Anda di halaman 1dari 7

MAKALAH

SAYYID QUTB
NAMA RIZA RIVALDO
NPM 1831040189
PEMIKIRAN POLITIK ISLAM
al-Qur`an
al-Qur`an adalah firmanTuhan yang tidak perlu di ragukan lagi. Kebenaran
yang terkandung di dalamnya pun telah dianggap muthlak oleh seluruh
kaum muslimin baik oleh muslim koneservatif maupun oleh muslim
radikalnya. Meskipun demikian, dalam lingkup keseharianny akaum
muslimin dirasa banyak yang kurang mampu mengaplikasikan nilai-nilai
yang terkandung dalam al-Qur`an. Dan yang sangat disayangkan lagi
adalah pandangan sebagian kelompok yang hanya memahami Al-Qur`an
sebatas mencari pahala dengan sekedar membaca atau pun menghafalnya
Riwayat Hidup Sayyid Quthb
Nama lengkap nya adalah Sayyid Quthb Ibrahim Husain Syadzili. Lahir
pada tanggal 09 Oktober 1906 di desaMausyah, dekat kota Asyut, Mesir.
Sayyid Quthb adalah seorang kritikus sastra, novelis, pujangga, pemikiran
Islam dan aktivis Islam Mesir paling terkenal pada abad ke-20..Ayah nya
bernama al-Hajj Quthb Ibrahim. Sayyid Quthb terkenal sebagai anak yang
cerdas, beliau mampu menghafal seluruh al-Qur’an di usia sepuluh
tahunnya. Pada umur enamt ahun, dia masuk ke sekolah Awwaliyah
(PraSekolah Dasar) di desa nya selama empat tahun. Di Madrasah tersebut,
dia menghafal Al-Qur’an Al-Karim. Pada tahun 1921 M, dia pindahke
Kairo untuk meneruskan belajarnya. Kemudian dia melanjutkan kesekolah
persiapan Darul Ulum, 1925. pada tahun 1929 Sayyid Quthb melanjutkan
pendidikannya ke Universitas DarulUlum dan lulus dengan gelar Lisance
(Lc) dibidang sastra pada tahun 1933.
Perkembangan Pemikiran Sayyid Quthb
Pemikiran Sayyid Quthb mengalami perkembangan berdasarkan
perkembangan kehidupan dan fokus perhatiannya.Pada awal mulanya hingga
akhir tahun 40-an, Sayyid Quthb memberi banyak perhatian tentang al-
Qur’an dari segi sastra. Dan ia merupakan pengikut aliran al-Aqqad dalam
sastra. Oleh karena itu, kajian nya terhadap al-Qur’an masih terbatas pada
faseseni dan keindahan. Pada masa ini Sayyid Quthb mempublikasikan
sebuah buku “At-Tashwiirul Fanni Fil Qur’an” tahun 1945 yang
menceritakan tentang keindahan seni al-Qur’an.
TujuanPenulisan Fi Zhilalil Qur’an

1. Menghilang kanj urang yang dalam antara kaum muslimin sekarangini dengan
al-Qur’an dan menembus penghalang tebal antara hati dan al-Qur’an
2. Mengenalkan kepada kaum muslimin sekarang ini pada fungsi amaliyah haraki
yahal-Qur’an.
3. Membekali orang Muslim sekarang ini dengan petunjuk amaliaht ertulis
menuju ciri-ciri Islami yang Qur’ani.
kesimpulan
Dalam keyakinan kaum muslimin, al-Qur`an adalah firmanTuhan yang tidak
perlu di ragukan lagi. Kebenaran yang terkandung di dalamnya pun telah
dianggap muthlak oleh seluruh kaum muslimin baik oleh muslim koneser
vatif maupun oleh muslim radikal nya. Meskipun demikian, dalam
lingkup keseharian nya kaum muslimin dirasa banyak yang kurang
mampu mengaplikasikan nilai-nilai yang terkandung dalam al-Qur`an.
Sekian terima kasih

Anda mungkin juga menyukai