelaskan alasan seseorang menyalahgunakan Narkoba;
Peserta dapat:
5 Menjelaskan tahapan penyalahgunaan Narkoba;
6 Menjelaskan faktor risiko penyalahgunaan Narkoba;
7 Menjelaskan dampak penyalahgunaan Narkoba.

DEPUTI REHABILITASI MODUL PEMBELAJARAN


BADAN NARKOTIKA NASIONAL RI INTERVENSI BERBASIS MASYARAKAT
WAR ON DRUGS

1.1 PENGERTIAN NARKOBA

Pengertian Narkoba
Narkoba singkatan dari narkotika, prekursor, psikotropika dan bahan adiktif lainnya. Ada istilah lain
juga yaitu NAPZA merupakan singkatan dari Narkoba, Psikotropika, dan Zat Adiktif lainnya.
Undang‐Undang RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika : “Narkotika adalah zat atau obat yang
berasal dari tanaman atau bukan tanaman, baik sintesis maupun semisintesis, yang dapat
menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaraan, hilangnya rasa, mengurangi sampai
menghilangkan rasa nyeri dan dapat menimbulkan ketergantungan”.
Sedangkan psikotropika adalah zat atau obat yang alamiah ataupun dibuat, tidak termasuk golongan
narkotika, memengaruhi kerja otak dan menyebabkan perubahan mental dan perilaku (Undang‐
Undang RI no 5 tahun 1997).
Jadi Narkoba adalah bahan/ zat yang bila masuk ke tubuh akan memengaruhi pikiran, perasaan, dan
perilaku serta dapat menyebabkan ketergantungan fisik dan psikologik.

DEPUTI REHABILITASI MODUL PEMBELAJARAN


BADAN NARKOTIKA NASIONAL RI INTERVENSI BERBASIS MASYARAKAT
WAR ON DRUGS

1. 2 PENGERTIAN ADIKSI NARKOBA

Pengertian Adiksi
Adiksi adalah penyakit otak yang terjadi menahun pada penyalahguna yang aktif menyalahgunakan zat. Adiksi
disebut juga ketergantungan/ kecanduan, dengan ciri‐ciri:
1. Adanya keinginan yang terus‐menerus untuk menggunakan zat;
2. Tetap menggunakan zat, walaupun mengetahui efeknya berbahaya;
3. Zat digunakan dengan dosis yang lebih tinggi dari
semula agar mendapatkan efek yang diinginkan.

DEPUTI REHABILITASI MODUL PEMBELAJARAN


BADAN NARKOTIKA NASIONAL RI INTERVENSI BERBASIS MASYARAKAT
WAR ON DRUGS

1. 2 PENGERTIAN ADIKSI NARKOBA

• Adiksi :
- Penyakit kronis  Berlangsung lama
- Penyakit Otak  Narkoba menyebabkan perubahan
struktur dan fungsi Otak  di pusat kesenangan (reward)
dan mempengaruhi otak bagian depan yang berfungsi
mengolah informasi, mengambil keputusan dll
- Kambuhan  Tidak bisa sembuh, Tetapi Pulih ( harus
dapat mengontrol untuk tidak menggunaan kembali )
• Narkoba : merupakan zat psikoaktif ( zat yang
mempengaruhi sususnan saraf pusat)  mempengaruhi
Prilaku dan Persepsi

DEPUTI REHABILITASI MODUL PEMBELAJARAN


BADAN NARKOTIKA NASIONAL RI INTERVENSI BERBASIS MASYARAKAT
WAR ON DRUGS
Perubahan yang dapat terjadi pada Perasaan,
Prilaku dan Persepsi akibat Narkoba
Persepsi Perasaan Perilaku
• Kesalahan dalam • Perasaan lebih waspada; • Menurun atau
persepsi; • Perasaan lebih santai; meningkatkan aktivitas;
• Meningkatkan tindakan
• Perubahan • Perasaan lebih atau kurang
berisiko atau aktivitas
dalam persepsi depresi dari biasanya;
berbahaya;
suhu; dan • Perasaan mudah tersinggung
• Perilaku tidak sesuai
atau marah;
• Perubahan dengan tata nilai pribadi;
dalam persepsi • Perasaan lebih mudah
• Agresi atau kekerasan /
bersosialisasi;
nyeri. kekejaman;
• Perasaan berbahagia;
• Pasif; dan
• Perasaan (nafsu) lebih atau
• Peningkatan atau
kurang terhadap seks; dan
penurunan perilaku
• Perasaan ketakutan. seksual
DEPUTI REHABILITASI MODUL PEMBELAJARAN
BADAN NARKOTIKA NASIONAL RI INTERVENSI BERBASIS MASYARAKAT
WAR ON DRUGS

1.3 Penggolongan Narkoba

1) Berdasarkan efek yang ditimbulkan

e. Lebih dari 1
efek
• Contoh zat
golongan ini adalah
ganja dan ekstasi

DEPUTI REHABILITASI MODUL PEMBELAJARAN


BADAN NARKOTIKA NASIONAL RI INTERVENSI BERBASIS MASYARAKAT
WAR ON DRUGS

GANJA

Merupakan jenis narkotika yg


berasal dari tanaman cannabis.
Mengandung zat psikoaktif THC,
bersifat halusinogen, yang
merubah persepsi pandangan dan
pemikiran, mengakibatkan
disorientasi ruang dan waktu.
Merupakan jenis narkoba yang
paling banyak digunakan di
seluruh dunia dan Indonesia
Menyebabkan ketergantungan.

DEPUTI REHABILITASI MODUL PEMBELAJARAN


BADAN NARKOTIKA NASIONAL RI INTERVENSI BERBASIS MASYARAKAT
WAR ON DRUGS

GANJA

Efek Jangka Pendek Efek Jangka Panjang


 Merusak daya tahan tubuh
 Perubahan sensor tubuh  Meningkatnya pertumbuhan sel-sel abnormal
 Panik tubuh
 Gelisah  Pengurangan sel hormon pria
 Koordinasi tubuh gerak  Kerusakan paru-paru dan otak yang bisa
memburuk bersifat permanen
 Waktu utk reaksi rendah  Mengurangi kemampuan seks
 Setelah berakhirnya ‘high’  Kesulitan utk belajar
pengguna merasa mengantuk  Apatis, mengantuk, hilang motivasi
atau depresi.   Perubahan kepribadian dan mood
 Menaikkan detak jantung (resiko  Tidak mampu utk memahami banyak hal
serangan jantung)
DEPUTI REHABILITASI
BADAN NARKOTIKA NASIONAL RI
secara jelas. MODUL PEMBELAJARAN
INTERVENSI BERBASIS MASYARAKAT
WAR ON DRUGS

METAMFETAMIN

Efek Jangka Pendek Efek Jangka Panjang

 Kehilangan selera  Kerusakan permanen pada pembuluh


 Naiknya denyut jantung, tekanan darah darah, jantung dan otak, tekanan darah
& suhu tubuh tinggi akibatkan ser jantung, stroke &
 Gangguan pola tidur kematian
 Muntah  Kerusakan liver, ginjal dan paru-paru
 Perilaku aneh, tak menentu dan kadang  Masalah pernafasan
kejam  Malnutrisi
 Halusinasi, semangat berlebihan,  Kerusakan gigi
mudah marah  Gangguan mengenali lingkungan
 Panik dan Gangguan Jiwa  Ketergatungan psikologis yg sangat kuat
 Kejang-kejang, serangan dan kematian  Depresi
akibatDEPUTI
dosis yg terlalu tinggi
REHABILITASI MODUL PEMBELAJARAN
INTERVENSI BERBASIS MASYARAKAT
BADAN NARKOTIKA NASIONAL RI
WAR ON DRUGS

EKSTASI

Efek Jangka Pendek Efek Jangka Panjang


 Penilaian yang  Paranoid  Kerusakan otak  Kegelisahan
salah (Disorientasi  Sugesti (nagih) jangka panjang yg  Hilang Ingatan
ruang dan waktu)  Otot menegang mempengaruhi  Gagal ginjal
 Rasa sayang yang (t.u otot rahang) ingatan dan daya pikir  Perdarahan
salah  Kehilangan  Kerusakan bagian  Gangguan Jiwa
 Kebingungan kesadaran, otak yang berfungsi  Penyakit jantung
 Depresi kedinginan pada kemampuan utk  Kejang-kejang
 Permasalahan  Rahang belajar, tidur dan  Kematian
tidur bergemeretak emosi.
 Kegelisahan yg  Pandangan kabur  Depressi
kuat  Muntah
DEPUTI REHABILITASI MODUL PEMBELAJARAN
BADAN NARKOTIKA NASIONAL RI INTERVENSI BERBASIS MASYARAKAT
WAR ON DRUGS

TEMBAKAU GORILA

KOMPOSISI
Campuran antara tembakau dan ganja
sintetis, mengandung senyawa cannabinoid
Harga
sintetis (efek spt ganja)
Rp 350 ribu untuk MODUS PENJUALAN
sekitar 8-10 Gram
EFEK YG DITIMBULKAN Ditawarkan
-Bisa mengakibatkan melalui
ketagihan Media Sosial
-Punya efek menenangkan
penggunanya
-Bisa menimbulkan
halusinasi
- Memicu Tremor (gemetar Barang dikirim Tembakau
di tangan) menggunakan dibungkus dalam
jasa pengiriman paket-paket
berlabel merk lain

DEPUTI REHABILITASI MODUL PEMBELAJARAN


BADAN NARKOTIKA NASIONAL RI INTERVENSI BERBASIS MASYARAKAT
WAR ON DRUGS

SOMA ( Carisoprodol )
• Merupakan Obat Pelemas Otot ( Muscle Relaxant ) yang Memiliki efek sedative (menenangkan ).

Jangka Pendek Jangka Panjang Overdosisi


• Sedasi • Gerakan Mata yg tidak
• Perubahan suasana
• Pereda sakit hati terkendali
• Mengantuk • Adanya pikiran bunuh • Kesulitan Bernafas
• Euforia diri • Penglihatan ganda
• Relaksasi/Penenang • Penurunan Prestasi • Kejang
Kerja atau sekolah • Koma
• Ketergantungan • Kematian
( berusaha
mendapatkan kembali
wlp tanpa resep.

DEPUTI REHABILITASI MODUL PEMBELAJARAN


BADAN NARKOTIKA NASIONAL RI INTERVENSI BERBASIS MASYARAKAT
WAR ON DRUGS
1.4 Alasan Seseorang Menyalahgunakan Narkoba

DEPUTI REHABILITASI MODUL PEMBELAJARAN


BADAN NARKOTIKA NASIONAL RI INTERVENSI BERBASIS MASYARAKAT
WAR ON DRUGS
1.5 Faktor Risiko Penyalahgunaan Narkoba

DEPUTI REHABILITASI MODUL PEMBELAJARAN


BADAN NARKOTIKA NASIONAL RI INTERVENSI BERBASIS MASYARAKAT
WAR ON DRUGS

1.6 Tahapan Penyalahgunaan Narkoba


Ada 5 (lima) tahapan penyalahgunaan Narkoba,yaitu: (Doweiko, (2002)

Pola Penggunaan
Napza Ketergantungan
Penggunaan intensive

Penggunaan atas alasan tertentu

Penggunaan sosial/ rekreasi

Penggunaan coba-coba

DEPUTI REHABILITASI Adapted from NCETA (2004) MODUL PEMBELAJARAN


BADAN NARKOTIKA NASIONAL RI INTERVENSI BERBASIS MASYARAKAT
WAR ON DRUGS

1.8 Diskusi Kelompok

• Peserta akan dibagi menjadi kelompok kecil masing masing 5 orang


• Setiap kelompok akan membahas satu kasus yang berbeda
• Dalam kasus tersebut peserta dalam kelompok akan
mengidentifikasi tentang :
1. Jenis narkoba yang digunakan
2. Efek narkoba terhadap tubuh dan perilaku
3. Tingkat penggunaan narkoba yang dialami

DEPUTI REHABILITASI MODUL PEMBELAJARAN


BADAN NARKOTIKA NASIONAL RI INTERVENSI BERBASIS MASYARAKAT
WAR ON DRUGS

Kasus untuk diskusi kelompok :


Kasus 1 :
Seorang laki-laki nama I, usia 35 tahun sudah menikah dan cerai dengan istri
memiliki anak 1 orang usia 5 tahun. Selama ini klien seringkali bertengkar dengan
istri karena mudah sekali marah dan mencurigai istrinya berlebihan. Klien
mengalami perubahan tidur, dia hanya butuh tidur 2-3 jam saja sehari dan selalu
bersemangat khususnya pada akhir pekan tetapi kadang dia kelihatan seperti lesu
tak berdaya pada hari kerja
Kasus 2 :
Seorang perempuan, Nn G, usia 23 tahun lajang, bekerja pada tempat hiburan
karaoke. Teman satu kos sering melihat perilaku aneh dari Nn G seperti gelisah,
muntah muntah, kebingungan dan mengeluh otot rahang kejang hampir setiap
malam. Pola tidur berubah dan sering emosional namun kadang terlihat begitu
gembira dan mudah diajak bicara dan sangat menyenangkan
DEPUTI REHABILITASI MODUL PEMBELAJARAN
BADAN NARKOTIKA NASIONAL RI INTERVENSI BERBASIS MASYARAKAT
WAR ON DRUGS

Kasus untuk diskusi kelompok :


Kasus 3 :
Seorang laki-laki, bernama T, usia 23 tahun, pengangguran dilaporkan oleh orang tuanya
ybs mendadak mengamuk tidak jelas sambil bicara kacau, kejadian ini sudah beberapa kali
setidaknya dalam sebulan ini sudah yang ketiga kalinya. Klien berteriak teriak seperti
ketakutan dikejar oleh seseorang dengan tangan yang sangat gemetaran. Biasanya klien
bisa ditenangkan oleh keluarga tapi kali ini keluarga tak kuasa mengatasinya
Kasus 4 :
Seorang perempuan, usia 38 tahun Ny. EW, dilaporkan kepada saudara oleh ayahnya
karena sering pulang pagi untuk dugem. Setiap selesai dugem ybs sering tidak stabil
emosinya dan kelihatan sangat kelelahan. Pola tidurnya kacau sehingga klien tidak bisa
mengurus anak anaknya 2 orang usia 6 thn dan 4 tahun. Menurut orang tuanya sedang ada
masalah dengan suaminya yang jarang pulang dan kalau bertemu suami selalu terjadi
keributan bahkan klien sering dipukuli oleh suami. Ayahnya juga menemukan ada 2 buah
pil warna pink dan hijau yang didapat didalam tas klien saat ayahnya sedang mencari
dompet untuk membayar taksi
DEPUTI REHABILITASI MODUL PEMBELAJARAN
BADAN NARKOTIKA NASIONAL RI INTERVENSI BERBASIS MASYARAKAT
WAR ON DRUGS

Kasus untuk diskusi kelompok :


Kasus 5 :
Seorang pemuda berusia 25 tahun, bernama AG, dilaporkan oleh tetangganya
ketahuan mencuri tabung gas. Saat diwawancara ybs kelihatan seperti orang
bingung dan ketika ditanya menjawab tidak sesuai dengan pertanyaannya. Tetangga
tersebut mengatakan ybs sering menghisap rokok dekat gardu hansip bersama
teman temannya dari dalam saku celananya ditemukan kertas untuk melinting
rokok dan dari pernafasannya tercium bau menyengat.

DEPUTI REHABILITASI MODUL PEMBELAJARAN


BADAN NARKOTIKA NASIONAL RI INTERVENSI BERBASIS MASYARAKAT
WAR ON DRUGS!

TERIMA KASIH

DEPUTI REHABILITASI MODUL PEMBELAJARAN


BADAN NARKOTIKA NASIONAL RI INTERVENSI BERBASIS MASYARAKAT

Anda mungkin juga menyukai