Anda di halaman 1dari 18

ASAS ASAS UMUM PEMERINTAHAN YANG BAIK

(AAUPB) / GOOD GOVERNANCE

Bahan tayang
HUKUM TATA NEGARA
Dan HUKUM ADMINISTRASI NEGARA

Nur Rahmanto
NM E NT
R
GOVE
GOGOVERMENT
Dasar Hukum
1. Undang Undang No. 28 Tahun 1999 tentang
Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan
bebas dari Korupsi;
2. Undang Undang No. 30 Tahun 2014 tentang
Administrasi Pemerintahan
Definisi AAUPB

Menurut UU No 30 Tahun 2014 tentang


Administrasi Pertanahan :
Adalah Pemerintahan yang tindakan tindakan
tindakan pemerintahannya yang berupa
keputusan keputusan tidak menjadi bulanan
bulanan di peradilan, khususnya di PTUN,
karena keputusan keputusannya selalu
digugat oleh orang/badan hukum perdata.
DASAR PEMIKIRAN

Asas-asas umum Pemerintah yang baik


(AAUPB) lahir sebagai bentuk kekhawatiran
freies Ermessen dalam mewujudkan
welfare state atau social rechtstate.

Welfare State… ?
Nachtwactherstaat… ?
3 PILAR GOOD GOVERNANCE

1. Pemerintah
2. Masyarakat
3. Swasta
Sebab-sebab keinginan perubahan paradigma ke GG al
:

a. Kecenderungan umum adanya rasa tidak percaya masyarakat kepada


pemerintah (distrust).
Peter F. Drucker (1986) dalam bukunya “The Age of Discontinuity” telah
digambarkan kemungkinan bangkrutnya birokrasi.

b. Barzelay dalam bukunya “Breaking Through Bureaucracy” (1982),


menggambarkan bahwa masyarakat telah bosan dan muak pada birokrasi
pemerintah yang bersifat rakus dan bekerja lamban.

c. Osborne dan Gabler (1992) dalam bukunya “Reinventing Government”,


berpendapat bahwa kegagalan utama pemerintah saat ini adalah karena
kelemahan manajemennya bukan terletak pada apa yang dikerjakan
pemerintah, melainkan bagaimana pelaksanaanya.
Fungsi dan arti penting AUPB
1. Bagi administrasi Negara
Sebagai pedoman dalam melakukan penafsiran dan penerapan terhadap
ketentuan-ketentuan perundang-undangan yang bersifat sumir, samar
atau tidak jelas.

2. Bagi Masyarakat/pencari keadilan


Sebagai alasan gugatan sebagaimana Pasal 53 UU Nomor 5 Tahun 1986.

3. Bagi Hakim PTUN


Sebagai alat menguji dan membatalkan keputusan yang dikeluarkan
badan/Pj. TUN sebagaimana disebutkan Pasal 53.

4. Bagi legislatif berguna dalam merancang suatu UU.


AUPB Telah Diterapkan Pada Praktek
PTUN Dengan Sandaran
UU No. 14 Tahun 1970 tentang Ketentuan Pokok Kekuasaan Kehakiman
Pasal 14 ayat (1)
Pengadilan tidak boleh menolak untuk memeriksa dan mengadili sesuatu
perkara yang dianjukan dengan dalih bahwa hukum tidak atau kurang jelas,
melainkan wajib untuk memeriksa dan mengadilinya.
UU No 51 Tahun 2009 tentang Peradilan Tata Usaha Negara
Pasal 53 ayat (2)
Keputusan tata usaha negara yang digugat itu bertentangan dengan asas asas
umum pemerintahan yang baik
AUPB dalam UU No. 28 tahun 1999
meliputi :

1. Asas Kepastian Hukum


2. Asas Tertib Penyelenggaraan Negara
3. Asas Kepentingan Umum
4. Asas Keterbukaan
5. Asas Proporsionalitas
6. Asas Profesionalitas
7. Asas Akuntabilitas
AUPB dalam UU No. 30 tahun 2014 :

1. Asas Kepastian Hukum


2. Asas Kemanfaatan
3. Asas Ketidakberpihakan
4. Asas Kecermatan
5. Asas Tidak menyalahgunakan wewenang
6. Asas Keterbukaan
7. Asas Kepentingan Umum
8. Asas Pelayanan yang Baik
GOVERNMENT

Anda mungkin juga menyukai