Anda di halaman 1dari 9

TROUBLESHOOTING

KONSEP DASAR TROUBLESHOOTING

• NAMA : RIDWAN MUBAROK


• KELAS : 4B
• NIM : 2002331014
TROUBLESHOOTING SECARA UMUM

Troubleshooting adalah sebuah bentuk pemecahan masalah pada suatu sistem yang
sedang mengalami gangguan yaitu dengan mencari penyebab masalah dan mencari
pemecah masalah agar dapat beroprasi normal kembali.
8 LANGKAH TROUBLESHOOTING ALAT BERAT

1. Yakinkan problem benar-benar terjadi.


a. Menghimpun /mengumpulkan informasi terkait trouble.
b. Mendengarkan keluhan dari operator unit trouble
tersebut.
• Apa yang di lakukan operator saat trouble
• Sebelum trouble apakah unit beroperasi dengan baik.
8 LANGKAH TROUBLESHOOTING ALAT BERAT

2. Tentukan trouble dengan mencatat


a. Menyusun fakta yang di kumpulkan.
b. Menafsirkan informasi yang di dapat.
c. Kondisi operasi
• Kondisi geografis(berdebu,berpasir,ketinggian operasi unit)
• Cuaca( sangat dingin, sangat panas, kelembaban tinggi, dll)
• Saat trouble muncul, apakah operator berpengalaman yang
mengoperasikan?
8 LANGKAH TROUBLESHOOTING ALAT BERAT

3. Periksa Machine atau Engine secara visual


a. Kumpulkan informasi tambahan yang di perlukan.
• Pemeriksaan sensor secara visual.
• Pengetesan secara teknis seperti operasional adjustment,
standar
• Lihat service manual, bulletin dan diagram skematik.

b. Verifikasi problem operasional


c. Kumpulkan bukti.
8 LANGKAH TROUBLESHOOTING ALAT BERAT

4. Tuliskan semua kemungkinan penyebab


a. Identifikasi kemungkinan kerusakan:
• Identifikasi sebanyak mungkin, kemungkinan penyebab
trouble yang ada ketahui.
• Bila trouble tidak memiliki penyebab yang jelas,sempitkan
trouble menjadi sub sistem dan coba lagi untuk
mengidentifikasi penyebab
• Kumpulkan informasi sebanyak mungkin bila kemungkinan
penyebab sulit untuk di identifikasi.
8 LANGKAH TROUBLESHOOTING ALAT BERAT
5. Lakukan test dan catat hasilnya
a. Periksa kemungkin-kemungkinan kerusakan
• Kumpulkan informasi tambahan untuk kemungkinan kerusakan.
• Variasikan pengujian suatu komponen dalam waktu bersamaan untuk menguji kemungkinan
• penyebab bila anda tidak terbiasa dengan sistem atau komponen tersebut.
• Bila pengujian memerlukan waktu dan mahal, coba lakukan test untuk menyingkirkan beberapa
kemungkinan penyebab dengan pendekatan yang sistematis.
• Jangan berasumsi bahwa semua part/komponen selalu beroperasi dengan baik.
• Kurangi jumlah kemungkinan penyebab.
b. Simulasikan Problem
• Test komponen atau sistem yang di curigai untuk memastikan hal itu merupakan penyebabnya.
• Minta operator untuk mensimulasikan kondisi saat trouble muncul.
c. Catat semua hasil test ,part yang di ganti dan penyetelan yang di lakukan.
d. Patuhi semua aturan atau SOP kerja saat melakukan pengujian.
8 LANGKAH TROUBLESHOOTING ALAT BERAT
6. Temukan akar masalah
a. Persempit penyebab terjadinya masalah.
b. Temukan akar penyebab masalah.

7. Perbaiki Kerusakan
a. Lakukan perbaikan /menghilangkan trouble pada unit sesuai dengan standard prosedur yang benar.
b. Catatlah hasil pengujian ,part yang di gunakan dan penyetelan yang di lakukan

8. Analisa mengapa trouble bisa terjadi


c. Periksa setiap solusi yang di dapat dengan rekan.
d. Bila kerusakan masih muncul setelah melakukan pengujian pada solusi( atau muncul troble baru) lakukan
prosedur troubleshooting lagi.
e. Isi fault Analysis Peperwork dan di buat technical information.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai