Pancasila sebagai dasar negara mengandung arti bahwa Pancasila digunakan sebagai dasar/fondasi untuk mengatur
pemerintahan atau penyelenggaraan negara. Tidak hanya untuk mengatur pemerintahan atau penyelenggaraan negara, namun
sikap dan tingkah laku masyarakat harus mencerminkan nilai-nilai luhur Pancasila. Berikut contoh perilaku yang
mencerminkan nilai-nilai Pancasila.
1. Ide Pokok
Fungsi ide pokok adalah memberikan penjelasan dari inti suatu bacaan atau paragraf, sehingga pembaca dapat dengan mudah
memahami paragraf tersebut. dan menjelaskan inti dari suatu paragraf. Dengan mengidentifikasi ide pokok, kita dapat
mengetahui ide utama dari paragraf tersebut. Adapun ciri-ciri ide pokok, yaitu:
Manusia memiliki 3 organ atau alat gerak pada tubuhnya, yaitu rangka atau tulang, persendian, dan otot. Penjelasannya
sebagai berikut:
a. Rangka/ Tulang
Rangka atau tulang merupakan alat gerak pasif yang artinya hanya dapat bergerak dengan bantuan otot. Tulang memiliki 3
bentuk yaitu pipih, pendek, dan pipa. Bagian rangka/ tulang pada manusia meliputi tengkorak, tulang rahang bawah, tulang
leher, tulang selangka, tulang belikat, tulang dada, tulang belakang, tulang panggul, tulang pengumpil, tulang hasta, tulang
telapak, tulang tangan, tulang paha, tulang tempurung lutut, tulang betis, tulang kering, dan tulang pergelangan kaki.
b. Persendian
Persendian berfungsi menghubungkan tulang satu dengan yang lainnya. Dalam tubuh manusia memiliki 200 tulang yang
saling terhubung. Maka dari itu, persendian memiliki fungsi yang penting dalam proses terjadinya gerakan.
c. Otot
Otot merupakan alat gerak aktif yang membantu tulang agar bisa bergerak. Fungsi otot yaitu menggerakkan jantung,
mengalirkan darah yang terdiri dari zat-zat baik nutrisi atau oksigen, menjalankan dan melaksanakan kerja seperti berjalan,
memegang, mengangkat.
2. Jenis Otot Manusia
a. Otot Polos
Yaitu otot yang bekerja tanpa kesadaran kita, yang dipengaruhi oleh sistem saraf tak sadar atau saraf otonom. Otot polos
bekerja terus menerus dan tidak mudah lelah. Otot polos dibentuk oleh sel yang berbentuk gelendong, kedua ujungnya
runcing, dan mempunyai satu inti sel. Otot polos ditemukan pada organ pencernaan dan pembuluh darah.
b. Otot Lurik
Yaitu otot yang menempel pada rangka tubuh yang digunakan dalam pergerakan. Disebut otot lurik karena terdapat bagian
berwarna terang dan gelap yang berseling-seling. Otot lurik mudah lelah karena adanya penumpukan asam laktat pada sel-
selnya. Pergerakan otot lurik berasal dari sinyal motorik yang berasal dari otak dan bersifat sadar. Otot ini terdapat hampir
di seluruh tubuh manusia.
c. Otot Jantung.
Otot jantung hanya terdapat pada organ jantung saja. Otot jantung terdiri atas serabut lurik. Miofibril otot jantung
bercabang-cabang dan mitokondrianya lebih banyak daripada yang terdapat pada serabut otot kerangka. Bentuk otot
jantung seperti gelendong dengan inti sel yang banyak. Kerja otot jantung adalah bekerja secara terus menerus tanpa henti
dengan irama tetap, tidak dipengaruhi oleh kesadaran, dan tidak mudah lelah.
Cara memelihara otot yaitu dengan cara memenuhi kebutuhan cairan tubuh, melakukan peregangan, meringankan nyeri otot,
menghindari gerakan yang membebani otot secara berlebihan, melakukan latihan/olahraga secara rutin, mengonsumsi
makanan dan minum yang bergizi dan bernutrisi.
MATERI PEMBELAJARAN : IPS (KD 3.1)
Bentuk negara Indonesia yang memiliki ribuan pulau, menjadikan Indonesia memiliki keberagaman bahasa, budaya, suku,
ras, agama, kesenian, dan lain-lain. Di bawah ini contoh suku-suku yang ada di beberapa pulau di Indonesia:
a. Sumatra : Suku Aceh, Alas, Gayo, Singkil, Melayu, Batak, Minangkabau, Mentawai, Sakai, Talang Mamak, Laut, Kubu,
Kerinci, Penghulu, Komering, Rambang, Rawas, Rejang, Pubian, Enggano.
b. Jawa dan Madura : Betawi, Sunda, Badui, Madura, Tengger, Samin, Jawa.
c. Bali dan Nusa Tenggara : Bali, Sasak, Sumba, Donggo, Rote, Sawu, Flores, Dawan, Bunak.
d. Kalimantan : Dayak, Kutai, Berau, Tidung, Ot Danum, Maanyan, Punan, Ngaju, Kenyah, Banjar, Bahau.
e. Sulawesi : Sangir, Talaud, Minahasa, Bolaang Mongondow, Gorontalo, Tolaki, Butung, Mekongga, Kabaena, Kaili,
Kulawi, Pamona, Mori, Balantak, Bugis, Toraja, Mandar.
f. Maluku : Ambon, Bacan, Kei, Tanimbar.
g. Papua : Dani, Biak, Sentani, Asmat.
Iklim adalah kondisi rata-rata cuaca di suatu daerah dalam jangka waktu yang lama. Sedangkan cuaca adalah keadaan suhu
udara, tekanan udara, curah hujan, angin, dan sinar matahari di daerah tertentu dalam jangka waktu yang relatif pendek.
Indonesia memiliki 3 keadaan iklim, meliputi iklim musim (iklim muson), iklim tropika (iklim panas), dan iklim laut.
MATERI PEMBELAJARAN : SBdP (KD 3.1)
1. Sampul Buku
Sampul buku merupakan gambaran atau ilustrasi yang mewakili isi buku. Sampul buku terdapat pada bagian luar buku yang
memiliki dua sisi yaitu sisi depan dan sisi belakang. Kedua sampul tersebut saling mendukung dan melengkapi, serta
menguatkan isi buku. Sampul yang baik baik yaitu:
a. Terdapat judul yang ditulis menggunakan jenis huruf yang menarik dan mencolok.
b. Terdapat kalimat penjelas judul yang singkat dan mudah dipahami.
c. Terdapat nama penulis buku.
d. Terdapat identitas penerbit buku.
e. Menyertakan gambar yang menarik.
f. Terdapat sinopsis buku pada sampul sisi belakang.
g. Terdapat identitas buku pada punggung buku.
TERIMA KASIH ATAS PERHATIANNYA